Kelompok 9 :
1. Riris Nur Hidayati (202241019)
2. Ayu Pravita Sari (202241026)
3. Widodo (202241030)
4. Yuliana Andriastuti S (202241032)
BAB I
• PENDAHULUAN
Salah satu model konsep menurut Dorthea Orem yang dikenal dengan model Self
Care memberikan pengertian jelas bahwa bentuk pelayanan keperawatan dipandang
dari suatu pelaksanaan kegiatan dapat dilakukan individu dalam memenuhi
kebutuhan dasar dengan tujuan mempertahankan kehidupan, kesehatan,
kesejahtreraan sesuai dengan keadaan sehat dan sakit.
• TUJUAN PENULISAN
Mengetahui gambaran proses keperawatan berdasarkan teori self care menurut
Orem.
• MANFAAT PENULISAN
Perawat dapat mengetahui gambaran proses keperawatan berdasarkan teori self care
menurut Orem yang dapat diterapkan dalam melakukan asuhan keperawatan.
BAB II
PROSES KEPERAWATAN MENURUT TEORI SELFCARE OREM
A. Pengkajian
•Pengkajian keperawatan adalah tahap dasar dari seluruh proses keperawatan dengan tujuan
mengumpulkan informasi dan data-data pasien. Supaya dapat mengidentifikasi masalah-masalah,
kebutuhan kesehatan dan keperawatan klien, baik fisik, mental, sosial dan lingkungan. Faktor
personal : Usia ,Jenis kelamin, status perkembangan, status Kesehatan, sosiokultural, sistem
pelayanan Kesehatan, system keluarga, polahidup, lingkungan, ketersediaan sumber.
•Pengkajian Keperawatan menurut konseptual model Dorothea Orem terdiri dari :
Universal self care requisite
Evaluasi
2. Diagnosa Keperawatan
Dari diagnose keperawatan menurut teori self care orem di dalam data jurnal
hanya didapatkan data actual dan faktor resiko dan promosi tidak terkaji
3. Perencanaan
Dari study kasus, belum bisa menerapkan teori self care Orem berdasarkan
tingkat ketergantungannya yaitu wholly compensantory system, the partially
compensantory nursing system.the education nursing system. Seharusnya dari
jurnal kasus terdapat edukasi nursing system.
4. Implementasi
Dalam study kasus. Kelompok sudah menerapkan Implementasi sesuai
teori self care Orem yaitu dengan mengimplementasikan dari rencana keperawatan
yaitu Gangguan persepsi sensori halusinasi pendengaran
5. Evaluasi
Dalam study kasus kami kelompok belum bisa mererapkan teori self care nya
yaitu evaluasi difokuskan pada tingkat kemapuan klien untuk mempertahankan
kebutuhan self carenya dan dan sedangkan kemampuan untuk self care defisitnya
dalam data jurnal tidak terkaji, dimana pasien di evaluasi untuk tingkat
kemandiriannya sampai mana, dan kemampuan keluarga dalam memberikan
bantuan self care jika pasien tidak mampu.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN
Dalam study kasus ini , dari data jurnal yang diambil, yang bisa kami terapkan sepenuhnya dalan
teori self care OREM, hanya di perencanaan dan implementasi,
SARAN
Dalam study kasus ini, sebaiknya data jurnal lebih lengkap sehingga kami dapat menerapkam
dalam teori self care OREM.
•
Terimakasih