Definisi
Infeksi M. tuberculosispada tulang belakang.
Insidens
Lebih dari 50% dari keseluruhan infeksi TB tulang dan sendi
Biasanya mengenai anak-anak
Lokasi tersering adalah torakal bawah dan lumbal atas (biasanya sekunder dari TB
traktus urinanius)
Patogenesis dan Patologi
Memiliki karakteristik destruksi tulang progresif lambat pada bagian anterior corpus
vertebradan disertai osteoporosis regional
Lesi kaseosa mencegah pembentukan tulang reaktif baru dan menyebabkan
sekuestrum tuberkulosa khususnya regio thorakal
Secara bertahap, Jaringan granulasi TB menembus korteks corpus vertebra dan
menghasilkan abses paravertebra yang menjangkau beberapa vertebra
Infeksi menyebar naik-turun dibawah ligamen longitudinal anterior dan posterior
Diskus intervertebralis terdekat menyempit (karena dehidrasi) dan sebagian rusak
karena jaringan granulasi TB
Destruksi progresif vertebra anterior mengakibatkan kolapsnya anterior korpus
sehingga terjadi kifosis progresif tulang belakang
Diagnosis
Anamnesis
Nyeri punggung dan tidak nyamanduduk tegak, berdiri tegak dan
membusungkan dada
Manifestasi klinis sistemik (BB turun, malaise,dll), dan gejala TB paru atau
traktus urinarius
PF
Nyeri tekan dalam lokal
Spasme otot
Lab
LED meningkat dan test tuberkulin (+)
Aspirasi pus abses paravertebra M. Tb (+) dan uji sensitivitas OAT
Biopsi jaringan gambaran infeksi TB
Radiologi
Tahap awal lesi osteolitik anterior corpus vertebra, osteoporosis regional,
dan penyempitan diskus intervertebralis terdekat
Tahap lanjut destruksi luas anterior corpus vertebra, melibatkan vertebra
lainnya, dan abses paravertebra
Tatalaksana
Umum :
OAT
Istirahat
Diet makanan bergizi
Local rest pada turning frame atau plaster bed
Komplikasi
Pott’a Paraplegia
empiema TB
Abses psoas