Tauhid dalam
Hidup
Pokok Bahasan
Aplikasi Tauhid
Perusak Tauhid
03 dalam kehidupan 04 Syirik
Ibadah, do’a, nafkah dan
ekonomi, pendidikan, dst
01
Apa itu Tauhid?
Tauhid berasal dari kata :
ِﻚ ﻣِﻦْ َرﺳُﻮلٍ إ ﱠِﻻ ﻧُﻮﺣِ ﻲ إِﻟَ ْﯿ ِﮫ أَﻧﱠﮫُ َﻻ إِ َٰﻟﮫَ إ ﱠِﻻ أَﻧَﺎ ﻓَﺎ ْﻋﺒُﺪُون
َ َِوﻣَﺎ أَرْ َﺳ ْﻠﻨَﺎ ﻣِﻦْ ﻗَ ْﺒﻠ
Artinya :
Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum kamu melainkan Kami
wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku,
maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku". (QS. Al-Anbiya:25)
Makna Kalimat Tauhid Pada Kata “ILaaha”
Ilaaha memiliki arti sesuatu yang “ditaati, dicintai, dan ditakuti”. Kata ini
merupakan bentuk mashdar (kata dasar), turunan dari kata aliha - ya’lahu yang artinya
ibadah.
❖ Makna Ilaaha yaitu ditaati, dicintai, dan ditakuti
❖ (QS. 4 : 59) Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul-Nya,
dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang
sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al-Quran) dan Rasul (Sunnahnya),
jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian
itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.
❖ (QS. 2 : 165) Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah
tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka
mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada
Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika
mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah
semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).
Makna Kalimat Tauhid Pada Kata “ILaaha”
❖ (QS. 2 : 40) Hai Bani Israil, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku
anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada-Ku, niscaya Aku
penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepada-Ku lah kamu harus takut
(tunduk).
Makna Kalimat Tauhid Pada Kata “Laa”
AN-NAFYU
Laa memiliki arti kata “meniadakan”. Begitu pula jika yang dipakai adalah nafyi,
maka yang terjadi ternafikan seluruhnya. Sehingga jika kita mengucapkan Lâ ilâha
(tiada tuhan), maka ternafikanlah seluruh tuhan termasuk Allah.
AN-NAFYU
❖ (Q.S 43 : 26)
ََوإِذْ ﻗَﺎ َل إِﺑْرَ اھِﯾ ُم ِﻷَﺑِﯾ ِﮫ َوﻗ َْو ِﻣ ِﮫ إِ ﱠﻧﻧِﻲ ﺑَرَ ا ٌء ِﻣﻣﱠﺎ ﺗَﻌْ ُﺑدُون
Dan ingatlah ketika Ibrahim berkata kepada bapaknya dan kaumnya:
"Sesungguhnya aku berlepas diri dari apa-apa yang kalian sembah.
❖ Islam → Islam (اﻹﺳﻼم, al-islām) adalah agama yang mengimani satu Tuhan, yaitu
Allah.
❖ Thoghut → istilah dalam agama Islam yang merujuk kepada setiap yang disembah
selain Allah yang rela dengan peribadatan yang dilakukan oleh penyembah atau
pengikutnya, atau rela dengan ketaatan orang yang menaatinya dalam melawan
perintah Allah.
Makna Kalimat Tauhid Pada Kata “Illa”
Illa memiliki arti kata “kecuali”. Disebut dengan huruf istitsna’ (pengecualian) yang
bertugas untuk mengeluarkan kata yang terletak setelah illa dari hukum yang telah
dinafikan oleh laa.
❖ Lafadz “Illa” digunakan untuk menetapkan Allah S.W.T sebagai satu-satunya ilah.
❖ (Q.S 43 : 26) Dan ingatlah ketika Ibrahim berkata kepada bapaknya dan kaumnya:
"Sesungguhnya aku berlepas diri dari apa-apa yang kalian sembah.
❖ (Q.S 43 : 27) tetapi (aku hanya menyembah) Tuhan Yang menjadikanku; karena
sesungguhnya Dia akan memberi hidayah kepadaku".
❖ Contoh penerapan pada kehidupan sehari-hari:
‘Laa rajula fil Masjid illa Muhammad’,
Yang artinya : Tidak ada lelaki apapun di masjid, selain Muhammad. Kata
Muhammad dikeluarkan dari hukum sebelum illa yaitu peniadaan semua jenis laki-laki
di masjid.
Konsekuensi Kalimat Tauhid
Kalimat Tauhid tidak cukup untuk diucapkan saja.
Tauhid uluhiyah merupakan intisari ajaran Islam. Tauhid uluhiyah 3. Mencintai juga karena Allah
inilah yang menjadi intisari dakwah para nabi dan rasul dan muatan
pokok seluruh kitab suci yang diturunkan Allah ke muka bumi. Allah
ta’ala berfirman (yang artinya), “Sungguh Kami telah mengutus
kepada setiap umat seorang rasul yang berseru: Sembahlah Allah dan
jauhilah thaghut/sesembahan selain Allah.” (QS. an-Nahl: 36). Allah
ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan tidaklah Kami mengutus kepada
seorang rasul pun sebelum kami -Muhammad- melainkan Kami
wahyukan kepadanya bahwa tidak ada sesembahan -yang benar-
kecuali Aku, oleh sebab itu sembahlah Aku saja.” (QS. al-Anbiyaa’: 25)
Tauhid Asma wa Shifat
Definisi Penerapan
Tauhid
Tauhid merupakan bentuk Vision
mentauhidkan atau 1. Mengimani segala sesuatu
mengesakan Allah sebagai dari al-Qur’an dan as
satu – satunya Tuhan dan Sunnah.
Dzat yang layak disembah. 2. Menetapkan makna sesuai
Dalam tauhid asma wa sifat, kehendak Allah Swt
pengesaan ini berkaitan (QS. 59:24).
dengan penyucian nama – 3. Tidak menyerupakan Allah
nama dan juga sifat – sifat Swt dengan makhluk.
yang dimiliki Allah.
03
Aplikasi Tauhid
dalam Kehidupan
Ibadah, doa, nafkah dan
ekonomi, pendidikan, dll
Ibadah
Al-An’am/6:162 Yusuf/12:40
Mengabdi hanya Larangan tunduk
kepada Allah, baik pada selain Allah
berupa ibadah SWT
maupun muamalah
Al-Fatihah/1:1-7 Al-An’am/6:126
Tidak ada yang patut Kewajiban mengikuti
disembah kecuali Jalan Allah
Allah SWT
Al-Fatihah (1):1-7
Tidak ada dzat yang pantas menerima dan
memenuhi do’a kecuali Allah SWT.
Al-Hajj (22): 73
DOA Semua Dzat selain Allah SWT tidak punya
kekuatan mengabulkan do’a; Sesungguhnya segala
yang kamu seru (berdoa kepada) selain Allah
Dalam doa terkandung sekali-kali tidak dapat menciptakan seekor lalatpun,
spirit beramal secara walaupun mereka bersatu menciptakannya. Dan jika
maksimal. lalat itu merampas sesuatu dari mereka, tiadalah
mereka dapat merebutnya kembali dari lalat itu.
Sama lemahnya yang menyembah dan yang
disembah.
Nafkah dan
Ekonomi
● Wajib berikhtiar dan yakin
bahwa tidak ada yang dapat
memberikan rezeki selain Allah
Swt (Al-Baqarah : 284 ; An-Nur
: 33)
● Allah maha pemberi rezeki,
harus mensyukuri nikmat dari
Allah. (Fathir : 3)
● Menginfakkan sebagian harta
di jalan Allah (Al-Hadid : 7)
● Bagi orang yang kikir, harta
tidak memberikan kemuliaan,
tapi menyebabkan kerugian (Ali
‘Imran : 180
Pendidikan dan Dakwah