NIM : 200603074
Tiada kata yang pantas diucapkan selain ucapan rasa syukur atas karunia
yang tak terhingga yang diberikan kepada penulis oleh Allah SWT, Tuhan
semesta alam sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
trimester III di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta 2022”, dan tak lupa shalawat serta
salam penulis limpahkan kepada Nabi akhir zaman Nabi Muhammad SAW
tersebut dapat dilewati karena dalam penyusunan skripsi ini tak lepas dari
dorongan, semangat, bantuan, kasih sayang dari berbagai pihak. Oleh karena itu
secara khusus pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih
kepada:
2. Ibu Lia Idealistiana, SKM, SST, selaku ketua Stikes Abdi Nusantara.
dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan
mendatang. Akhir kata penulis mengharapkan agar skripsi ini dapat memenuhi
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
DAFTAR TABEL..................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv
BAB I.......................................................................................................................1
C. Rumusan Masalah.....................................................................................5
BAB II .................................................................................................................... 8
E. Penelitian Terkait....................................................................................24
BAB III..................................................................................................................27
C. Hipotesis ................................................................................................ 28
BAB IV .................................................................................................................
A. Metode Kuantitatif ................................................................................ 29
F Pengolahan Data......................................................................................33
G. Analisa Data............................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................56
LAMPIRAN...........................................................................................................60
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
terjadi secara alami dan menghasilkan janin yang tumbuh di dalam rahim ibu
gangguan pertukaran gas darah. Modalitas yang tersedia saat ini adalah
hidup. Dengan target global SDGs 2030 AKB 12/1000 KH , AKN adalah
ditemukan denyut jantung janin dan kontraksi uterus yang abnormal pada
yang dinilai aman dan tidak membahayakan kondisi ibu maupun janin.
pada area dengan suara denyut janin paling keras, dan tocodynamometer pada
fundus uteri. Pemeriksaan KTG umumnya dilakukan selama 20 menit dan ibu
atau diri mereka sendiri. Namun, itu juga telah ditunjukkan bahwa konsistensi
perlunya pelatihan . Klinis pengalaman dan kontak yang terlalu lama dengan
pengetahuan yang baik tentang pola DJJ, fisiologi janin, dan manajemen
pasien.
Rumah Sakit RSPAD Gatot Soebroto Jakarta merupakan rumah sakit tipe
A yang merupakan rumah sakit rujukan dan pendidikan dengan salah satu sub
kebidanan pada ibu hamil dan bidan adalah tenaga kesehatan terbesar dalam
Pada Agustus 2021 jumlah kunjungan ibu hamil sebesar 258 kunjungan,
dari jumlah tersebut yang dilakukan pemeriksaan KTG adalah yang telah
masuk Trimester III kehamilan dengan jumlah 136 (52,7%) (Data Rekam
Medik Poli Kebidanan RSPAD Gatot Soebroto, September 2021). Dari data
tersebut maka dapat dilihat bahwa besarnya peranan bidan dalam melakukan
dengan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III di RSPAD Gatot Soebroto
Jakarta 2022.
B. Kebaruan Penelitian
Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Farisa, dkk tahun 2017 dengan
kesejahteraan janin yang lebih detail misal pada resiko kehamilan yang tinggi
sectional.
C. Rumusan Masalah
tersebut yang dilakukan pemeriksaan KTG adalah yang telah masuk Trimester
III kehamilan dengan jumlah 136 (52,7%), adapun bidan sebagai pelaksana
janin dengan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III di RSPAD Gatot
D. Pertanyaan Penelitian
kesejahteraan janin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan
2021.
kesejahteraan janin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan
2022.
3. Apakah ada hubungan antara lamanya masa kerja dengan pelaksanaan
kesejahteraan janin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan
2022.
E. Tujuan
1. Tujuan Umum
hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan melalui pemeriksaan CTG/
2. Tujuan Khusus
pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan melalui
pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan melalui
kesejahteraan janin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh
bidan melalui pemeriksaan CTG/ KTG di RSPAD Gatot Soebroto
F. Manfaat
1. Manfaat Teoritis
kesejahteraan janin pada ibu hamil trimester III melalui pemeriksaan CTG/
KTG.
2. Manfaat Praktis
trimester III yang dilakukan oleh bidan melalui pemeriksaan CTG/ KTG di
adalah bidan yang melakukan pemantauan kesejahteraan janin pada ibu hamil
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
infeksi (24). Adapun salah satu upaya yang dilakukan untuk menurunkan
a. Gerakan napas
b. Gerakan Janin
c. Tonus Janin
a. Non invasive
meliputi (1) uji non stress (NST), (2) pengukuran ultrasound AFV,
2) Anamnesa
ibu hamil percaya pada mitos bahwa janin tidak bergerak sebanyak
sama. Salah satu hal terbaik yang dapat lakukan adalah mengenal
pola gerakan khas janin (25) . Dengan begitu dapat mendeteksi jika
ada sesuatu yang salah. Sebagai aturan umum, sebagian besar janin
harus ada jumlah gerakan yang sama setiap hari dan seorang ibu
a) Posisi bayi
b) Janin tidur
Auskultasi
minggu.
tegak lurus
punggung janin
c) Stetoskop Digital
4) Ultrasonografi
yang memiliki frekuensi yang tinggi (250 kHz 2000 kHz) yang
a) Transduser
c) Mesin USG
a) USG 2 Dimensi
b) USG 3 Dimensi
c) USG 4 Dimensi
Sebetulnya USG 4 Dimensi ini hanya istilah untuk USG 3
d) USG Doppler
Katagori I
tatalaksana khusus.
Katagori II
Katagori II tidak memprediksi adanya abnormalitas status
Katagori III
klinis yang terjadi pada waktu itu. Bila Katagori III tidak
(persalinan)
Gambar .2 Komparasi Kriteria dan Interpretasi KTG
b. Invasif
Dari grafik ini dapat dilhat kondisi denyut jantung janin normal
atau abnormal.
4. Pelaksanaan
diwilayah kerja
CTG/KTG pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan di
ibu hamil trimester III dilakukan pada fasilitas kesehatan dan dilakukan
kesejahteraan janin dan merupakan bagian dari asuhan ante natal care.
a. Monitoring
b. Evaluasi
bidan) dilakukan pada ibu hamil trimester III yang actor ke poli
kesejteraan janin
kesejateraan janin
7. Indikator Keberhasilan
pelayanan kesehatan bagi ibu hamil, melahirkan dan nifas. Kemajuan ini
tidak mudah untuk diikuti oleh actor yang sedang berkembang seperti
kesejahteraan janin
1) Umur
yang lebih dewasa lebih dipercaya dari pada orang yang belum
2) Pendidikan
3) Pengetahuan
4) Sikap
batasan lain tentang sikap ini dapat dikutipkan sebagai berikut “an
(17), (18).
5) Pekerjaan
di kerjakan.(19).
kesehatan (18).
2) Sosial Budaya
istiadat mereka, maka tidak akan ada yang disebut dengan batasan
keluarga).
B. Penelitian Terkait
Prediposing Factor
1. Umur
2. Pendidikan
3. Pekerjaan
4. Penghasilan
5. Pengetahuan
6. Sikap
Reinforcing factor :
1. Dukungan suami
2. Dukungan tenaga
kesehatan
A. Kerangka Konsep
konsep yang lainnya dari masalah yang ingin diteliti (13). Penelitian ini
yang digunakan sebagai ciri atau sifat ukuran yang dimiliki atau didapatkan oleh
1. Usia
2. Pendidikan Pelaksanaan pemantauan
3. Lamanya masa kerja kesejahteraan janin dengan CTG/KTG
4. Pengetahuan
C. Hipotesis
janin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan melalui
kesejahteraan janin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan
2022.
3. Ada hubungan antara lamanya masa pekerjaan dengan pelaksanaan
kesejahteraan janin pada ibu hamil trimester III yang dilakukan oleh bidan
2022.
BAB IV
METODE PENELITIAN
A. Metode Kuntitatif
CTG/KTG pada ibu hamil trimester III di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta
2022
B. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Poli Kebidanan dan Ruang Bersalin RSPAD Gatot
Soebroto
atau yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat adanya variabel bebas pada
independen dalam penelitian ini adalah usia, pendidikan, lamanya masa kerja
dan pengetahuan
1. Populasi
tertentu yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
2. Sampel
Sampel adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi
Soebroto.
35
n= 2
1+35 (0,05 )
35
n=
1+35 ( 0,0025 )
35
n=
1+0,08
Keterangan :
n = Besar sampel
N = Besar populasi
kasus atau responden yang kebetulan ada atau tersedia di suatu tempat
penelitian ini, peneliti mengambil responden pada saat sedang dinas pagi.
Gatot Soebroto.
arahan terlebih dahulu kepada keempat rekan dalam proses pengumpulan data
ini. Pengumpulan data dimulai dari bulan Februari 2022. Sebelum pengisian
tersebut.
Uji validitas dilakukan dengan tujuan untuk menguji apakah butir tersebut
Pada uji validitas butir – butir pertanyaan dikatakan valid apabila nilai dari
r hitung > r table (10).. Pada penelitian ini uji validitas akan dilakukan pada 10
orang bidan di Ruang Nifas RSPAD Gatot Soebroto. Variabel yang akan
Nilai r table untuk responden 10 orang adalah 0,497. Berikut hasil uji
Tabel 4.1.
Uji Validitas Pengetahuan
Untuk uji validitas butir soal pengetahuan diperoleh hasil semua butir soal
menggunakan rumus alpha cronbach> 0.60 (10).. Setelah didapat nilai hasil
uji reliabilitas, maka nilai tersebut dibandingkan dengan nilai uji reliabilitas
Pada penelitian ini uji reliabitas dilakukan pada 10 orang bidan di Ruang
Tabel 4.2
Uji Reliabilitas Pengetahuan
Pada tabel 4.2 dapat dilihat bahwa soal pada variabel pengetahuan reliable
G. Pengolahan Data
sangat penting. Hal ini di sebabkan karena data yang diperoleh langsung dari
siap untuk disajikan. Untuk memperoleh penyajian data sebagai hasil yang
berarti dan kesimpulan yang baik,diperlukan pengolahan data. Dalam hal ini
berikut
1. Editing
Peneliti melakukan pengecekan isian formulir atau kuesioner apakah
konsisten.
2. Coding
3. Processing
mengunakan komputer.
4. Cleaning
5. Tabulating
Yakni membuat tabel-tabel data sesuai dengan tujuan penelitian atau yang
H. Analisa Data
1. Analisis Univariat
Analisa ini digunakan untuk mendiskripsikan variable bebas yaitu
f
X=
n× K
Keterangan:
K = Konstanta (100%)
2. Analisa Bivariat
bebas dan variabel terikat dengan uji statistik sesuai dengan skala data
yang ada. Uji statistik yang digunakan adalah chi square atau kai kuadrat
x ²=¿
∑ E )²
( O−E
Keterangan :
rumus:
DF : (b-1) (K-1)
Keterangan :
b : Jumlah Baris
K : Jumlah Kolom
berikut:
Ya A B a+b
Tidak C D c+d
BAB V
HASIL PENELITIAN
Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian tentang pelaksanaan pemantauan
kesejahteraan janin dengan CTG/ KTG pada ibu hamil Trimester III Di RSPAD
Gatot Soebroto Jakarta 2022 . Berikut ini adalah hasil penelitian secara lengkap
yang disajikan dalam tabel berdasarkan tujuan penelitian yang telah disusun
A. Analisis Univariat
Tabel 5.1
Distribusi pelaksanaan pemantauan kesejahteraan janin engan
CTG/ KTG pada ibu hamil Trimester III Di RSPAD Gatot
Soebroto Jakarta Tahun 2022
Pelaksanaan pemantauan
kesejahteraan janin engan CTG/ Persentase
No Jumlah
KTG pada ibu hamil Trimester (%)
III
1. Sesuai SOP 26 74,3
2. Tidak sesuai SOP 9 25,7
Jumlah 35 100,0
b. Variabel Independen
Tabel 5.2
Distribusi Variabel Independen Pelaksanaan Pemantauan
Kesejahteraan Janin Dengan CTG/ KTG Pada Ibu Hamil
Trimester III Di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Tahun 2022
No Variabel Frekuensi %
1 Usia
Usia Muda (≤ 30 tahun) 6 17,1
Usia Tua (> 30 tahun) 29 82,9
2 Pendidikan
D4/S1 Kebidanan+ Profesi 3 8,6
Diploma 3 Kebidanan 32 91,4
3 Lamanya masa kerja
> 10 tahun 26 74,3
10 Tahun 9 25,7
4 Pengetahuan
Tinggi 24 68,6
Rendah 11 31,4
responden dengan masa kerja 1-10 tahun yaitu 9 (25,7%) dari total 35
(100%).
35 (100%).
B. Analisis Bivariat
Analisis ini untuk melihat hubungan variabel bebas atau independen yaitu
dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III, dengan menggunakan uji
Chi-square pada taraf nyata (α) 5%. Jika nilai probabilitas (p value) ≤ α =
0,05, maka ada hubungan yang bermakna antar variabel dependen dengan
variabel independen.
Tabel 5.3
Pelaksanaan Pemantauan Kesejahteraan Janin dengan CTG/ KTG
pada Ibu Hamil Trimester III Di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta
Tahun 2022
Pelaksanaan pemantauan
kesejahteraan janin dengan
CTG/ KTG pada Ibu Hamil
Trimester III Total P OR (CI
Variabel
Value 95%)
Tidak sesuai Sesuai
SOP SOP
n % n % n %
Usia
Usia Tua (> 30
6 20,7 23 79,3 29 100 0,135 0,261
tahun)
Usia Muda (≤
30 tahun) 3 50,0 3 50,0 6 100 (0,042-1,63)
Pendidikan
Diploma 3
8 25,0 24 75,0 32 100 0,752 0,667
Kebidanan
D4/S1
Kebidanan+ 1 33,3 2 66,7 3 100 (0,53-8,372)
Profesi
Lamanya
masa kerja
1-10 Tahun 4 44,4 5 55,6 9 100 0,136 3,36
> 10 tahun 5 19,2 21 80,8 26 100 (0,654-17.27)
Pengetahuan
Rendah 8 72,7 3 27,3 11 100 0,000 61,3
Tinggi 1 4,2 23 95,8 24 100 (5,5-667,3)
kesejahteraan janin dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III diperoleh
hamil trimester III dan tidak sesuai SOP yakni sebanyak 3 (50,0%). Hasil
uji statistik dengan Chi Square diperoleh nilai p = 0,135 berarti p >α
dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III di Di RSPAD Gatot
menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak sesuai
trimester III dan tidak sesuai SOP yakni sebanyak 1 (33,3%). Hasil uji
hipotesis tidak terbukti maka dapat disimpulkan tidak ada hubungan antara
CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III di Di RSPAD Gatot Soebroto
Hamil Trimester III diperoleh responden yang masa kerja antara 1-10
menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak sesuai
dengan menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak
sesuai SOP yakni sebanyak 5 (19,2%). Hasil uji statistik dengan Chi
CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak sesuai SOP sebanyak 8
menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak sesuai
SOP yakni sebanyak 1 (4,2%). Hasil uji statistik dengan Chi Square
diperoleh nilai p = 0,000 berarti p < α (0,05), hipotesis terbukti maka dapat
Trimester III di Di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Tahun 2022. Dari hasil
menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan sesuai SOP
BAB VI
PEMBAHASAN
26 (74,3%) dan yang tidak sesuai SOP sebanyak 9 (25,7%) dari total 35
(100%).
Ante Natal Care dilakukan pada usia kehamilan lebih dari 30 minggu
yaitu denyut jantung janin (DJJ), kontraksi rahim, dan gerak janin.
kabelnya rusak akibat sering dilepas dan dipasang atau kesalahan dalam
pemeriksaan KTG, posisi pasien tidak boleh tidur terlentang, tetapi harus
Kesejahteraan Janin dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III
menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak sesuai
dengan menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak
sesuai SOP yakni sebanyak 3 (50,0%). Hasil uji statistik dengan Chi
terbukti maka dapat disimpulkan tidak ada hubungan antara usia dengan
pelaksanaan pemantauan kesejahteraan janin dengan CTG/ KTG pada Ibu
dunia orang dewasa, seseorang dalam periode ini akan mulai mencari
tempat dunia kerja dan dunia hubungan sosial. Sedangkan usia > 30 tahun
periode ini struktur kehidupan menjadi lebih tetap dan stabil. Semakin
mengetahui lama keberadaan suatu benda atau makhluk hidup baik yng
dalam mengambil keputusan atau tindakan akan lebih tenang karena sudah
umur seseorang akan terjadi perubahan pada aspek psikis dan psikologis
(mental) dan secara tidak langsung taraf berfikir seseorang akan lebih
kesejahteraan janin dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III.
kesejahteraan janin dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III.
Hamil Trimester III. Selain itu Penting bagi bidan senior dengan usia
relatif lebih tua untuk memberikan bimbingan kepada bidan yang lebih
muda.
Trimester III bahwa tidak ada jaminan semakin matangnya usia seseorang
dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III sesuai SOP, karena
dengan bertambahnya usia maka terjadi juga penurunan daya ingat, kinerja
Kesejahteraan Janin dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III
CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak sesuai SOP yakni
sebanyak 1 (33,3%). Hasil uji statistik dengan Chi Square diperoleh nilai p
sekolah akan tetapi dapat diperoleh dengan belajar dari pengalaman sendiri
pemantauan kesejahteraan janin dengan ctg/ ktg pada ibu hamil dan
SOP pada ibu hamil dapat dilakukan oleh bidan dengan latar belakang
Trimester III
dengan menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak
janin dengan menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan
tidak sesuai SOP yakni sebanyak 5 (19,2%). Hasil uji statistik dengan
Chi Square diperoleh nilai p = 0,136 berarti p > α (0,05), maka dapat
tindakan dan pola pikirnya akan dicontoh atau diperhatikan oleh bidan
yang baru, hal ini akan membuat bidan yang masa kerjanya masih baru
akan lebih menyesuaikan diri terhadap tindakan yang akan dilakukan dan
sesuai dengan prosedur yang ada serta membuat bidan menjadi patuh .
KTG pada Ibu Hamil Trimester III dikarenakan bahwa bidan yang masa
kerjanya >10 tahun tidak ada jaminan selalu patuh dalam melaksanakan
CTG/ KTG pada Ibu Hamil seperti motivasi bidan yang disebabkan oleh
Kesejahteraan Janin dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil Trimester III
dengan menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan tidak
janin dengan menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan
tidak sesuai SOP yakni sebanyak 1 (4,2%). Hasil uji statistik dengan
Chi Square diperoleh nilai p = 0,000 berarti p < α (0,05), hipotesis terbukti
Dari hasil analisis diperoleh lebih lanjut diperoleh nilai OR = 61,3 (95%
menggunakan CTG/KTG pada ibu hamil trimester III dan sesuai SOP
juga mengingat kembali kejadian yang pernah dialami baik secara sengaja
maupun tidak disengaja dan ini terjadi setelah orang melakukan kontak
Janin dengan CTG/ KTG pada Ibu Hamil merupakan pengetahuan yang
harus dimiliki oleh seorang bidan sebelum melaksanakan tindakan
kesalahan prosedur.
melakukan tindakan yang benar sesuai dengan aturan dan SOP yang ada.
Masukan meliputi subjek atau sasaran belajar (peserta didik) dengan latar
merupakan hasil belajar itu sendiri, yang merupakan kemampuan baru atau
perubahan perilaku baru pada subjek belajar. Perubahan itu berdasarkan
keyakinan, fasilitas, sarana dan sosial budaya. Selain itu faktor motivasi,
BAB VII
A. Simpulan
Hamil Trimester III Di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Tahun 2022, maka
CTG/KTG pada ibu hamil trimester III sudah sesuai dengan SOP.
trimester III
trimester III
B. Saran
ibu hamil
variabel yang diteliti lebih banyak dan sampel lebih besar lagi agar
DAFTAR PUSTAKA
1. Muhimah, N & Safe’i. 2010. Panduan Lengkap Senam Hamil, Khusus Ibu
7. Scheflan, L., dan Morris, B.J. 1983. The Handbook of Solvent. D. Van
EGC.
10. Kemenkes RI. 2011. Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil. Jakarta:
Kemenkes RI
11. A, Wawan & Dewi M. (2011). Teori dan Pengukuran Pengetahuan , Sikap,
Bandung : Alfabeta.
16. Rahmawati, I., Sudargo, T., & Paramastri, I. (2007). Pengaruh penyuluhan
10.1037/h0054114
Rineka Cipta.
20. Anapah, Yoseph, Engelina Nabuasa, dan Christina Rony Nayoan. 2007.
21. Pillitteri, A. 2010. Maternal and Child Health Nursing: Care of the
2012;24(2):84–8.
2012;24(2):84–8.
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
PENJELASAN PENELITIAN KEPADA SUBYEK
Peneliti
LAMPIRAN 2
Saya setuju bahwa data yang diperoleh dari peneltian mungkin akan
dipublikasikan, atau mungkin dalam peneltian lain didalam suatu format tanpa
menyebutkan identitas saya.
Responden
(………………….)
LAMPIRAN 3
KUESIONER PENELITIAN
Petunjuk pengisian
1. Bacalah pertanyaan dibawah ini dengan cermat dan teliti
2. Jawaban di tuliskan sesuai dengan kondisi anda saat ini
3. Untuk pertanyaan pengetahuan anda dapat memilih salah satu jawaban dengan
menyilang (X).
4. Anda boleh bertanya kepada petugas pemberi kuesioner jika ada hal-hal yang
kurang jelas
A. Identitas Responden
Nomor Responden :
Nama Ibu (inisial) :
Umur :
Pendidikan Kebidanan terakhir :
Lamanya Masa Kerja :
2. Pelaksanaan :
a. Perkenalan dan penjelasan untuk
memperoleh persetujuan tindak medik
(persetujuan lisan)
b. Pasien diminta untuk berkemih dan tidak
dalam keadaan lapar atau haus
c. Posisi pasien tidur dengan bagian bahu atas
ditinggikan sekitar 30-45 derajat atau tidur
miring ke kiri atau duduk
d. Lakukan pemeriksaan Leopold atau
penentuan punktum maksimum DJJ
e. Hitung DJJ selama satu menit
f. Menilai kontraksi atau his (bila ada)
g. Mengukur TD ibu
h. Memasang peralatan karditokografi,
mmeperhatikan kebersihan dan keamanan
dalam pemantauan CTG
i. Memeriksa tekanan tonus dasar intrauterin
sesuai denganstandar peralatan yang
dipakai (misalnya 20 mmHG pada CTG
merk Philips)
j. Pematauan CTG dimulai, bila dalamdua
menit tidakada aktivitas gerak janin,
lakukan perangsanganvibroakustik atau
menggoyangkanbagian kepala janin (lama
pemantauan 30 menit)
k. Petugas memantau keadaan pasien (ibu dan
janin) secara berkala, bila perlulakukan
kembaliperangsangan vibroakustik atau
menggoyangkan kepala janin
l. Ukur TD ulang pada menit ke 15
m. Setelah perekaman CTG selesai, segera
buat laporan interpretasi, diskusikan
dengan DPJP, cantumkannama PPDS,
Bidan dan DPJP yang bertugas saat itu
n. Memberitahu kepada pasien bahwa
pemeriksaan telah selesai, hasil interpertasi
dan rencana selanjutnya. Penjelasan
diberikan oleh PPDS atau DPJP
o. Hasil interpretasi ditulis dalam
lembarCMBM, hasil rekaman dimasukkan
ke dalam status rekam medik pasien dan
disimpan selama 5 tahun (bila
memungkinkan buatkan fotocopi atau di
scan
p. Bersihakan kembali semua peralatan CTG
Reliability
N %
Valid 10 100.0
Cases Excludeda 0 .0
Total 10 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's N of Items
Alpha
.786 11
Item-Total Statistics
p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 ptotal
Pearson
1 .583 .583 .583 1.000** .802** .356 .583 .167 1.000** .797**
Correlation
p1 Sig. (2-
.077 .077 .077 .000 .005 .312 .077 .645 .000 .006
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.583 1 1.000** 1.000** .583 .802** .802** 1.000** .583 .583 .949**
Correlation
p2 Sig. (2-
.077 .000 .000 .077 .005 .005 .000 .077 .077 .000
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.583 1.000 **
1 1.000** .583 .802 **
.802 **
1.000 **
.583 .583 .949**
Correlation
p3 Sig. (2-
.077 .000 .000 .077 .005 .005 .000 .077 .077 .000
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.583 1.000** 1.000** 1 .583 .802** .802** 1.000** .583 .583 .949**
Correlation
p4 Sig. (2-
.077 .000 .000 .077 .005 .005 .000 .077 .077 .000
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
1.000 **
.583 .583 .583 1 .802 **
.356 .583 .167 1.000 **
.797**
Correlation
p5 Sig. (2-
.000 .077 .077 .077 .005 .312 .077 .645 .000 .006
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.802** .802** .802** .802** .802** 1 .524 .802** .356 .802** .896**
Correlation
p6 Sig. (2-
.005 .005 .005 .005 .005 .120 .005 .312 .005 .000
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.356 .802 **
.802 **
.802** .356 .524 1 .802 **
.356 .356 .734*
Correlation
p7 Sig. (2-
.312 .005 .005 .005 .312 .120 .005 .312 .312 .016
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.583 1.000** 1.000** 1.000** .583 .802** .802** 1 .583 .583 .949**
Correlation
p8 Sig. (2-
.077 .000 .000 .000 .077 .005 .005 .077 .077 .000
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.167 .583 .583 .583 .167 .356 .356 .583 1 .167 .545
Correlation
p9 Sig. (2-
.645 .077 .077 .077 .645 .312 .312 .077 .645 .103
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
1.000** .583 .583 .583 1.000** .802** .356 .583 .167 1 .797**
Correlation
p10 Sig. (2-
.000 .077 .077 .077 .000 .005 .312 .077 .645 .006
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Pearson
.797 **
.949 **
.949 **
.949** .797 **
.896 **
.734 *
.949 **
.545 .797 **
1
Correlation
ptota
Sig. (2-
l .006 .000 .000 .000 .006 .000 .016 .000 .103 .006
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).