Kategori : Fisiologis
Definisi
Penyebab
1. Hiperekstensi
ekstremitas
2. Jari-jari meregang atau
tangan menggenggam
(tidak tersedia) 3. Respon abnormal
terhadap stimulus
sensorik
4. Gerakan tidak
terkoordinasi
1. Hospitalisasi
2. Prosedur invasif
3. Prematuritas
4. Gangguan neurologis
5. Gangguan pernafasan
6. Gangguan kardiovaskuler
Referensi:
Kategori : Fisiologis
Definisi
Keterbatasan dalam gerakan fisik dari satu atau lebih ekstremitas secara
mandiri
Penyebab
1. Stroke
2. Cedera medula spinalis
3. Trauma
4. Fraktur
5. Osteoarthritis
6. Osteomalasia
7. Keganasan
Referensi:
Kategori : Fisiologis
Definisi
Penyebab
1. Mengeluh kemampuan
(tidak tersedia)
beraktivitas menurun
1. Nyeri/kolik
2. Hipertiroidisme
3. Kecemasan
4. Penyakit paru obstruktif kronis
5. Kehamilan
6. Periode pasca partum
7. Kondisi pasca operasi
Referensi:
Kategori : Fisiologis
Definisi
Penyebab
1. Frekuensi jantung
1. Mengeluh Lelah meningkat >20% dari
kondisi istirahat
1. Anemia
2. Gagal jantung kongestif
3. Penyakit jantung koroner
4. Penyakit katup jantung
5. Aritmia
6. Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)
7. Gangguan metabolik
8. Gangguan muskuloskeletal
Referensi:
D.0057. Keletihan
Kategori : Fisiologis
Penurunan kapasitas kerja fisik dan mental yang tidak pulih dengan
istirahat
Penyebab
1. Gangguan tidur
2. Gaya hidup monoton
3. Kondisi fisiologis (mis. penyakit kronis, penyakit terminal, anemia,
malnutrisi, kehamilan)
4. Program perawatan/pengobatan jangka Panjang
5. Peristiwa hidup negatif
6. Stres berlebihan
7. Depresi
1. Anemia
2. Kanker
3. Hipotiroidisme/hipertiroidisme
4. AIDS
5. Depresi
6. Menopause
Keterangan
Diagnosis keletihan merupakan perasaan subjektif yang tidak teratasi
dengan istirahat dan intervensi keperawatan tidak difokuskan untuk
meningkatkan daya tahan beraktivitas (endurance), melainkan untuk
membantu klien beradaptasi dengan kondisi yang dialaminya. Sedangkan,
intoleransi Aktivitas difokuskan untuk meningkatkan toleransi dan daya
tahan beraktivitas klien.
Referensi:
Kategori : Fisiologis
Definisi
1. Mengekspresikan
keinginan untuk 1. Jumlah waktu tidur
meningkatkan tidur sesuai dengan
2. Mengekspresikan pertumbuhan
perasaan cukup istirahat perkembangan
setelah tidur
Referensi:
Kategori : Fisiologis
Definisi
Faktor Risiko
1. Hospitalisasi
2. Prosedur invasif
3. Prematuritas
4. Gangguan neurologis
5. Gangguan pernafasan
6. Gangguan kardiovaskuler
Referensi:
Kategori : Fisiologis
Definisi
Faktor Risiko
1. Gangguan sirkulasi
2. Ketidakbugaran status fisik
3. Riwayat intoleransi aktivitas sebelumnya
4. Tidak berpengalaman dengan suatu aktivitas
5. Gangguan pernafasan
1. Anemia
2. Gagal jantung kongestif
3. Penyakit katup jantung
4. Aritmia
5. Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)
6. Gangguan metabolik
7. Gangguan muskuloskeletal
Referensi: