OLEH :
Kelompok 1
DENPASAR
2023
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dengan semua
rahmatnya, penulis akhirnya bisa menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Tak lupa, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Ni Luh Putu Widyastuti,
SE.,M.Si, selaku dosen Akuntansi Manajemen, yang sudah memberikan banyak bantuan
untuk menyusun makalah ini. Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang sudah membantu penyusunan makalah ini.
Makalah berjudul “Ruang Lingkup Akuntansi Manajemen” disusun untuk memenuhi tugas
mata kuliah Akuntansi Manajemen. Melalui tugas ini, penulis mendapatkan banyak ilmu baru
tentang bagaimana ruang lingkup akuntansi manajemen.
Tentu penyusunan makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Meskipun begitu, penulis
berharap bahwa makalah ini bisa bermanfaat untuk orang lain.
Apabila ada kritik dan saran yang ingin disampaikan, penulis sangat terbuka dan dengan
senang hati menerimanya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN..........................................................................................................1
1.3 Tujuan.......................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................2
2.3 Perbedaan jenis dan fungsi informasi dalam akuntansi biaya dan akuntansi manajemen
dengan pelaporan keuangan eksternal.................................................................................... 5
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................. 9
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
Akuntansi manajemen dipandang sebagai suatu tipe akuntansi yang merupakan suatu
proses untuk mengolah informasi keuangan untuk memenuhi keperluan para manajer dalam
perencanaan dan pengendalian aktivitas organisasi (Mulyadi, 2001). Informasi akuntansi
manajemen sendiri diperlukan oleh manajemen untuk menjalankan dua fungsi pokok
manajemen yaitu perencanaan dan pengendalian aktivitas perusahaan. Selain itu, sistem
informasi manajemen dapat membantu manajemen mengidentifikasi isu-isu penting,
memecahkan masalah, dan mengevaluasi performa. Akuntansi manajemen sendiri digunakan
di semua organisasi: manufacturing, merchandising and service (Hansen, Mowen, 2005).
1
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
2. Manajer Produksi Membutuhkan data informasi mengenai rincian biaya Cost of good
sold atau harga pokok produksi seperti total biaya produksi, biaya per unit produk,
beban tenaga kerja langsung, serta biaya overhead lainnya yang secara langsung
berperan dalam proses produksi.
3. Manajer Pemasaran Membutuhkan data informasi seluruh komponen biaya terkait
dalam penetapan harga jual produk, penentuan sistem penjualan secara kredit atau
tunai, beban komisi penjualan, marketing fee, serta informasi nilai discount untuk
produk tertentu dalam rangka peningkatan volume penjualan.
3
4. Pihak Top Manajemen Membutuhkan informasi ini terkait pengambilan kebijakan
strategis perusahaan misalnya dalam penyusunan anggaran, ekspansi usaha,
diversifikasi produk, maupun kebijakan investasi lainnya.
2.2.1 Organisasi
Organisasi adalah sebuah wadah untuk sekumpulan orang yang bekerja sama secara rasional
serta sistematis yang terpimpin atau terkendali untuk mencapai tujuan tertentu memanfaatkan
sumber daya yang ada di dalamnya. Organisasi juga didefinisikan sebagai suatu kelompok
orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Ditinjau dari tujuan yang ingin
dicapai, organisasi dapat digolongkan ke dalam:
1. Organisasi nir-laba, yaitu Organisasi yang tujuan utamanya bukan laba seperti
penyediaan jasa pendidikan (yayasan pendidikan) perawatan Kesehatan (rumah sakit),
melayani aktivitas keagamaan (yayasan keagamaan), melayani kepentingan sosial
(palang merah) dan lain sebagainya.
2. Organisasi yang berorientasi pada laba, yaitu organisasi yang tujuan utamanya adalah
laba, sedangkan yang lain hanyaa bersifat sekunder.
2.2.2 Tujuan
Sementara dalam dunia bisnis, organisasi merupakan sekelompok orang yang melakukan
kolaborasi untuk mencapai tujuan secara komersial dengan struktur yang jelas serta memiliki
budaya kerja khusus. Berikut beberapa tujuan organisasi yang secara umum banyak dijadikan
sebaga i tujuan dari pembangunan organisasi tersebut yaitu:.
4
5. Wadah yang membantu mencari keuntungan bersama dengan kerja sama yang sudah
terbagi dengan baik
6. Membantu untuk pengelolaan lingkungan bersama sama sama
7. Mencapai tujuan secara efektif dan efisien sesuai dengan yang telah menjadi tujuan
awal sebuah organisasi
Organisasi memang harus jelas tujuan serta berbagai hal yang akan d ilakukan di dalamnya
tertuang dalam visi dan misi organisasi. Tentunya hal ini harus sudah ditentukan sejak awal
karena berkaitan dengan pembagian tugas serta bentuk kerja sama yang akan dilakukan
masing masing anggota yang ada di dalamnya. Sehingga tujuan ini menjadi poin yang sangat
penting dimiliki sebuah organisasi dalam mengoptimalkan kinerja yang ada di dalamnya.
2.3 Perbedaan jenis dan fungsi informasi dalam akuntansi biaya dan akuntansi
manajemen dengan pelaporan keuangan eksternal
Hubungan antara akuntansi manajemen dan akuntansi biaya adalah bagaikan dua sisi mata
uang. Ini disebabkan karena akuntansi biaya merupakan bagian daripada akuntansi keuangan
dan sekaligus merupakan bagian daripada akuntansi manajemen. Dalam akuntansi keuangan,
akuntansi biaya mempunyai peranan dalam menentukan harga pokok produksi dan nilai
persediaan sedangkan di lain pihak akuntansi biaya sebagai bagian daripada akuntansi
manajemen berguna dalam menyusun proses perencanaan, pengambilan keputusan dan
pengawasan biaya.
Klasifikasi Biaya
Akuntansi Keuangan Akuntansi Manajemen
Biaya Produksi Biaya Variabel & Tetap
Biaya Administrasi & Umum Biaya Langsung & Tak Langsung
Biaya Pemasaran Biaya Terkendali & Tak Terkendali
Biaya Relevan & Tak Relevan:
-biaya diferensial
-biaya tenggelam
-biaya kesempatan
5
Untuk Kepentingan
Dalam gambar tersebut diatas, informasi biaya diklasifikasikan menurut tujuannya. Untuk
kepentingan informasi harga pokok dalam laporan keuangan maka informasi biaya
diklasifikasikan menjadi biaya produksi dan non produksi, sedangkan untuk kepentingan
informasi perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan dalam laporan manajemen
maka informasi biaya diklasifikasikan menjadi beberapa bagian yang lebih kompleks lagi.
Perbedaan akuntansi biaya dan akuntansi manajemen dapat di tinjau dari beberapa sisi :
Revolusi pertama akuntansi manajemen terjadi sekitar 1950-1980 yang ditandai oleh
inisiatif Ford Foundation yang merestrukturisasi pendidikan akuntansi di Amerika Serikat
dengan tujuan agar akuntansi manajemen diajarkan secara formal di perguruan tinggi.
Pertama kali mata kuliah akuntansi manajemen diajarkan secara formal pada Program Master
of Business Administration di Universitas Harvard dan MIT (Massachusetts Institute of
Technology) segera setelah Perang Dunia II yang menghabiskan banyak sumber daya
ekonomi. Muncul tuntutan untuk menemukan teknik baru yang diperlukan sebagai alat
pengambilan keputusan untuk mengatasi peningkatan efisiensi dan laba pada masa itu.
7
teknologi yang berkembang pesat. Sehingga, akuntansi tradisional tidak lagi menghasilkan
informasi yang akurat. Tuntutan baru dalam akuntansi manajemen adalah praktik dalam
meningkatkan akurasi penentuan biaya produk dan penyediaan informasi yang berguna bagi
perbaikan kualitas, produktivitas, dan pengurangan biaya. Sehingga, ada jenis mata kuliah
yang ditambah, seperti cost management dan strategic cost management. Isi mata kuliah
tersebut disesuaikan dengan perkembangan terbaru, misalnya dengan memasukkan ABC,
ABM, dan BSC.
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
9
DAFTAR PUSTAKA
Dewi, N. S., Ayu, P. C., & Dewi, L. K. (2021). AKUNTANSI MANAJEMEN. UD Surya
Gravika.
HIRA TECH.
10