DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS CERMEE
Jl. RAYA CERMEE
Email: puskesmascermee@gmail.com
KECAMATAN CERMEE
BONDOWOSO
Kode Pos 68286
NO
TULEN RAPAT TINJAUAN
MANAJEMEN
Acara : 1. Pembukaan
2. Arahan Kepala Puskesmas
3. Pemaparan dari Ketua Mutu
4. Pembahasan Hasil Audit Internal
5. Pembahasan Hasil PKP UKP/UKM
6. Pembahasan Hasil Survey Kepuasan Masyarakat
Pimpinan Rapat
Ketua : drg
Rizki Pristiwantari
Sekretaris : Fajri
Nanda
Peserta rapat : Kepala
Puskesmas
Ketua
mutu
Penanggung jawab
UKP,UKM,ADMEN
Ketua
Audit, PJ PMKP,
PJ.Manajemen resiko,PJ
pengaduan,PJ Survey
kepuasan Masyarakat
1. Pembukaan
Rapat Tinjauan Manajemen dibuka oleh pembawa acara dengan berdo’a
2. Arahan Kepala Puskesmas
Pelayanan kesehatan yang bermutu adalah pelayanan kesehatan yang dapat
memuaskan setiap pemakai jasa pelayanan kesehatan sesuai dengan tingkat kepuasan rata-
rata penduduk serta penyelenggaraannya sesuai dengan standar dan kode etik profesi yang
telah ditetapkan.
Untuk menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan yang diberikan, maka perlu adanya
sebuah sistem manajemen mutu. Puskesmas Cermee mulai menerapkan sistem manajemen
mutu sejak tahun 2016.
Dalam pelaksanaan kegiatannya, perlu adanya kegiatan monitoring, berupa Rapat Tinjauan
Manajemen yang berfungsi sebagai media yang sangat kuat dalam mengindentifikasi
pencapaian peningkatan kinerja Puskesmas cermee
Seluruh penanjung jawab diharapkan tetap semangat dalam menjalankan proses ini
demi peningkatan kinerja dan mutu pelayanan puskesmas cermee
3. Pemaparan dari Tim Ketua Mutu :
Petugas membantu
IGD Petugas tidak menjaga 28 Februari Koordinator
membersihkan selain 30 Maret 2022
kebersihan 2022 IGD
petugas kebersihan
Pengajuan melalui Kapus ke
akan tidak Tidak tersedia ruangan 31 Desember Koordinator
Dinkes untuk membuat 31 Desember 2
kosong di Puskesmas 2022 IGD
ruang tindakan
s memiliki
Pengajuan mengikuti
CLS, Petugas tidak melakukan 31 Desember Koordinator
pelatihan menggunakan 31 Desember 2
update pelatihan 2022 IGD
dana JKN
Petugas menyelesaikan
ekam Petugas lalai melengkapi kelengkapan rekam medis 10 Februari Koordinator
30 Maret 2022
ng lengkap Rekam medis setelah menyelesaikan 2022 IGD
kegawatdaruratan
Melakukan koordinasi 8 Februari
ersedia
Stok obat dari GFK dengan GFK untuk sampai 31 Koordinator 8 Februari sam
dengan
kosong penyediaan obat yang belum Desember Obat 31 Desember 2
m
tersedia 2022
dan Menyiapkan buku dan
Petugas tidak mencatat 28 Februari Koordinator
masih mencatat obat-obat yang 30 Maret 2022
dan melaporkan 2022 IGD
kap akan kadaluarsa
Mengajukan Exhaust fan
Sesuai kondisi
melalui dana JKN Sampai 31
at belum Puskesmas Koordinator Sampai 31
Mengajukan perluasan Desember
ar Exhaust fan belum IGD Desember 2022
gudang melalui Kapus ke 2022
tersedia
Dinkes
boratorium Petugas tidak menata Merapikan barang 28 Februari ATLM 30 Maret 2022
menyusun dilemari 2022
, barang Mengajukan perluasan
barang dengan rapi 31 Desember 31 Desember 2
un rapi gudang melalui Kapus ke
Dinkes 2022
8 Februari
i Membuat laporan ke TU 8 Februari 2022
Saluran pembuangan air 2022 sampai
m tidak untuk perbaikan saluran ATLM sampai 30
dari wastafel buntu 30 Desember
pembuangan Desember 2022
2022
Mengajukan reagen
melalui dana JKN
eriksaan 8-28 Februari
Reagen tidak tersedia Berkoordinasi dengan ATLM 30 Maret 2022
ilayani 2022
Labkesda untuk
penyediaan reagen
dan
Petugas tidak mencatat Petugas mencatat setiap 10 Februari
dak ATLM 30 Maret 2022
hasil pemeriksaan pemeriksaan yang dilakukan 2022
Petugas merapikan
10 Februari
ket sempit dokumen setelah 30 Maret 2022
Petugas tidak menata 2022 sampai
en tidak pelayanan Petugas Loket
dokumen dengan rapi 31 Desember 31 Desember 2
pi Pengajuan perampingan
2022
meja pendaftaran
8 Februari
Membuat laporan ke TU 30 Maret
poli gigi Saluran pembuangan 2022 sampai
untuk perbaikan saluran Dokter gigi 2022sampai 31
ngsi buntu 31 Desember
pembuangan Desember 2022
2022
8 Februari 30 Maret 2022
yang
Mengajukan bor melalui 2022 sampai
an bor Bor rusak Dokter gigi sampai 31
dana JKN 31 Desember
ilayani Desember 2022
2022
8 Februari
dekat 2022 30 Maret 2022
poli umum Mengajukan perbaikan ke Koordinator Poli
Saluran pipa bocor sampai 31 sampai 31
i basah dan Kapus Umum
Desember Desember 2022
2022
Mengingatkan petugas
Petugas kebersihan tidak kesehatan untuk
di poli 8 Februari Koordinator Poli
membersihkan sampai ke membersihkan ruangan 30 Maret 2022
ng 2022 Umum
sudut yang tidak terlihat sampai ke sudut yang tidak
terjangkau
i tidak
Petugas tidak melengkapi Petugas melengkapi asuhan 8 Februari
rekam Nutrisionis 30 Maret 2022
pengisian rekam medik gizi di rekam medik 2022
dan
Petugas tidak melengkapi Petugas melengkapi 8 Februari
i gizi Nutrisionis 30 Maret 2022
monitoring dan evaluasi kekurangan 2022
kap
memiliki
Pengajuan mengikuti sampai 31
PN, Petugas tidak melakukan Bidan sampai 31
pelatihan menggunakan Desember
GDON update pelatihan Koordinaor Desember 2022
dana JKN 2022
uarsa
10 Februari
Ruangan disesuaikan
si tidak Pengajuan ke Kapus untuk 2022 sampai Koordinator sampai 31
dengan kondisi
prosedur merenovasi ruangan 31 Desember rawat inap Desember 2022
Puskesmas
2022
ukan Petugas tidak melakukan Petugas melakukan penilain 8-20 Februari Petugas Rekam 30 Maret 2022
kelengkapan rekam medik
elengkapan jika kurang lengkap harus
penilaian kelengkapan
k oleh mengembalikan ke petugas 2022 Medik
rekam medik
am medik yang melakukan pelayanan
untuk dilengkapi
Kesling 15 Maret 2022
Petugas kesling segera 15 Maret 2022
ukan Petugas belum sampai 31 Programer
melakukan kegiatan sesuai sampai 31
n sarana air melaksanakan kegiatan Desember Kesling
jadwal Desember 2022
2022
16 Maret 2022
untuk ibu Ibu hamil memeriksakan Melakukan pelacakan, 16 Maret 2022
sampai 31 Programmer
idak diri setelah trimester kunjungan rumah dan sampai 31
Desember KIA
kedua pendampingan Desember 2022
2022
16 Maret 2022
PHBS 16 Maret 2022
Petugas belum Melakukan pengkajian sampai 31 Koordinator
ga tidak sampai 31
melaksanakan kegiatan sesuai jadwal Desember Promkes
Desember 2022
2022
gga yang 16 Maret 2022
16 Maret 2022
10 Petugas belum Melakukan penyuluhan sampai 31 Koordinator
sampai 31
HBS tidak melaksanakan kegiatan sesuai jadwal Desember Promkes
Desember 2022
2022
15 Maret
erja
Petugas belum Melakukan kegiatan sesuai sampai 31 Koordinator 15 Maret samp
M tidak
melaksanakan kegiatan jadwal yang telah disusun Desember PTM 31 Desember 2
2022
15 Maret
erja
Penemuan suspek TB Meningkatkan pemeriksaan sampai 31 15 Maret samp
B tidak Koordinator TB
masih kurang pada kasus suspek TB Desember 31 Desember 2
2022
15 Maret
erja Kondisi pandemi pasien
Melakukan kegiatan sesuai sampai 31 Koordinator 15 Maret samp
rkesmas tidak periksa
jadwal yang telah disusun Desember Perkesmas 31 Desember 2
ai kepelayanan kesehatan
2022
Melakukan kegiatan 15 Maret
erja Kondisi pandemi pasien
menggunakan APD dan sampai 31 Koordinator 15 Maret samp
nsia tidak tidak periksa
melaksanakan sesuai jadwal Desember Lansia 31 Desember 2
kepelayanan kesehatan
yang telah disusun 2022
EVALUASI RENCANA
NO TARGET REALISASI MASALAH
KINERJA UKP LAN
100% 100%
Kelengkapan pengisian informed
3. UGD Di pertahan
consent
Mengajuka
dan segera
USG gambar tidak jelas dan pasien kepada dok
4. Poli KIA 100% 90%
menunggu lama untuk seger
melakukan
pemeriksaa
Menambah
daya lampu
Penerangan diruang bersalin bersalin
kurang
5. PONED 100% 90% Memberika
Proses merujuk lama karena pasien penjekasan
tidak memahami sop merujuk benar meng
merujuk se
SOP
8. Pelayanan Farmasi 80% 98.21% Kesesuaian item obat yang tersedia Di pert
dalam Fornas
Membuat p
Prioritas bagi bayi dan balita
pelayanan k
belum berjalan sehingga pasien
dan Balita
lama menunggu
Menggunak
Ruang konsultasi tidak nyaman yang khusu
15. Poli PKPR 100% 40%
dan rame digunakan
konsultasi
HASIL MONITORING EVALUASI KINERJA UKP TAHUN 2021
Oktober – Desember 2021
EVALUASI RENCANA
NO TARGET REALISASI MASALAH
KINERJA UKP LAN
Mengajuk
perbaikan
mengecat
Ruangan pemeriksaan lembab ruangan se
1. Poli Umum 100% 90%
dan gelap membuka
sehingga c
matahari d
masuk
100% 100%
Kelengkapan pengisian informed
3. UGD Di pertahan
consent
Mengurang
barang yan
digunakan
4. Poli KIA 100% 90% Ruangan sempit
memperhat
kerapian ke
petugas
Memberika
Pasien bingung masuk menuju arah yang d
5. PONED 100% 90%
ruang bersalin baca oleh s
pengunjung
8. Pelayanan Farmasi 80% 98.21% Kesesuaian item obat yang tersedia Di pert
dalam Fornas
Mengajuka
bermain da
Pasien dan keluarga merasa
100% pemeriksaa
14. MTBS MTBM 100% kesulitan dan saat pemeriksaan
balita khusu
pasien rewel
pasien tidak
takut
15. Poli PKPR 100% 40% Ruang konsultasi tidak nyaman Menggunak
dan rame yang khusu
digunakan
konsultasi
Notulen
M Fajri Nanda
- Rekomendasi audit internal segera ditindaklanjuti
NOTULIS
VIRDA W IDYANINGRUM
NOTULEN
1. Pembukaan
Rapat Tinjauan Manajemen hari kedua dibuka oleh pembawa acara
dengan
berdo’a
2. Arahan Kepala Puskesmas
- Bapak Sugondo selaku kepala puskesmas memberi pengarahan agar
Rapat Tinjauan Manajemen dapat dilaksanakan sebaik-baiknya dan
rekomendasi yang dihasilkan diharapkan dapat ditindaklanjuti.
- Tetap semangat bekerja sesuai yang seharusnya dan siap untuk selalu
meningkatkan mutu pelayanan
3. Hasil Penilaian Kinerja
Disampaikan oleh Imung Soca selaku penanggung jawab laporan Penilaian
Kinerja Puskesmas
Sudah dilakukan penilaian kinerja puskesmas semester 1 tahun 2017 dan
sudah dianalisa penyebab masalahnya di lokakarya mini bulanan pada bulan
Juli tahun 2017
Hasil kinerja Puskesmas Imogiri II semester 1 tahun 2017 dapat dikategorikan
per jenis kegiatan sebagai berikut :
1. Kategori Kinerja Baik
- Upaya Kesling
- Manajemen Operasional Puskesmas
- Manajemen Sumber Daya
- Manajemen Keuangan dan Aset
2. Kategori Kinerja Kurang
- Upaya Promosi Kesehatan
- Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk KB
- Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
- Upaya Penanggulangan dan Pencegahan Penyakit
Selanjutnya akan dibahas jenis kegiatan yang termasuk kategori
kinerja kurang dengan menentukan penyebabnya.
a. Cakupan TTU yang memenuhi syarat kesehatan
Permasalahan :
TTU(Tempat-Tempat Umum) yang memenuhi syarat belum
terpenuhi karena petugas masih belum memeriksa dan
membina semua TTU karena keterbatasan petugas, hanya
sebagian
Alternatif Pemecahan Masalah :
Jadwal yang sudah terencana untuk pembinaan TTU segera
dilaksanakan pada bulan September
Karena petugas kurang, maka pelaksanaan bisa berintegrasi
dengan program lain/bergabung
b. Cakupan kunjungan ibu hamil K4
Permasalahan :
Kondisi geografis yang menjadi wilayah Puskesmas Imogiri II
sulit, terpencil, sehingga mereka ada yang periksa ke BPS
yang letaknya lebih dekat dan tidak melapor ke puskesmas
Pengetahuan masyarakat kurang tentang bumil,bufas dan
bayi
Alternatif Pemecahan Masalah :
Peningkatan pengetahuan masyarakat tentang
bumil,bufas,bayi lebih ditingkatkan dengan cara penyuluhan
dan mengadakan kelas ibu
Meningkatkan kerjasama dengan lintas sektor seperti kader
kesehatan dan desa untuk terlibat dalam pengawasan
terhadap bumil, bufas dan bayi terutama yang berisiko tinggi
dan melaporkan kepada puskesmas jika ada permasalahan
di desanya
Meningkatkan kerjasama dengan dokter atau BPS di wilayah
kerja puskesmas Imogiri II sehingga ada mekanisme
pelaporan dan pengawasan dari puskesmas dapat berjalan
Masih di pertengahan tahun sehingga target dengan
pencapaian masih setengahnya
c. Cakupan ibu hamil dengan komplikasi yang ditangani
Permasalahan :
Laporan dari BPS masih kurang akurat, ada yang belum
melaporkan
Pengetahuan masyarakat kurang tentang bumil,bufas dan
bayi
Pendataan masih kurang oleh petugas puskesmas terhadap
bumil dengan komplikasi/ kegiatan baru separuh berjalan
Alternatif Pemecahan Masalah :
Meningkatkan kerjasama dengan dokter atau BPS di wilayah
kerja puskesmas Imogiri II sehingga ada mekanisme
pelaporan dan pengawasan dari puskesmas dapat berjalan
Meningkatkan kerjasama dengan lintas sektor seperti kader
kesehatan dan desa untuk terlibat dalam pengawasan
terhadap bumil, bufas dan bayi terutama yang berisiko tinggi
dan melaporkan kepada puskesmas jika ada permasalahan
di desanya
Peningkatan pengetahuan masyarakat tentang
bumil,bufas,bayi lebih ditingkatkan dengan cara penyuluhan
dan mengadakan kelas ibu
Pendataan bumil dengan komplikasi yang tertangani segera
dilaksanakan di bulan Juli dan Agustus
Masih di pertengahan tahun sehingga target dengan
pencapaian masih setengahnya
d. Cakupan persalinan di fasyankes
Permasalahan :
Laporan dari BPS masih kurang akurat, ada yang belum
melaporkan
Pendataan masih kurang oleh petugas puskesmas terhadap
persalinan yang dilakukan di fasyankes/kegiatan baru
separuh berjalan
Alternatif Pemecahan Masalah :
Meningkatkan kerjasama dengan dokter atau BPS di wilayah
kerja puskesmas Imogiri II sehingga ada mekanisme
pelaporan dan pengawasan dari puskesmas dapat berjalan
Pendataan persalinan di fasyankes segera dilaksanakan di
bulan Juli dan Agustus
Masih di pertengahan tahun sehingga target dengan
pencapaian masih setengahnya
e. Cakupan pelayanan ibu nifas
Permasalahan :
Laporan dari BPS masih kurang akurat, ada yang belum
melaporkan data pelayanan bufas
Pendataan masih kurang oleh petugas puskesmas terhadap
pelayanan bufas di dokter atau BPS yang ada di wilayah
kerja/kegiatan baru separuh berjalan
Alternatif Pemecahan Masalah :
Meningkatkan kerjasama dengan dokter atau BPS di wilayah
kerja puskesmas Imogiri II sehingga ada mekanisme
pelaporan dan pengawasan dari puskesmas dapat berjalan
Pendataan pelayanan bufas segera dilaksanakan di bulan
Juli dan Agustus
Masih di pertengahan tahun sehingga target dengan
pencapaian masih setengahnya
f. KNL
Permasalahan :
Laporan dari BPS masih kurang akurat, ada yang belum
melaporkan data pelayanan KNL
Pendataan masih kurang oleh petugas puskesmas terhadap
KNL di dokter dan BPS di wilayah kerja/kegiatan baru
separuh berjalan
Alternatif Pemecahan Masalah :
Meningkatkan kerjasama dengan dokter atau BPS di wilayah
kerja puskesmas Imogiri II sehingga ada mekanisme
pelaporan dan pengawasan dari puskesmas dapat berjalan
Pendataan pelayanan KNL segera dilaksanakan di bulan Juli
dan Agustus
Masih di pertengahan tahun sehingga target dengan
pencapaian masih setengahnya
g. Cakupan neonatal komplikasi yang ditangani
Permasalahan :
Laporan dari BPS masih kurang akurat, ada yang belum
melaporkan
Pengetahuan masyarakat kurang tentang bumil,bufas dan
bayi
Pendataan masih kurang oleh petugas puskesmas terhadap
neonatal dengan komplikasi/ kegiatan baru separuh berjalan
Alternatif pemecahan masalah :
Meningkatkan kerjasama dengan dokter atau BPS di wilayah
kerja puskesmas Imogiri II sehingga ada mekanisme
UKM
ANALISIS PERIKSA TINDAK
PERENCANAAN PELAKSANAA
NO MASALAH SEBAB HASILNYA LANJUT
(PLAN) N (DO)
MASALAH (CHECK) (ACTION)
1 KESLING : Karena Untuk masyarakat Sudah Sudah di Petugas
Cakupan masyarakat yang belum dibuatkan evaluasi Puskesmas
Jumlah yang tidak mempunyai komitmen masyarakat bersama Tim
Desa Stop mempunyai jamban perlu bersama yang yang tidak STBM selalu
BABS 100 jamban itu dibuatkan ditanda tangani punya berkoordinasi
% tapi kategori komitmen masyarakat jamban dalam
masih ada ekonomi yang bersama yang belum buang air memantau
yang belum kurang punya jamban besarnya masyarakat
punya untuk tidak numpang di yang belum
jamban buang air besar tetangga punya jamban
sembarangan atau di MCK
umum
2 TB : Hasil Pasien batuk untuk pasien yang petugas pasien petugas TB
Case malu malu berkoordinasi sudah berkoordinasi
Detection memeriksakan memeriksakan diri dengan bapak memeriksak dengan pasien
Rate (CDR) diri, perlu diberi dukuh untuk an diri dan bila hasilnya
TB 15 % menganggap penjelasan mengumpulkan bersedia positif maupun
dari target batuk biasa, ataupun warganya guna diperiksa negatif akan
70 % atau pendekatan diberikan dahaknya diberi tahu
memeriksakan tentang batuk penyuluhan
diri ke layanan supaya mau tentang batuk
kesehatan lain berobat di
puskesmas dan
mau diperiksa
dahaknya
Tulisan
petugas
pelayanan
identitas
kadang tidak sudah
pasien dan
jelas, terprogram dan
jaminannya Cetak resep
terkadang di juga ada kendali sudah dimonitoring
3 pada kertas dengan identitas
rekam medis di resep tentang dilaksanakan dan dievaluasi
resep yang jelas
juga tidak ada penjelasan
seringkali keterangan kepada pasien
tidak jelas tentang
jaminan
pasien
penyuluhan
secara
pembagian brosur
manual
dan leaflet serta
tentang sudah
melalui media brosur dan
promosi suara petugas dilaksanakan,
televisi yang leaflet cetak brosur
4 kesehatan penyuluh pemutaran juga
diputarkan kadang dan leaflet
sering tidak kurang jelas dilaksanakan
tentang materi habis
jelas dan setiap hari
promosi
pasien tidak
kesehatan
mendengar
kan
belum
tersedianya
ruang pengadaan ruang
Sterilisasi Sudah
sterilisasi dan sterilisasi dan Setiap bulan
5 masih melaksanak
proses proses sterilisasi ruang sterilisasi dimonitoring
standar an
sterilisasi yang standar sudah ada dan
belum proses sterilisasi
disamakan sudah standar
Selalu
dimonitoring
Ruang ramah terutama
Belm anak masih di kebersihan
adanya luar dan dan
6
ruang terkadang Ruang ramah inventarisasi
ramah anak banyak debu, anak ada di Cukup alat dan
yang bersih mainan juga Pengadaan ruang dalam bersih dan mainan yang
dan tidak sering hilang ramah anak yang bergabung juga sering ada di ruang
panas jika di luar baru dengan DTKB digunakan ramah anak
Belum
adanya
pegangan
untuk Ada yang Pasien tidak Selalu
Memasang Pegangan
7 mencegah belum ada yang dimonitoring
pegangan sudah terpasang
pasien jatuh terpasang terjatuh dan dievaluasi
dan untuk
pasien
difabel
VIRDA W IDYANINGRUM