Hal yang harus diperhatikan dalam pelayanan rumah sakit adalah pelayanan yang
bermutu. Suatu pelayanan dikatakan bermutu apabila memberikan kepuasan pada pasien.
Kepuasan pasien dalam menerima pelayanan kesehatan mencakup beberapa dimensi diantaranya
adalah kelancaran komunikasi antara petugas kesehatan dengan pasien. Hal ini berarti pelayanan
kesehatan bukan hanya berorientasi pada pengobatan secara medis saja, melainnkan juga
berorientasi pada komunikasi sangat penting dan berguna bagi pasien, serta sangat membantu
pasien dalam penyembuhan (Patria, 2011).
2. Faktor-Faktor
yang Mempengaruhi Kepuasan Pasien Menurut pendapat Triwibowo (2012)
mengemukakan bahwa pasien dalam mengevaluasi kepuasan terhadap jasa pelayanan yang
diterima mengacu pada beberapa faktor, antara lain:
a) Kualitas Produk atau Jasa
b) Kualitas Pelayanan (Service Quality)
c) Faktor Emosional (Emotional Factor).
KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil adalah Semakin baik kualitas pelayanan yang diberikan Rumah
Sakit maka pasien akan merasa puas, dan semakin banyak pengalaman positif yang di dapat
pasien maka akan mempengaruhi advokasi pasien kepada orang lain. Pasien pada Instalasi Rawat
Inap RSI Surabaya A. Yani hampir seluruh responden di Instalasi Rawat Inap menyatakan bahwa
bersedia dengan melakukan advokasi.
Aditama Y.T., 2007. Manajemen Administrasi Rumah Sakit. Jakarta: Universitasa
Indonesi (UI-press).
Branson L., Buxton M., Fryman H., 2014. Patient Satisfaction Measures and
Their Impact On patients’ Rating of A Hospital. International Journal of Management
and Human Resources. Volume.2, No.1
Alim, A., Tangdilambi, N., & Badwi, A. (2019). Hubungan kualitas pelayanan kesehatan
terhadap kepuasan pasien rawat jalan di RSUD Makassar. Jurnal Manajemen Kesehatan
Yayasan RS. Dr. Soetomo, 5(2), 165-181.
Ansis, H., Hasyim, H., & Andry, A. (2021). Mediasi Kepuasan Pasien pada Dimensi
Kualitas Pelayanan Assurance terhadap Word of Mouth. Jurnal Health Sains, 2(12), 1645-1658.
Kusumaningrum, U., Nurahman, A., & Windyastuti, E. (2019). Hubungan Peran
Advokasi Perawat dengan Pemenuhan Kebutuhan Rasa Aman pada Keluarga dan Pasien yang
Dilakukan Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) di Ruang ICU Rumah Sakit dr. Soediran
Mangun Sumarso Wonogiri.
Machmud, R. (2008). Manajemen mutu pelayanan kesehatan. Jurnal Kesehatan
Masyarakat Andalas, 2(2), 186-190.