Anda di halaman 1dari 12

MENULIS PESAN SINGKAT

Di ajukan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Komunikasi Bisnis program studi S1
manajemen Universitas Tadulako

DISUSUN OLEH KELOMPOK 5:


1. ANTONIUS MARIO DEWA SALLY_C20122005
2. DEWA AYU DIAH RESTY_C20122019
3. LIDYAWATI_C20122031
4. IMEL AMANDA_C20122040
5. FEBYOLA FRASELYA_C20122026

6. NUR AFNA_C20122030

7. SARAH DWIYANA KOLUPE_C20122

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN


UNIVERSITAS TADULAKO 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatakan atas kehadirat Tuhan yang maha Esa Atas rahmat-Nya maka kami
dapat menyelesaikan tugas kelompok yang berjudul "Menulis pesan singkat". Penulisan
makalah ini adalah salah satu tugas mata kuliah komunikasi bisnis yang diberikan oleh dosen
pengajar kami yakni Bapak Dr.Muzakir, SE., M.si. Dalam penulisan makalah ini saya
menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membimbing saya dalam
menyusun makalah ini Semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Dalam penulisan
laporan ini saya merasa masih banyak kekurangan-kekurangan dalam hal penulisan, mengingat
akan kemampuan yang saya miliki. Untuk itu kritik dan saran sangat saya harapkan khususnya
kepada pembimbing demi penyempurnaan pembuatan makalah ini. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu kamu dalam menyelesaikan laporan ini.

Palu, 21 february 2023


BAB I
Pendahuluan

A. Latar Belakang

Media elektronik saat ini menjadi media paling disenangi oleh masyarakat. Tidak
hanya di televisi, media sosial seperti instagram, youtube, twitter, facebook juga sangat
diminati. Hal itu terjadi karena media elektronik kini semakin banyak variasinya seiring
dengan kemudahan dalam mengakses media sosial yang hanya bermodalkan smarthphone
dan internet untuk bisa diakses kapanpun dan dimanapun.
Internet sebagai bentuk kemajuan dalam bidang ilmu teknologi komunikasi, dilihat dari
semakin luasnya penggunaan internet saat ini. Internet telah merambah hampir semua
aspek dalam kehidupan manusia. Sehingga menjadikan banyak manusia menggunakan
internet untuk berbagai keperluan. Umat Islam tidak luput dari perambahan internet.
Kecanggihan internet juga banyak digunakan oleh umat Islam untuk memenuhi
kebutuhan, dari mulai kebutuhan pribadi atau kebutuhan dakwah.
Dakwah merupakan kegiatan menyampaikan informasi agama atau kebutuhan dakwah.

B. Rumusan Masalah
BAB II
Pembahasan
A. Pengertian Pesan Media Elektronik
Media elektronik adalah media yang menggunakan elektronik atau energi
elektromekanik bagi pengguna akhir untuk mengakses kontennya. Istilah ini merupakan
kontras dari media statis (terutama media cetak), yang meskipun sering dihasilkan secara
elektronis tetapi tidak membutuhkan elektronik untuk diakses oleh pengguna akhir.
Sumber media elektronik yang familiar bagi pengguna umum antara lain adalah rekaman
video, rekaman audio, presentasi multimedia, dan konten daring. Media elektronik dapat
berbentuk analog maupun digital, walaupun media baru pada umumnya berbentuk digital.
a. Membuat Pesan untuk Media Elektronik

1. Memilih media elektronik untuk pesan singkat


Saat ini terdapat berbagai macam pilihan untukmengirimkan pesan singkat berikut
media pesan, mediapendek yang akan anda hadapi didunia kerja:
- Memo dan surat
- E-mail
- Pengiriman pesan instan (instant messaging, IM)
- Pengiriman pesan teks
- Blog

Meskipun kebanyakan komunikasi mungkin melaluialat elektronik, namun ada beberapa


alasan yang baik ketika menggunakan pesan cetak dibandingkan alternative media elektronik
:
• Ketika anda ingin membuat kesan formal
• Ketika anda harus mendampingi produk atau item linyang anda kirimkan secara fisik
kepada seseorang.
• Ketika anda ingin menjauh dari pesan elektronik
• Ketika anda diminta secara hukum untuk menyediakan informasi dalam format cetak

Memperlakukan e-mail sebagai media komunikasi professiona lPesan bisnis e-mail lebih
formal dibandingkan pesane-mail yang dikirm kepada keluarga atau teman. E-mailbisa
menyebabkan risiko hukum, dan banyak perusahansekarang memiliki aturan e-mail formal
(ikuti kebijakanperusahaan tentang e-mail, pahami pembatasan bahwakeberlangsungan
perusahaan berjalan melalui e-mail)
2. Mengadaptasi Proses Tiga Langkah agar E-mail Sukses
 Merencanakan Pesan E-mail
 Menulis Pesan E-mail
 Menyelesaikan Pesan E-mail
 Pengirim pesan instan(Instant Messaging, IM).

3. Membuat pesan instan dan pesan tak efektif


Pengirim pesan instan (Instant Messaging, IM). Untukkomunikasi rutin danpertukaran
selama rapatonline, IM sekarang digunakansecara luas di seluruh duniabisnis dan mulai
menggantikane-mail untuk komunikasiinternal di beberapaperusahaan.Pengiriman pesan
tekskini telah popouler dibeberapa tempat di seluruhdunia, yang seringdipersingkat menjadi
short messaging servise (SMS)dan telepon telah memilikilaying tersebut selamabeberapa
tahun.
4.Menciptakan Blog bisnis yang efektif
Blog menggabungkan jangkauan global dan nilaireferensi situs konvensional dengan
pertukaranpercakapan e-mail atau IM. Blog bisnis yang bagusmemberi perhatian pada unsur
penting berikut ini:
• Berkomunikasi dengan gaya pribadi dab suara khas
• Menyampikan informasi secara cepat
• Memilih topik yang paling menarik bagi audiens
• Mendorong audiens agar ikut ke percakapan
b. Memahami Aplikasi-Aplikasi Bisnis pada blonging
Berikut beberapa cara para pelaku bisnis menggunakan blog
 Manajemen proyek dan komunikasi tim
 Berita perusahaan
 Dukungan pelanggan
 Public relations dan media relations
 Perekrutan Diskusi kebijakan dan isu
 Komunikasi krisis Penelitian pemasaran
 Berainstorming Viral Merketing (pemasaran berantai)
 Pengganti Email
 Sindikasi Berit

1. Mengadaptasi proses tiga langkah agar blog sukses


Meskipun blog menyampaikan pesan bisnis dengancara yang unik, proses tiga langkah.
Karena perhatianpenuh ke audiens anda, tujuan anda, dan ruang lingkupanda :
• Audiens.
Selain untuk blog tim san usaha lain denganaudiens yang jelas dan terdefinisi dengan
baik,mendefiniskan audiens sasaran anda dapat menjaditantangan.
 Tujuan.
Tidak seperti blog pribadi, yang biasa anda menulis tentang apapun yang menarik
bagi anda, blog bisnis perlu memiliki tujuan terkait bisnis yang penting bagi perusahaan
dan audiens terpilih.
 Ruang lingkup.
Seperti ketika mendefinisikan audiens anda, mendefinisikan blog akan
memerlukan taktik. Anda ingin membahas area subjek yang cukup luas agar dapat
menawarkan kemungkinan diskusi selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun, tetapi
cukup sempit sehingga dapat memiliki focus yang dapat diidentifika: Membuat Podcast
Agar Efektif

2. Membuat podcast agar efektif


Podcasting menawarkan kemungkinan yang menarik bagi komunikasi bisnis.Penggunaan
yang paling nyata adalah menggantikan pesan audio dan video, seperti telekonferensi besar
yang informasinya disiapkan oleh pembicara tanpa harus terlibat percakapan dengan para
pendengar. Pelatihan adalah penggunaan podcasting lain yang pas. Salah satu podcast yang
pertama direkam oleh teknisi di IBM memberikan saran kepada karyawan lain agar membuat
blog misalnya.
3. Mengadaptasi proses tiga Langkah agar podcasting sukses

Meskipun mungkin tidak jelas awalnya, proses penulisan tiga langkah dapat
diadaptasikan secara baik ke podcasting. Anda telah memilih media, jadi fokuskan tahap
perencanaan ke analisis situasi.
Ketika anda menyusun dan mulai berfikir tentang kata atau gambar yang akan digunakan
sebagai isi, beri perhatian penuh pada preview, transition, dan review.

4. Menyusun Sistem Podcasting

Untuk podcast yang paling dasar, seperti yang mungkin anda rekam bagi audiens internal,
sebagaian besar komputer pribadi kontemporer memiliki peralatan yang anda
butuhkan :mikrofon murah (kebanyakan laptop sudah memiliki fitur mikrofon secara built-
in), sound card untuk mengubah sinyal mikrofon ke format digital (ada disemua komputer),
dan sofware untuk perekaman (versi gratis tersedia secara online). Akan tetapi sistem dasar
mungkin tidak memberikan kualitas audio atau fleksibilitas produksi yang anda perlukan
bagi podcast ke publik.

c. Mendistribusikan Konten Blog Dan Podcast


Dengan mendistribusikan teknologi blog dan podcast saat ini, anda dapat menjangkau
banyak audiens dalam waktu yang cepat- audiens yang dapat terus bertumbuh jika "fans"
anda menyebarkan berita tentu kepada anda. Untuk mendistribusikan secara efektif,
masuklah ke pola pikir penerbitan, bukannya pengiriman konten anda.
a. Mempublikasikan Konten Anda
Proses publikasi untuk blog dan podcasst ini sering disebut dengan sindikasi.
Sebagai penerbit, anda memulai sindikasi dengan membat feed atau newsfeed, file
yang terdiri dari informasi tentang hal- hal yang telah anda rekam.
b. Berhubungan Dengan Audiens
Proses publikasi/berlangganan ini secara umum bekerja dengan baik jika para
publiser dan pelannggan mengambil langkah penting untuk mengirimkan dan
menerima konten.. Tentu saja, kedua kelompok ini perlu saling mencari pada saat
pertama. Hubungan ini dapat terjadi dalam berbagai macam cara. Tahap yang paling
penting bagi blog publiser adalah menambah kemampuan feed ke dalam blog mereka
sehingga audiens yang tertarik dapat berlangganan dengan mudah melalui aggregator
mereka.
B Menulis pesan rutin, positif dan negative

a. Menulis pesan rutin positif


Pesan-pesan Positif Kebanyakan pesan-pesan rutin, good news, dan goodwill diminati
oleh pembaca karena pesan-pesan tersebut berisi informasi yang diperlukan
untukmelakukan kegiatan bisnis setiap hari. Jika pesan-pesan itu tidak memerlukan
suatuhal yang khusus, ditunjukan kepada audiens dengan perbedaan budaya minimal,
atauaudiens yang cenderung tertarik pada apa yang ingin disampaikan atau
bersikapnetral, gunakan pendekatan langsung (direct aaproach) atau deduktif
(deductiveapproach) untuk mengorganisasi pesan-pesan bisnis.

 Keunggulan:
a. Meningkatkan pemahaman secara komprehensif (menyeluruh) ketika pertama
kalimembaca suatu pesan
b. Menekankan pada hasil suatu analisis yang telah anda lakukan
c. Menghemat waktu bagi pembaca karena mereka dapat segera mengetahui apa
maksud pesan tersebut dan juga dapat memutuskan segera pada bagian mana yang
perlu memperoleh perhatian dan yang tidak perlu pehatian seksama.

 Kelemahan:
a. Orang cenderung menyampaikan suatu pesan berdasarkan cara berfikirnya.
b. Kesulitan untuk mengubah pola pikir yang cenderung “to the point”; hal ini terkait
dengan pola pendidikan sebelumnya yang telah diajarkan sebelumnaya.

1. STRATEGI PERMINTAAN PESAN-PESAN RUTIN


Untuk menulis pesan-pesan rutin, mulailah dengan pernyataan ide pokok dengan
mengemukakan secara tegas apa yang diinginkan. Usahakan pernyataan awal
lebihspesifik, sehingga mudah dipahami oleh pembaca. Selanjutnya, ikuti penjelasan
yangrinci tentang bagaimana dan apa permintaan pesan-pesan rutin yang
dikehendaki.Selain itu pada bagian pertengahan dari pesan rutin, perlu disampaikan
permintaaanyang dapat menarik perhatian pembaca sebelum penjelasan yang lebih
rincidisampaikan dalam penulisan pesan rutin.Pendekatan untuk bagian pertengahan
dar permintaan rutin adalah denagan pendekatan tanya jawab (ask quetions
approach), seperti meminta informasi tentangspesifikasi produk, harga produk, sistem
pengiriman produk, cara pembayaran produk, pemberian garansi, ukuran produk,
warna produk dan apa manfaat dankegunaan produk.
Pada bagian akhir, kemukakan pernyataan yang ramah,apresiasi/penghargaan dan
tindakan khusus yang kita inginkan. Untuk memudahkanrespons pembaca, makaakan
lebih kalau dicantumkan informasi yang dapatdihubunhi segera seperti alamat kantor
atau nomor. Dalam membuat surat permintaan rutin perlu diperhatikan tiga
pertanyaan berikut ini:
1) Apa yang ingin diketahui
2) Mengapa hal tersebut perlu diketahui
3) Mengapa hal ini dapat membantu.

2. STRATEGI PENULISAN PESAN-PESAN POSITIF


Dilakukan dengan menggunakan pendekatan langsung (direct approach). Karena
pembaca pada umumnya tertarik atas apa yang ingi disampaikan. Tujuan yang
ingindicapai adalah mengomunikasikan good news, menjawab semua
pertanyaan,menyiapkan secara rinci apa yang diminta, dn memberikan suatu bentuk
penghargaanyang baik terhadap pihak lain, apapun bentuk permintaan yang
diinginkan, usahakanselalu sopan, ramah, dan tidak emosional.Bagian awal punulisan
pesan-pesan positif dimulai dengan pernyataan yang jelas dan tegas dan mampu
menarik perhatian pembaca. Pada bagian pertengahan,sampaikan penjelasan secara
rinci, dan pada bagian akhir pesan-pesan positifumumnya diakhiri dengan pemberian
kesan yang baik atau pernyataan keramahandan pernyataan harapan tindakan khusus
yang diinginkan oleh pembaca.· Ide-ide Pokok yang Jelas : Kemukakan ide poko
dibagian awal penulisan pesan-pesan positif · Penjelasan Rinci : Bagian pertengahan
kemukakan penjelasan yang lebih rinci untukmendukung ide pokok · Penutup Surat :
Bagian akhir kemukakan pernyataan keramahan dan tindakan khususyang
diharapkan.

b. Menulis pesan rutin negative


Pesan negatif didefinisikan sebagai berita buruk yang disampaikan kepada rekan atau
partner bisnis yang dapat menghasilkan respon netral, kecewa, marah atau mempengaruhi
emosi konsumen. Pesan negatif walaupun membawa berita buruk harus tetap
disampaikan.
Misalnya keterlambatan penghantaran produk kepada konsumen, akan lebih baik berita
tersebut disampaikan walau akan menimbulkan kekecewaan bagi konsumen. Jika perusahaan
tidak menyampaikan adanya informasi keterlambatan, maka konsumen akan menilai
perusahaan tidak profesional dan menurunkan rasa percaya pada perusahaan. Tentunya jika
anda berada disisi konsumen, andapun menginginkan perusahaan untuk selalu komunikatif
dalam menyampaikan informasi baik berita yang menyenangkan atau mengecewakan.

1. Tujuan penyampaian berita negatif


Bovee dan Thill (2018) dalam buku Business Communication Today menyampaikan
ada beberapa hal yang menjadi tujuan penyampaian berita negatif.
 Pertama, berita negatif dibutuhkan untuk menyampaikan berita buruk yang mungkin akan
membuat penerima pesan akan kecewa atau marah.
 Kedua, walaupun berisi berita buruk, perusahaan tidak layak untuk menyembunyikan
berita tersebut. Akan lebih baik agar berita buruk tetap disampaikan, dan memastikan
cara penyampaian berita buruk dapat diterima penerima pesan.
 Ketiga, penyampaian berita buruk membantu perusahaan untuk menunjukan niat baik
(goodwill) perusahaan.
 Keempat, dengan cara penyampaian berita buruk yang baik akan meningkatkan citra
perusahaan dihadapan konsumen dan pada akhirnya akan meminimalkan masalah dimasa
depan. Menurut penelitian Jung dan Seok (2017), konsumen cenderung menyukai
permintaan maaf perusahaan dalam memperbaiki layanan yang salah.

2 Pendekatan untuk menyampaikan pesan negative/buruk

Selain memperhatikan hal-hal di atas, bagian paling penting dalam menyampaikan pesan
negatif adalah memilih pendekatan untuk menyampaikan berita buruk. Ada dua pendekatan
yang dapat digunakan, pendekatan langsung dan pendekatan tidak langsung. Kedua
pendekatan dapat digunakan untuk menyampaikan pesan buruk.
Pendekatan langsung, antara lain dengan menyampaikan berita buruk diawal, kemudian
disusul dengan pendukung dan fakta dan diakhiri dengan penutup yang sopan dan positif.
Pendekatan langsung digunakan saat pesan buruk tidak terlalu melibatkan emosi dari
konsumen atau penerima pesan. Pendekatan ini dapat digunakan saat berita buruk yang
disampaikan merupakan berita yang cenderung rutin diterima oleh penerima pesan atau
dengan kesalahan yang minor.
Misalnya, saat menyampaikan stok barang yang tidak tersedia, atau menyampaikan
keterlambatan pengiriman produk 1-2 hari. Pendekatan langsung juga dapat digunakan jika
situasi membutuhkan suatu urgency untuk mengambil keputusan dengan cepat sehingga
penerima pesan tidak membutuhkan waktu lebih lama untuk memahami inti pesan.
Pendekatan tidak langsung dalam penyampaian pesan buruk, diaplikasikan pada saat ada
keterlibatan emosi yang tinggi dari penerima pesan. Penerima pesan dapat merespon dengan
rasa kecewa, marah, sedih atau shock ketika menerima pesan. Sebagai contoh, ketika
perusahaan harus mengumumkan berita kepada karyawan mengenai keadaan keuangan
perusahaan yang kurang baik yang berdampak pada pengurangan gaji perbulan karyawan
atau kasus dimana perusahaan harus melakukan penolakan pengajuan asuransi yang tidak
sesuai peraturan dari nasabah.

C. PESAN PERSUASI.
Pesan Persuasif merupakan suatu komunikasi dari komunikan ( pengirim pesan )
ke komunikator ( penerima pesan ) yang memiliki maksud untuk memotivasi audiens
agar melakukan sesuatu, menyampaikan ide yang akan mengubah pola pikir, emosional
dan logika dari audiens. Contoh nya di dalam organisasi , surat persuasif ini ditunjukan
kepada orang lain untuk memberikan ide / gagasan pada perencanaan kerja, merumuskan
suatu masalah dan memecahkan masalah pada organisasi seperti cara / prosedur
mengenai prosedur. Persuasif yang efektif adalah dimana audiens paham dna mengerti isi
pesan yang komunikan sampaikan dan ada kecenderungan untuk berpikir dan melakukan
apa yang pengirim pesan jelaskan. 

Pesan persuasif di bedakan menjadi 2 bentuk, yaitu verbal dan non verbal. Verbal
sendiri berarti pengucapan kata / lisan , sedangkan non verbal penyampaian nya dengan
menggunakan media cetak ( surat kabar ) , slogan , spanduk .

Adapun kegunaan dari pesan persuasif dalam komunikasi bisnis adalah membantu
audiens dalam pengambilan keputusan yang di dasari pada penalaran yang logis dan
spesifik sehingga menjadi sebuah rombakan besar bagi penerima pesan untuk bertinda:
Kumpulan Contoh Kalimat Persuasif
1. Ayo kita menanam pohon untuk menyelamatkan bumi!
2. Ayo belajar dengan giat agar sukses di kemudian hari!
3. Ayo berhemat untuk masa depan yang cerah!
4. Ayo belajar agar menjadi seseorang yang pintar!
5. Ayo kita selesaikan pekerjaan rumah dengan cepat!

Anda mungkin juga menyukai