Oleh:
Kelompok 4:
Irdawati (1747040038)
i
-2020-
KATA PENGANTAR
Maha Panyayang, dengan ini penulis panjatkan puji syukur atas kehadirat-
mungkin dan tentunya dengan bantuan dari banyak pihak, sehingga dapat
memperlancar proses pembuatan makalah ini. Oleh sebab itu, kami juga
selajutnya.
Penyusun
ii
BAB I
PENDAHULUAAN
A. Latar Belakang
pendidikan kolonial yang telah berlangsung lebih dari tiga abad. Sistem
penyelenggaraannya.
1
penilaian pendidikan terus berlangsung dengan adanya perubahan
mengalami desentralisasi.
B. Rumusan Masalah
2
3. Bagaimana pelaksanaan desentralisasi manajemen pendidikan?
C. Tujuan
pendidikan.
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hakikat Desentralisasi
de, artinya lepas dan centrum, yang berarti pusat, sehingga bisa diartikan
4
Pengertian desentralisasi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
oleh badan-badan umum yang lebih rendah untuk secara mandiri dan
itu.
5
pelimpahan kewenangan untuk melaksanakan segala tugas pelaksanaan
B. Desentralisasi Pendidikan
pengaruh dari tata aturan global. Keadaan ini membawah akibat tata
6
Fenomena ini berpengaruh terhadap dunia pendidikan sehingga
bersekolah.
7
4. Penampilan kinerja sekolah dinilai tidak memenuhi tuntutan baru dari
masyarakat.
2. Pendelegasian wewenang
3. Inovasi kurikulum
8
bersama dengan landasan kearifan lingkungannya. Pergeseran
pendidikan yang mempunyai arah baru yang lebih arif pada proses
pembelajaran dan juga pada aspek partisipasi stakeholder sekolah. Hal ini
ekologis, dan humanis. Maka ada tiga aspek dasar yang perluh diperbarui
bawah:
Paradigma Paradigma
Hierarkis Demokratis
9
2. Pelaksanaan Didasarkan instruksi Didasarkan atas
petunjuk professional
mikro
terbatas
Keputusan
memerlukan
pelayanan jasa
10
sekolah
masyarakat.
Amerika Latin, di Amerika Serikat dan Eropa jika yang menjadi tujuan
11
adalah pemberian kewenangan di sector pendidikan yang lebih besar
untuk ddesentralisasikan.
Kewenangan dalam
4. kurikulum
5. metode pembelajaran
kepada guru
kepada guru
12
sekolah
administraif
3. alokasianggaran non-personnel
manajemen pendidikan selama lebih dari empat puluh tahun terakhir terus
pendidikan selama lebih dari empat puluh tahun terakhir terus berporos
perubahan
sekolah
13
3. National Report, pada tahun 1980-an di gagas oleh Bell, Wood, dan
guru umum atau guru madrasa, guru swasta, atau guru negerisemua
14
2. Stuktur organisasi dan kelembagaan pendidikan, ada 3 hal pokok
dan anggota masyarakat. (2) kuat, terkait dengan isi dan proses
15
pemerintahan di Indonesia. Otonomi Daerah merupakan wujud dari
salah satu urusan wajib yang harus dilaksanakan di daerah dan menjadi
16
otonomi daerah sebagai implementasi dari desentralisasi bidang
17
1945 dan hak warga Negara untuk mendapatkan pendidikan. Ketentuan
menyatakan:
bermutu. Tentunya hal ini sesuai dengan PP No. 19 Tahun 2005 tentang
18
Indonesia berfungsi sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan dan
daerah ialah sumber daya manusia dari tiap-tiap daerah yang belum
19
Demikian pula dengan kuantitas SDM, meskipun saat ini begitu banyak
jumlah lulusan, justru ini yang akan menimbulkan masalah yang baru bagi
20
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
dengan mencari bentuk yang diinginkan. Oleh karena itu, tarik ulur
masih terjadi. Hal ini harus dimaknai sebagai proses penyelarasan dan
B. Saran
21
Daftar Pustaka
Group.
Aksara.
Didin, N., & dkk. (2015). Pengelolaan Pendidikan dari Teori Menuju
Jakarta: Granmedia.
Cipta.
22
Mulyasa. (2019). manajemen Berbasis Sekolah, Konsep, Strategi, dan
Aditama.
23