Disusun oleh :
Euis Nurmawar
NIM.
ABSTRAK
Latar Belakang : Menurut World health organization (WHO) angka kejadian
KPD didunia pada tahun 2013 sebanyak 50-60 % AKI didunia yaitu 289.000
jiwa,Amerika Serikat yaitu 9.300 jiwa, Afrika Utara 179.000 jiwa, dan Asia
Tenggara 16.000 jiwa. Berdasarkan data di Indonesia sebanyak 65%, terjadinya
ketuban pecah dini terjadi pada tahun 2020 angka kejadian ketuban pecah dini di
jawa barat sebanyak 230 kasus dari 4834 (4,75%) kebanyakan kasus kematian
ibu itu disebabkan pada saat persalinan juga masa nifas.Sedangkan data dinas
kesehatan jawa barat angka kejadian KPD tahun 2017 yakni sebanyak 230 kasus
dari angka persalinan 4834 (4,75%). Ketuban Pecah Dini (KPD) adalah pecahnya
ketuban sebelum waktunya melahirkan/sebelum inpartu, pada pembukaan <4 cm
(fase laten). Hal ini dapat terjadi pada akhir kehamilan maupun jauh sebelum
waktunya melahirkan. KPD preterm adalah KPD sebelum usia kehamilan 37
minggu. KPD yang memanjang adalah KPD yang terjadi lebih dari 12 jam
sebelum waktunya melahirkan.
Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode
penelusuran artikel jurnal/ literature review dengan menggunakan kata kunci
sesuai topik. Pencarian studi yang digunakan menggunakan database NCBI,
PubMEd, Google Schoolar 2020-2021.
Hasil : Berdasarkan beberapa artikel dapat disimpulkan bahwa faktor- faktor
yang menyebabkan Ketuban Pecah Dini yaitu umur < 20 tahun dan > 35 tahun,
paritas, anemia, kelainan letak janin, Pekerjaan dan terpapar asap rokok.
Kata Kunci : Faktor-faktor yang mempengaruhi, Ketuban Pecah Dini
ABSTRACT
Tahun 2021
Penulis Andriyani , Lisnawati , Fajar Kurniawan , Anoluthfa , Wa
Ode Sri Kamba Wuna
JURNAL 2
Judul Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Ketuban
Pecah Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Buranga
Kabupaten Buton Utara Tahun 2020
Tahun 2020
JURNAL 3
Judul Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Komplikasi
Ketuban Pecah Dini (KPD) Di Rsud Dr Mm Dunda
Limboto
Jurnal Jurnal Health Sains: p–ISSN: 2723-4339 e-ISSN: 2548-
1398
Volume Vol. 2, No. 3
Tahun 2021
JURNAL 4
Judul Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Ketuban
Pecah Dini (KPD) Pada Ibu Bersalin Di RS. Betha Medika
Tahun 2020
Tahun 2020
Penulis Aryunita
Tahun 2021
Pembahasan Dari data didapatkan usia ibu mayoritas pada kategori tidak
berisiko sejumlah 172 responden (81,9%), paritas ibu
mayoritas pada kategori multipara sejumlah 115 responden
(54,8%), riwayat KPD ibu mayoritas tidak memiliki
riwayat KPD sejumlah 204 responden (97,1%), presentasi
janin mayoritas pada kategori normal sejumlah 197
responden (93,8%), dan ibu mayoritas tidak mengalami
anemia sejumlah 151 responden (71,9%). Dari penelitian
ini dapat ditarik kesimpulan terdapat hubungan antara
paritas (p=0,011) dengan KPD, paritas memiliki pengaruh 2
kali lebih besar menyebabkan KPD pada ibu bersalin
dibanding faktor lain (OR=2,182). Tidak terdapat hubungan
antara usia
ibu (p=0,720) dengan KPD, tidak terdapat hubungan riwayat
KPD (p=0,407) dengan KPD, tidak ada hubungan
presentasi janin (p=0,390) dengan KPD, dan tidak ada
hubungan status anemia (p=0,283) dengan KPD
JURNAL 7
Judul Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian
Ketuban Pecah Dini Pada Ibu Bersalin Di Bpm Sri Puspa
Kencana, Amd.Keb. Di Kabupaten Bogor
Tahun 2021
JURNAL 8
Judul Faktor Yang Berhubungan Dengan Ketuban Pecah Dini
Pada Ibu Bersalin Di RSU Az Zahra Kalirejo Tahun 2020
Tahun 2020
JURNAL 9
Judul Faktor Internal Kejadian Ketuban Pecah Dini di Kabupaten
Kulonprogo
Tahun 2021
JURNAL 10
Judul Hubungan Paritas Dan Anemia Dengan Kejadian Ketuban
Pecah Dini Di Rsud Bangkinang Tahun 2018
Tahun 2020
E. SIMPULAN
Ketuban pecah dini (KPD) adalah pecahnya ketuban sebelum
waktunya yang terjadi sebelum persalinan, hal ini dapat sering terjadi pada
akhir kehamilan maupun jauh sebelum waktunya persalinan. Terjadi KPD
memanjang lebih dari 12 jam sebelum waktunya melahirkan
Berdasarkan beberapa artikel dapat disimpulkan bahwa faktor- faktor
yang mempengaruhi Ketuban Pecah Dini yaitu umur < 20 tahun dan > 35
tahun. Umur berisiko tinggi mengalami ketuban pecah dini, dimana fungsi
dari uterus menurun karena vaskularisasi ke uterus yang kurang adekuat
sehingga otot uterus mulai berkurang elastisannya. Paritas karena pada
grandemultipara yang disebabkan oleh motilitas uterus berlebih, perut
gantung, kelenturan leher rahim yang berkurang sehingga dapat terjadi
pembukaan.Anemia pada janin antara lain bisa menyebabkan abortus,
kematian intrauterin, prematuritas, berat badan lahir rendah, cacat bawaan
dan mudah infeksi.Pada ibu, saat kehamilan dapat mengakibatkan abortus,
persalinan prematuritas, ancaman dekompensasi kordis dan KPD. Pada saat
persalinan dapat mengakibatkan gangguan his, retensio plasenta dan
perdarahan post partum karena atonia uteri. Selanjutnya kelainan letak
janin, Pekerjaan dan terpapar asap rokok.
F. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
G. DAFTAR PUSTAKA
Andriyani,dkk. 2021. Faktor yang Mempengaruhi Penyebab Terjadinya
Ketuban Pecah Dini (KPD) Ibu Bersalin di RSUD Kota Kendari
Provinsi Sulawesi Tenggara, Journal Of Health, Nursing, And
Midwifery Sciences Adpertisi,Vol.2, No.1
Ali Rizky.N, Fidyawati, dan Veni. 2021. Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Kejadian Komplikasi Ketuban Pecah Dini (KPD) Di
RSUD Dr Mm Dunda Limboto, Jurnal Health Sains: pVol. 2, No. 3,
Maret 2021– ISSN: 2723-4339 e-ISSN: 2548-1398
Aryunita. 2020. Faktor -Faktor Yang Mempengaruhi Ketuban Pecah Dini
Pada Ibu Bersalin Di Rumah Bersalin Novida Efrianti Str, Keb, Jurnal
Education and development IPTS,Vol.8, No.4
Ayuningtias. 2020. Faktor Yang Berhubungan Dengan Ketuban Pecah Dini
Pada Ibu Bersalin Di RSU Az Zahra Kalirejo Tahun 2020,Artikel
Kebidanan, Vol.1 No.1
Barokah.L dan Silvia.2021. Faktor Internal Kejadian Ketuban Pecah Dini di
Kabupaten Kulonprogo, Jurnal Kesehatan, Vol.4, No.2
Dewi, Fitri dan Elvira.2020. Hubungan Paritas Dan Anemia Dengan
Kejadian Ketuban Pecah Dini Di Rsud Bangkinang Tahun
2018,Jurnal Kesehatan tmabusai, Vol.1,No.2
Dhinda, Kiki dan Annisa. 2021. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan
Kejadian Ketuban Pecah Dini Pada Ibu Bersalin Di Bpm Sri Puspa
Kencana, Amd.Keb. Di Kabupaten Bogor, Journal Of Midwifery
CARE
: VOL. 02 NO. 01, DESEMBER 202
Indang.W.O.2020. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Ketuban
Pecah Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Buranga Kabupaten Buton
Utara Tahun 2020, Jurnal antara Kebidanan,vol.4,no.4
Kemenkes RI (2019) Profil Kesehatan Indonesia 2018 [Indonesia Health
Profile 2018]. 2nd edn. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. Available
at: http://www.depkes.go.id/resources/do wnload/pusdatin/profil-
kesehatanindonesia/Data-dan-Informasi_ProfilKesehatan-Indonesia-
2018.pdf. Kurniawan, F. et al. (2020) ‘Jurnal kebidanan’, 10, pp. 138–
142.
Markhamah.S, Ema dan Roro. 2021. Faktor-Faktor yang Berhubungan
dengan Kejadian Ketuban Pecah Dini di Rumah Sakit Islam
Banjarnegara, 2021 Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian
Kepada Masyarakat (SNPPKM) ISSN 2809-2767 Purwokerto,
Indonesia, 06 Oktober 2021
Zamilah, Nani dan Ari. 2020. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian
Ketuban Pecah Dini (KPD) Pada Ibu Bersalin Di RS. Betha Medika,
Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan Vol. 10, No. 2 Desember 2020 p-
ISSN : 1693-6868 e-ISSN : 2622-948X