• Kata ketiga yaitu “Organism” yang berarti makhluk hidup yang dilengkapi dengan alat.
GMO sendiri sering disebut sebagai ilmu yang relative baru dikembangkan dan
menciptakan gen baru dari tanaman, hewan, bakteri, dan gen virus.
GMO adalah organisme yang DNA-nya telah dirubah
dengan menggunakan suatu teknologi sehingga
menghasilkan suatu organisme yang berbeda dan
mempunyai beberapa kelebihan.
Produk GMO sebenarnya sudah sejak
lama diproduksi oleh manusia. Dari dulu
manusia telah menyeleksi tanaman
dengan cara menyilangkan antara satu
tanaman dengan tanaman lain untuk
memperoleh varietas dengan sifat yang
unggul.
Apa tujuan GMO ?
Tujuan utama pengembangan GMO adalah untuk
mengatasi berbagai masalah kekurangan pangan yang
dihadapi penduduk dunia. Melalui modifikasi genetika,
manusia “menciptakan” tanaman, hewan, dan
mikroorganisme baru.
Prinsip Dasar GMO
• Prinsip dasar teknologi modifikasi genetika adalah memanipulasi atau melakukan
perubahan susunan asam nukleat dari gen atau menyelitpkan gen baru ke DNA
organisme penerima.
• Ketika materi genetik dari spesies ditambahkan atau dimanipulasi, hasilnya disebut
DNA rekombinan dan organismenya disebut dengan organisme transgenik.
Rekayasa Genetik
Prinsip dasar rekayasa genetika adalah sebagai berikut :
Jagung?
Contoh Produk GMO
Identifikasi ini membutuhkan biaya yang relatif tinggi dan waktu yang relatif lama.
Identifikasi ini dilakukan dengan menggunakan alat khusus, seperti sentrifuse,
spektrofotometer, gel elektroforesis, dan PCR.
konsumen dapat melihat pangan GMO atau bukan dari label pada kemasan
pangan. Berdasarkan peraturan yang berlaku, pangan yang mengandung
minimal 5% bahan GMO wajib mencantumkan bahwa pangan tersebut adalah
produk rekayasa genetika
Manfaat GMO
PERTANIAN
• Disease- and drought-resistant
plants that require fewer
environmental resources (such
as water and fertilizer)
• Less use of pesticides
• Increased supply of food with
reduced cost and longer shelf life
• Faster growing plants and
animals
Manfaat GMO
PANGAN
• More nutritious food
• Tastier food
• Food with more desirable traits (superfood)
• Medicinal foods that could be used as vaccines or other
medicines
Manfaat GMO
Superfood
Didapat dari memodifikasi gen penghasil protein spesifik yang
dapat menghasilkan tanaman yang mengandung senyawa unggul
Protein baru
2. Potensi terbentuknya senyawa toxic
Triptofan dosis besar menghasilkan metabolit, yang
menghambat degradasi histamin secara normal.
3. Antibiotic resistence
Disebabkan oleh HGT tanaman GM melalui
transformasi bakteri dalam rantai makanan.
Dampak negatif Genetically
Modified Organism (GMO)
POLITIK
Dalam hal distribusi manfaat, terdapat perbedaan dampak
negatif GMO di negara maju dan negara berkembang. Di negara
maju, di mana teknologi GM sebagian besar dipatenkan.
Sebaliknya, perlindungan kekayaan intelektual relatif lemah di
sebagian besar negara berkembang, sehingga harga benih GM
lebih rendah dan bagian keuntungan petani lebih tinggi.
Dampak negatif Genetically
Modified Organism (GMO)
EKONOMI
Biaya regulasi yang tinggi memperlambat tingkat inovasi
komersialisasi teknologi GM di tanaman kecil dan negara kecil, di
mana pasar tidak cukup besar untuk membenarkan investasi
biaya tetap. Peraturan yang mahal membuat perusahaan kecil
enggan, berkontribusi pada dari industri bioteknologi pertanian.
SOLUSI
1. Deteksi gen alergi
2. Deteksi protein penyebab alergi
3. Pengujian dengan hewan uji
4. Uji kelayakan produk GMO
Diatur dalam Undang Undang:
Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 2005.
GMO di Bidang Pertanian
Meningkatnya hama tanaman dapat menjadi permasalahan
yang cukup penting bagi para petani di Indonesia
Metode transfer gen pada tanaman yang paling banyak digunakan adalah dengan
menggunakan vektor Agrobacterium karena metode ini cukup mudah dan murah
Produk hasil GMO dapat menghasilkan tanaman yang resistensi terhadap hama,
tanaman yang resistensi terhadap penyakit , tanman dengan produktifitas tinggi, dan
tanaman dengan kualitas nutrisi lebih baik
Sedikit bahan kimia karena tanaman rekayasa genetik yang sudah dibuat
tahan hama dan gulma misalnya, tidak memerlukan lagi pestisida dan herbisida
Pertimbangan Bioetika dalam Penggunaan Rekayasa Genetika
di Bidang Pertanian
Masih banyak pro dan kontra yang berkaitan dengan penggunaan tanaman transgenik yang
berkaitan dengan bidang kesehatan, lingkungan, ekonomi, budaya, dan politik.
Selain bertanggungjawab terhadap kesehatannya, manusia juga masih memilki tanggung jawab
yang besar terhadap alam. Karena manusia hidup dari hubungan saling bergantung dengan
alam.
Menyebabkan
Alergi pada
konsumen
Sebagai makhluk hidup dengan tujuan hidup yang setara dalam ekosistem,
manusia memiliki hak untuk bertahan hidup namun harus menjaga hak
tersebut agar tidak melanggar hak bertahan hidup spesies lain.
GMO dalam etika antroposentris
- Manusia sebagai pusat dari sistem alam semesta. Hanya manusia yang memiliki
nilai dan mendapatkan perhatian serta hak moral.
- Alam dianggap hanya sebagai objek, alat dan sarana pemenuhan kebutuhan
manusia. Alam dalam pandangan antroposentrisme, dianggap tidak memiliki nilai
intrinsik untuk dirinya sendiri.
Jikapun manusia memiliki tanggung jawab moral dan kewajiban menjaga alam,
semata adalah untuk kepentingan manusia juga.
Etika GMO dalam Aspek Lingkungan
• Pemerhati lingkungan khawatir bahwa tanaman transgenik akan
menimbulkan resiko lingkungan ketika tanaman tersebut secara luas
dibudidayakan (Kaiser, 1996).
• Dalam jangka panjang tanaman transgenik ini akan merubah struktur dan tekstur
tanah yang akan berdampak pada kuantitas dan kualitas produksi tanaman.
Gen-gen pengendali hama yang menyebar ke tanaman liar itu akan melenyapkan
secara besarbesaran spesies serangga dan hewan.
Gulma dapat menjadi tanaman invasif dengan potensi mampu menurunkan hasil
panen dan mengganggu ekosistem alami.
Etika GMO dalam Aspek Lingkungan
• Tanaman transgenik yang dapat dikatakan super karena memiliki kelebihan dibandingkan
tanaman asli dapat menyaingi dan tanaman asli sehingga dapat mengancam keberlanjutan
kehidupan tanaman asli.
Tanaman transgenik yang langsung dilepas ke alam, tanpa evaluasi dampak terlebih
dahulu juga ditakutkan dapat melakukan pertukaran gen dengan tanaman asli melalui
penyebaran serbuk sari sehingga menyebabkan tanaman berubah menjadi tanaman
transgenik seluruhnya atau dapat dikatakan terjadi penularan sifat termutasinya pada
tanaman non transgenik.
Etika GMO dalam Aspek Agama
• Kelompok masyarakat muslim di Indonesia sebagai kelompok mayoritas memiliki
ketentuan yang mengharuskan pangan yang dikonsumsi adalah yang halal dan baik
(halalan toyyiban).
• Diperlukan suatu mekanisme yang jelas untuk melakukan pelacakan dan pemantauan
kandungan GMO yang beredar luas.
• Aspek yang juga sangat penting adalah pencantuman sertifikat halal yang dikeluarkan
oleh Lembaga Pengkajian dan Pengawasan Obat dan Makanan Majelis Ulama Indonesia
(LP POM MUI) sehingga kekhawatiran masyarakat yang beragama Islam dalam
mengkonsumsi produk GMO tidak berkembang dan meresahkan.
Etika GMO dalam Aspek Sosial
• Kelompok vegetarian mungkin sama khawatirnya terhadap sayuran dan buah-
buahan yang mengandung gen hewan, dan beberapa orang takut makan makanan
nabati dari GMO yang mengandung gen manusia
Etika GMO dalam Hukum
Abbas (1999) melaporkan bahwa pemanfaatan produk rekayasa genetika di
Indonesia harus mengacu pada beberapa peraturan perundang-undangan, antara lain:
(1) UU No. 7/1996 tentang Pangan;
(2) UU No. 21/2004 tentang Protokol Cartagena;
(3) PP No. 69/1999 tentang Label dan Iklan Pangan;
(4) PP No. 28/2004 tentang Keamanan, Mutu dan Gizi Pangan;
(5) PP No. 21/2005 tentang Keamanan Hayati Produk Rekayasa Genetik;
(6) SKB 4 Menteri Th. 1999;
(7) Peraturan Kepala Badan POM RI Nomor : HK.00.05.23.3541 Tahun 2008 tentang
Pedoman Pengkajian Keamanan Pangan Produk Rekayasa Genetik; dan lain-lain.
Thanks!
Do you have any questions?