0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang sumber hukum administrasi negara yang terdiri dari sumber hukum materiil dan formil. Sumber hukum materiil menentukan isi aturan hukum yang terdiri dari sumber historis, sosiologis, dan filosofis. Sumber hukum formil memberikan kekuatan hukum kepada peraturan dan terdiri dari undang-undang, kebiasaan, yurisprudensi, doktrin, dan traktat internasional.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber hukum administrasi negara yang terdiri dari sumber hukum materiil dan formil. Sumber hukum materiil menentukan isi aturan hukum yang terdiri dari sumber historis, sosiologis, dan filosofis. Sumber hukum formil memberikan kekuatan hukum kepada peraturan dan terdiri dari undang-undang, kebiasaan, yurisprudensi, doktrin, dan traktat internasional.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber hukum administrasi negara yang terdiri dari sumber hukum materiil dan formil. Sumber hukum materiil menentukan isi aturan hukum yang terdiri dari sumber historis, sosiologis, dan filosofis. Sumber hukum formil memberikan kekuatan hukum kepada peraturan dan terdiri dari undang-undang, kebiasaan, yurisprudensi, doktrin, dan traktat internasional.
Menurut Danang Tunjung Laksono, sumber hukum ialah segala sesuatu
yang dapat menimbulkan aturan hukum dan ditentukan aturan hukum itu. Secara umum sumber hukum administrasi negara dapat dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Sumber hukum materiil merupakan sumber hukum yang menentukan
isi aturan hukum itu sendiri. Adapun faktor-faktor yang menentukan isi dari sumber hukum dapat dibedakan menjadi 3 (tiga), yaitu: a. Sumber hukum historis, b. Sumber hukum sosiologis, c. Sumber hukum filosofis. Di dalam sistem kebijakan hukum Negara Indonesia Pancasila merupakan norma fundamental hukum yang merupakan norma hukum yang tertinggi, ysng kemudian berturut-turut diikuti oleh norma hukum dibawahnya. Pancasila sebagai cita hukum memiliki 2 fungsi yaitu fungsi konstitutif dan fungsi regulatif. 2. Sumber hukum formil merupakan sumber hukum dimana suatu peraturan memperoleh kekuatan hukum. Sumber hukum administrasi negara dalam arti formal ini terdiri dari peraturan perundang- undangan, kebiasaan dan adat, yurisprudensi, doktrin/pendapat para ahli dan traktat. a. Undang-undang yang dimaksudkan sebagai sumber hukum formil HAN adalah Undang-undang dalam arti yang luas atau dalam istilah Belanda disebut wet. b. Kebiasaan Alat Administrasi Negara mempunyai tugas melaksanakan apa yang menjadi tujuan Undang-Undang dan menyelenggarakan kepentingan umum. c. Dimaksudkan dengan yurisprudensi ini adalah suatu keputusan hakim atau keputusan suatu badan peradilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap. d. Yang dimaksud dengan doktrin adalah pendapat-pendapat para pakar dalam bidangnya masing-masing yang berpengaruh. Pendapat yang sering dikemukakan ini sering digunakan sebagai sumber pengambilan keputusan. e. Traktat sebagai sumber hukum formal dari sumber hukum administrasi negara ini berasal dari perjanjian internasional yang kemudian diratifikasi oleh pemerintah untuk dilaksanakan di negara yang telah meratifikasi perjanjian internasional tersebut.
Macam-macam traktat antara lain:
a. Traktat bilateral, b. Traktat multilateral, c. Traktat Kolektif/Traktat terbuka. 3. Sumber hukum abnormal a. Proklamasi b. Revolusi