Oleh :
Nim : 202206020178
Kelas : Progsus A
TAHUN 2023
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
1. Biodata Klien
SLTA.
2. Pengkajian
WIB dan pada tanggal 01 Oktober 2023 pukul 17.00 WIB, diperoleh data
berumur 45 tahun dengan pendidikan terakhir SLTA dan Ny. N sebagai istri
berumur 20 tahun dengan pendidikan terakhir SMA anak dari KK, Nn. D
adik dari Ny. G berumur 16 tahun dengan pendidikan SMP dan An. A
kebutuhan sehari-hari seperti makan, membayar listrik dan air. Ny. N dan
Ny. G sebagai ibu rumah tangga. Klien biasanya menyempatkan waktu pada
melepas anak usia dewasa muda, dimana anak pertama sudah menikah. Hal
perkawinan anaknya.
Riwayat kesehatan keluarga antara lain yaitu Tn. G pada saat ini
tidak memiliki penyakit apapun, Ny. N pernah dirawat pada tahun 2014 di
tidak memiliki penyakit apapun dan belum pernah masuk RS, An. A belum
Keluarga menempati rumah milik sendiri, bangunan rumah dengan luas bangunan
90 m2, sekat-sekat rumah terbuat dari kayu. Terdapat 8 ruangan, yakni 1 ruang
tamu, 3 kamar tidur, 1 ruang keluarga, 1 kamar mandi, 1 dapur, dan 1 mushola.
Lantai rumah terbuat dari semen. Langit- langit berupa eternit bercat putih.
Terdapat 2 jendela di bangian depan dan sering dibuka setiap hari untuk sirkulasi
udara (pergantian udara). Penerangan yang digunakan pada malam hari adalah
listrik. Sampah rumah tangga biasanya dibuang di tempat penampungan sementara
diambil oleh petugas kebersihan. Limbah dari kamar mandi masuk ke dalam septic
tank yang berjarak kurang dari 10 meter. Air yang digunakan setiap hari
bersumber dari PDAM. Lingkungan rumah tampak bersih dan sehat, jarak dengan
rumah tangga cukup dekat dan terdapat pepohonan di depan halaman rumah,
selain itu sering dilakukan kegiatan kerja bakti di Desa Ringin Anom, Kramat
Selatan setiap 1 bulan sekali yang dilaksanakan setiap hari minggu.
Lingkungan Pasien
Fasilitas yang ada di lingkungan tempat keluarga ini tinggal antara lain
terdapat warung sembako, tempat penjualan pulsa, warung makan, tempat fotocopy,
minimarket dan Posyandu balita yang diadakan setiap sebulan sekali di Kenari Tinggi
yang berjarak kurang lebih 20 m, dan terdapat transportasi umum. Tn. G telah menetap
di rumah tersebut sejak menikah 20 tahun yang lalu dan tidak pernah berpindah-pindah,
setiap hari selalu berkumpul bersama pada malam hari tepatnya pada pukul 18.00 WIB,
kegiatan di masyarakat, seperti : kerja bakti, yasinan, tahlilan, kumpulan yang ada di
komunikasi dengan mayarakat bersifat terbuka, dan setiap orang bebas menyampaikan
pendapat dalam pemecahan masalah. Bahasa Jawa dan Bahasa Indonesia adalah bahasa
merasa khawatir ketika ada salah satu anggota yang mengeluh tentang kesehatannya dan
tidak nyaman ketika ada sesuatu hal yang tidak sesuai dengan yang seharusnya.
Tanggal 01 Oktober 2023 pukul 11.00 WIB dan 17.00 WIB dilakukan pengkajian yang
meliputi lima aspek tugas keluarga yang pertama kemampuan mengenal masalah
dan belum mengetahui lebih jelasnya mengenai kehamilan anemia termasuk tentang
pengertian, penyebab, tanda gejala, serta komplikasi yang terjadi, klien dan keluarga
mengatakan tanda dan gejalanya hanya badannya lemes, mudah capek, dan mudah
mengantuk, dapat tejadi anemia karena pola makan dan asupan makan yang hanya
apa saja yang harus dikonsumsi untuk ibu hamil yang mengalami kehamilan anemia.
Untuk penyebabnya karena konsumsi makan yang sedikit dan makanan yang dimakan
selalu keluar sehingga tidak ada nutrisi masuk yang diserap oleh tubuh.
kesehatan yang dihadapi sudah mampu terbukti jika terdapat anggota yang sakit selalu
memeriksakan ke pelayanan kesehatan seperti puskesmas dan tidak membeli obat
sembarangan di warung.
Ketidakmampuan dalam melakukan perawatan, terbukti dalam pemberian diit untuk ibu
hamil yang mengalami kehamilan anemia belum tepat, Ny. G jarang mengkonsumsi
sayur-sayuran yang banyak mengandung zat besi dan porsi makan hanya sedikit, selain
itu sering mengalami mual setiap kali makan dan terkadang muntah.
Keluarga sudah mampu menjaga dan memelihara lingkungan rumah agar tetap sehat,
terlihat jendela rumah selalu dibuka setiap hari, dan terlihat halaman depan terdapat
pohon serta halaman yang selalu bersih, tidak ada anggota yang merokok maupun
puskesmas saat sakit, jarak dari rumah ke puskesmas kurang lebih 500 m dapat
Ekstremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
lesi, tidak lesi, tidak lesi, tidak lesi, tidak lesi, tidak lesi, tidak
ada edema ada edema ada edema ada edema ada edema ada edema
kekuatan kekuatan kekuatan kekuatan kekuatan kekuatan
otot 5 otot 5 otot 5 otot 5 otot 5 otot 5
Integumen Warna kulit Warna Warna Warna Warna Warna kulit
coklat, kulit kulit kulit kulit coklat,
bersih, coklat, coklat, coklat, coklat, bersih,
lembab bersih, bersih, bersih, bersih, lembab
lembab lembab lembab lembab
1. Analisa Data
yang ditimbulkan, Ny. G dan keluarga mengatakan tanda dan gejala dari
makan merasa mual dan terkadang muntah saat makan. Dalam kemampuan
mekanisme coping yang digunakan tidak efektif, terbukti dari makan diit
yang kurang tepat. Mereka belum mengetahui cara memilih makanan untuk
mencegah kehamilan anemia, dan klien alergi terhadap telur serta tidak
mengandung zat besi karena setiap makan sering mengalami mual dan
terkadang muntah.
jendela rumah selalu terbuka setiap hari untuk pertukaran udara, dan
tepat. Terbukti jika terdapat anggota yang sakit selalu berobat ke pelayanan
makanan yang tepat untuk mencegah anemia dalam kehamilan, klien alergi
terhadap telur dan tidak menyukai daging. Mereka jarang menganjurkan
100/70 mmHg tampak lemas dan setiap badannya merasa lemas beliau
selalu istirahat.
pengertian, penyebab, tanda gejala, diit yang tepat, serta komplikasi yang
makan ia merasa mual dan terkadang muntah, selain itu jarang minum
tanda gejala, penyebab, komplikasi dan diit yang tepat untuk kehamilannya.
2. Prioritas Masalah
kehamilan anemia.
3. Perencanaan
1) NOC:
2) NIC:
keperawtan.
(b)Ajarkan dan dukung konsep nutrisi yang baik dengan klien (dan
1) NOC:
sesering mungkin.
kehamilan anemia.
2) NIC:
kesehatan.
4. Pelaksanaan
dimasak tidak terlalu matang, karena jika dimasak terlalu matang nilai
besi.
08.30-09.00 WIB
anemia antara lain yaitu memonitor asupan makanan harian klien serta
gizi ibu hamil seperti makanan yang mengandung zat besi yaitu bayam,
persalinan.
5. Evaluasi
kehamilan anemia
untuk ibu yang sedang hamil, dan makanan yang dapat mencegah
kacang-kacangan
P : Motivasi klien makan secara rutin dan dalam porsi banyak serta
buahan dan sayuran, selain itu makanan yang banyak mengandung zat
kehamilannya.
dapat diterapkan.
A : Masalah teratasi
mempersiapkan persalinan.