Makalah Ini Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Pendidikan dan Pelatihan
Dosen Pengampu:
Dr. Syafaruddin, Drs., M.Pd.
OLEH :
KHOFIFATUZ ZAHRO NIM: 12010324478
RIAU
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpah Rahmat dan anugerah dari-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah tentang "Efektivitas Pelatihan" ini.
Kami mengharapkan kritik dan saran terhadap makalah ini agar kedepannya
dapat kami perbaiki. Karena kami sadar, makalah yang kami buat ini masih banyak
terdapat kekurangannya. Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Aamiin.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Efektivitas pelatihan adalah sebuah hasil akhir dan pelatihan yang
dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan
dan kemampuan sehingga dapat meningkatkan kinerja. Efektivitas pelatihan
berorientasi pada proses, dimana organisasi dapat melaksanakan program-
program yang sistematis untuk mencapai tujuan dan hasil yang dicita-citakan
pelatihan akan menjadi efektif ketika pelatihan mampu menghasilkan sumber
daya manusia yang meningkatkan keterampilan, kemampuan dan perubahan
sikap yang lebih baik.
Dalam menciptakan keevektifan pelatihan, teknologi menjadi ide
pendukung dalam pelaksanaan pelatihan. Terkhusus kita sudah berada di
zaman modern dengan kemajuan teknologi yang amat berkembang. Menurut
Hardjana (2001) sebuah pelatihan bisa menjadi efektif dengan melakukan
penilaian terhadap kebutuhan pelatihan. Dengan cara melalui teknik
wawancara, mengedarkan kuesioner, biaya atau efesiensi dan efektivitas
masing-masing.
Fenomena yang sama-sama kita ketahui, bahwa efektivitas pelatihan
dalam implementasi nya masih terdapat oknum yg belum mampu
meningkatkan kompetensi dirinya, hal ini disebabkan karena oknunm tersebut
tidak menerapkan keterampilan dan pengetahuan yang didapat dari pelatihan
untuk meningkatkan kinerja yang dituju.
Berdasarkan pernyataan diatas, kita akann membahas tentang
keefektivitasan pelatihan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian efektivitas dan Pelatihan?
1
2. Apa tujuan dari pelatihan?
3. Apa saja prinsip-prinsip pelatihan?
4. Apa indikator dari pelatihan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dari efektivitas pelatihan
2. Untuk mengetahui tujuan dari pelatihan
3. Untuk mengetahui prinsip-prinsip pelatihan
4. Untuk mengetahui indikator pelatihan
2
BAB II
PEMBAHASAN
Dari pendapat ini jelas bahwa ada tiga tingkatan analisis tentang
efektivitas yaitu individu kelompok dan organisasi. Barnard dalam
Prawirosentono yang mengatakan bahwa efektivitas adalah kondisi dinamis
3
serangkaian proses pelaksanaan tugas dan fungsi pekerjaan sesuai dengan
tujuan dan saranan kebijakan program yang telah ditetapkan, Sedangkan ciri-
ciri efektifitas menurut Fandy Tjiptono, efektivitas merupakan suatu kondisi
dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa manusia, proses dan
lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan. Adapun ciri ciri-ciri
efektivitas pelayanan publik Fandy Tjiptono, yaitu antara lain :
1
Rutrisme Alicia Makawimbang, dkk, Efektivitas Pelaksanaan Pendidikan Dan Pelatihan
Kepemimpinan Aparatur Sipil Negara Di Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Sangihe, dalam
jurnal Administrasi Publik,vol. 6, No. 92, h. 3-4. Th 2020.
4
secara sadar ditetapkan sebelumnya untuk menghasilkan sejumlah barang atas
jasa kegiatan yang dijalankannya.2
b. Pengertian pelatihan
1. On the job training adalah berlangsung dalam situasi kerja normal, dengan
menggunakan alat yang sebenarnya, peralatan, dokumen, atau bahan yang
akan digunakan oleh trainer. Ada beberapa metode-metode on the job
training, yaitu demonstrasi, praktik langsung, dan metode self training
2
Muhammad Adhif Alfi Candra dan Susi Sulandari, Efektivitas Program Pelatihan Dalam Uptd Balai
Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Sosial Kabupaten Blora, dalam Journal Of
Public Policy And Management Review, Vol. 6, No. 3, h. 3-4. Th 2017
5
2. Off the job training adalah metode yang berlangsung jauh dari situasi
normal. Metode yang biasanya dipakai dalm off the job training ini adalah
metode ceramah. Pembicara akan menyampaikan tentang segala sesuatu
yang perlu disampaikan, sementara karyawan hanya mendengarkan.3
B. Tujuan Pelatihan
Menurut Umar dalam Salinding mengemukakan bahwa: “Program
pelatihan bertujuan untuk memperbaiki penguasaan berbagai keterampilan
dan teknik pelaksanaan kerja untuk kebutuhan sekarang”. Pelatihan juga
bertujuan agar peserta pelatihan cepat berkembang, sebab sulit bagi seseorang
untuk mengembangkan diri hanya berdasarkan pengalaman tanpa adanya
suatu pendidikan khusus. Ini membuktikan bahwa pengembangan diri akan
lebih cepat melalui palatihan.
1. Memperbaiki kinerja.
2. Meningkatkan keterampilan karyawan.
3. Menghindari Keusangan manajerial.
4. Memecahkan permasalahan.
5. Orientasi karyawan baru.
6. Persiapan promosi dan keberhasilan manajerial
7. Memperbaiki kepuasan untuk kebutuhan
8. Pengembangan personel karyawannya, maka perlu terlebih dahulu
dijelaskan apa yang menjadi sasaran daripada pelatihan tersebut.
3
Arum Aprillia Charismi, Mochmmad Djudi, Ika Ruhana, Analisis Efektivitas Pelatihan (Studi Pada
Unit Pengembangan Karir Dan Kewirausahaan Universitas Brawijaya Malang), dalam jurnal
Administrasi Bisnis, Vol. 38, No. 2, h. 142-143. Th 2016
6
C. Prinsip-Prinsip Pelatihan
Sofiyandi mengemukakan ada lima prinsip pelatihan, diantaranya
adalah :
7
Dengan menggunakan questioner, pada akhir pelatihan, para peserta
ditanya tentang sejauh mana mereka puas terhadap pelatihan secara
keseluruhan, terhadap pelatih/instruktur, materi yang disampaikan, isinya,
bahan-bahan yang disediakan dan lingkungan pelatihan (ruangan, waktu
istirahat, makanan, suhu udara). Usaha untuk mendapatkan opini para
peserta tentang pelatihan ini, terutama didasarkan pada beberapa alasan
utama, seperti :
a. Untuk mengetahui sejauh mana para peserta merasa puas dengan
program;
b. Untuk maksud diadakannya beberapa revisi atas program pelatihan;
c. Untuk menjamin agar para peserta yang lain bersikap reseptif untuk
mengikuti program pelatihan.
8
pelatihan tersebut terhitung kecil atau besar dibandingkan biaya yang
timbul dari permasalahan yang dialami organisasi.5
5
Muhammad Adhif Alfi Candra dan Susi Sulandari, Efektivitas Program Pelatihan Dalam Uptd Balai
Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Sosial Kabupaten Blora, dalam Journal Of
Public Policy And Management Review, Vol. 6, No. 3, h. 5. Th 2017
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pelatihan (training) adalah suatu proses pendidikan jangka pendek
yang mempergunakan prosedur sistematis dan terorganisir, pengawai non
manajerial mempelajari pengetahuan dan keterampilan teknis dalam tujuan
yang terbatas. Efektivitas pelatihan adalah tingkat keberhasilan suatu
penyelenggaraan pelatihan dalam mencapai tujuan, baik tujuan yang berkaitan
dengan peserta maupun organisasinya.
B. Saran
Semoga makalah yang kami susun ini dapat memberikan manfaat
untuk kita semua, dan juga makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk
itu masih membutuhkan kritik dan saran yang membangun
10
DAFTAR PUSTAKA
http://eprints.polsri.ac.id/2395/3/BAB%20II.pdf
11