Anda di halaman 1dari 8

TUGAS III

MANAJEMEN INDUSTRI PANGAN

NAMA : DEVI KURNIAWATI


NIM : 043576604

PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (MIPA)
UNIVERSITAS TERBUKA
2023
1. Tugas pokok fungsi pemasaran adalah penciptaan, penawaran, dan pertukaran
produk yang bernilai satu sama lain. Fungsi pemasaran memuat hal berikut :
pemilihan target pasar, survei, diferensiasi, positioning dan bauran pemasaran
Ditanyakan : Jelaskan aktivitas – aktivitas fungsi pemasaran diatas dan berikan
contoh pada pemasaran di industri pangan.
Jawab :
Contoh suatu produk industri pangan : Grandville Abon ’Crunchy’ Sapi dan Ayam

a. Pemilihan target pasar dengan pendekatan segmentasi melalui tahapan seperti


survei, analisis dan penentuan profil. Dalam menetapkan target pasar, perusahaan
terlebih dahulu harus melakukan segmentasi pasar dengan cara mengelompokkan
konsumen (pembeli) ke dalam kelompok dengan ciri – ciri yang hampir sama. Dalam
menggarap pasar, perusahaan paling tidak dihadapkan pada dua pilihan, yaitu (1)
pemasaran massal, menganggap bahwa pasar bersifat homogen dalam arti memiliki
kebutuhan dan keinginan yang sama, (2) segmen, menganggap bahwa konsumen
memiliki perbedaan dalam hal keinginan, daya beli, lokasi geografis, sikap membeli
dan kebiasaan membeli. Penentuan target pasar ini sangat penting karena perusahaan
tidak dapat melayani seluruh konsumen atau pembeli yang ada di pasar. Target pasar
adalah suatu kelompok konsumen yang menjadi sasaran pendekatan perusahaan untuk
membeli produk yang dijual. Segmentasi yang dimaksud dilakukan melalui tahapan :
- Tahap survei : Pada tahap ini dilakukan serangkaian wawancara kepada konsumen
yaitu ibu rumah tangga berumur 20 tahun sampai dengan 60 tahun, tentang
motivasi, sikap dan perilakunya terhadap produk Grandville Abon Sapi dan Ayam.
Dari temuan ini disiapkan kuesioner formal untuk memperoleh data : Kesadaran
merek atribut produk dan peringkat pentingnya, kesadaran merek dan peringkat
merek, pola penggunaan produk, sikap terhadap kategori produk, demograsi,
geografi, psikografis dan perilaku dari responden. Misal diperoleh data terbanyak
kesadaran merek atribut produk dan peringkat pentingnya produk terdapat pada
usia ibu rumah tangga 20-40 tahun.
- Kemudian dilanjutkan dengan tahap analisa, untuk menentukan maksimum dari
beberapa segmen spesifik. Berdasarkan cara segmentasi atas pendekatan geografis,
demografis, psikografis didapatkan bahwa gaya hidup ibu working mom milenial
dengan rentang umur 20 tahun – 30 tahun yang menyatakan manfaat atas produk
Grandville Abon Sapi dan Ayam dikarenakan mengadapi anaknya yang susah
makan / gtm.
- Tahap menentukan profil : Setelah didapatkan segmen pasar yang lebih
mengerucut dari tahap analisa kemudian dilanjutkan dengan tahap menentukan
profilnya berdasarkan perbedaan sikap, perilaku, demografis, psikografis dan pola
medianya. Setiap segmen dapat diberi nama sesuai karakter dominannya : ibu
rumah tangga usia 20 – 30 tahun milenial high technology dan usia 20 – 30 tahun
low technologi. Segmentasi pasar dikaji ulang secara periodik, karena terus
mengalami perubahan. Berdasarkan perubahan yang ada di era technology ini
didapatkan segmentasi akhir target pasar yaitu ibu rumah tangga millenial usia 20
– 30 tahun high technology karena produk ini telah dipasarkan di market place
”Shopee” tidak lagi di pasar tradisional.

b. Survei : Merupakan salah satu tahap dalam langkah – langkah riset pasar dalam
memilih target pasar. Kita bisa mengetahui kondisi pasar dengan cara membuat
survey, melalui angket, kuesioner atau wawancara langsung pada masyarakat. Dari
kegiatan survey ini kita bisa mengetahui minat dan kebutuhan konsumen yang telah
diwaili hasil survey yang di dapatkan di langan. Semakin luas jangkauan masyarakat
yang kita survey, maka semakin valid pula hasil yang diperleh. Misal digunakan
methode wawancara dalam pemilihan segmentasi konsumen produk Grandville Abon
Sapi dan Ayam, disiapkan kuesioner formal untuk memperoleh data :
- Kesadaran merek atribut produk Grandville Abon Sapi dan Ayam dan peringkat
pentingnya
- Kesadaran merek dan peringkat merek
- Pola penggunaan produk saat anak susah makan
- Sikap terhadap kategori produk yang ’crunchy’ : diterima atau ditolak
- Demografis, geografis, psikografis dan perilaku terhadap responden apabila
penjualan dilakukan secara online via Shopee agar menjangkau seluruh pelosok.
Data yang diperoleh bahwa Grandville Abon ’Crunchy’ Sapi dan Ayam diterima oleh
ibu milenial high technology dalam mengatasi problem anaknya yang sedang gtm
(gerakan tutup mulut). Produk ini menjadi makanan pendamping yang sangat mudah
penggunaannya yaitu siap makan sebagai snack atau untuk pendamping lauk. Data
yang diperoleh akan dianalisis lebih lanjut untuk menentukan strategi pemasaran yang
sesuai.

c. Diferensiasi : Adalah strategi kegiatan merancang serangkaian keunikan untuk


membedakan apa yang ditawarkan perusahaan dengan apa yang ditawarkan pesaing.
Perusahaan harus mengembangkan secara kreatif suatu perbedaan yang sulit ditiru
pesaing dan bermanfaat atau memiliki nilai tambah bagi konsumen. Produk abon ini,
agak beda dengan rekomendasi abon lainnya. Abon dari Grandville ini memiliki
tekstur crunchy/renyah. Rata – rata anak pada umumnya menyukai tekstur crunchy
seperti ini. Grandville food merupakan produsen abon sapi pertama yang memiliki
tekstur renyah dan cocok untuk anak umur 1+ tahun. Dibuat dari bahan berkualitas,
abon dari Grandville Food ini menggunakan variasi daging sapi, ayam bahkan ikan
asli, bumbu rempah pilihan, serta tidak menggunakan MSG maupun pengawet.
Sehingga sangat cocok untuk menjadimakanan pendamping si kecil yang sedang
GTM. Abon dari Grandville tahan lama tanpa bahan pengawet karena melalui proses
pengeringan maksimal, sehingga minim minyak tersisa, selain itu diolah menggunakan
vakum dan packaging double seal.
d. Positioning : Perusahaan harus hati – hati dalam memilih keunikan apa yang ingin
dikomunikasikan kepada konsumen. Beberapa kriteria yang dapat dipakai sebagai
pedoman dalam memiliki peubah diferensiasi adalah :

- Penting : Keunikan itu sangat bernilai atau bermanfaat bagi konsumen


- Berbeda : Tidak ditawarkan oleh pesaing atau lebih daripada pesaing.
- Superior : Memiliki manfaat lebih dari yang lain.
- Komunikatif : Mudah dipahami dan diterima konsumen.
- Pre-emptive : Sulit ditiru pesaing.
Jika ada satu diferensiasi yang sangat kuat dan bermanfaat bagi pasar target, maka
diferensiasi atau keunikan inilah yang akan dikembangkan oleh pemasar sebagai fokus
strategi Positioning. Strategi Positioning adalah salah satu bagian dari strategi
pemasaran dengan tujuan agar konsumen dapat mempersepsikan produk dengan
produk pesaing secara berbeda dan tertanam dibenak konsumen, karena jika tidak ada
perbedaan yang istimewa dari produk, konsumen akan menilai produk sama dengan
produk lainnya. Disinilah pentingnya strategi positioning, bagaimana memperebutkan
posisi di benak konsumen di tangga pertama. Strategi positioning pada grandvilleabon
ini sebagai ”CRUNCHY BEEF/CHICKEN FLOSS, NO MSG, NO
PRESERVATIVES”. Diolah dengan menggunakan olahan kelapa dan rempah –
rempah pilihan sehingga rasa abonnya tetap gurih meskipun tanpa MSG dan tanpa
pengawet. Rasa crunchy didapatkan dari proses pengeringan maksimal sehingga
minim minyak tersisa, serta diolah menggunakan vakum.

e. Bauran Pemasaran : Pemasaran produk maupun layanan membutuhkan strategi


khusus agar bisa diterima konsumen. Salah satunya dengan strategi bauran pemasaran
atau marketing mix. Strategi bauran pemasaran ini meliputi aspek – aspek pemasaran
yaitu produk (Product), harga (Price), distribusi (Place), dan Promosi (Promotion)
yang saling terkait erat satu sama lainnya :

 Produk (Product) : Produk yang dibuat haruslah sesuai dengan selera konsumen
atau bermanfaat bagi pembeli dan pembeli merasa bahwa harga yang dibayar
sesuai dengan nilai yang diterimanya. Strategi produk merupakan faktor yang
paling penting, karena dapat mempengaruhi strategi pemasaran lainnya. Abon
adalah produk olahan makanan kering yang terbuat dari daging. Karena praktis
dan rasanya enak dan bergizi, abon biasanya dijadikan taburan diatas nasi, bubur,
atau roti. Abon ayam dan sapi merk Grandville sangat cocok bagi millenial moms
yang memiliki anak balita dengan kendala susah makan, karena rasanya yang
disuka dan teksturnya renyah selalu menjadi makanan peningkat nafsu makan
idaman anak - anak. Produk Grandville abon adalah abon sapi dan ayam pertama
di Indonesia dengan tekstur crunchy. Dibuat dari daging sapi dan ayam asli,
dengan bumbu rempah kualitas terbaik tanpa menggunakan MSG dan pengawet
sehingga cocok untuk lauk pendamping si kecil. Produk dikemas dalam kemasan
standing pouch dilengkapi dengan zipper lock sehingga anti tumpah dan bisa
ditutup kembali jika tidak langsung habis. Abon dengan kemasan pouch lebih
praktis dan tidak makan tempat jika dibawa bepergian.

 Harga (Price) : Setelah produk berhasil dibuat dengan segala atributnya, langkah
selanjutnya adalah menentukan harga produk tersebut. Harga merupakan hal
sangat penting untuk diperhatikan karena harga merupakan salah satu penggerak
dari perilaku produk atau jasa yang diberikan. Dalam satu kemasan ukuran 100
gram Abon ayam dan sapi merk Grandville dihargai sekitar 36000, ini merupakan
harga yang sangat terjangkau bagi kaum ibu milleniel 'working mom'. Strategi
harga juga dilakukan, apabila pembelian dilakukan satu bundle isi 2, 4 atau 6
harganya jauh lebih murah.

 Distribusi (Place) : Secara umum, tujuan dari strategi pemilihan lokasi adalah
untuk memaksimalkan manfaat yang diperoleh perusahaan dan meminimalkan
biaya yang dikeluarkan oleh bisnis perusahaan. Memilih lokasi yang salah
mempengaruhi maksimalisasi keuntungan organisasi. Bagi Jessica FS (pemilik
Grandville Abon ini), untuk dapat mempertahankan bisnis di era digital saat ini
perlu adanya penyesuaian strategi bisnis dan juga dukungan dari karyawannya.
Mengawali bisnisnya di pasar tradisional secara offline, ia mengaku cukup sulit
untuk bisa menjangkau segmen pelanggan yang lebih luas karena keterbatasan
media promosi dan sistem pengiriman. Akhirnya, setelah bergabung bersama
Shopee untuk mulai membesarkan bisnisnya secara digital, ternyata membuahkan
hasil yang signifikan. Strategi efektif untuk optimalisasi penjualan, cara
pengemasan barang yang baik, harga sistem pengiriman yang efisien.

 Promotion (Promosi) : Merupakan salah satu variabel terpenting dari bauran


pemasaran dilakukan untuk membuka pangsa pasar baru atau memperluas
jaringan pemasaran. Melalui arahan, solusi dan bimbingan yang selalu diberikan
Shopee, Grandvilleabon melakukan strategi pemasaran seperti Instagram ads,
facebook ads, google ads, hingga berpartisipasi di beberapa kampanye Shopee,
sehingga memperoleh traffic untuk meningkatkan penjualan produk.

2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan operasionalisasi industri pangan beserta


fungsinya
Jawab :
Operasionalisasi industri dalam arti umum dapat diartikan sebagai kegiatan produksi,
yaitu segala kegiatan dalam menciptakan dan menambah kegunaan sesuatu barang atau
jasa yang membutuhkan faktor – faktor produksi seperti tanah, modal, tenaga kerja, dan
keterampilan. Sedangkan operasionalisasi industri pangan ditunjukkan oleh kemampuan
mobilisasi sumber penggerak usaha seperti SDM, bahan baku, mesin dan peralatan,
metode, modal dan masyarakat konsumen yang diterjemahkan dalam pengertian
komponen sistem produksi dan pasar (Gambar 9.1), yang menunjukkan pentingnya
perencanaan dan penggunaan sumber daya (SDA, SDM, Modal dan Manajemen) dalam
memproduksi output dengan input tertentu, baik yang bersifat tetap atau tidak tetap.
Fungsi operasionalisasi industri pangan antara lain sebagai berikut :
a. Fungsi memimpin yang meliputi perencanaan pola pekerjaan yang akan dilaksanakan
(mencapai tujuan), mengadakan koordinasi dan mengawasi jalannya usaha
(pemantauan dan evaluasi).
b. Fungsi teknis yang mencakup kegiatan memproduksi barang atau jasa, menyediakan
alat – alat yang diperlukan, memelihara dan memperbaiki kerusakan, serta membuat
pola dari barang yang akan diproduksi.
c. Fungsi keuangan untuk mengumpulkan modal dan mengelola modal secara efisien,
mengatur harta lancar kas dan bank, menagih piutang, serta menyusun rencana
anggaran dan melakukan pengawasannya.
d. Fungsi komersial yang mencakup pembelian bahan yang diperlukan untuk proses
produksi, memilih penjual yang menawarkan harga rendah, menentukan mutu bahan,
mengatur waktu atau penjangkauan pembelian yang tepat dan jumlah order yang
efisien; penjualan barang – barang hasil produksi.
e. Fungsi sosial berkaitan dengan keadaan dan keselamatan kerja; hubungan kerja;
syarat – syarat kerja, upah, jaminan kesehatan, dan lain – lain.
f. Fungsi adminitratif yang berhubungan dengan pembukuan /inventaris, menghitung
harga pokok barang – barang hasil produksi, menyusun laporan keuangan, mengatur
korespondensi dan menyimpan semua surat – surat berharga.

3. Pemecahan bahan pangan menjadi bagian – bagian yang lebih kecil merupakan satu
operasi di dalam industri pangan. Jelaskan tujuan proses pengecilan ukuran dan
pertimbangan dalam pemilihan alatnya?
Jawab :
DAFTAR SUMBER
Hubeis, Musa. (2022). Manajemen Industri Pangan. Tangerang Selatan : Universitas
Terbuka

https://swa.co.id/swa/trends/marketing/grandville-90-penjualan-dari-kanal-e-commerce

https://www.tribunnews.com/bisnis/2021/09/01/grandvilleabon-bisnis-abon-khusus-anak-
yang-tuai-sukses-usai-bergabung-di-shopee?page=2

Anda mungkin juga menyukai