Anda di halaman 1dari 8

Nama : ERWIN LUTFI, S.

Pd
NO. UKG : 201699699295
Kelas : PGSD 004 UNIVERSITAS KHAIRUN TERNATE
Tempat Tugas : SDN 145 Halmahera Selatan
Kota/Kabupaten : Kabupaten Halmahera Selatan
Propinsi : Maluku Utara

LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode


Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam
Pembelajaran

Lokasi SD Negeri 145 Halmahera Selatan


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan Semangat dan Motivasi Belajar Siswa
Penulis ERWIN LUTFI, S.Pd
Tanggal Aksi 1 : Kamis, 25 Agustus 2022
Aksi 2 : Selas, 6 September 2022
Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang Masalah
Kondisi yang menjadi latar Pada saat pembelajaran di sekolah, guru sering
belakang masalah, mengapa dihadapkan sejumlah karakteristik peserta didik
praktik ini penting untuk
yang berbeda-beda. Ada peserta didik yang
dibagikan, apa yang menjadi
peran dan tanggung jawab menempuh kegiatan belajarnya secara lancar dan
anda dalam praktik ini. berhasil tanpa mengalami kesulitan, namun di sisi
lain tidak sedikit pula peserta didik yang mengalami
kesulitan. Hal ini ditandai dengan rendahnya
semangat dan motivasi belajar. Perubahan yang
terjadi diantaranya :
1. Siswa menjadi malas membaca dan berhitung
2. Masih terdapat beberapa siswa yang
membacanya belum lancar
3. Siswa tidak antusias dalam mengerjakan
tugas yang diberikan guru
4. Terdapat beberapa siswa berbicara dengan
teman sebangku pada saat pembelajaran.
5. Siswa terlihat tidak semangat dan termotivasi
saat pembelajaran berlangsung
6. Pembelajaran yang belum berpusat pada
siswa ditandai dengan guru yang yang masih
mendominasi dan siswa yang cenderung pasif
Faktor yang lain juga mempengaruhi yaitu :
1. Keadaan keluarga, dimana orang tua yang
terlalu sibuk dalam bekerja sehingga kurang
memperhatikan belajar anak di rumah
2. Sarana prasarana yang masih minim
3. Faktor lingkungan
Hal tersebut menambah kesulitan guru dalam
menerapkan pembelajaan berbasis HOTS di dalam
kelas,kesulitan memilih menerapkan model
pembelajaran Inovatif, yang akan diimplemantasikan
dalam kegiatan pembelajaran sehingga akhirnya
guru menerapkan metode konvensional, yang
membuat pembelajaran hanya berpusat pada guru,
untuk mengejar target kurikulum.

Praktik ini penting dibagikan agar bisa menjadi


masukkan baik bagi saya pribadi maupun guru
lainnya yang memiliki masalah yang sama seperti
yang di hadapai. Praktik ini selain bisa memotivasi
diri saya juga diharapakan bisa menjadi referensi
atau masukan-masukan bagi guru yang lainnya
dalam mengatasi rendahnya semangat dan motivasi
belajar siswa.

Saya yang berperan sebagai guru mempunyai


tanggung jawab untuk melakukan proses
pembelajaran ini secara efektif, dengan
menggunakan Model, metode dan media
pembelajaran yang tepat dan inovatif sehingga
pembelajaran yang dilakukan bisa meningkatkan
semangat dan motivasi serta menarik minat siswa
dalam mengikuti proses pembelajaran dan pada
akhirnya tujuan pembelajaran dan hasil belajar
siswa bisa tercapai sesuai dengan tujuan yang
diharapkan

Tantangan : Setelah dilakukan identifikasi masalah, dengan


Apa saja yang menjadi kajian literatur, refleksi diri, wawancara dengan
tantangan untuk mencapai Kepala Sekolah, guru/teman sejawat, pakar serta
tujuan tersebut? Siapa saja
observasi terhadap kondisi keluarga, maka
yang terlibat,
tantangan yang dihadapi penulis adalah :
1. Model pembelajaran yang di gunakan oleh
guru kurang inovatif.
2. Metode pembelajaran yang digunakan oleh
guru masih konvensional dan kurang variatif
3. Kurangnya media-media pembelajaran yang
digunakan untuk mengilustrasikan materi
pembelajaran yang bersifat abstrak
4. Kurangnya pemanfaatan media di lingkungan
sekitar sebagai alternatif dari minimnya
sarana dan prasarana yang bisa dijadikan
media dan alat peraga yang mendukung
kegiatan pembelajaran .
5. Rendahnya Motivasi dan minat siswa dalam
belajar.

Dari beberapa penyebab diatas tantangan yang


dihadapi guru agar pembelajaran yang dilakukan
dapat menarik minat dan motivasi belajar siswa
yaitu:
1. Pemilihan Model pembelajaran yang tepat dan
sesuai dengan karakteristik materi
pembelajaran dan karakeristik siswa.
2. Pemilihan Metode pembelajaran Variatif
sehingga dalam proses pembelajaran dapat
menarik minat siswa dan siswa antusias
dalam mengikuti pembelajaran
3. Memilih dan mendesain media pembelajaran
yang menarik dan tepat untuk menarik minat
siswa
4. Pemanfaatan media di lingkungan sekolah
mapun lingkungan sekitar sebagai alternatif
dari minimnya sarana dan prasarana
pembelajaran di sekolah yang sesuai dengan
materi yang sedang dipelajari.
5. Guru harus bisa menumbuhkan motivasi
belajar siswa melalui proses pembelajaran
yang menyenangkan.

Pihak-pihak yang terlibat dalam proses adalah Guru,


Rekan sejawat, Kepala Sekolah, dan siswa.
melibatkan guru dari sisi kompetensi pedagogik dan
profesional.rekan sejawat adalah melakukan diskusi
dan bertukar informasi untuk mencari solusi dari
permasalahan rendahnya semangat dan motivasi
belajar siswa. Dari kepala sekolah adalah melakukan
koordinasi dengan meminta saran dan masukkan.
sedangkan dari sisi siswa yaitu semangat dan
motivasi belajar yang rendah.
Aksi : Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi
Langkah-langkah apa yang tantangan antara lain :
dilakukan untuk 1. Pemilihan Model Pembelajaran
menghadapi tantangan a. Strategi yang dilakukan guru dalam
tersebut/ strategi apa yang pemilihan model pembelajaran adalah
digunakan/ bagaimana dengan memahami karakteristik materi dan
prosesnya, siapa saja yang karakteristik siswa.Di sini Penulis dalam hal
terlibat / Apa saja sumber ini guru dalam melaksanakan pembelajaran
daya atau materi yang menggunakan model PBL ( Problem based
diperlukan untuk Learning )
melaksanakan strategi ini b. Dalam penentuan dan pemilihan Model ini,
Pertama guru mempelajari model-model
dalam pembelajaran melalui pencarian lewat
internet dan berdiskusi dengan
Instruktur/Dosen, guru pamong dan rekan-
rekan guru sejawat serta mengikuti webinar-
webinar terkait model-model pembelajaran
inovatif untuk mengetahui keunggulan dari
setiap model-model pembelajaran.
Selanjutnya, memahami karakteristik materi
dengan mempelajari materi dan melihat
karakterisik siswa dengan melihat
kemampian dasar dan kebiasaan siswa.
c. Sumber daya yang diperlukan dalam
pemiliham model ini antara lain
pemahaman/kompetensi guru akan Model
Pembelajaran PBL dengan sintak-sintaknya,
pemahaman guru akan materi pembelajaran
dan pemahaman guru akan kemampuan
dasar dari setiap karakteristik siswa serta
pengelolaan kelas
2. Pemilihan Metode pembelajaran Variatif
a. Strategi yang digunakan dalam pemilihan
metode pembelajaran adalah dengan
memahami karakteristik materi dan
karakteristik siswa dengan memperhatikan
kemapuan dasar siswa.
b. Proses pemilihan metode ini pertama guru
mempelajari metode-metode dalam
pembelajaran, terutama metode-metode
pembelajaran yang inovatif, selanjutnya
mempelajarai karakteristik siswa dan
kemampuan dasar dan kebiasaan siswa,
mempelajari materi pembelajaran yang
terdapat di buku tema guru dan tema siswa
serta memahami karakteristik materi yang
disesuaikan dengan metode yang tepat yang
digunakan dalam pembelajaran.
Metode yang digunakan adalah Ceramah,
tany jawab, diskusi dan penugasan
c. Sumber daya yang diperlukan dalam
pemilihan metode ini antara lain
pemahaman/ kompetensi guru akan metode-
metode pembelajaran juga pemahaman guru
akan materi pembelajaran yang sesuai
dengan karakteristik materi dan karakteristik
siswa

3. Pemilihan Media Pembelajaran


a. Strategi yang dilakukan guru dalam
pemilihan media pembelajaran yang tepat
adalah dengan memilih media pembelajaran
yang tepat dan sesuai dengan materi
pelajaran juga sesuai dengan karakteristik
siswa, selain itu juga guru bisa memilih
media pembelajaran yang dikuasainya, baik
dalam pembuatan maupun dalam
mengaplikasikan dalam kegiatan proses
pembelajaran.
Di sini guru memilih media pembelajaran
berupa gambar dan video yang ditampilkan
lewat power point
b. Proses pembuatan media dimulai dari
mempelajari materi yang akan dibuat
medianya, kemudian guru merancang dan
mendesain gambar-gambar yang disesuaikan
dengan materi dan video-video pembelajaran
yang akan ditampilkan saat proses
pembelajaran berlangsung
c. Sumber daya yang diperlukan untuk
membuat media pembelajaran ini antara lain
pengetahuan guru dalam mendesain dan
menentukan gambar-gambar yang sesuai
serta video-video pembelajaran yang sesuai
dengan metari yang dipelajari menggunakan
alat Komputer/Laptop, power point dan
infocus

4. Pemanfaatan media di lingkungan sekolah


maupun lingkungan sekitar
a. Strategi yang digunakan antara lain dengan
melihat dan memilih media pembelajaran
yang tepat yang ada di sekitar lingkungan
dan sesuai dengan materi pelajaran yang
diajarkan dan juga sesuai dengan
karakteristik siswa dan juga disesuaikan
dengan model dan metode pembelajaran.
b. Proses pemanfaata dengan media di
lingkungan sekitar adalah dengan melihat
benda atau tumbuhan atau yang lainnya
yang bisa dijadikan media alternatif dari
minimnya sarana dan prasarana
pembelajaran di sekolah sebagai alternatif
dan solusi bagi penerapan media
pembelajaran untuk mendukung materi yang
sedang di ajarakan
c. Sumber daya yang diperlukan untuk
membuat media pembelajaran ini antara lain
dengan memanfaatkan benda-benda atau
tumbuhan atau hal-hal yang lain yang ada di
lingkungan sekitar yang bisa dijadikan
media pembelajaran yang sesuai dengan
karakteristik siswa dan karakteristik materi
dan disesuaikan dengan model dan metode
pembelajaran.

5. Meningkatkan Motivasi siswa

a. Strategi yang digunakan dalam


meningkatkan semangat dan motivasi belajar
siswa adalah dengan merancang
pembelajaran yang berpusat pada siswa.
Di sini guru merancang RPP yang berpusat
pada siswa.
b. Proses Pengembangan RPP yang berpusat
pada siswa adalah guru menentukan setiap
kegiatan-kegiatan dalam setiap kegiatan
pembelajaran yang berpusat pada siswa dan
membuat siswa lebih aktif dalam mengikuti
proses pembelajaran
c. Sumber daya yang diperlukan dalam
meningkatkan semangat dan motivasi belajar
siswa adalah pemilihan model pembelajaran,
media pembelajaran,pendekatan pembeljaran
serta metode pembelajaran yang tepat dan
sesuai dengan materi yang diajarkan serta
pemahaman/kompetensi akan pembuatan
RPP dan juga kreatifitas dalam merancang
kegiatan-kegiatan yang membuat siswa lebih
aktif dalam pembelajaran

Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang
Bagaimana dampak dari aksi dilakukan adalah
dari Langkah-langkah yang 1. Penggunaan Model Pembelajaran PBL
dilakukan? Apakah hasilnya membuat semangat dan motivasi belajar siswa
efektif? Atau tidak efektif? meningkat serta menumbuhkan berpikir kritis
Mengapa? Bagaimana respon siswa dan rasa percaya diri siswa terlihat dari
orang lain terkait dengan pertanyaan, jawaban dan tanggapan dari
strategi yang dilakukan, Apa siswa saat presentasi hasil diskusi kelompok
yang menjadi faktor dan pada saat tanya jawab antara siswa
keberhasilan atau dengan guru saat proses pembelajaran
ketidakberhasilan dari berlangsung
strategi yang dilakukan? Apa 2. Pemilihan Metode yang variatif sangat efektif
pembelajaran dari untuk meningkatkan keaktifan siswa. Hal ini
keseluruhan proses tersebut terlihat dari kegiatan siswa saat proses
pembelajaran berlangsung. Siswa terlihat aktif
dan bersemangat
3. Penggunaan media gambar dan video dalam
pembelajaran sangat menarik minat siswa
sehingga siswa termotivasi dan
bersemangatserta aktif dalam mengikuti
pembelajaran dan membantu pemahaman
akan konsep yang abstrak tentang materi
Makna sila-sila pancasila pada muatan
Pelajaran PKn dan Watak Tokoh dalam cerita
pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia.
Dibuktikan dengan keaktifan dan semangat
siswa dalam pembelajaran berlangsung dan
hasil pembelajaran siswa di atas KKM
4. Desain kegiatan yang berpusat pada siswa
sangat meningkatkan semangat dan motivasi
belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan
keaktifan siswa saat proses pembelajaran
Respon siswa terhadap pembelajaran ini adalah
sangat senang dan gembira. Bisa dilihat dari
kegiatan refleksi akhir pembelajaran. Siswa
memberikan refleksi bahwa pembelajaran yang
dilakukan sangat menyenangkan dan media
pembelajarannya juga menarik dan sangat
membantu dalam memahami materi yang dipelajari.

Faktor keberhasilan dari pembelajaran yang di


lakukan adalah penguasaan guru dalam
melaksanakan model pembelajaran dengan sintak-
sintaknya, Metode pembelajaran dan media
pembelajaran yang menarik serta langka-langkah
pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang
sudah dibuat.

Pembelajaran yang bisa di ambil dari proses dan


kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan
oleh guru adalah guru harus lebih kreatif dan
inovatif dalam memilih model, metode dan media
pembelajaran untuk merancang dan membuat
proses belajar mengajar sesuai dengan yang
diharapkan. Terus mengembangkan kompetensi
guru, baik melalui kegiatan pelatihan seminar,
Kelompok Kerja Guru (KKG) webinar maupun
mencari referensi terkait model-model pembelajaran
yang inovatif, metode yang sesuai dengan
karakteristik materi dan karakteristik siswa serta
media pembelajaran yang inovatif yang akan selain
membuat semangat dan motivasi belajar siswa
meningkat, keaktifan siswa dalam proses
pembelajaran lebih aktif, proses pembelajaran
berpusat pada siswa dan tujuan dari pembelajaran
tercapai.

Rencana Tindak lanjut dari kegiatan di atas adalah :


1. Terus mengembangkan Model Pembelajaran
yang sesuai dengan karakteristik materi dan
karakteristik siswa dengan mencari referensi
dan internet baik dari situs kemdikbud
maupun yang lainnya serta mengikuti
kegiatan seminar, webinar, workshop dan juga
kegiatan KKG
2. Terus mempelajari dan memahami metode-
metode dalam pembelajaran, terutama
metode-metode pembelajaran yang inovatif
yang di seuaikan dengan karakteristik siswa
dan kemampuan dasar dan kebiasaan siswa
dan juga karakteristik materi untuk
penerapan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai dalam melaksanakan
pembelajaran. Pengembangan metode
pembelajaran dilakukan dengan mencari
referensi baik dari platform yang disediakan
oleh kemdikbud maupun webinar yang
diselenggarakan oleh kemdikbud,kegiatan
seminar, Pelatihan Workshop maupun
kegiatan KKG
3. Terus Mendesain dan merancang Media
Pembelajaran yang inovatif dimana selain
menarik minat siswa, juga dirancang untuk
mendukung proses pembelajaran untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Mencari
referensi tentang cara mendesai media
pembelajaran yang menarik dilakukan baik
melaui situs internet Youtube, maupun
pelatihan-pelatihan baik itu melalui,
Webinar,Seminar, Workshop maupun KKG.
4. Terus menggali informasi baik melalui internet
ataupun webinar,seminar, workshop dan KKG
tentang pemanfaatan media pembelajaran di
lingkungan sekitar agar bisa mengembangkan
dan memanfaatkan media di lingkungan
sekitar sebagai media pembelajaran.
5. Meningkatkan Motivasi siswa dengan cara
melakukan bimbingan serta menanamkan
sikap percaya diri dan keberanian dalam
melakukan tanya jawab dan menyampaikan
pendapat dalam proses pembelajaran. Selain
itu menciptakan suasana yang menyenangkan
dalam melaksanakan pembelajaran sehingga
siswa bersemangat dalam mengikuti proses
pembelajaran.
6. Meningkatkan kolaborasi antara guru dan
orang tua agar terjalin hubungan yang baik
sehingga terjadi fungsi kontrol yang baik di
mana guru dan pihak sekolah sebagai fungsi
kontrol di sekolah dan orang tua sebagai
fungsi kontrol pembelajaran siswa di rumah.
Kolaborasi yang baik juga dengan mudah
mengidentifikasi kesulitan belajar siswa yang
di alami dan dapat memecahkan masalah
siswa sehingga membuat siswa bersemangat
dalam mengikuti pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai