Anda di halaman 1dari 7

Tanggal Pembuatan : 28 Desember 2022

CRITICAL JOURNAL REVIEW

Human Anatomy and Physiology in Journal

Mata Kuliah : Anatomi dan Fisiologi Manusia

Nama : SELVIA

Nim : 0310202078

Semester : V(LIMA)

Kelas : TADRIS BIOLOGI-2 (TBIO-2)

JURUSAN TADRIS BIOLOGI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Swt yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, saya
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah
dan inayah-Nya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas Critical Journal
Review.

Tugas ini saya buat untuk memenuhi salah satu mata kuliah “Anatomi dan Fisiologi
Manusia” Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Dosen mata kuliah yang bersangkutan yaitu Ibu " Miza Nina Adlini, M. Pd" yang
telah memberikan tugas kepada penulis demi menumbuh kembangkan wawasan dan
pengetahuan penulis.

Sebelumnya penulis memohon maaf apabila penulisan tugas ini jauh dari kata
sempurna dan ini merupakan langkah yang baik demi kemajuan studi penulis. Oleh karena itu
penulis mengharap adanya kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan pada penulisan
tugas selanjutnya.

Medan, 28 Desember 2022

SELVIA
I. PENDAHULUAN

II. NAMA REVIEWER


Nama Reviewer : SELVIA

III. BIBLIOGRAFI PENULIS ARTIKEL JURNAL


 Jurnal Pertama (Jurnal Internasional)

Nama Jurnal :
Althea Medical Journal
Judul Jurnal :
Urine Color Analysis of Hydration Status in Employees Working in
Bandung, Indonesia
Penulis :
Liza Karina Hauteas R. Sutono, Rudi Supriyadi, Yenni Zuhairini
Tahun Terbit :
2020
 Jurnal Kedua

Nama Jurnal :
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer.

Judul Jurnal :

Sistem Pendeteksi Dehidrasi Berdasarkan Warna dan Kadar Amonia pada Urin
Berbasis Sensor TCS3200 Dan MQ135 dengan Metode Naive Bayes
Penulis :
Rint Zata Amani , Rizal Maulana , Dahnial Syauqy
Tahun Terbit :
2017

IV. PEMBAHASAN
 Jurnal Utama (Jurnal Internasional)

Fakta Unik Terkait Isi Artikel Jurnal Pertama yang berjudul “Mempelajari Konsep
Genetik Melalui Kegiatan Proyek Menggunakan Drosophila melanogaster: Studi Deskripsi
Kualitatif”. Dikatakan didalam artikel bahwa Genetika adalah salah satu mata pelajaran yang
sulit bagi banyak mahasiswa sarjana jurusan biologi. Berbasis autentik Penelitian merupakan
salah satu kegiatan pembelajaran yang diyakini dapat mengatasi keadaan tersebut. Salah satu
mata kuliah Genetika yang memfasilitasi mahasiswa untuk melakukan penelitian berbasis
autentik adalah mata kuliah Genetika di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Negeri Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan
memproyeksikan kegiatan penelitian dalam mata kuliah Genetika, khususnya penelitian
berbasis autentik yang memanfaatkan Drosophila melanogaster. Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif kualitatif dengan objek penelitian ini adalah kegiatan proyek dalam
kursus Genetika. Di institusi ini, mata kuliah Genetika dibagi menjadi Genetika I (diambil
oleh mahasiswa semester empat) dan Genetika II (diambil oleh mahasiswa semester empat).
Pengumpulan data dilakukan dari tahun 2014 hingga 2017 dengan menggunakan wawancara
dan observasi terbuka. Sebuah strategi analitis dari Miles & Huberman digunakan untuk
menganalisis data. D. melanogaster digunakan sebagai organisme model dalam beberapa
proyek Genetika. Proyek genetika dilakukan dari minggu pertama sampai minggu keenam
belas. Dalam kegiatan proyek, siswa mendapatkan beberapa strain lalat, mengamati
fenotipnya, merancang proyek penelitian mereka, mengumpulkan data, menganalisis data,
menyiapkan laporan, mempresentasikan hasil proyek mereka. Dalam kegiatan ini, siswa
dapat berlatih menjadi peneliti sejati. Berdasarkan wawancara dengan beberapa siswa dan
observasi pada saat penyajian laporan proyek, dapat diketahui bahwa melalui kegiatan
pembelajaran ini para siswa mencapai pemahaman yang lebih baik tentang banyak konsep
genetika. Selain itu, beberapa siswa memiliki kesempatan untuk mempresentasikan hasil
penelitian mereka dalam acara Konferensi Internasional.

Kontribusi Artikel Journal ini dalam topik profesi keguruan yaitu Mahasiswa menjadi
paham dan mengerti dalam mencari perbedaan antara fenotipe Jantan dan Betina pada D.
melanogaster . Nah, hal tersebut bisa menjadi media pembelajaran yang tepat bagi
mahasiswa untuk dipelajari dalam studi genetika.

 Jurnal Kedua

Fakta Unik Terkait Isi Artikel Jurnal Kedua yang berjudul “Pemanfaatan Drosophila
melanogaster Sebagai Organisme Model Untuk Mempelajari Pengaruh Faktor Lingkungan
Terhadap Ekspresi Sifat Makhluk Hidup Pada Perkuliahan Genetika. Artikel ini berisi tentang
interaksi antara faktor genetik dan lingkungan dalam menentukan ekspresi sifat makhluk
hidup yang merupakan salah satu konsep utama dalam ilmu Biologi saat ini, serta menjadi
salah satu pokok bahasan yang dipelajari mahasiswa pada perkuliahan Genetika. Namun
demikian, fakta di lapangan menunjukkan bahwa regulasi ekspresi gen pada eukariot
merupakan pokok bahasan yang dirasa cukup sulit oleh mahasiswa. Pemanfaatan Drosophila
melanogaster melalui kegiatan praktikum dapat dijadikan sebagai media untuk membantu
mahasiswa memahami pengaruh faktor lingkungan dalam memengaruhi ekspresi sifat
makhluk hidup. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa melalui persilangan D.
melanogaster selama beberapa generasi, pengaruh lingkungan terhadap ekspresi sifat
makhluk hidup dapat teramati. Pada penelitian ini, sebanyak tiga macam strain D.
melanogaster digunakan untuk mengungkap pengaruh kondisi lingkungan gelap terhadap
fekunditas yang merupakan salah satu sifat penentu fitness pada serangga. Hasil analisis
menunjukkan bahwa D. melanogaster yang ditempatkan pada kondisi gelap memiliki
fekunditas yang lebih rendah dibandingkan kondisi kontrol. Hasil perbandingan antar strain
juga menunjukkan bahwa strain normal memiliki fekunditas yang lebih tinggi dibandingkan
strain white dan ebony. Interaksi antara kondisi cahaya dan generasi; serta interaksi antara
kondisi cahaya, strain, dan generasi juga berpengaruh terhadap fekunditas.

Keunikan lainnya yaitu pada artikel journal ini terdapat pembagian kelompok siswa
diantanya: Genetika I, setiap kelas dibagi menjadi 16 kelompok proyek genetika. Setiap
kelompok memiliki topik penelitian yang berbeda dan beberapa kelompok mendapatkan
strain D. melanogaster yang sesuai dengan topik penelitiannya. Dalam Genetika I, galur
dalam setiap kelompok diputuskan oleh asisten proyek, bukan oleh siswa itu sendiri.
Kelompok yang mendapat Hukum Mendel I, epistasis, dan proyek gen mematikan
memperoleh galur yang dapat disilangkan dalam sistem monohibrid, Hukum Mendel II dalam
sistem dihibrid, sedangkan proyek terkait seks dan nondis juntion memperoleh mutan
gonosom. Penentuan galur pada setiap fenomena ini sejalan dengan beberapa penelitian
sebelumnya yang mengkaji potensi D. melanogaster sebagai media pembelajaran. Pembagian
kelompok ini akan membuat Setiap kelompok berusaha mengkomunikasikan temuannya
secara lisan, yang akan membuat suatu keterampilan yang harus dimiliki oleh peneliti.

Kontribusi Artikel Journal ini dalam profesi keguruan yaitu Pemanfaatan D.


melanogaster dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang tepat bagi mahasiswa untuk
mempelajari pengaruh faktor lingkungan terhadap ekspresi sifat makhluk hidup. Hal ini
dikarenakan D. melanogaster memiliki sejumlah keunikan dan karakteristik yang mendukung
untuk digunakan sebagai organisme model pada banyak kajian Biologi, termasuk Genetika.
Sejumlah karakteristik yang dimaksud antara lain organisme tersebut memiliki sejumlah
karakter serta perilaku yang mudah diamati dalam kondisi laboratorium, mudah dalam
pemeliharaan, memiliki waktu generasi yang pendek, menghasilkan banyak keturunan, serta
memiliki ukuran genom yang kecil.

V. KESIMPULAN
VI. REFERENSI

Anda mungkin juga menyukai