Makrovaskuler
jantung
ekstremitas bawah (kaki kiri)
IMPLEMENTASI
SIKI : Manajemen nyeri
Observasi
-mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri
Hasil:
P: ulkus diabetikum
Q: tersayat
R: ibu jari kaki sebelah kiri
S: 2
T: hilang timbul
Terapeutik
-memberikan Teknik nonfarmakologis untuk mengurangi nyeri (memberikan teknik
relaksasi nafas dalam)
Hasil:
pasien mengatakan terbantu karena dapat mengurangi rasa nyeri
Edukasi
-mengajarkan Teknik farmakologis untuk mengurangi nyeri
Hasil:
pasien mengatakan mengerti apa yang dijelaskan perawat
Kolaborasi
-Kolaborasi pemberian analgetik (mefix dan mecobalamin 3x1)
Hasil:
pasien mengatakan terbantu obat untuk mengurangi rasa nyeri
EVALUASI
S: pasien mengatakan nyeri masih terasa namun sedikit berkurang
O: Td: 123/76 mmHg
N: 98/mnt
saat pembersihan luka, luka mengeluarkan sedikit darah dan pus dikaki sebelah kiri.
A: Nyeri akut belum teratasi
P: manajemen nyeri dilanjutkan
nifah pratama medika center pada tanggal 07 maret 2023 pukul 17.43 dengan keluhan nyeri dan gatal pada luka dikaki jempol kanan dan k
diabtes melitus sejak 2 tahun yang lalu dan luka yang dialami sejak 2 tahun namun pasien baru melakukan perawatan luka sejak tanggal 10
lakukan pengkajian pasien tn.e mengatakan awalnya tidak merasa ada luka dikakinya tiba-tiba ada cairan bau di kakinya dan pasien hanya
betadine namun luka tidak membaik sampai akhirnya pasien melakukan perawatan luka di klinik hanifah sudah 8 kali perawatan dan suda
asien mengatakan luka sangat lebih baik dari sebelumnya.
HIPERGLIKEMIA
terbentuk trombus
serebral
Terapeutik
I: inflamation
-membersihkan luka:
a. Octenic Spray
b. Nacl
M: moisture balance
-balutan primer: zinc cream (garlic cream)
-balutan sekunder: dreasing (melolin) dan foam
-fiksasi: cohesiv bandage
Edukasi
E:
-Jelaskan tanda dan gejala infeksi
-Anjurkan mengkonsumsi makanan tinggi kalori dan protein
-Ajarkan prosedur perawatan luka secara mandiri
b. Nacl
M: moisture balance
-balutan primer: zinc cream (garlic cream)
-balutan sekunder: dreasing (melolin) dan foam
-fiksasi: cohesiv bandage
Edukasi
E:
-Jelaskan tanda dan gejala infeksi
-Anjurkan mengkonsumsi makanan tinggi kalori dan protein
-Ajarkan prosedur perawatan luka secara mandiri
Kolaborasi
-Kolaborasi pemberian antibiotik, jika perlu
IMPLEMENTASI 3M
1. Mencuci Luka
Hasil:
- luka disemprot menggunakan octenic spray
- lalu luka di cuci dengan nacl dan sabun
2. Mengangkat jaringan
Hasil:
- pengangkatan jaringan menggunakan kasa dan pinset
3. Memilih balutan
Hasil:
- luka ditutup menggunakan
Balutan primer: garlic cream
Balutan secunder: melolin
Balutran Fiksasi: Cohesive Bandage
EVALUASI
S: pasien mengatakan luka lebih baik dari sebelumnya dan luka sudah tidak merembas
O: Td: 123/76 mmHg
N: 98/mnt
luka tampak granulasi , warna luka sudah menjadi warna pink dan mulai mengering.
tepi luka tampak jelas dan tidak menyatu dengan dasar luka.
A: gangguan intergritas kulit/jaringan teratasi sebagian
P: perawatan luka dilanjutkan
uka dikaki jempol kanan dan kiri. Tn. E
erawatan luka sejak tanggal 10 februari 2023.
u di kakinya dan pasien hanya membersihkan
dah 8 kali perawatan dan sudah merasakan
mikrovaskuler
Neoropati
motorik sensory autonomic
terjadinya
penekanan
ULKUS DIABETIKUM
Infeksi
Terapeutik
I: inflamation
-membersihkan luka:
a. Octenic Spray
b. Nacl
M: moisture balance
-balutan primer: zinc cream (garlic cream)
-balutan sekunder: dreasing (melolin) dan foam
-fiksasi: cohesiv bandage
Edukasi
E:
-Jelaskan tanda dan gejala infeksi
-Anjurkan mengkonsumsi makanan tinggi kalori dan
Resiko Infeksi -Ajarkan prosedur perawatan luka secara mandiri
Kolaborasi
-Kolaborasi pemberian antibiotik, jika perlu
Kanan
IMPLEMENTASI 3M
1. Mencuci Luka
Hasil:
- luka disemprot menggunakan octenic spray
ULKUS DIABETIKUM TN. E TANGGAL 07 - lalu luka di cuci dengan nacl dan sabun
maret 2023
tampak luka sepanjang 6cm 2. Mengangkat jaringan
terdapat pus Hasil:
tidak terdapat nekrotik - pengangkatan jaringan menggunakan kasa dan pi
terdapat granulasi
terdapat callus 3. Memilih balutan
td : 123/76mmHg Hasil:
n : 98x/mnt - luka ditutup menggunakan
Gdp : 100 Balutan primer: garlic cream
Balutan secunder: melolin
Balutran Fiksasi: Cohesive Bandage
EVALUASI
S: pasien mengatakan luka lebih baik dari sebelu
O: Td: 123/76 mmHg
N: 98/mnt
luka tampak granulasi , warna luka sudah me
tepi luka tampak jelas dan tidak menyatu de
A: gangguan intergritas kulit/jaringan teratasi se
P: perawatan luka dilanjutkan
luka (drainase, warna, ukuran bau)
infeksi
ejala infeksi
msi makanan tinggi kalori dan protein
rawatan luka secara mandiri
unakan
c cream
elolin
esive Bandage
akan luka lebih baik dari sebelumnya dan luka sudah tidak merembas
mHg
ranulasi , warna luka sudah menjadi warna pink dan mulai mengering.
ak jelas dan tidak menyatu dengan dasar luka.
gritas kulit/jaringan teratasi sebagian
dilanjutkan