31/3/2021
S: pasien datang dengan BAB cair lebih dari 5x, muntah (+) 2x, demam (+), nyeri kepala (+)
2. 1/4/2021
S: pasien datang muntah (+) 2x, demam (+), nyeri kepala (+), batuk (+), kesemutan, nyeri di ulu hati
GDS: 315
A: hiperglikemia ec DM tipe 2
Polineuropati perifer
Metformin 3x500mg
Paracetamol 3x500mg
GG 3x1
Mecobalamin 1x1
3. 1/4/2021
P: IVFD RL 20 tpm
ISDN 5 mg extra
Amlodipin 10 mg extra
Tampon anterior
4. 30/3/2021
S: pasien datang dengan nyeri perut dibagian pinggang kiri hingga diatas kemaluan, BAK terasa
nyeri, sebelumnya pasien merasa anyang-anyangan
A: sistitis
P: IVFD RL 20 tpm
Ciprofloxacin 2x500mg
5. 29/3/2021
S: G2P1A0 uk 4 minggu datang dengan keluhan muntah-muntah lebih dari 5 x terutama dipagi hari,
lemes, mual
B6 1x1
6. 25/3/2021
S: pasien diantar keluarganya karena BAB cair lebih dari 5 kali, muntah 2x, lemes, demam, rewel,
mau minum banyak
Oralit 6 sach
7. 26/3/2021
S: pasien diantar keluarganya karena kejang di rumah 1x kurang dari 5 menit, saat kejang pasien
demam (+)
P: IVFD RL 20 tpm
8. 2/4/2021
S: pasien diantar ibunya muntah-muntah tiap makan, tidak nafsu makan, diare (-), demam (-)
9. 2/4/2021
S: pasien datang dengan keluhan nyeri kepala cekot-cekot diseluruh bagian kepala, mual (+), muntah
(+) tiap makan, pasien 1 hari sebelumnya mendapat vaksin COVID 19
A: Dyspepsia + vomitus
Febris H+1
10. 2/4/2021
A: Retensio urine
P: Pasang DC
Edukasi ke SpUro
Ciprofloxacin 2x500mg
11. 24/3/2021
EKG: AF
P: NK O2 3 lpm
IVFD RL 10 tpm
ISDN 1x5mg
Bisoprolol 1x2.5 mg
Rujuk
12. 23/3/2021
Tn. F/ 22 th/ 60 kg/ 170 cm
S: pasien datang dengan muntah-muntah sejak 1 hari, demam (+) 5 hari terus menerus, muncul
kemerahan di kulit (-), mimisan (-)
DR: trombositopeni
A: DHF grade 1
P:
rujuk
13. 1/4/2021
S: G5P4A0 Uk 39+ 4 minggu pasien datang mengeluhkan kencang-kencang, keluar lendir dan darah
dari jalan lahir, pasien memiliki riwayat tensi tinggi selama kehamilan
P:
IVFD RL 20 tpm
Rujuk
14. 30/3/2021
S: pasien datang dengan keluhan muncul kemerahan di kulit, riwayat mimisan (+), demam sejak 4
hari, mual
Ptekie +/+/+/+
A: DHF grade II
P:
PCT 3x500mg
15. 30/3/2021
S: pasien datang post tersengat listrik dengan luka bakar didaerah tangan kanan kiri dan kaki kanan
kiri
P: Cek EKG
Rujuk
16. 1/4/2021
S: pasien nyeri perut terutama di pinggang kiri, nyeri saat BAK, sebelumnya pasien memiliki keluhan
serupa
P:
IVFD RL 20 tpm
Rujuk
17. 30/3/2021
P:
IVFD RL 20 tpm
Rujuk
18. 17/3/2021
S: pasien datang diantar kedua orang tuanya karena lemas sejak 1 minggu, anak terlihat pucat,
pasien memiliki riwayat sering transfuse darah
Hb: 5 g/dL
A: Thalasemia
S: pasien datang diantar kedua orang tuanya karena keluar cairan dari telinga kanan, berbau,anak
rewel,demam
Kepala: normocephal
Telinga: secret dari telinga kanan (+), purulent (+), daun telinga kemerahan (-)
A: oma supurasi
20. 18/4/2021
S: pasien datang diantar keluarga karena mengeluhkan sesak nafas memberat sejak 3 hari,
sebelumnya pasien mengeluhkan sesak nafas hilang timbul sejak 11 tahun, batuk 2 hari, dada terasa
berdebar-debar, nyeri dada hingga ke punggung, riwayat HT(-), riwayat DM (-), riwayat PPOK (-),
riwayat asma (-)
EKG: SVT
Hipertensi emergency
P:
O2 5 lt/menit NK
IVFD RL 8 tpm
Aspilet 4 x80mg
Rujuk Ke RSUD
21. 18/4/2021
S: mata kiri menganjal, terasa gatal, berair sejak 3 hari, terdapat benjolan di kelopak mata atas mata
kiri
A: Hordeolum Interna
P:
22. 18/4/2021
P:
23. 18/4/2021
S: pasien dibawa orang tuanya karena lubang hidung kanan kemasukan sterofoam
P:
Ekstraksi corpal
24. 18/4/2021
S: pasien datang dengan keluhan tidak bisa bak sejak 3 hari, pasien sebelumnya operasi prostat 2x
pada 3 tahun yang lalu
P:
Pasang DC
24. 26/4/2021
S: pasien datang dengan keluhan pinggang kanan hingga selangkangan kanan hilang timbul sejak 2
tahun memberat sejak semalam, mual, muntah 2x, nyeri di ulu hati , pasien 2 tahun lalu pernah foto
abdomen dan usg abdomen dengan gambar batu ginjal kanan dan kiri
Abdomen: Bu (+), NT (+) epigastrium dan inguinal dekstra, Nyeri CVA +/-\+, turgor < 2 s
Omeprazol 1 x1 No X
25. 26/4/2021
F: NT (+)
M: ROM dbn
Obat pulang:
S: G2P1A0 Uk 38 minggu datang dengan keluhan kenceng-kenceng, keluar darah dan lendir dari
jalan lahir, keuar ketuban (-)
Status obstetric:
TFU 32 cm
DJJ 144x/m
Antigen (+)
A: G2P1A0 Uk 38 minggu dengan confirm Covid 19
P: Amniotomi
26/4/2021
S: G3P1A0 Uk 39 minggu datang dengan keluhan kenceng-kenceng, keluar darah dan lendir dari
jalan lahir, keluar ketuban (+)
Status obstetric:
TFU 32 cm
DJJ 144x/m
A: G3P1A0 Uk 39 minggu
P:
pimpin persalinan
Obat pulang:
Vit A
27. 26/4/2021
An. N /9 tahun/ 34 kg/140 cm
S: pasien diantar orang tuanya denan keluhan bab cair 3x tanpa lendir darah setelah memakan
coklat, pasien memiliki riwayat serupa tiap kali setelah makan coklat, BAK normal, muntah (-), nyeri
perut terutama di ulu hati, terasa mulas
P:
Oralit ad lib
28. 25/4/2021
S: pasien datang dengan keluhan demam sejak 3 hari, pasien diajak bicara tidak menyambung, sejak
2 minggu sblm masuk puskemas pasien sering mengeluhkan melihat bayangan hitam di toko, di
rumah sedangkan tidak ada bendanya, pasien baru saja diminta untuk menikah
GCS E3M4V4
IVFD RL 20 tpm
Rujuk ke RSJ
Bila pasien gaduh gelisah Inj Haloperidol 1 amp extra, Inj Diazepam 1 amp extra
29.
Konfirmasi
Tgl : 7/5/21
RPS
Pasien diantar keluarganya dengan demam sejak 3 hari yll. Batuk (+), pilek (+), nyeri tenggorokan (-).
Sesak nafas (+), Mual (-), Muntah (+)
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
N: 112x/menit
RR: 30x/menit
S: 37.3 C
BB: 11 kg
Status Generalis
Kepala : normocephal
Assesment
Vomitus
Planning
O2 2 lpm nk
Po paracetamol 3x250mg
Po GG 3x50mg
Po vit c 3x25mg
30.
Partus
Tgl : 4/5/21
Usia : 24 tahun
RPS
Kenceng-kenceng sejak pk 06.30. keluar lendir (+), darah (-). Ketuban rembes (-).
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
N: 94x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.9 C
SpO2: 98%
His: 3x10'/40"
DJJ: 142x/menit
Vt: bukaan lengkap 10cm, UUK, H-3
Status Generalis
Kepala : normocephal
TFU 29 cm
Assesment
Planning
Pimpin persalinan
31. Atoni
Tgl : 4/5/21
Usia : 24 tahun
RPS
Pasien setelah melahirkan mengeluhkan keluar darah yang banyak dari jalan lahir, kontaksi kurang baik,
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
N: 120x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.9 C
SpO2: 98%
His: 2x10'/40"
Perdarahan : +2 cc
Status Generalis
Kepala : normocephal
Assesment
P2A0 post spontan dengan atoni uteri susp retensio sisa plasenta
Planning
IVFD RL dua jalur IVFD RL 1000cc loading + IVFD RL 500 mg dengan oksitosin 10 IU 20 tpm
Eksplorasi uterus
RPS
Pasien mengeluhkan nyeri kepala, pandangan mata kiri kabur, keluar darah dari hidung dan mulut
setelah terpancal sapi
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
N: 120x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.9 C
SpO2: 100%
Status Generalis
Kepala : normocephal
Hidung : Discharge (-), NCH (-), rhinorea (-/+) anterior dan posterior
Assesment
CKR, VL regio lateral palpebral superior (s), susp fraktur basis cranii
Planning
Head up 15 derajat
O2 2lpm NK
Wound toilet
Irigasi mata
Rujuk ke SpM karena VL regio lateral palpebral superior berisiko mengenai glandula lakrimalis
RPS
Pasien mengeluhkan nyeri kepala, pandangan mata kiri kabur, keluar darah dari hidung dan mulut
setelah terpancal sapi
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
N: 120x/menit
RR: 20x/menit
S: 36.9 C
SpO2: 100%
Status Generalis
Kepala : normocephal
Hidung : Discharge (-), NCH (-), rhinorea (-/+) anterior dan posterior
Assesment
CKR, VL regio lateral palpebral superior (s), susp fraktur basis cranii
Planning
Head up 15 derajat
O2 2lpm NK
Wound toilet
Irigasi mata
Rujuk ke SpM karena VL regio lateral palpebral superior berisiko mengenai glandula lakrimalis
RPS
Pasien mengeluhkan demam 3 hari, batuk (+), pilek (+), mual (+), muntah 3x, pusing, nyeri tenggorokan
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
N: 70x/menit
RR: 20x/menit
S: 38.5 C
SpO2: 100%
Status Generalis
Kepala : normocephal
Ekstremitas : Akral hangat +/+/+/+, edema -/-/-/-, CRT <2 dtk. , ptekie (-/-/-/-)
Assesment
DHF grade I
Planning
Pamol 3x1
GG 100 mg 3x1
MPS 4 mg 3x1
RPS
Pasien mengeluhkan nyeri pinggang kanan hingga perut kanan bawah, bak terasa panas, mual (+),
muntah (-) sejak 3 hari
RPD
Riw. DM (-)
N: 84x/menit
RR: 21x/menit
S: 36.5 C
SpO2: 98%
Status Generalis
Kepala : normocephal
Assesmen
ISK
BSK
Dyspepsia
Planning
IVFD RL 20 tpm
Inj Omeprazol 1 A/ 24 jm
RPS
Pasien mengeluhkan demam sejak 1 hari SMRS, batuk, penciuman berkurang, seluruh badan mengigil,
sesak nafas, pusing
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
N: 110x/menit
RR: 22x/menit
S: 40 C
SpO2: 95%
Status Generalis
Kepala : normocephal
Assesmen
DF
Planning
Inj Omeprazol 1 A/ 24 jm
GG3x1
Vit C 2x1
Pamol 3x1
RPS
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
Ku/Kes : baik/ GCS 15 E4M6V5
N: 69x/menit
RR: 18x/menit
S: 36 C
SpO2: 96 %
Status Generalis
Kepala : normocephal
Assesmen
Vertigo Berat
Planning
IVFD RL 20 tpm
Betahistin 3x1
Pamol 3x1
Amlodipin 5 mg 0-0-1
BC 3x1
Pasien dianter keluarganya dalam keadaan tidak sadar, nadi tidak teraba, tangan dan kaki teraba dingin,
saat di rumah pasien ke kamar mandi kemudian keluar beberapa saat kemudian tidak sadar
RPD
Riw. DM (-)
Objektif
TD: - mmHg
N: tidak teraba
RR: 0x/menit
S: 34 C
SpO2: 0 %
Status Generalis
Kepala : normocephal
Mata : RC -/-
Thorax :
Cor : S1 S2 (-)
Abdomen: BU (-)
Assesmen
Death on arrival
Cardiac arrest
Planning
RJP 2 siklus tidak respon asistol pasien dinyatakan meninggal pukul 12.15
38. 9/5/21
S: pasien diantar orang tuanya denan keluhan keras sejak 3 hari, hari ini tidak bisa BAB, pasien
mengeluhkan nyeri di daerah anus dan perut terasa melilit
A: konstipasi
P:
39. 8/5/21
S: pasien diantar keluarganya mengeluhkan sesak nafas, nyeri dada sebelah kiri hingga punggung kiri
terasa panas, mual, nyeri ulu hati, demam sudah 1 minggu
P:
O2 2lpm NK
IVFD RL 8 tpm
Inj Ondancetron 1 A
Inj Omeprazol 1 A
Aspilet 4 tab
Rujuk ke RSUD
40. 6/5/21
S: pasien diantar keluarganya mengeluhkan lemas, terlihat pucat, sempoyongan, BAK masih normal
RPD: pasien riwayat minum jamu penurun berat bedan sejak 3 tahun, riw menstruasi lama dan
perdarahan di luar siklus
P:
IVFD RL 20 tpm
Inj Ondancetron 1 A
Inj Omeprazol 1 A
Rujuk ke RSUD
41. 6/5/21
Tn. F/22 tahun/ 60 kg/170 cm
A: DHF grade 2
P:
Inj Ondancetron 1 A/ 8 jm
Inj Omeprazol 1 A/ 24 jm
Pamol 3x500mg
Rujuk ke RSUD