BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
Tujuan Umum ;
Sebagai acuan dalam melakukan penilaian kinerja karyawan.
Tujuan Khusus ;
1. Memberi penilaian secara obyektif kepada seluruh karyawan.
2. Meningkatkan kualitas karyan supaya lebih kompeten.
C. RUANGLINGKUP
Penilaian kinerja karyawan digunakan untuk menilai kinerja
karyawan magangorganik dan karyawan tetaprumah Sakit Agung dengan
periode penilaian selama 6 ( enam) bulan.
1
D. BATASAN OPERASIONAL
1. Penilaian Kinerja adalah penilaian evaluasi kinerja karyawan yang
meliputi penilaian Sikap Kerja ( Rasa Tanggung Jawab, Kedisiplinan,
Kerja sama, 3S dan Tata Tertip ), Pemenuhan Tugas dan Kepribadian
( Integritas dan kejujuran, Keislaman, Kerjasama, Komitmen Kerja ).
2. Karyawan Tetap (PKWTT) adalah karyawan yang bekerja penuh untuk
jangka waktu tidak tertentu dan telah melampui seleksi, masa
percobaan dan perjanjian PKWTT sebagai karyawan.
3. Karyawan magang adalah karyawan yang telah lulus tes karyawan dan
menjalani proses menuju karyawan tetap/organic dan telah diangkat
oleh Direktur berdasarkan magangatau perjanjian kerjasama dalam
jangka waktu tertentu dengan hak dan kewajiban seperti tercantum
dalam surat kontrak/ perjanjian seperti karyawan kontrak organik dan
dokter jaga.
4. Atasan Langsung adalah atasan langsung karyawan yang akan
mendapat nilai.
5. Periode tiap bulan adalah penilaian kinerja dilakukan setiap bulan .
2
BAB II
TATA LAKSANA
A. SISTEM PENILAIAN
Umum
1. Penilaian kinerja dilakukan setiap bulan sekali.
2. Penilaian didasarkan pada penilaian di tempat kerja yang meliputi
penilaian evaluasi kinerja karyawan yang meliputi penilaian Sikap
Kerja( Rasa Tanggung Jawab, Kedisiplinan, Kerjasama, 3S dan Tata
Tertip ), Pemenuhan Tugas dan Kepribadian ( Integritas dan kejujuran,
Keislaman, Kerjasama, Komitmen Kerja ).
3. Form penilaian kinerja akan dibagikan oleh bagian SDM satu bulan
sebelum penilaian. Form penilaian untuk semester I akan dibagikan
pada akhir bulan Mei, sedangkan penilaian bulan Desember dibagikan
akhir bulan November.
4. Penilaian kinerja dikumpulkan di bagian SDM pada tanggal 1 Juli
sedangkan semester II pada awal November.
5. Penilaian kinerja dilaksanakan oleh atasan langsung karyawan dengan
sepengetahuan atasan penilai, karyawan yang bersangkutan, teman
satu unit,teman unit lain.
6. Penilaian kinerja dilakukan dengan memberikan katagori/ angka
disertai dengan contoh actual dari aitem yang dinilai.
7. Selain memberikan penilaian dengan angka disertai contoh aktual,
penilai juga melakukan evaluasi terhadap kelebihan dan kekurangan
karyawan. Hal ini juga dilakukan feed back kepada yang bersangkutan
agar dapat lebih spesifik.
Khusus
3
6. Untuk menilai karyawan pelaksanaan maka penilaian yang ada hubungannya
dengan penilaian untuk penjabat atau kepala unit tidak perlu dinilai.
B. CARA PENILAIAN
1. Penilaian kinerja terdiri 3 item penilaian yang meliputi sikap kerja,
Pemenuhan tugas dan kepribadian.
2. Perhatian bahwa setiap bagian item terdiri dari :
I. Sikap kerja terdiri dari 4 item:
a. Tanggungjawab.
b. Kedisiplinan.
c. Kerjasama.
d. 3S (Senyum, Sapa dan Salam) dan tertib.
II. Pemenuhan tugas terdiri dari 4 item :
a. Kemampuan mencapai target pekerjaan.
b. Kemampuan komunikasi.
c. Profesionalisme.
d. Inisiatif
III. Kepribadian terdiri dari 4 item :
a. Integrity dan kejujuran.
b. Beragama
c. Kerjasama.
d. Komitmen Kerja.
3. Masing- masing item mempunyai skor nilai dari 1 – 5
Skor 1 bila hasil penilaian Kurang Sekali.
Skor 2 bila hasil penilaian Kurang.
Skor 3 bila hasil penilaian Cukup.
Skor 4 bila hasil penilaian Baik.
Skor 5 bila hasil penilaian Baik Sekali.
4. Pengisian contoh actual diisi dengan memberikan contoh actual
pekerjaan atau kegiatan atau sikap nyata yang merupakan
pencerminan dari kolom “ isi penilaian ” (Lihat lampiran)
5. Pengisian Nilai untuk contoh actual dilakukan dengan cara
membandingkan isi “ contoh aktual” dengan standar penilaian “
Kemudian menentukan nilai yang sesuai.(Lihat lampiran)
6. Pengisian kolom nilai rata-rata contoh actual adalah nilai rata-rata pada
kolom contoh actual untuk masing- masing item penilaian.(Lihat
lampiran)
7. Pengisian nilai rata-rata akhir adalah dengan cara memindahkan nilai
rata-rata pada kolom contoh actual untuk masimg-masing item
penilaian ke kolom nilai akhir.(Lihat lampiran)
4
C. PEMBACAAN KATEGORI
Pembacaan Katagori Nilai.
a. Nilai 1 Kurang sekali
b. Nilai 2 Kurang
c. Nilai 3 Cukup
d. Nilai 4 Baik
e. Nilai 5 Baik Sekali
Hasil akhir dari penilaian ini dijadikan sebagai katagori kinerja karyawan selama
enam bulan terakhir dengan mempertimbangkan :
5
b. Karyawan Tetap.
Mendapatkan evaluasi ulang tiap bulan.
Apabila dua semester berturut-turut maka karyawan pejabat
structural akan mengalami status penurunan jabatan. Dan untuk
pelaksana tidak mengalami perubahan status.
Mendapat pembinaan lanjutan selama waktu evaluasi.
3. Hasil Akhir dengan nilai baik, maka karyawan memiliki kinerja yang
mengarah pada hasil akhir baik. Dengan demikian karyawan harus
mendapatkan perlakuan sebagai berikut :
a. Karyawan Magang.
Masa magang tahun pertama semester I, mendapat nilai baik
maka akan diberikan kesempatan untuk perpanjangan magang
sampai tahun pertama semester II.
Masa magang tahun pertama semester II, mendapatkan nilai
baik maka akan di berikan kesempatan perpanjangan magang
tahun ke II semester I.
Masa magang tahun kedua semesterI, dengan hasil nilai baik
tampa riwayat nilai dibawah nilai baik maka mendapatkan
kesempatan perpanjangan sampai semester IItahun kedua.
Masa magang tahun kedua semester II, dengan nilai baik maka
diberikan kesempatan penetapan sebagai karyawan tetap.
b. Karyawan Tetap.
Mendapatkan perubahan status sebagaimana yang telah
diberlakukan.
4. Hasil Akhir dengan nilai baik sekali, maka karyawan yang bersangkutan
menunjukan pola kerja yang sangat baik sehingga harus ada reward yang
sebanding dengan kinerja yang ada. Secara otomatis akan mendapatkan
kenaikan gaji berkala/ regular tanpa tes kenaikan status.
6
]
BAB III
PELAPORAN HASIL, PENILAIAN KINERJA KARYAWAN
Hasil penilaian kinerja setiap karyawan dilaporkan tiap bulan sekali oleh bagian
Sumber Daya Manusia dengan melaporkan :
7
BAB IV
PENUTUP
Direktur,
RS. Agung
8
PEDOMAN PENILAIAN KINERJA KARYAWAN
RUMAH SAKIT AGUNG