Makalah
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pembelajaran
Ilmu Pengetahuan Alam Program Studi Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah IAIN Bone
Oleh
Kelompok ----
I
NIM: 862322021…
A
NIM: 862322021…
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………….ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………….......iii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................1-2
A. Latar Belakang.............................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................3-15
A. Pengertian Kurikulum..................................................................................3
A. Simpulan......................................................................................................16
B. Saran.............................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................18
iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
harapan yang dituangkan dalam bentuk rencana atau program pendidikan untuk
dilaksanakan oleh pendidik, peserta didik dan semua elemen yang ada di
sekolah. Dalam proses tersebut ada dua subjek yang terlibat yakni pendidik dan
peserta didik. Peserta didik adalah subjek yang dibina dan pendidik adalah
tertentu.
disetujui oleh para ahli kurikulum, seperti Oliva, yang menyatakan bahwa
didik agar berkembang sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Ini berarti titik
sentral kurikulum adalah anak didik itu sendiri. Perkembangan anak didik
1
2
semua kegiatan yang disajikan sekolah, baik melalui mata pelajaran ataupun
kegiatan lainnya. Oleh karena itu seperti yang dikatakan Zais, kurikulum
B. Rumusan Masalah
sebagai berikut:
5.
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kurikulum
bahasa latin, yaitu “curriculae” yang berarti jarak yang harus di tempuh oleh
seorang pelari. Pada waktu itu, pengertian kurikulum adalah jangka waktu
pendidikan yang harus di tempuh oleh siswa yang bertujuan untuk memperoleh
ijazah.1
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pendidikan tertentu.
1947, 1952, 1964, 1968, 1975, 1984, 1994, 2004, 2006, 2014, dan tahun 2017.
Perubahan dan perkembangan kurikulum tersebut harus memiliki visi dan misi
1
Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran, (Jakarta: Bumi Aksara, 2015), h.16
3
4
tahun 2004 (KBK) dan tahun 2006 (KTSP) mulai di berlakukan kurikulum
secara nasional, pada Kurikulum 2013 Edisi Revisi tidak banyak perbedaan
Kurikulum adalah suatu bahan tertulis yang berisi uraian tentang program
pendidikan suatu sekolah atau madrasah yang harus dilaksanakan dari tahun ke
tahun.3
Pendapat hal sama juga di sampaikan Imas Kurniasih dan Berlin Sani
siswa yang akan dapat diusahakan untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran
2
Abdullah, Mastur Z, dan Sutarto H, “Keefektifan Model Pembelajaran Problem Based
Learning Bernuansa Etnomatematika Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas
VIII”, Unnes Journal of Mathematics Education, Vol.4, No.3 (2015), h.45.
3
Sholeh Hidayat, Pengembangan Kurikulum Baru, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Bandung, 2013), h.20
5
evaluasi.
masyarakat dan dunia kerja dapat dianalisis dari berbagai kemajuan yang ada
analisis dari ketiga aspek tersebut kemudian didiagnosis untuk disusun menjadi
tujuan.
4
Kurniasih Imas dan Berlin Sani, Teknik dan Cara Mudah Memuat Penelitian Tindakan
Kelas, (Jakarta: Kata Pena, 2014), h.6
6
tiga, yaitu survei kebutuhan, studi kompetensi, dan analisis tugas. Survei
dengan sejumlah orang, tokoh masyarakat, pejabat pemerintah, dan para ahli
terkait tentang apa yang dibutuhkan oleh siswa, masyarakat, dan pemerintah
kompetensi yang dibutuhkan oleh lulusan suatu jenis dan jenjang program
dengan cara menganalisis setiap jenis tugas yang harus diselesaikan. Tugas-
tugas itu bisa berkaitan dengan aspek kognitif, afektif, dan atau psikomotor.
Hasil akhir kegiatan analisis dan diagnosis kebutuhan ini adalah deskripsi
2. Perumusan Tujuan
paling umum (kompleks) sampai pada tujuan-tujuan yang lebih khusus dan
operasional.
umum dan tujuan instruksional khusus. Tujuan juga dapat dibagi ke dalam
dengan penguasaan dan pengembangan perasaan, sikap, minat, dan nilai- nilai,
3. Pengorganisasian Materi
secara keseluruhan. Hal ini berkaitan. dengan keaiatan memilih, menilai, dan
menentukan jenis bidang studi apa yang harus diajarkan pada suatu jenis dan
uraian materi secara garis besar, juga termasuk scope (ruang lingkup) dan
sesuatu yang diberikan kepada siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Isi dari
kegiatan pembelajaran tersebut adalah isi dari kurikulum. Isi atau bahan
8
kemudian dijabarkan dalam pokok dan subpokok bahasan, yang secara lebih
sebelumnya. Dalam hal penyusunan bahan pelajaran ini dikenal ada istilah
scope dan sequence. Scope atau ruang lingkup menyangkut keluasan dan
b. belum ada kriteria yang pasti tentang materi apa yang perlu diajarkan dan
ilmu;
umat manusia, untuk bekal hidup di masa kini dan masa yang akan
datang;
d. Materi kurikulum dipilih karena sesuai dengan kebutuhan dan minat anak
logis dan psikologis, sekuens spiral, dan lain-lain. Untuk itu dalam penyusunan
dipilih harus mencakup berbagai kegiatan mental- fisik yang menarik minat
10
apakah kegiatan yang telah dilakukan itu sesuai dengan tujuan yang telah
ditetapkan. Mc. Neil (1977) mengungkapkan ada dua hal yang perlu
memperbaikinya.
bahwa penilaian sama artinya dengan pengukuran, tes atau pemberian nilai.
kuantitatif.
ditetapkan untuk tingkat kelas tersebut. Analisis kurikulum ini penting untuk
dan 3:
1. Tujuan Pendidikan:
a. Apa yang ingin dicapai oleh siswa pada akhir setiap kelas?
dan fisik?
2. Struktur Kurikulum:
3. Isi Kurikulum:
5
Elisa, “Tahap Analisis Kurkulum”, Website Resmi Edu Channel, https://educhannel.id/
blog/artikel/langkah-langkah-pengembangan-kurikulum.html, 22 September 2023.
12
4. Metode Pengajaran:
belajar siswa?
b. Apakah ada berbagai jenis penilaian, seperti ujian tulis, proyek, dan
6. Sumber Daya:
b. Apakah ada komunikasi yang efektif antara sekolah dan orang tua?
8. Peningkatan Kurikulum:
masyarakat?
sekolah, orang tua, dan ahli pendidikan dalam proses analisis ini untuk
tersebut relevan, efektif, dan sesuai dengan perkembangan siswa pada usia
1. Tujuan Pendidikan:
a. Apa yang diharapkan siswa capai pada akhir setiap tingkat kelas?
2. Struktur Kurikulum:
3. Isi Kurikulum:
fisik?
4. Metode Pengajaran:
6. Sumber Daya:
teknologi?
7. Peningkatan Kurikulum:
masyarakat?
b. Apakah guru dan staf sekolah diberikan pelatihan yang sesuai untuk
b. Apakah ada komunikasi yang efektif antara sekolah dan orang tua untuk
9. Kesiapan Karier:
orang tua, dan ahli pendidikan. Hal ini penting untuk menjaga agar kurikulum
15
tetap relevan dan efektif dalam memenuhi kebutuhan siswa pada tingkat kelas
4, 5, dan 6.7
7
Muhammad Kristiawan, Analisis Pengembangan Kurikulum Dan Pembelajaran, (Cet.I;
Unit Penerbitan dan Publikasi FKIP Univ. Bengkulu, 2019), h.162-163
16
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
anak-anak pada tingkat usia tertentu dan mencakup mata pelajaran yang
secara bertahap.
secara holistik.
sumber daya yang mencukupi, termasuk buku teks, peralatan, dan pelatihan
depan.
16
17
B. Saran
penyusunan makalah ini, saya sadari terdapat banyak kekurangan, Karena saya
pun masih dalam tahap belajar. Maka dari itu kritik dan saran yang konstruktif
DAFTAR PUSTAKA
18