Penatalaksanaan Proses Fisioterapi Pada Varises
Penatalaksanaan Proses Fisioterapi Pada Varises
PADA VARISES
ASSESSMENT
1. Anamnnesis
a) Anamnesis umum
b) Anamnesis khusus
b. Inspeksi
Hasil :
Diliat dari ekspresi wajah Pasien merasakan sakit pada saat berjalan
Daerah tungkai mengalami pembengkakan akibat penyumbatan pembuluh
darah
Terjadi perubahan warna kulit di seputar mata kaki
di betis bagian belakang tampak urat kebiru-biruan dan berkelok-kelok.
c. Palpasi
palpasi dengan jari tangan untuk mengetahui adanya dilatasi vena walaupun tidak
terlihat ke permukaan kulit. Palpasi membantu untuk menemukan keadaan vena yang normal
dan abnormal. Setelah dilakukan perabaan pada kulit, dapat diidentifikasi adanya kelainan vena
superfisial. Penekanan yang lebih dalam dapat dilakukan untuk mengetahui keadaan vena
profunda.
Hasil : pada saat di palpasi di temukan kelainan vena superficial, (di betis tampak urat
kebiru biruan dan berkelok kelok )
1. Pemeriksaan spesifik
2. DIAGNOSIS FISIOTERAPI
3. PROBLEMATIK FISIOTERAPI
5. INTERVENSI FISIOTERAPI
6. EVALUASI
Evaluasi sesaat : Pasien merasa sedikit membaik sesaat setelah terapi dan
nyerinya mulai berkurang
Evaluasi berkala : Setelah beberapa hari, liat perkembangan keadaan pasien
7. EDUKASI
8. HOME PROGRAM
ASSESSMENT
1. Anamnnesis
c) Anamnesis umum
NAMA : RISNAWATI
USIA : 25 tahun
JENIS KELAMIN : Perempuan
ALAMAT : Jl. Nurul aqsa no.5
PEKERJAAN : Ibu rumah tangga
HOBY : memasak
d) Anamnesis khusus
e. Inspeksi
Hasil :
Dari ekspresi wajah Pasien merasakan sakit pada saat berjalan
Daerah tungkai mengalami pembengkakan akibat penggumpalan di
pembuluh darah
Terjadi perubahan warna kulit pada daerah tungkai kaki
f. Palpasi
palpasi dengan jari tangan untuk mengetahui adanya dilatasi vena walaupun tidak
terlihat ke permukaan kulit. Palpasi membantu untuk menemukan keadaan vena yang normal
dan abnormal.
Hasil :
Setelah dilakukan perabaan pada kulit, dapat diidentifikasi adanya kelainan vena
superfisial.
Bengkak pada tungkainya
muncul rasa hangat pada daerah yang terkena DVT
9. Pemeriksaan spesifik
Terjadi Gangguan fungsional pada daerah tungkai kanan akibat gumpalan darah
(thrombus) pada pembuluh darah balik vena.
14. EVALUASI
Evaluasi sesaat : Pasien merasa sedikit membaik sesaat setelah terapi dan
nyerinya mulai berkurang
Evaluasi berkala : Setelah beberapa hari,perhatikan perkembangan keadaan
pasien
15. EDUKASI