Anda di halaman 1dari 4

Coach: Halo, Sarah! Bagaimana kabarmu hari ini?

Sarah: Hai, Coach. Kabar baik bu. Bagaimana kabar ibu?

Coach: kabar baik juga sarah, oh ya tadi kayanya ada yang ingin diceritakan
kepada ibu. Ada apa ya ?

Sarah: ia bu, Sebenarnya saya merasa kurang percaya diri belakangan ini.

Coach: oke berarti tentang kurang percaya dirinya kamu. Baik ibu mengerti, Sarah.
Nah, kira2 apa yang ingin didapat sarah dari kegiatan coaching ini?

Sarah: Saya ingin bisa lebih percaya diri dalam pembelajaran ataupun kegiatan
ekstra sehingga bisa mendapatkan nilai yang baik dan mungkin terlibat dalam
beberapa kegiatan ekstrakurikuler.

Coach: Itu tujuan yang luar biasa, Sarah! Menurut sarah dari level 1 sampai 10,
sekarang kepercayaan diri sarah itu berada pada level berapa?

SaraH : Level 5 bu.

Coach: dan sarah mau kelevel berapa?

Sarah: ke level 8 bu.

Coach: okey, kalo level 8 berarti sudah kearah yang lebih baik. Nah, menurut
sarah idealnya orang percaya diri itu seperti apa?

Sarah: idealnya orang yang percaya diri itu adalah berani tampil didepan umum,
berani bertanya juga dapat mengambil keputusan yang tepat.

Coach: Bagus. Apakah ada faktor-faktor tertentu yang membuatmu merasa kurang
percaya diri?

Sarah: Saya merasa sulit bersosialisasi dan takut untuk mengambil risiko. Saya takut
akan kegagalan.

Coach: kita bisa memahami bahwa takut gagal adalah sesuatu yang normal. Semua
orang pernah merasakannya. Apakah ada kesempatan di mana kamu berhasil
melewati ketakutan tersebut?

Sarah: Mungkin beberapa kali, tapi rasanya masih sulit.


Coach: Itu adalah langkah yang positif. Seringkali, kepercayaan diri tumbuh melalui
pengalaman dan pembelajaran dari kegagalan. Mungkin kita bisa mencoba
mengambil langkah kecil untuk menghadapi ketakutan tersebut. Kira2 hal kecil yang
bisa kamu ambil untuk mengurangi rasa Tidak percaya diri kamu? mencoba

Sarah: Mungkin saya bisa mencoba berbicara dengan teman-teman baru atau
mengambil peran kecil dalam kegiatan ekstrakurikuler.

Coach: Bagus, Sarah! Bagaimana kamu bisa menciptakan pengalaman positif untuk
meningkatkan kepercayaan dirimu?

Sarah: Saya mungkin bisa mencari kegiatan yang sesuai minat saya dan yang
membuat saya merasa lebih percaya diri.

Coach: Itu adalah ide yang luar biasa, Sarah! Mencari kegiatan yang kamu nikmati
bisa membantu membangun kepercayaan dirimu. Jangan ragu untuk mencoba hal-
hal baru dan ingat bahwa setiap langkah kecil adalah kemajuan.

Sarah: Terima kasih, Coach. Saya akan mencoba langkah-langkah tersebut dan
berharap bisa merasa lebih percaya diri.

Coach: Sama-sama, Sarah. Mulai kapan kamu akan berdiskusi dengan teman2 untuk
mengembangkan rasa percaya diri?

Sarah : mulai besok ibu.

Coach: baik kalo begitu satu minggu lagi ibu akan mengecek apakah sudah ada
kegiatan yang membuat kamu percaya diri.

Sarah: Ia bu.

Coach : baik sarah, setelah melakukan diskusi ini apakah sudah sesuai dengan
harapanmu?

Sarah : Ia ibu sudah sesuai dengan tujuan dan harapan saya. Terima kasih banyak bu.

Coach : Aku yakin kamu memiliki potensi besar. Jangan ragu untuk berbicara jika
kamu membutuhkan dukungan tambahan. Kita bisa bekerja sama untuk mencapai
tujuanmu.
Kasus 3

Coach: Halo, Budi! Bagaimana keadaanmu hari ini?

Budi: Hai, Coach. Sebenarnya, saya sedang agak kewalahan dengan beberapa siswa
yang sulit diatasi di kelas saya.

Coach: Saya mengerti, Budi. apa yang menjadi sumber air utama atau tujuan
besarmu dalam mengajar?

Budi: Saya ingin menciptakan lingkungan belajar yang positif dan membantu siswa
berkembang.

Coach: Itu bagus tujuan, Budi! Sekarang, mari kita identifikasi apa yang menghambat
aliranmu. Apakah ada faktor-faktor tertentu yang membuat siswa-siswa sulit diatasi?

Budi: Beberapa dari mereka tampaknya memiliki masalah pribadi, dan ada yang
seringkali mengganggu jalannya pelajaran.

Coach: Mungkin kita bisa mencari tahu penyebab perilaku mereka, apakah itu
masalah pribadi, kesulitan belajar, atau hal lainnya.

Budi: Saya sudah mencoba berbicara dengan beberapa dari mereka, tapi sulit
mendapatkan informasi yang jelas.

Coach: Mungkin kita bisa mencoba sesi pertemuan kelompok kecil atau individu
secara lebih informal di luar lingkungan kelas. Ini dapat menciptakan ruang
percakapan yang lebih nyaman bagi mereka untuk berbicara. Bagaimana
menurutmu?

Budi: Saya rasa itu bisa menjadi ide yang baik. Saya akan mencoba itu minggu
depan.

Coach: Bagus, Budi! Selain itu, bagaimana kita bisa mengatasi hambatan-hambatan
tersebut dan menciptakan aliran yang lebih lancar? Apakah ada strategi khusus
dalam pengajaran yang mungkin membantu?

Budi: Saya mungkin bisa mencoba pendekatan yang lebih personal, memberikan
dukungan tambahan kepada siswa yang membutuhkannya, dan mencari cara untuk
membuat pelajaran lebih menarik.

Coach: Itu adalah langkah-langkah yang bagus, BudiBagaimana kita bisa


menciptakan suasana yang positif di kelas?
Budi: Saya pikir dengan memberikan lebih banyak penguatan positif, memotivasi
siswa untuk berpartisipasi, dan menciptakan suasana yang inklusif.

Coach: Itu adalah langkah-langkah yang luar biasa, Budi! Saya yakin dengan usaha
dan perhatian ekstra, kita bisa menciptakan perubahan positif dalam kelasmu. Jangan
ragu untuk berbagi perkembanganmu atau jika ada lagi yang bisa saya bantu.

Budi: Terima kasih, Coach. Saya akan mencoba saran-saran tersebut dan
memberitahu Anda perkembangannya.

Anda mungkin juga menyukai