PENGEMBANGAN KURIKULUM
DAN PEMBELAJARAN DI SD
DI SUSUN OLEH :
SULVIA YULIARTI
859163898
Penilaian hasil belajar kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
diukur melalui ulangan, penugasan, dan/atau ben- tuk lain yang sesuai dengan
karakteristik materi yang dinilai. Penilaian hasil belajar kelompok mata pelajaran
estetika dilakukan melalui pengamatan terhadap perubahan perilaku dan sikap untuk
menilai perkembangan afeksi dan ekspresi psikomotorik peserta didik. Penilaian hasil
belajar kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan dilakukan melalui:
Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan merupakan peni- laian akhir yang
dilakukan oleh satuan pendidikan untuk menen- tukan kelulusan peserta didik, dengan
mempertimbangkan hasil penilaian peserta didik oleh pendidik. Penilaian tersebut
bertujuan untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk se- mua mata
pelajaran, yang dilakukan melalui Ujian Sekolah (US). Peserta didik yang mengikuti
Ujian Sekolah harus mendapatkan nilai sama atau lebih besar dari nilai batas ambang
kompetensi yang dirumuskan oleh BSNP.
Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan dasar dan menengah setelah :
b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran.
3. Penyusunan RPP merupakan suatu kegiatan yang wajib dilakukan oleh seorang guru sebelum
pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan. Seorang guru yang professional tentunya akan
senantiasa menyusun perencanaan pembelajaran secara tertulis agar setiap tugas dan
tanggung jawab profesionalnya dapat dipertanggungjawabkan. Tidaklah dikatakan profesional
jika seorang guru tidak menyusun rencana pembelajaran secara tertulis atau bahkan sama
sekali tidak merancang rencana pembelajaran/RPP. RPP yang disusun setidaknya memiliki
fungsi prediktif, preventif, dan korektif.
a. RPP yang dirancang dengan baik akan memiliki fungsi prediktif atau hipotetik yang terkait
dengan (1) tujuan atau kompetensi apa yang harus dicapai siswa, (2) materi atau
pengalaman belajar apa yang harus disampaikan kepada siswa, (3) strategi atau metode
apa yang tepat digunakan untuk menyajikan materi pelajaran sesuai dengan
tujuan/kompetensi yang ingin dicapai dalam pembelajaran, dan (4) alat/teknik penilaian
apa yang dapat digunakan untuk mengukur ketercapaian tujuan/kompetensi yang telah
ditetapkan. RPP yang disusun sedemikian rupa akan memberikan kemudahan bagi guru
dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran karena guru sudah memprediksi berbagai
pengembangan komponen yang akan diimplemen-tasikan dalam kegiatan pembelajaran.
b. RPP yang disusun guru juga memiliki fungsi preventif, artinya seorang guru dapat
melakukan pencegahan terlebih dahulu terhadap berbagai ketidaksesuaian yang mungkin
terjadi dalam implementasi pembelajaran. RPP yang dirancang terlebih dahulu dapat
ditelaah kembali sinergitas antarberbagai komponen yang dikembangkan sehingga dapat
mencegah hal-hal yang mungkin dapat mengakibatkan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan menjadi tidak efektif dan efisien.
c. Fungsi yang lain dari penyusunan RPP adalah fungsi korektif atau kuratif, artinya RPP
yang disusun harus merupakan perbaikan dari rancangan pembelajaran dan implementasi
pembelajaran sebelumnya. RPP yang disusun harus lebih baik dari RPP dan implementasi
pembelajaran yang telah dilakukan sebelumnya. Seorang guru harus dapat melakukan
evaluasi terhadap apa yang telah dilakukannya dan memperbaiki apa yang harus
dilakukan kemudian. RPP yang disusun berdasarkan hasil refleksi ini diharapkan dapat
meningkatkan kualitas pembelajaran selanjutnya.
Menjadikan
Pola Hidup (A5)
Menghargai (A3)
Menanggapi (A2)
Menerima (A1)
4.