Evi Sugiatni
90500120103
evisugiatni@gmail.com
PERBANKAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAKASSAR
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga Saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Kewirausahaan
Koperasi” ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini
adalah untuk memenuhi tugas individu pada mata kuliah Koperasi Syariah dan
UMKM . Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang
Koperasi Syariah dan UMKM di tinjau Kewirausahaan Koperasi bagi para pembaca
dan terutama bagi penulisnya.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Hj. Nuraeni Gani, MM selaku
Dosen Pengampu Mata Kuliah KOPERASI SYARIAH DAN UMKM yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan saya
sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni. Saya juga berterima kasih kepada Pihak-
pihak yang telah membantu saya dalam meyusun makalah ini dan juga telah membagi
sebagian pengetahunnya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang Saya tulis masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat saya nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.
Gowa, 17 Juni 2022
Penulis
Evi Sugiatni
ii
DAFTAR ISI
KEWIRAUSAHAAN KOPERASI............................................................................................ i
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang .......................................................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah ..................................................................................................... 2
1.3. Tujuan ....................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................... 3
2.1. Kewirausahaan .......................................................................................................... 3
2.1.1. Pengertian Kewirausahaan. ............................................................................... 3
2.1.2. Ciri – ciri Kweirausahaan. ................................................................................ 4
2.1.3. Tiga jenis wirausahawan ................................................................................... 5
2.2. Kewirausahaan koperasi. .......................................................................................... 6
2.2.1. Pengertian kewirausahaan koperasi. ................................................................. 6
2.2.2. Ciri – ciri wirausahawan koperasi. .................................................................... 6
2.2.3. Fungsi, Tugas dan Tipe Kewirausahaankoperasi. ............................................. 7
2.3. Keunggulan koperatif dalam pembagunan ekonomi daerah. .................................... 8
2.4. Keunggulan kompetitif koperasi. .............................................................................. 9
2.5. Kinerja usaha dalam koperasi. ................................................................................ 10
BAB III PENUTUP ................................................................................................................ 12
3.1. Kesimpulan ............................................................................................................. 12
3.2. Saran ....................................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
menciptakan masyarakat yang adil dan juga makmur dan salah satu unsur utamanya adalah
sektor perekonomian. Maka dalam hal ini koperasi dijadikan sebagai suatu soko guru bagi
pertumbuhan perekonomian nasional. Hal ini telah di papakarkan dalam sebuah pasal yaitu
Pasal 33 ayat 1 UUD 1945. Koperasi merupakan bagian dari tata susunan di dalam
ekonomi negara, hal itu meanggambarkan bahwa dalam aktivitas koperasi haru melibatkan
penciptaan kesejateraan perekonomian atau masyarakat. Koperasi selalu bercita- cita agar
selalu menjadi sebuah susunan kehidupan di dalam rakyat Indonesia. Meskipun dalam
rangkaian kegiatannya selalu mendapatkan rintangan, akan tetapi hal itu tidak membuat
mengandung nilai positif dalam berusaha yang dilakukakn secara koperatif dengan
mengambil sebuah prakarsa inovatif serta keberanian dalam mengambi resiko – resiko
yang kemungkin bisa terjadi dan juga selalu berpegang teguh kepada prinsip prinsip yang
ada dalam koperasi dengan tujuan untuk menciptakan kesejateraaan masyarakat Indonesia
secara merata.
Pengelolaan koperasi tentunya akan mempunyai beberapa hal yang positif yaitu
ini tentunya akan sangat berbeda – beda atara koperasi di daerah satu dengan koperasi di
daerah lainnya itu dikarenakan adanya perbedaan pontensi dan karakteristik pada setiap
daerah sehingga keunggulan yang di miliki setiap koperasi juga akan berbeda – beda.
1
Keunggulan koperasi dalam hal keunggulan bersaing dengan lembaga lainnya sebenarnya
tidka begitu ketat dikarenakan persaingat tidak sempurna dalam koperasi itu tidak berlalu
secara mendunia, hanya saja kemampuan bersaing koperasi hanya terletak di bagian
1.3. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Kewirausahaan
Secara etimologis keirausahaan berasala dari kata wira yaitu utama, gagah, luhur,
berani, pejuang atau teladan. Sedangkan usaha yaitu sebuah kegiatan yang dapat
berikut :
pejuang yang lebih baik kepada para pelanggannya dengan tujuannya diri
daripadanya,
3
Kewirausahaan memiliki beberapa hal tentang seseorang atau dikenal
dengan esensi. Dalam keirausahaan ada lima esensi yang sangat penting yaitu :
kemandirian.
secara sistematis.
Ciri – ciri seorang wirausahawan ada beberapa hal yang terkait dengan hal
4
2.1.3. Tiga jenis wirausahawan
1. Wirausahawan Handal.
usahanya.
2. Wirausahawan Tangguh.
3. Wirausawan Unggul
usahanya.
dengan kreatif.
5
d. Menggunakan cara yang inovasi dalam mengingkatkan
suatu sikap mental yang ditunjukkan dengan positif dalam berusaha secara
kooperatif dalam mengambil sebuah ide yang inovasi serta selalu berani dalam
mengambil resiko dengan berpegang teguh kepada identitas dari koperasi yang
sumber daya yang dibutuhkan dan mengambil sebuah tindakan yang tepat dan baik
Ciri – ciri yang ada di dalam kewirausahaan koperasi sebenarnya tidak jauh
berbeda dengan ciri – ciri kewirausahaan secara umum yang telah dipaparkan
sebelumnya akan tetapi perbedaannya ada pada sikap wirasawan terhadap bisnisnya
6
3. Keputusan yang diambil cepat dan cermat.
6. Visioner.
koperasi yaitu :
Interlinkage market.
7
e. Inovasi. Yaitu pembuatan inovasi yang baru untuk mendapatkan
tenaga kerja dan sumberdaya manusia, investasi modal, prasarana dan sarana
(Sasongko 2017).
8
Pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kewirausahaan maka keunggulan
ditidaklanjuti agar selalu memiliki perubahan yang baik dalam pelaksanaannya. Adapaun
beberapa tahap yang dapat di lakukan dalam pemberdayaan ekonomi daerah dalam
kelembagaan kewirausahaan koperasi yang biasanya terlaksana dengan baik dan juga
menjadikan sebuah proses rehabilitas sosial dan ekonomi rakyat agar menghilangkan
dengan membuat kelompok kelembagaan yang unik. Keempat, menjalin akses kemitraan
strategic asset, reputation, dan arsitektur koperasi. Akan tetapi, peranan kewirausahawan
dalam hal membuat sebuah inovasi yang baru sebenarnya lebih dominan daripada
membuat competitive adventages. Sehingga koperasi masih belum bisa secara efektif dan
efisien dalam mewujudkan keunggulan kompetitif dengan tiga aspek tadi. Karena dari segi
strategic asset dapat kita lihat bahwa aset koperasi sebenarnya jauh lebih kecil
dibandingkan aset yang dimiliki oleh pihak BUMN yang diaman BUMN notaben memiliki
aset dan modal yang sangat besar. Sedangkan dari segi reputation, koperasi masih belum
efektif dalam mengurangi dan memgentaskan angka kemiskinan yang marak di tenga –
tengah masyarakat sehingga masyarakat masih memiliki stigma –stigma negatif mengenai
koperasi. segi arsitektur koperasi, anggota dapat menjadi angka permadalahan koperasi
9
sendiri ketika para amggota koperasi tidak ikut serta dalam segala bentuk pastisipasi yang
ada dalam koperasi. Akan tetapi, selain dari kelemahan itu sebenarnya ada beberapa upaya
sudah tidak diperlukan akan tetapi yang lebih dibutuhkan adalah peranan
Kinerja usaha dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI ) Pengertian kinerja
dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah (1) sesuatu, Sedangkan Siegel dan Shim
(1994) memberikan batasan yang lebih rinci tentang kinerja yaitu pernyataan yang
menyajikan ukuran hasil yang sebenarnya dari beberapa kegiatan pribadi atau kesatuan
pada periode waktu yang sama. Oleh karena itu dapat ditarik suatu pengertian dari kinerja
yaitu gambaran prestasi yang yang telah dicapai, selalu dibandingkan dengan ukuran
standar dan sifatnya relative tergantung pada tinggi rendahnya standar yang digunakan.
(Sasongko 2017).
motivasi dan juga kesempatan. Maka secara fisiologis , kemampuan ( ability ) sebenarnya
terdiri dari kemampuan potensi ( IQ ), kemampuan reality ( job knowladge dan skill).
10
Artinya pengawai atau karyawan yang memiliki IQ yang tinggi dan juga di topang dnegan
pendidikan yang baik maka jabatan dan pekerjaan yang dilakukannya dalam kesehariannya
dapat terlaksana dnegan baik karena mereka akan lebih mudah mencapai kinerja yang
diharapkan. Sehingga indikator pengukur kinerja dalam koperasi sebenarnya ada beberapa
yaitu :
1. Prinsip koperasi. yaitu dengan menjalankan prinsip koperasi dengan baik dan
juga konsisten maka koperasi dapat dibedakan oleh masyarakat yaitu dapat
kinerjanya.
3. Komitmen anggota. Yaitu para anggota koperasi harus terbukti bahwa mereka
kinerja yang baik karena dalam koperasi tidak hanya jual beli biasa akan tetapi
11
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
yang bernilai dan juga bermanfaat di dalam kehidupan masyarakat yang luas dan juga
memiliki nilai jual di dalam pasar bebas. Kewirausahaan koperasi merupakan suatu sikap
mental yang ditunjukkan dengan positif dalam berusaha secara kooperatif dalam
mengambil sebuah ide yang inovasi serta selalu berani dalam mengambil resiko dengan
berpegang teguh kepada identitas dari koperasi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan
secara real serta meningkatkan kesejateraan masyarakat Indonesia secara merata dan
menyeluruh.
beberapa model yang biasa diterapkan. Tetapi model ini atau cara ini berbea- beda hasilnya
keunggulan koperatif koperasi juga akan berbeda beda. Keunggulan kompetitif koperasi
dinilai dari tiga hal yaitu strategic asset, reputation, dan arsitektur koperasi. Akan tetapi,
peranan kewirausahawan dalam hal membuat sebuah inovasi yang baru sebenarnya lebih
Kinerja koperasi dapat diukur dari lima indikator yaitu penerapan prinsip koperasi
secara konsisten, kepentingan usaha atau ekonomi anggota, komitmen anggota koperasi,
mengenail pelayanan, dan kerjasama para anggota koperasi yaitu mulai dari pihak pendiri,
12
3.2. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Amin Effendy, Aidil ., Budiyanto, Arief ., Nurhadi , Ahmad & Murtiyoko, Heri. "Implementasi
Kewirausahaan Dan Koperasi Di Sekolah Pada Smk Mulia Buana, Parung Panjang –
Kab. Bogor." Journal Dedikasi Pkm Unpam 1, No. 1 (2020): 105-110.
Bayu, Kartib. "Pengaruh Sikap Wirausaha Manajer Dan Partisipasi Anggota." Journal Majalah
Ilmiah Unikom 8, No. 2 (2020): 166-174.
Fanny Sitepu, Camelia & Hasyim. "Perkembangan Ekonomi Koperasi Di Indonesia." Journal
Niagawan 7, No. 2 (2018): 59-68.
H. Azahari Delima & Hadtomo, Kusno. "Analisis Keunggulan Komparatif Beras Indonesia."
Jurnal Analisis Kebijakan Pertanian. 11, No. 1 (2014): 61-73.
Iman Sulaiman, Adhi ., Masrukin, & Bambang. "Pemberdayaan Masyarakat Pesantren Dalam
Kewirausahaan Dan Koperasi ." Prosiding Seminar Nasional Dan Call For Papers ,
2019: 12-26.
13
Sasongko, Andrian Tri ., Purnamadewi, Yeti Lis & Mulatsih, Sri. "Analisis Keunggulan
Komparatif Dan Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Koperasi Di Pulau Jawa." Jurnal
Ekonomi Dan Kebijakan Pembangunan, 6, No. 2 (2017): Hlm. 90-106.
14