Anda di halaman 1dari 17

Makalah

Masyarakat Dan Pendidikan Dalam Pandangan Islam


Dosen Pengampu: Machrup Eko Cahyono M.Pd.I.

Disusun oleh:

1) Miladiatul Laylia (126201212102)


2) Auwalus Sayidatul Sa’adah (126201212115)
3) Afifah Nindi Cahyani (126201212128)
4) Ela Uswatun Hasanah (126201212141)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

UIN SAYYID ALI RAHMATULLAH TULUNGAGUNG


2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah kami haturkan kehadirat Allah SWT, atas segala
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang
bertema.
Tak lupa pula penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang
telah membantu hingga terselesaikannya karya tulis ini, diantaranya :
1. Prof. Dr. H. Maftukhin M. Ag. selaku rektor UIN Tulungagung yang telah
memberikan dukungan kepada kami dan mengizinkan kami memakai semua
fasilitas yang ada di UIN Tulungagung untuk menunjang kelancaran proses
perkuliahan kami.
2. Prof. Dr. Hj. Binti Maunah M.Pd.I. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan ILmu
Keguruan yang telah bekerja keras mengurus dan mengatur fakultas kami.
3. Machrup Eko Cahyono, M.Pd.I selaku dosen pengampu mata kuliah profesi
keguruan yang sangat tulus dan ikhlas dalam memberikan bimbingan dan
pembelajaran kepada kami.
4. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
memberikan kritik, saran, semangat, dan motivasi dalam proses pembuatan
makalah ini.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi penulis dan masyarakat pada umumnya
dan apabila ada kesalahan dalam makalah ini penulis menyampaikan maaf yang
sebesar-besarnya.Selain itu, dalam makalah ini masih banyak kekurangan.Oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan makalah
ini.

Tulungagung, 07 September 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

COVER ....................................................................................................................
KATA PENGANTAR .............................................................................................ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAH
A. Latar Belakang .................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................2
C. Tujuan Pembahasan .........................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Makna Masyarakat dan Pendidikan Dalam Pandangan Islam .........................3
1. Makna Masyarakat Dalam Pandangan Islam ..............................................3
2. Makna Pendidikan Dalam Pandangan Islam ..............................................4
B. Peran Masyarakat dan Pendidikan dalam Pandangan Islam ............................5
C. Dampak Pendidikan Dalam Masyarakat Menurut Pandangan Islam...............9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................................................11
B. Saran ................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................13

iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masyarakat adalah sekelompok makhluk hidup yang terjalin erat karena
sistem tertentu, tradisi tertentu, konvensi dan hukum tertentu yang sama, serta
mengarah pada kehidupan kolektif. Sistem dalam masyarakat saling berhubungan
antara satu manusia dengan manusia lainnya yang membentuk suatu kesatuan.
Sedangkan dalam pandangan islam masyarakat adalah kelompok manusia yang
mempunyai kebiasaan, tradisi, sikap dan perasaan persatuan yang diikat oleh
kesamaan agama, yakni agama islam. Masyarakat islam merupakan masyarakat
yang berbeda dengan masyarakat manapun, baik keberadaanya maupun
karakternya. Ia merupakan masyarakat yang rabbani, insani akhlaki, dan
masyarakat yang seimbang (tawazun).
Ilmu Pendidikan Dalam Perspektif Islam, Menurut Langgulung pendidikan
Islam tercakup dalam delapan pengertian, yaitu At-Tarbiyyah Ad-Din (Pendidikan
keagamaan), At-Ta’lim fil Islamy (pengajaran keislaman), Tarbiyyah Al-
Muslimin (Pendidikan orang-orang islam), At-tarbiyyah fil Islam (Pendidikan
dalam islam), At-Tarbiyyah ‘inda Muslimin (pendidikan dikalangan Orang-orang
Islam), dan At-Tarbiyyah Al-Islamiyyah (Pendidikan Islami). Arti pendidikan
Islam itu sendiri adalah pendidikan yang berdasarkan Islam. Isi ilmu adalah teori.
Isi ilmu bumi adalah teori tentang bumi. Maka isi Ilmu pendidikan adalah teori-
teori tentang pendidikan, Ilmu pendidikan Islam secara lengkap isi suatu ilmu
bukanlah hanya teori.
Hakikat manusia menurut Islam adalah makhluk (ciptaan) Tuhan, hakikat
wujudnya bahwa manusia adalah mahkluk yang perkembangannya dipengaruhi
oleh pembawaan dan lingkungan. Manusia sempurna menurut Islam adalah
jasmani yang sehat serta kuat dan Berketerampilan, cerdas serta pandai. Tujuan
umum pendidikan Islam ialah terwujudnya manusia sebagai hamba Allah. Jadi
menurut Islam,pendidikan haruslah menjadikan seluruh manusia yang
menghambakan kepada Allah.Yang dimaksud menghambakan diri ialah beribadah
kepada Allah.
B. Rumusan Masalah
1. Apa makna masyarakat dan pendidikan dalam pandangan islam?
2. Bagaimana peran masyarakat dan pendidikan dalam pandangan islam?
3. Bagaimana peran pendidikan dalam masyarakat menurut pandangan islam?
C. Tujuan
1. Mengetahui makna masyarakat dan pendidikan dalam pandangan islam.
2. Mengetahui peran masyarakat dan pendidikan dalam pandangan islam.
3. Mengetahui peran pendidikan dalam masyarakat menurut pandangan islam.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Makna Masyarakat dan Pendidikan Dalam Pandangan Islam


1. Makna Masyarakat Dalam Pandangan Islam
a) Pengertian Masyarakat
Hammudah Abdalati mendefinisikan masyarakat sebagai suatu
kelompok yang mencakup/meliputi dua karakter tertentu,yaitu:
1. Kelompok yang didalamnya terdapat individu-individu yang dapat
memiliki sebagian besar kegiatan dan berbagai pengalaman yang
sangat berguna baginya.
2. Kelompok dimana orang yang berada didalamnya terikat oleh tanggung
jawab dan oleh identitas bersama.
Dan H. Abu Ahmadi dalam bukunya “ilmu sosial dasar” mendefinikan
bahwa masyarakat adalah golongan besar atau kecil dari beberapa manusia,
yang dengan sendirinya bertalian secara golongan dan mempunyai pengaruh
satu sama lain.1
b) Masyarakat Dalam Pandangan Islam
Menurut pandangan islam makna masyarakat terdapat pada Al-Quran
dan As-Sunnah.
 Dalam Al-Qur’an
Dalam Al-Quran masyarakat merupakan sekumpulan orang-orang yang
beriman yang memiliki enam (6) sifat yaitu sifat pertama menggunakan
ungkapan khabari berupa jumlah ismiyyah yang mempunyai makna
tetap.Lima sifat berikutnya yaitu ungkapan khabari juga tapi dalam bentuk
jumlah fi’liyyah (kata kerja) yaitu ya’muruna (memerintahkan),Yanhauna
(menegakkan),Yu’tununa(menunaikan) dan Yuthi’uuna(taat).
Hal ini terdapat dalam QS.At-Taubah ayat 71,yaitu:

1
Ahnif,Masyarakat Dalam Pandangan Islam
(https://janganmales.wordpress.com/2013/05/09/masyarakat-dalam-pandangan-
islam/,Diakses pada 8 September 2021,18.30)

3
ِ ‫ْض يَْأ ُمرُونَ بِ ْال َم ْعر‬
َ‫ُوف َويَ ْنهَوْ ن‬ ٍ ‫ضهُ ْم َأوْ لِيَا ُء بَع‬ ُ ‫ون َو ْال ُمْؤ ِمن‬
ُ ‫َات بَ ْع‬ dَ ُ‫َو ْال ُمْؤ ِمن‬
َ ‫صاَل ةَ َويُْؤ تُونَ ال َّز َكاةَ َويُ ِطيعُونَ هَّللا َ َو َرسُولَهُ ُأولَِئ‬
‫ك‬ َّ ‫ع َِن ْال ُم ْن َك ِر َويُقِي ُمونَ ال‬
ِ ‫َسيَرْ َح ُمهُ ُم هَّللا ُ ِإ َّن هَّللا َ ع‬
‫َزي ٌز َح ِكي ٌم‬

Artinya “Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan,


sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain.
mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang
munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah
dan Rasul-Nya. mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; Sesungguhnya
Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.( QS. At-Taubah: 71).2
 Dalam As-Sunnah
Dalam As-Sunnah masyarakat merupakan kumpulan orang-orang
muslim yang harus melaksanakan rukun-rukun Islam dan melaksanakan apa
yang telah diwajibkan oleh Allah Swt, dan menahan tangan dari dzalim
kepada manusia serta menahan dari melanggar batas-batasan Allah Swt.
2. Makna Pendidikan Dalam Pandangan Islam
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan,pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan negara.
Sedangkan Pendidikan dalam pandangan Islam adalah
1. Pendidikan merupakan kegiatan yang harus memiliki tujuan, sasaran
dan target yang jelas.
2. Pendidik yang sejati dan mutlak adalah Allah Swt, Dialah Pencipta
fitrah, Pemberi bakat, pembuat berbagai sunnah perkembangan,
peningkatan, dan interaksi fitrah sebagaimana dia pun mensyariatkan
aturan guna mewujudkan kesempurnaan, kemaslahatan dan
kebahagiaan fitrah tersebut.

2
Ibid

4
3. Pendidikan menuntut terwujudnya program berjenjang melalui
peningkatan kegiatan pendidikan dan pengajaran selaras dengan
perkembangan anak.
4. Peran seorang pendidik harus sesuai dengan tujuan Allah SWT
menciptakannya.3
Pemahaman pendidikan yang digunakan dalam konsep islam yang
bersandar pada al-Qur`an (asal kata tarbiyyah), yaitu sebagai berikut :
1. Menyampaikan sesuatu hingga mencapai kesempurnaan (Imam al-
Baidhawi dalam buku Anwar at-Tanzil wa `Asrar at-Ta`wil).
2. Menumbuhkan perilaku demi perilaku secara bertahap hingga mencapai
batasan kesempurnaan (Ar-Raghib al-Ashfahani dalam buku Mufradat).
3. Dalam Pendidikan tercakup 3 unsur yaitu,
1) Menjaga dan memelihara anak, mengembangkan bakat dan potensi
anak sesuai kekhasan masing-masing, mengarahkan bakat dan
potensi untuk mencapai kebaikan dan kesempurnaan (Abdurrahman
al-Bani)
2) Mengembangkan bakat dan potensi anak sesuai kekhasan masing-
masing,
3) Mengarahkan bakat dan potensi untuk mencapai kebaikan dan
kesempurnaan (Abdurrahman al-Bani).4
B. Peran Masyarakat dan Pendidikan dalam Pandangan Islam.
Masyarakat dan pendidikan merupakan suatu hal yang tidak dapat
dipisahkan dalam kegiatan sehari-hari. Pendidikan membantu setiap manusia
untuk memahami hal-hal yang belum mereka ketahui. Selain itu, dengan adanya
pendidikan manusia akan mempunyai ilmu pengetahuan serta keterampilan
untuk semakin meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT.
Dalam pandangan Islam, menurut A-Qur’an surah Al-Hujurat ayat 13
yang menegaskan bahwa Allah menciptakan manusia laki-laki dan perempuan

3
Dini Irawati,Konsep Pendidikan Dalam Islam
(https://www.kompasiana.com/dinirawati/55594e65b67e61b571d366ac/konsep-pendidikan-
dalam-islam,Diakses pada 8 September 2021,20.53)
4
Ibid

5
agar mereka saling mengenal5. Dapat dikatakan sebagaimana dalam Al-Qur’an
bahwa secara fitrah manusia merupakan makhluk sosial, sehingga sangat
diperlukan adanya interaksi antar masyarakat salah satunya melalui pendidikan.
Islam memiliki pandangan tersendiri mengenai pentingnya peran
masyarakat dan peran pendidikan dalam kehidupan. Masyarakat yang
merupakan pelaku utama dalam kehidupan, selain berkehidupan yang baik
mereka juga harus memiliki akhlaq yang baik pula. Dan salah satu cara dalam
membangun akhlaq yang baik yang sesuai dengan tuntunan Islam adalah melalui
pendidikan.
Bahkan Imam Syafi’i pernak berkata, “Barang siapa belum merasakan
pahitnya belajar walau sebentar, ia akan merasakan hinanya kebodohan
sepanjang hidupnya”.6 Hal itu menunjukkan betapa pentingnya pendidikan di
dalam Islam.
Untuk itu, menurut pandangan Islam ada beberapa peran masyarakat dan
pendidikan. Peran masyarakat menurut pandangan Islam diantaranya:
1. Sebagai makhluk ciptaan Allah SWT, manusia ditugaskan untuk menjadi
khalifah di bumi.
Sebagai khalifah atau utusan atau wakil, manusia ditugaskan untuk
memimpin di bumi.7 Menjadi seorang pemimpin tentu tidak mudah.
Karena seorang pemimpin mempunyai tanggung jawab besar terhadap apa
yang ia pimpin. Bahkan nanti di akhirat, seorang pemimpin akan dimintai
pertanggung jawabannya apa yang telah ia perbuat selama ia memimpin
di bumi.
2. Menyebarkan kebaikan di bumi sesuai dengan tuntunan Nabi dan Rasul-
Nya.
Tidak hanya menjadi seorang pemimpin, manusia atau masyarakat
harus mampu meneruskan apa yang telah diajarkan Nabi dan Rasul agar
ilmu mereka tidak terputus di satu jaman saja. Manusia dituntut untuk
5
Heru Juabdin Sada, PERAN MASYARAKAT DALAM PENDIDIKAN PERSPEKTIF
PENDIDIKAN ISLAM, UIN Raden Intan Lampung: Jurnal Pendidikan Islam, hal 120.
6
Bambang Irawan, Untaian Masihat Imam Syafi’i, Solo: Tinta Media 2018, hal 48.
7
Fithriani, PANDANGAN FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM TERHADAP MANUSIA,
MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN, Jurnal Pendidikan, Hal 50.

6
menyebarkan ilmu terutama tentang keIslaman agar semua orang tahu dan
paham tentang bagaimana Islam. Karena seperti sekarang ini, sudah
banyak terjadi penyelewengan terhadap hukum-hukum Islam yang sudah
tidak sesuai dengan ajaran Nabi dan Rasul.
3. Melakukan pemeliharaan dan pengelolaan alam.
Islam merupakan agama yang mengajarkan kebaikan terutama
dalam menjaga lingkungan.8 Islam juga menganjurkan kepada manusia
untuk memanfaatkan apa yang ada di sekitar manusia dan melarang
berbuat kerusakan. Kita oleh Allah SWT sudah dianugerahi berbagai
macam kekayaan alam yang bisa kita gunakan untuk mencukupi
kehidupan sehari-hari, untuk itu kita juga harus menjaga dan melestarikan
kekayaan alam tersebut sebagai bentuk rasa syukur dan rasa terima kasih
kita kepada Allah SWT.
Selain peran masyarakat dalam pandangan Islam, pendidikan juga
memiliki peran penting menurut pandangan Islam, diantaranya:
1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Pendidikan memiliki peran penting dalam menambah keimanan
dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dengan adanya pendidikan, manusia
yang tidak memiliki ilmu tentang ketuhanan menjadi mengerti dan tahu
ilmu ketuhanan itu apa. Di dalam pendidikan juga, diajarkan tata cara
beribadah kepada Allah dan bagaimana cara-cara untuk mengikuti sunnah-
sunnah Rasul.
Bahkan Islam sendiri mewajibkan seorang muslim untuk menuntut
ilmu. Karena dengan kita memiliki ilmu pasti di kemudian hari kita tidak
akan menjadi seorang muslim yang tersesat. Dengan memiliki ilmu
pengetahuan kita tentang dunia dan tentang Tuhan akan menjadi lebih
luwas. Pendidikan dapat menjadi salah satu sarana yang penting dalam
rangka peningkatan keimanan dan ketaqwaan kita semua. Guru di sekolah
dapat dijadikan sebagai perantara kita untuk mendapatkan sebuah ilmu dan

8
Hipzon, Pelestarian Lingkungan Dalam Pandangan Islam. Makalah skripsi UIN Raden
Intan Lampung, hal 81.

7
membimbing kita dalam usaha kita untuk meningkatkan keimanan dan
ketaqwaan.9
2. Sebagai fondasi utama untuk membangun akhlak dan moral manusia.
Pendidikan merupakan fondasi utama sebagai sistem pendidikan
moral dan akhlak dalam rangka membangun Indonesia seutuhnya dan
masyarakat Indonesia seluruhnya.10 Di dalam sebuah pembelajaran
pendidikan, pasti setiap peserta didik akan diajarkan bagaimana cara
bertingkah laku yang baik baik di dalam kehidupan keluarga maupun di
kehidupan lingkungan masyarakat.
Untuk menciptakan sebuah generasi yang tangguh, memiliki
akhlaq yang baik serta terhindar dari perbuatan menyesatkan seperti
gerakan Islam radikal, narkoba, dan freesex sangat diperlukan adanya
edukasi yang mendalam agar generasi masa depan terutama di golongan
kaum remaja bisa terhindar dari paparan perilaku negatif tersebut.11
Pendidikan akidah/keimanan, pendidikan ibadah dan pendidikan
akhlakul karimah wajib diajarkan kepada setiap masyarakat. Dengan
adanya pendidikan tersebut akan terbentuklah generasi dan masyarakat
yang memiliki akhlak yang baik serta memiliki moral yang baik pula.
Sehingga dapat terbangun masyarakat Indonesia yang bermoral dan
berakhlak.
3. Meningkatkan moral bangsa dan negara.
Upaya peningkatan moral bangsa dan negara, didasari dengan
masyarakat yang bermoral. Dan untuk menciptakan masyarakat yang
bermoral, perlu diadakan pendidikan. Pendidikan menjadi salah satu
sarana yang mampu mendidik masyarakat menjadi manusia yang bermoral
sehingga masyarakat tersebut mampu menjadikan sebuah bangsa dan
negara memiliki moral yang baik.

9
P Nurkesi, Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Iman dan
Taqwa, IAIN Metro Lampung, hal 3.
10
M. Solikodin Djaelani, PERAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM KELUARGA
DAN MASYARAKAT, Jurnal Ilmiah 2013, hal 104.
11
M. Solikodin Djaelani, PERAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM KELUARGA
DAN MASYARAKAT, Jurnal Ilmiah 2013, hal 102.

8
C. Dampak Pendidikan Dalam Masyarakat Menurut Pandangan Islam.
Pendidikan memiliki dampak yang besar bagi masyarakat. Tidak hanya
berdampak pada masyarakat sendiri, pendidikan juga sangat berdampak bagi
kemajuan bangsa dan negara. Dengan adanya pendidikan, masyarakat akan
memiliki wawasan yang lebih luas terhadap suatu hal. Mereka juga bisa
mengembangkan potensi yang mereka miliki sehingga mereka akan menjadi
lebih maju. Dengan meningkatnya potensi yang ada dalam diri masyarakat,
pembangunan di dalam sebuah negara akan lebih mudah dilaksanakan sehingga
negara tersebut dapat menjadi negara yang lebih maju.
Dampak pendidikan dalam masyarakat menurut pandangan Islam
diantaranya:
1. Meningkatkan Iman dan Taqwa.
Pendidikan memiliki dampak yang sangat besar dalam membantu
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan seseorang. Pendidikan yang didapat
tidak melulu berasal dari pendidikan formal saja, melainkan pendidikan
yang berasal dari keluarga juga sangat berpengaruh. Bahkan menurut
Rasulullah SAW, fungsi dan peran orang tua mampu membentuk arah dan
keyakinan seorang anak.12 Bimbingan, pemeliharaan dan pengaruh dari
kedua orang tua merupakan pendidikan dasar bagi seorang anak.
2. Membentuk akhlak yang baik.
Melalui pendidikan, setiap masyarakat mampu membentuk akhlakul
karimah dalam dirinya. Pendidikan yang didapat dari berbagai sumber
baik dari lingkungan keluarga, pendidikan formal dan non formal maupun
pendidikan pesantren dapat membantu seseorang untuk memiliki akhlak
yang baik. Berdasarkan hasil penelitian, pendidikan mampu mengubah
akhlak peserta didik apabila kebiasaan dan keteladaan seorang guru bisa
diterapkan di dalam kehidupan sehari-hari dengan memaksakan untuk

12
Nurlila Kamsi, Pengaruh Pendidikan dan Kebudayaan Terhadap Jiwa Keagamaan. El-
Ghiroh: Vol.XII 2017, hal 33.

9
berakhlak baik dengan didukung oleh sekolah yang utamanya berbasis
pesantren.13
3. Memperluas wawasan dan teknologi.
Seiring perkembangan zaman, pendidikan memberi pengaruh yang
luas bagi masyarakat. Ilmu yang kita dapatkan selama proses pendidikan,
akan membuat pikiran kita akan lebih terbuka terhadap hal-hal baru.
Wawasan kita juga akan menjadi semakin luas seiring dengan
perkembangan zaman.
Di era modern ini, pendidikan wajib dimiliki oleh setiap masyarakat
mengingat perkembangan teknologi yang semakin maju dari hari kehari.
Tanpa adanya pendidikan yang masyarakat miliki akan sulit bagi
masyarakat untuk mengarungi pengaruh negatif di era modern yang serba
berkembang ini.14

13
Haerudin dan Yulistiana N. D. S., Pengaruh Pendidikan Agama Islam Terhadap Akhlak
Peserta Didik. Universitas Buana Perjuangan Karawang, hal 64.
14
Al Mulzammil, Pengaruh Kebijakan Pendidikan Islam Terhadap Masyarakat.
Universitas Ahmad Dahlan, hal 5.

10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Menurut pandangan islam makna masyarakat terdapat pada Al-Quran dan
As-Sunnah.Dalam Al-Quran masyarakat merupakan sekumpulan orang-
orang yang beriman yang memiliki enam (6) sifat yaitu sifat pertama
menggunakan ungkapan khabari berupa jumlah ismiyyah yang mempunyai
makna tetap.Lima sifat berikutnya yaitu ungkapan khabari juga tapi dalam
bentuk jumlah fi’liyyah (kata kerja) yaitu ya’muruna
(memerintahkan),Yanhauna(menegakkan),Yu’tununa (menunaikan),dan
Yuthi’uuna(taat).Sedangkan dalam As-Sunnah masyarakat merupakan
kumpulan orang-orang muslim yang harus melaksanakan rukun-rukun Islam
dan melaksanakan apa yang telah diwajibkan oleh Allah Swt, dan menahan
tangan dari dzalim kepada manusia serta menahan dari melanggar batas-
batasan Allah Swt.
2. Pendidikan dalam pandangan Islam merupakan kegiatan yang harus
memiliki tujuan, sasaran dan target yang jelas dan pendidik harus sesuai
dengan tujuan Allah Swt menciptakannya.
3. Peran masyarakat menurut pandangan Islam diantaranya: (1)sebagai
makhluk ciptaan Allah SWT, manusia ditugaskan untuk menjadi khalifah di
bumi (2) menyebarkan kebaikan di bumi sesuai dengan tuntunan Nabi dan
Rasul-Nya (3) melakukan pemeliharaan dan pengelolaan alam.Sedangkan
peran pendidikan menurut pandangan Islam yaitu: (1)meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt (2) sebagai fondasi utama untuk
membangun akhlak dan moral manusia (3) meningkatkan moral bangsa dan
negara.
4. Dampak pendidikan dalam masyarakat menurut pandangan Islam
diantaranya: (1)Meningkatkan Iman dan Taqwa (2) Membentuk akhlak
yang baik (3) Memperluas wawasan dan teknologi.

11
B. Saran
Demikian makalah yang kami buat,semoga dapat bermanfaat bagi
pembaca.Makalah ini mungkin masih ada kekurangan.Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat
membangun.
Apabila terdapat kesalahan mohon dimaafkan dan harap
dimaklumi.Karna kami adalah hamba Allah yang tak luput dari salah,khilah
dan lupa.

12
DAFTAR PUSTAKA

Ahnif. 2013. Masyarakat Dalam Pandangan Islam.


https://janganmales.wordpress.com/2013/05/09/masyarakat-dalam-pandangan-
islam/ (Diakses pada 8 September 2021).
Al Mulzammil. Pengaruh Kebijakan Pendidikan Islam Terhadap Masyarakat.
Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.
Irawan, Bambang. 2018. Untaian Masihat Imam Syafi’i. Solo: Tinta Media.
Irawati, Dini. 2015. Konsep Pendidikan Dalam Islam.
https://www.kompasiana.com/dinirawati/55594e65b67e61b571d366ac/konsep-
pendidikan-dalam-islam (Diakses pada 8 September 2021).
Fithriani. 2018. Pandangan Filsafat Pendidikan Islam Terhadap Manusia,
Masyarakat dan Lingkungan. Jurnal Pendidikan.
Haerudin dan Yulistiana N. D. S. 2018. Pengaruh Pendidikan Agama Islam
Terhadap Akhlak Peserta Didik. Universitas Buana Perjuangan Karawang.
Hipzon. 2018. Pelestarian Lingkungan Dalam Pandangan Islam. Makalah skripsi
UIN Raden Intan Lampung.
Djaelani M. Solikodin, 2013 Peran Pendidikan Agama Islam Dalam Keluarga
dan Masyarakat, Jurnal Ilmiah.
Nurkesi P. 2019. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan
Iman dan Taqwa, IAIN Metro Lampung.
Nurlila, Kamsi. 2017. Pengaruh Pendidikan dan Kebudayaan Terhadap Jiwa
Keagamaan. Silampari LumbukLinggagau: El-Ghiroh.
Sada, Heru Juabdin. 2017. Peran Masyarakat Dalam Pendidikan Perspektif
Pendidikan Islam. UIN Raden Intan Lampung: Jurnal Pendidikan Islam.

13

Anda mungkin juga menyukai