OLEH
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. K
No. Rekam Medis : 460638
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat Tanggal Lahir : 24 September 1990
Umur : 33 Tahun
Agama : Hindu
Status Perkawinan : Kawin
Pekerjaan : SMA
Pendidikan Terakhir :-
Alamat Rumah : Desa saba, Blahbatuh
Orang yang dekat dihubungi : Ny. S
Hubungan dengan klien : Istri
Tanggal masuk ke RS :-
B. KEADAAN UMUM
Pasien berbicara dan tertawa sendiri, pasien juga sering membaca koran dan menulis
(tetapi hanya pasien yang mengerti apa yang dibaca dan yang ditulis). Ketika pertama kali
masuk kerumah sakit pasien sempat marah-marah kepada lingkungan sekitar. Pasien juga
tidak pernah mandi, ketika pasien disuruh mandi pasien marah-marah.
C. DATA FOKUS
DS : Keluarga mengatakan pasien sering berbicara sendiri dan tertawa sendiri ,sering
mendengar suarasuara yang menyuruhnya untuk pergi bekerja, pasien terkadang
tampak senang ketika halusinasinya datang, sering mendengar suara-suara ketika
pagi hari, dan sebelum tidur malam klien sering berbicara sendiri terlebih dahulu
DO : Pasien tampak berbicara sendiri, mulut pasien tampak komat-kamit, berbicara
sendiri seperti ada dunianya ,berbicara ngawur dan pasien juga senyum-senyum
sendiri
D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Gangguan persepsi sensori berhubungan dengan gangguan halusinasi pendengaran dan
penglihatan ditandai dengan mendengar suara bisikan, respons tidak sesuai dan bersikap
seolah melihat sesuatu.
E. INTERVENSI
Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
F. IMPLEMENTASI
Hari Implementasi Hasil Ttd
tanggal
kamis, 1. Mengkaji tingkat halusinasi 1. Tingkat kecemasan
20/04 pasien pasien ringan
2023 2. Memberikan pendekatan 2. Pasien merasa lebih rileks
yang menenangkan dan nyaman
3. Memberikan informasi 3. Pasien tampak
faktual mengenai kesehatan memperhatikan informasi
4. Membantu pasien mengenal yang diberikan
situasi yang menimbulkan 4. Pasien mengatakan sudah
halusinasi berusaha menerima
5. Melibatkan keluarga untuk dengan kondisinya saat
mendampingi pasien ini
5. Keluarga ikut serta dalam
pendidikan kesehatan
G. EVALUASI
No Evaluasi Paraf
1 S : Keluarga pasien mengatakan sudah tidak berbicara sendiri, tidak mendengar Ari
suara-suara lagi
O : Pasien tampak kooperatif, pasien tidak tampak meringis
A : Tujuan tercapai
P : Pertahankan kondisi pasien,