PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

“BURGER MAMAYO”

NAMA USAHA : BURGER MAMAYO

NAMA PEMILIK : SUGIT GUNTUR

NPM : 1806200219

EMAIL : sugitguntur23@gmail.com

BIDANG USAHA : KULINER

NO. TELEPON : 0812-6426-1809

ALAMAT : JL. SIDORUKUN MEDAN

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
MEDAN
2021
 EXECUTIVE SUMMARY

Burger Mamayo merupakan Usaha Kuliner yang menjual burger, yang berada di Jalan
Sidorukun Medan Visi dalam usaha Kuliner ini adalah menjadikan usaha Burger Mamayo
ini dikenal masyarakat, lebih disukai semua kalangan dan memberi pendekatan pada
masayarakat bahwa burger adalah buakn hanya makanan yang lezat tetapi juga bisa
diolah dengan banyak menu. selain itu visi Penulis membuat usaha Penulis ini bermanfaat
bagi lingkungan sekitar dengan membuka banyak lapangan kerja, dan memotivator
banyak orang untuk bisa menjadi seorang pengusaha, terutama kaum remaja dan anak-
anak muda.
Burger Mamayo sudah melakukan pemasaran dengan cara membuat akun sosial media
terdiri dari Instagram, Facebook, dan Whatssapp guna para pengguna sosial media dapat
mengetahui informasi Burger Mamayo dan dapat order produk
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LatarBelakang
Melihat perkembangan zaman dan lingkungan maka orang sekarang mulai berhati-
hati dalam memilih dan membeli sesuatu. Salah satu hal dimana orang sangat hati-hati
dan teliti sekali dalam memilih dan membeli adalah ketika manusia membeli makanan.
Zaman dulu orang membeli makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan
murah, ini terutama bagi kalangan masyarakat menengah ke bawah. Dua hal inilah yang
menjadi prioritas utama dalam membeli makanan. Mereka tidak begitu memikirkan
kandungan gizi dan nutrisi yang terkandung didalam makanan yang mereka beli. Akan
tetapi akhir-akhir ini kecenderungan masyarakat kita dalam membeli makanan adalah
memperhatikan rasa, gizi yang terkandung dalam makanan tersebut, baru kemudian
memikirkan harga. Oleh karena itu, burger dan hotdog banyak menjadi pilihan
masyarakat untuk dijadikan makanan penunda lapar, dimana dari segi rasa, burger
menawarkan rasa yang ditawarkan dan enak, dari segi gizi juga memenuhi kebutuhan gizi
manusia.
Dari fenomena diatas maka sangat cocok dan potensial bila Penulis mendirikan usaha
jualan burger dan Sosis Ceria (Sosis Pangsit), dimana dari segi rasa memenuhi rasa enak,
dari segi gizi sesuai dengan apa yang diinginkan oleh konsumen karena mengandung
karbohidrat, protein dll.
B. Alasan
Saya memilih mendirikan usaha Burger Mamayo karena karena jenis makanan
tersebut mencakup dua pangsa pasar, pertama bisa menjadi makanan berat karena
ukurannya besar. Dan kedua, makanan tersebut bisa dikatakan sebagai siap saji itu
sehingga bisa dikonsumsi dimana pun dan kapan pun.
Peluang usaha untuk burger Mamayo terbilang sangat propektif dengan respon positif
oleh berbagai kalangan masyarakat. Usaha burger Mamayo menjadi suatu pilihan usaha
olahan burger yang menguntungkan hingga banyak orang yang terpincut untuk menerjuni
usaha tersebut. Usaha burger Mamayo menjadi suatu usaha camilan unik yang
menyajikan cita rasa nikmat, gurih dan lezat juga peminatnya sangat tinggi, jumlah
peminatnya yang melonjak menjadikan usaha burger Mamayo sebagai salah satu usaha
berpotensi bagus dan juga cemerlang. Usaha burger Mamayo juga tidak mengenal waktu

1
dan juga musim sehingga usaha ini cocok untuk pilihan usaha yang dijalankan diwaktu
kapanpun. Usaha burger Mamayo juga menjadi salah satu usaha yang mudah dilakukan
dengan keuntungan terbilang sangat fantatis. Peluang untuk usaha burger Mamayo ini
memang cukup mencenangkan juga sangat cocok menjadi pilihan bisnis yang cemerlang.
Burger Mamayo saat ini mulai banyak dicari dan diminati orang sebagai kudapan lezat
juga sangat menarik sehingga usaha burger Mamayo kini laris manis di pasaran.
Perkembangan usaha burger Mamayo yang dari waktu ke waktu menunjukan
pertumbuhan yang cukup pesat dan bagus membuat usaha burger Mamayo patut untuk
diperhitungkan.

C. Tujuan usaha
1. Memenuhi kebutuhan akan makanan yang cepat saji dan terjangkau bagi
masyarakat pada umumnya dan bagi anak-anak, pelajar dan mahasiswa pada
khususnya.
2. Menumbuhkan semangat kewirausahaan dalam diri pengusaha guna menciptakan
usaha baru secara profesional dan terlatih serta dapat menciptakan lapangan
pekerjaan.
3. Sebagai bahan masukan dan bahan pertimbangan bagi teman-teman mahasiswa
yang akan membahas masalah kewirausahaan.

2
 BAB II
PROFIL OPERASIONAL

A. Nama Usaha
Usaha yang akan Penulis kembangkan adalah “Burger Mamayo” yang nerupakan
usaha dalam bidang Kuliner yang menjual berbagai jenis Variasi Burger.
B. Struktur Organisasi
1. Sugit Guntur Sebagai Pemilik, Penyedia Bahan Baku sekaligus pengelola
keuangan.
2. Zaidi sebagai koki yang memiliki tugas untuk membuat aneka Burger Mamayo
untuk pemesan.
C. Visi, dan Misi
1. Visi

Visi usaha Penulis adalah menjadikan usaha yummy burger ini dikenal
masayarakat, lebih disukai semua kalangan dan memberi pendekatan pada
masayarakat bahwa burger adalah buakn hanya makanan yang lezat tetapi juga bisa
diolah dengan banyak menu. selain itu visi Penulis membuat usaha Penulis ini
bermanfaat bagi lingkungan sekitar dengan membuka banyak lapangan kerja, dan
memotivator banyak orang untuk bisa menjadi seorang pengusaha, terutama kaum
remaja dan anak-anak muda.

2. Misi

a) Menciptakan image yummi burger agar cepat dikenal oleh seluruh masyarakat
dengan tag line atau jargon untuk usaha Penulis ini yaitu “Mamayo
Burger….Ayo Dicager”

b) Menjadi burger terlaris & paling digemari (memberikan burger yang

berkualitas baik, rasa yang disukai konsumen & pelayanan yang
menyenangkan).
D. Alamat Usaha dan Jam Operasional.
Burger Mamayo terletak di Jl. Sidorukun ,Medan Timur., Kota Medan , Sumatera
Utara 20239 Telepon : 0812-6426-1809 Burger Mamayo Buka dari jam 09.00 Wib s/d
22.00 Wib.

3
 BAB III
ANALISIS PRODUK

A. Gambaran Produk
Produk Burger Mamayo Penulis berbeda dari Burger yang lainnya. Penulis
mempunyai ide dan inovasi tersendiri dalam menciptakan menu Burger yaitu Burger
Nugget dan Sosis Spesial. Penulis harap dengan ide dan inovasi Penulis dalam menjual
Burger Nugget dan Sosis Spesial, dapat menarik para pembeli sehingga dapat
meningkatkan omset
B. Kebutuhan produksi

1 Beef patty Rp 1,500,000.00

2 Daging ayam Rp 4,230,000.00
3 Telur Rp 3,060,000.00
4 Keju Rp 1,500,000.00
5 Roti burger Rp 2,500,000.00
6 Sayuran Rp 750,000.00
7 Saos, Mayones, Mustard Rp 2,220,000.00
8 Gaji karyawan 1 orang Rp 1,000,000.00
9 Promosi Rp 500,000.00
10 Lain lain Rp 500,000.00

Jumlah Rp 17,760,000.00

C. Proses produksi

Gambar 1 Roti burger

4
Gambar 2 Proses pemanggangan roti dan beef

Gambar 3 Proses platting Burger

Gambar 4 Beef burger, moyones dan saus

5
 Gambar 5 Produk Mamayo Burger

D. Kapasitas produksi

1 Gerobak Rp 3,000,000.00
2 Alat masak Rp 1,500,000.00
3 Peralatan lain (botol saus, tempat sayur dll) Rp 500,000.00

Jumlah Rp 5,000,000.00

Rata rata produksi dalam satun bulan sebanyak 3000 porsi

Harga Jual Rp 10.000,- per porsi, dengan penjualan 100 porsi per hari

6
 BAB IV
ANALISIS SWOT DAN RESIKO

A. Analisis SWOT Produk Burger Mamayo

Dalam menetapkan strategi dan kebijakan pengembangan Usaha Burger di Indonesia
ke depan digunakan analisis SWOT. Identifikasi peluang dan ancaman (tantangan) yang
dihadapi suatu industri serta analisis terhadap faktor-faktor kunci menjadi bahan acuan
dalam menetapkan strategi dan kebijakan penanganan perkopian.
Analisis SWOT yaitu analisa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman (Strength,
Weakness, Opportunities dan Threats). Analisis SWOT merupakan identifikasi yang
bersifat sistematis dari faktor-faktor kekuatan dan kelemahan organisasi serta peluang dan
ancaman lingkungan luar dan strategi yang menyajikan kombinasi terbaik dia antara
keempatnya. Setelah diketahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman, barulah
perusahaan tersebut dapat menentukan strategi dengan memanfaatkan kekuatan yang
dimilikinya untung mengambil keuntungan dari peluang-peluang yang ada, sekaligus
memperkecil atau bahkan mengatasi kelemahan yang dimilinya untuk menghindari
ancaman yang ada.
Matrik SWOT digunakan untuk menyusun strategi organisasi atau perusahaan yang
menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman yang dihadapi
organisasi/perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan
organisasi/perusahaan. Matrik ini menghasilkan empat kemungkinan alternatif strategi
yaitu strategi S-O, strategi W-O, strategi S-T dan strategi W-T.
Untuk lebih jelasnya kondisi industri perkopian Indonesia, apakah masih mempunyai
peluang dalam pengembangannya atau tidak relevan lagi saat ini, hendaknya kita
menganalisis terlebih dahulu dengan mengunakan analisis SWOT.
1. Strenght (Kekuatan)
a. Mempunyai ciri khas menu yang berbeda dengan usaha Burger dan Sosis yang
lainnya yaitu Burger Nugget dan Sosis Pangsit.
b. Tempatnya strategis
c. Rasanya sangat enak.
d. Harganya cukup murah ,terjangkau, pelayanan memuaskan, rapi dan bersih.
e. Weakness (kelemahan)
f. Tidak cocok buat orang yang tidak suka roti,dan Nugget dan Sosis.

7
 g. Belum mempunyai cabang.
h. Opportunity (Peluang)
i. Di gemari sebagian besar Mahasiswa
j. Ciri khas menu menjadikan usaha ini sangat menjanjikan keuntungan yang
cukup besar.
2. Weak (Kelemahan)
a. Termasuk makanan junk food sehingga orang cenderung makan disaat tertentu saja.
3. Opportunity (Kesempatan)
a. Karena disukai banyak orang, peluang mendapatkan pelanggan dan keuntungan
menjadi lebih mudah.
4. Threat (ancaman)
a. Banyak saingan diluar sana.
b. Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan kenaikan
harga yang mungkin dapat mengurangi pembeli.
c. Bila hujan turun maka orang malas keluar kelas sehingga pembeli tidak begitu
banyak (jarang).

B. Analisis Resiko
Resiko adalah suatu tindakan yang selalu dihubungkan dengan kemungkinan
terjadinya kerugian yang tidak terduga dan tidak diharapkan. Setiap usaha tidak terlepas
dari persaingan bisnis dengan perusahaan lainnya yang bergerak pada bidang yang sama.
Diantara resiko usaha tersebut dapat bersumber dari faktor internal maupun eksternal
perusahaan. Dalam hal ini, yummy burger sudah mempertimbangkannya dengan
mengelompokan menjadi beberapa hal :
1. Analisis resiko keuangan (finansial)
Modal/aspek keuangan pada hakekatnya merupakan faktor pelengkap dalam
kegiatan wirausaha, sedangkan salah satu kunci keberhasilan usaha bukan terletak
pada banyaknya modal, tetapi jumlah modal yang tepat dan penggunaan yang tepat.
Oleh sebab itu jumlah modal yang dibutuhkan harus sesuai dengan :
b. Tingkat keuntungan yang diperoleh
c. Potensi pasar dan konsumen
d. Selaras dengan penggunaan uang (modal) itu sendiri

8
2. Analisis resiko SDM
Analisis resiko sumber daya manusia dalam usaha yummy burger, yaitu :
a. Resiko dengan pekerja inti dalam perusahaan
b. Resiko dalam hubungan supplier dan perselisihannya
c. Resiko tidak beretika di dalam bekerja
3. Analisis resiko pasar
Analisa resiko pasar berhubungan erat dengan adanya perang harga produk yang
terjadi antar produk sejenis atau serupa. Untuk mengatasi analisis resiko pasar,
yummy burger melakukan hal-hal sebagai berikut :
a. Menentukan potensi pasar yang menguntungkan
b. Meningkatkan teknik pemasaran
c. Menentukan perilaku konsumen, pembeli dan pelanggan
d. Menentukan pemilihan produk serta inovasi terhadap produk
4. Analisis resiko produk
Agar analisis resiko terhadap produk dapat dihilangkan, maka yummy burger
harus melakukan hal-hal sebagai berikut :
a. Memeriksa proses produksi burger Mamayo
b. Memberikan informasi kepada konsumen tentang keunggulan yummy burger
c. Menindak lanjuti keluhan-keluhan para konsumen
d. Mengevaluasi para pemasok barang
5. Analisis resiko bahan baku/bahan produksi
Dalam mengatasi analisis resiko terhadap bahan baku, yummy burger melakukan
hal-hal sebagai berikut :
a. Melakukan pengawasan kualitas produk yang secara berkelanjutan
b. Menentukan batas-batas resiko yang dapat diterima dan dianalisis
c. Menyiapkan tempat-tempat penyimpanan produk supaya mudah diawasi

9
 BAB V
ASPEK PEMASARAN

A. Segmentasi
Segmen pasar yang Penulis pilih dalam usaha ini adalah masyarakat menengah ke
bawah. Segmen utama yang Penulis tuju adalah pelajar, mahasiswa, namun tidak
menutup kemungkinan masyarakat sekitar juga menjadi konsumen Penulis apalagi
kecenderungan masyarakat sekitar yang lebih suka membeli makanan jadi dari pada
memasak sendiri.

Bidang usaha kuliner di Indonesia khususnya di Medan sangat berkembang pesat

ditambah lagi dengan kecenderungan masyarakat yang sangat konsumtif dan penasaran
dengan hal-hal baru. Usaha ini menitikberatkan pada makanan sehat sederhana, bergizi
yang biasa dikonsumsi sehari-sehari namun dikemas dengan cara yang apik dengan
harga yang ekonomis.

B. Targeting
Target pasar dari usaha “Burger Mamayo” ini adalah kalangan menengah ke bawah
dengan usia berkisar antara 10-45 tahun yang umumnya adalah pelajar, mahasiswa dan
masyarakat sekitar yang berdomisili di belakang Tempat Pelatihan dan Bimbingan
Belajar Omega. Karakteristik target pasar Penulis adalah mahasiswa yang kost maupun
yang bertempat di asrama yang mencari sarapan saat berangkat kuliah dan masyarakat
yang tidak memungkinkan untuk memasak sendiri.

Dalam hal promosi Penulis mempromosikan Burger Mamayo secara online melalui
jejaring sosial yaitu facebook dan instagram untuk segmentasi anak muda. Penulis juga
melakukan kegiatan sponsorship di berbagai acara yang berhubungan langsung dengan
pangsa pasar. Sementara penjualan personal di awal Penulis lakukan secara langsung
kepada keluarga, teman, kerabat, dan kolega. Strategi yang Penulis lakukan adalah
dengan membuat fan page bagi konsumen Yummy Burger yang masih muda.

C. Positioning

“Burger Mamayo” menjual makanan halal, sehat dan higienis dengan harga
ekonomis. Sensansi kelezatan masakan dengan kualitas bintang lima serta pelayanan dan
kenyamanan adalah prioritas utama Penulis. Positioning dalam usaha yummy burger

10
adalah alternatif makan yang lebih praktis namun tetap bergizi, Burger Mamaayo
memposisikan sebagai usaha kuliner untuk kelas menengah ke atas juga sebagai usaha
yang menawarkan produk burger yang menggunakan bahan tradisional sebagai
pengganti daging produk yang memiliki varian rasa yaitu burger Nugget, telur, ayam dan
burger Sapi.

D. Promotion
Promosi adalah cara menawarkan produk yang ingin dijual ke konsumen agar
konsumen berniat untuk membeli produk yang dijual dengan cara:

a. Menawarkan secara langsung kepada konsumen

b. Menawarkan melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, dan lain

sebagainya dengan mengupload foto produk.

11
 BAB VI
RENCANA KEUANGAN

Berdasarkan segala sesuatunya yang belum terorganisir seutuhnya,memungkinkan bahwa

keuangan yang dijalankan berdasrakn system pribadi, walaupun usaha ini belum
sepenuhnya merupakan milik perseorangan. Adapun rincian sebagai berikut.
Peralatan yang dibutuhkan (Aktiva Tetap)
1. Gerobak : Rp 3.000.000
2. Alat masak : Rp 1.500.000
3. Peralatan lain
(botol saus, tempat sayur) : Rp 500.000
Total Rp. 5.000.000.-
Bahan baku untuk bulan pertama (Aktiva Lancar)
1. Beef patty : Rp. 1,500,000.00
2. Daging ayam : Rp. 4,230,000.00
3. Telur : Rp. 3,060,000.00
4. Keju : Rp. 1,500,000.00
5. Roti burger : Rp. 2,500,000.00
6. Sayuran : Rp. 750,000.00
7. Saos, Mayones, Mustard : Rp. 2,220,000.00
8. Gaji karyawan 1 orang : Rp. 1,000,000.00
9. Promosi : Rp. 500,000.00
Total Rp. 17,760,000.00

A. Omzet
Harga Jual Rp 10.000,- per porsi, dengan penjualan 50 porsi per hari Rp. 7500 x 100 porsi
x 30 h = Rp 30,000,000.00

B. Keuntungan
= Rp.7,240,000.00

C. Break Even Point

= 0.7 30 hari

12
 BAB VII
PENUTUP

Demikianlah proposal usaha ini Penulis buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan
dapat bermanfaat bagi orang lain. Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak
karena proposal ini merupakan tahap awal Penulis dalam memulai usaha ini. Dengan
selesainya proposal bisnis ini, Penulis berharap dapat segera mewujudkan usaha bisnis
yang telah Penulis rencanakan ini. Segala saran dan kritik Penulis harapkan dari semua
pihak karena Penulis menyadari bahwa proposal Penulis masih jauh dari kata sempurna.
Penulis berharap peluang usaha ini dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada
diri mahasiswa sehingga dapat menciptakan lapangan kerja serta menghasilkan
keuntungan dari hasil usaha sendiri. Saran dan kritik tersebut semoga saja dapat menjadi
pelajaran bagi Penulis semua untuk dapat menjadi lebih baik lagi dihari esok. Atas
perhatiannya Penulis ucapkan terima kasih

13