Disusun Oleh :
Sesa Anindya Nur Utami
SN221150
A. LATAR BELAKANG
Anak merupakan hal yang penting artinya bagi sebuah keluarga. Selain sebagai
penerus keturunan, anak pada akhirnya juga sebagai generasi penerus bangsa. Oleh karena
itu tidak satupun orang tua yang menginginkan anaknya jatuh sakit, lebih-lebih bila
anaknya mengalami appendisitis. Insiden penyakit ini pada negara berkembang hampir 2%-
4% pada anak usia 6 bulan – 10 tahun (Puruhito, 2016).
Appendisitis adalah peradangan pada apendiks yang biasa disebut radang usus
buntu, usus buntu merupakan penonjolan kecil yang berbentuk seperti jari, yang terdapat
di usus besar, tepatnya didaerah pembatasan usus halus. . Apendisitis adalah suatu
peradangan pada apendiks yang berbentuk cacing, Penyakit appendisitis sering dijumpai
pada anak yang berumur 6 -10 tahun (Waskhito, 2018).
. Infeksi pada usus buntu atau umbai cacing (apendiks). Infeksi ini bisa
mengakibatkan pernanahan. Bila infeksi bertambah parah, usus buntu itu bisa pecah. Usus
buntu merupakan saluran usus yang ujungnya buntu dan menonjol dari bagian awal usus
besar atau sekum (cecum) (Puruhito, 2016). . Usus buntu besarnya sekitar kelingking
tangan dan terletak di perut kanan bawah. Strukturnya seperti bagian usus lainnya. Namun,
lendirnya banyak mengandung kelenjar yang senantiasa mengeluarkan lendir.Oleh karena
itu, keluarga perlu diberikan sebuah edukasi atau pembelajaran berkaitan dengan konsep
penyakit untuk meningkatkan pengetahuan keluarga.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan selama 1x15 menit, diharapkan
keluarga dapat memahami konsep penyakit kejang demam
2. Tujuan Khusus
Keluarga dapat memahami dan menjelaskan terkait dengan :
a. Definisi Appendiksitis
b. Penyebab Appendiksitis
c. Tanda gejala Appendiksitis
d. Komplikasi Appendiksitis
e. Cara Pencegahan
f. Cara Pengobatan
C. MEDIA
Leaflet (terlampir)
D. METODE
Ceramah dan diskusi tanya jawab
E. PESERTA
Pasien dan keluarga dari pasien atas nama An.S dengan diagnosa medis Suspect
Apendiksitis Akut.
F. SETTING TEMPAT
G. WAKTU PELAKSNAAN
1. Hari/Tanggal : Sabtu, 31 Desember 2022
2. Waktu : 13.00 WIB
3. Tempat : Kamar A6 di Bangsal Candi Ijo RSUD Prambanan
H. RENCANA PELAKSANAAN
No Kegiatan Waktu Subyek terapi
1 Persiapan 3 Pasien dan keluarga
a.memberikan salam
b.perkenalan
c.menjelaskan tujuan umum
d.menyebutkan materi yang akan
diberikan
e.menjelaskan tujuan yang akan
dicapai berkaitan dengan materi
pendidikan kesehatan
2 Proses 7 Pasien dan keluarga
a. Definisi Apendiksitis
b. Penyebab Apendiksitis
c. Tanda gejala Apendiksitis
d. Komplikasi Apendiksitis
e. Cara Pencegahan
f. Cara Pengobatan
I. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi struktur
a. Persiapan materi
Educator mempersiapkan materi yang telah tercantum dalam Satuan Acara
Pembelajaran (SAP) sebagai acuan dalam pelaksanaan pendidikan kesehatan.
Dalam Satuan Acara Pembelajaran (SAP) terdapat materi yang akan disampaikan
kepada pasien dan keluarga dengan materi singkat yang mudah dipahami oleh
keluarga dan pasien.
b. Persiapan media
Media yang digunakan dalam pemberian pendidikan kesehatan semua lengkap dan
dapat digunakan dalam pendidikan kesehatan yaitu leaflet.
c. Persiapan tempat
Ruangan yang digunakan dalam pemberian pendidikan kesehatan adalah Kamar A6
di Bangsal Candi Ijo RSUD Prambanan
d. Persiapan alat
Alat yang digunakan dalam pemberian pendidikan kesehatan adalah media dan
kursi untuk duduk educator maupun keluarga pasien.
2. Evaluasi proses
Keluarga pasien mengikuti jalannya penyuluhan dengan baik dan penuh antusias.
Selama proses pendidikan kesehatan berlangsung, keluarga menjawab pertanyaan.
3. Evaluasi hasil
Peserta pendidikan kesehatan mengerti apa yang telah disampaikan dengan kriteria
mampu menjawab pertanyaan dalam bentuk lisan yang akan diberikan oleh penyuluh
dan materi yang disampaikan.
J. DAFTAR HADIR
No Nama Kehadiran
1 Tn. E (Keluarga pasien) √
2 Ny. E (Keluarga pasien) √
3 An. S (Pasien) √
K. DAFTAR PUSTAKA
Puruhito, 2016. Perawatan anak sakit. EGC. Jakarta
Ingnatavicus, 2017. Anatomi fisiologi untuk mahasiswa keperawatan. Edisi: 3. Jakarta.
EGC
Widagno, 2017. Asuhan keperawatan pada kasus penyakit yang lazim terjadi pada anak,
PERKANI: Surabaya
Wulandari & Erawati, 2016. Standar perawatan pasien. Edisi 5. EGC. Jakarta
L. LAMPIRAN
MATERI PENDIDIKAN KESEHATAN
KONSEP PENYAKIT APPENDISITIS
DI RUANG CANDI IJO RSUD PRAMBANAN
1. Pengertian
Appendisitis adalah peradangan pada apendiks yang biasa disebut radang usus
buntu, usus buntu merupakan penonjolan kecil yang berbentuk seperti jari, yang terdapat
di usus besar, tepatnya didaerah pembatasan usus halus. . Apendisitis adalah suatu
peradangan pada apendiks yang berbentuk cacing, Penyakit appendisitis sering dijumpai
pada anak yang berumur 6 -10 tahun (Puruhito, 2016)..
1. Penyumba ta n / obstruksi pa da lumen 6. Suhu tubuh tinggi (39,50C – 400C) Edema pada apendik karena aliran limfe
a pendik. 7. Diare (sering menyertai pada anak- terhambat, ditandai nyeri pada