LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PRAKTIK

PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP (PKR)

MODEL 221
UPT SD S BANDAR KASIH

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktik Mata Kuliah Pembelajaran Kelas

Rangkap S1 Pgsd Universitas Terbuka
Dosen Pengampu M.Rizal,S.Pd.M.Pd

OLEH :

MUSNAINI

NIM : 859545505

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2023
ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya kepada kita, sehingga penulis dapat menyelesaikan
Laporan Praktik ini dengan sebaik-baiknya. Laporan Praktik ini merupakan
gambaran pelaksanaan kegiatan Pembelajaran Kelas Rangkap, baik yang dilakukan
di kelas Tutorial maupun di sekolah. Laporan pelaksanaan Pembelajaran Kelas
Rangkap ini dimaksudkan sebagai salah satu syarat dalam perkuliahan mata kuliah
Pembelajaran Kelas Rangkap.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari taraf
kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun dari Ibu Tutor dan pembaca lainnya, sehingga laporan ini dapat
disempurnakan pada masa yang akan datang.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada :
a. Bapak M.RIZAL, S.Pd.M.Pd Selaku Tutor yang telah membimbing penulis
dalam pelaksanaan simulasi Pembelajaran Kelas Rangkap di kelas rendah kelas
2 dan 3.
b. Ibu Kepala sekolah SD S BANDAR KASIH yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan pembelajaran Kelas Rangkap
di SD S BANDAR KASIH.
c. Rekan-rekan yang tidak dapat saya utarakan satu persatu.
Demikianlah laporan ini disusun, atas perhatian semua pihak diucapakan terima
kasih.

Bandar Kasih, 04 November 2023

Penulis

Musnaini

iii
 DAFTAR ISI

COVER
PENGESAHAN…………………………………………………………………ii
KATA PENGANTAR………………………………………………………….iii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………iv

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………..5
B. Tujuan …………………………………………………………………..5
C. Manfaat………………………………………………………………….6
BAB II PELAKSANAAN PRATIK
A. Tempat Pelaksanaan…………………………………………………….7
1.Waktu Pelaksanaan……………………………………………………7
2. Objek Observasi………………………………………………………7
B. Model PKR……………………………………………………………...8
C. Temuan-temuan…………………………………………………………9
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN…………………………………………………………12
B. SARAN…………………………………………………………………12
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN

iv
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembelajaran kelas rangkap merupakan suatu bentuk pembelajaran yang
mempersyaratkan seorang guru mengajar dalam satu ruang kelas atau lebih,
dalam waktu yang sama, dan menghadapi dua atau lebih tingkat kelas yang
berbeda. PKR juga mengandung arti bahwa, seorang guru mengajar dalam satu
ruang kelas atau lebih dan menghadapi murid-murid dengan kemampuan belajar
yang berbeda.
Dalam melaksanakan pembelajaran di sekolah, tidak selamanya guru SD atau
guru kelas bisa terus mengajar. Ada kalanya, guru tersebut ada halangan yang
menyebabkannya tidak bisa hadir menjalankan tugasnya sebagai guru yaitu
melaksankan pembelajaran di sekolah. Akibat kekurangan guru mungkin saja
akan menghambat pelaksanaan dan hak murid.
Maka dari itu, pelaksanaan pembelajaran kelas rangkap tidak bisa
dihindarkan. Untuk memenuhi hak siswa mendapatkan pembelajaran yang
semestinya. Pembelajaran harus tetap berlangsung. Guru akan mendapatkan
pemahaman bahwa PKR adalah suatu tantangan dan kenyataan tersebut harus
dihadapai sebagai tugas guru SD. Di samping itu PKR, bukan saja sekedar
kenyataan yang harus dihadapi oleh guru, tetapi PKR jugamempunyai beberapa
kelebihan yang tidak dimiliki oleh guru yang tidak mengajar di kelas rangkap.
Dalam laporan ini akan dibahas dari teori mengenai PKR dengan pelaksanaan
PKR di lapangan. Meskipun tidak berada di daerah terpencil ternyata
pelaksanaan PKR masih dibutuhkan. Kita akan melihat bagaimana pelaksanaan
PKR pada daerah yang ternyata kondisi sekolahnya masih bagus.

B. Tujuan
1. Untuk mengetahui makna dari pembelajaran PKR menurut guru SD
S Bandar Kasih
2. Untuk menggambarkan pengelolaan kelas dalam PKR di SD S Bandar

5
 Kasih
3. Untuk menggambarkan pengelolaan murid PKR di SD S Bandar Kasih
4. Untuk menggambarkan disiplin kelas dalam menerapkan PKR di SD
S Bandar Kasih
5. Untuk menggambarkan keterampilan mengajar kelompok kecil dan
perorangan dalam di SD S Bandar Kasih
6. Untuk mengetahui penyusunan rencana pembelajaran kelas rangkap

C. Manfaat
1. Manfaat bagi guru
Untuk meningkatkan kreatifitas guru dalam mengemas pembelajaran
Mampu mengatasi kekurangan guru
2. Manfaat bagi siswa
a. Meningkatkan aktivitas belajar siswa
b. Meningkatkan pemahaman atau penguasaan materi
c. Siswa terlibat aktif dalam belajar memecahkan masalah
d. Meningkatan hasil belajar siswa
3. Manfaat bagi sekolah
Sebagai tolak ukur dalam pelajaran di SD terutama pada pembelajaran kelas
rangkap
4. Manfaat bagi penulis/ peneliti
Bisa membantu para guru dalam pemberian solusi dalam mengatasi hasil
belajar yang rendah khususnya di kelas awal

6
 BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Tempat Pelaksanaan
Kegiatan pelaksanaan pembelajaran kelas rangkap ini dilaksanakan di SDS
Bandar Kasih kecamatan Negeri Agung kabupaten Way Kanan. Letak SD S Bandar
Kasih ada di Desa Bandar Kasih, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way
Kanan. Sekolah ini berdiri pada tahun 1997, Npsn 10806843, Kode Pos 34764,
siswa SD S Bandar Kasih berjumlah 70 siswa, 40 perempuan dan 30 laki-laki, yang
beralamat di Jl. Raya Bandar Kasih kampung Bandar Kasih, Kecamatan Negeri
Agung Kab. Way Kanan. Sekolah ini memiliki luas tanah 7000 M2. Status sekolahan
Swasta merupakan salah satu sekolah di kelurahan Bandar Kasih. Disekolah
tersebut memiliki fasilitas seperti 5 ruang kelas, kelas 1 dan 2 bergabung atau
menjadi kelas rangkap, karna sekolah kami mempunyai keterbatasan ruang kelas
makanya 2 kelas digabung menjadi satu, 1 ruang kantor guru, 1 kamar mandi guru
dan siswa 1, belum mempunyai ruang perpusatakan dan ruang gudang.

Personalia SD S Bandar Kasih terdiri dari 1 kepala sekolah 6 guru kelas, 1 guru
agama islam, 1 guru olahraga, Berjumlah 8 0rang guru. Dari data guru tersebut
masih guru honorer semua

1. Waktu Pelaksanaan
Praktik PKR dilaksanakan di SD S Bandar Kasih pada hari selasa tanggal 21
November 2023 pukul 07.30- sampai dengan selesai

2. Objek Observasi
Pelaksanaan PKR dilakukan oleh salah satu guru dan diobservasi oleh Kepala
Sekolah SD S Bandar Kasih. Berikut adalah identitas guru dan kepala sekolah
tersebut:

7
 1. kepala sekolah
Nama : Siti Winarti S.Pd
NIP :-
Jabatan : Kepala Sekolah SD S Bandar Kasih

2. Guru
Nama : Musnaini
Jabatan : Wali Kelas II SD S Bandar Kasih

B. Model PKR (Pembelajaran Kelas Rangkap )

Model yang saya gunakan dalam pembelajaran kelas rangkap ini adalah
menggunakan model 221, yaitu 2 kelas 2 mata pelajaran 1 ruangan. Pembelajaran
Kelas Rangkap (PKR) adalah satu bentuk pembelajaran yangmempersyaratkan
seorang guru mengajar dalam satu ruang kelas atau lebih, pada saat yang sama
dan menghadapi dua atau lebih dalam saat yang sama dan menghadapi dua atau
lebih tingkat kelas yang berbeda. Pembelajaran Kelas Rangkap juga mengandung
makna, seorang guru mengajar dalam satu ruang kelas atau lebih dan menghadapi
murid-murid dengan kemampuan belajar yang berbeda-beda (IG.AK.Wardhani,
1998).

Kelebihan pembelajaran kelas rangkap dengan model 221 adalah:

1. Kegiatan pendahuluan dan penutupan masing-masing kelas dapat

dilakukan secara bersama-sama dalam ruangan yang akan digunakan
untuk pembelajaran.
2. Tidak membuang waktu terlalu banyak dalam pembelajaran, sebab
dua kelasmelakukan pembelajaran dalam satu ruangan bersama-sama.
3. Guru mudah dalam melakukan pemantauan terhadap siswa selama
pembelajaranberlangsung.
4. Menghemat tenaga guru karena tidak perlu berpindah-pindah ruangan.

8
 5. Membina persahabatan antar kelas.

6. Guru lebih kreatif dalam merancang pembelajaran agar tetap tercipta

iklim kelasyang menyenangkan.

Sedangkan kekurangan pemeblajaran dengan model 221 adalah :

1. Siswa tidak dapat fokus dengan apa yang sedang dipelajari atau
dikerjakan karenaterganggu oleh aktivitas kelas lain.
2. Tidak semua guru memiliki kemampuan mengelola siswa heterogen
dalam ruanganyang sama.
3. Bertambahnya pekerjaan administratif, pekerjaan akademik, pelayanan
dan tanggung jawab guru terhadap siswa karena guru mengajar kelas
rangkap.
Menurut Winataputra (1998) PKR merupakan adaptasi dari defibisi multiple
class teaching dari UNESCO (1988), dalam PKR seorang guru mengahadapi dua
kelas atau lebih, satu kelas dengan dua atau beberapa kelompok murid yang
berbeda kemampuannya, untuk membimbing belajar dalam satu mata pelajaran
atau lebih pada jam yang sama.
Pembelajaran Kelas Rangkap merupakan model pembelajaran dengan
mencampurbeberapa siswa yang terdiri dari dua atau tiga tingkatan kelas dalam
satu kelas danpembelajaran diberikan oleh satu guru saja untuk beberapa waktu.
Pembelajaran kelasrangkap sangat menekankan dua hal utama, yaitu kelas
digabung secara terintegrasi danpembelajaran terpusat pada siswa sehingga
guru tidak perlu berlari-lari antara dua ruang kelas untuk mengajar dua
tingkatan kelas yang berbeda dengan program yang berbeda ataumurid dari dua
kelas bekerja secara sendiri-sendiri diruangan yang sama, masing-masing
duduk di sisi ruang kelas yang berlainan dan diajarkan program yang berbeda oleh
satu guru.
Dari uraian di atas Pembelajaran Kelas Rangkap (PKR) tidak lagi semata-mata
dilihat dari dua atau lebih tingkat kelas yang berbeda, tetapi juga dalam satu
tingkat kelas yang sama, namun terdiri dari murid dengan tingkat kemampuan
dan kemajuan yang berbeda. Perbedaan kemampuan dan kemajuan diantara

9
murid pada tingkat kelas yang sama dapat terjadi tidak hanya dalam satu mata
pelajaran yang sama, tetapi juga dalam mata pelajaran yang berbeda.
Menurut Takdir, Linsurahman (2020) , Model Pembelajaran Kelas Rangkap terdiri
dari:

1. PKR 221 : Dua Kelas, dua mata pelajaran dalam satu ruangan
PKR-221 (dua kelas dua mata pelajaran, satu ruang kelas). Dapat
dijabarkan bahwa ada dua kelas yang digabungkan dalam satu ruangan
namun masing-masing kelas diberi masing-masing mata pelajaran yang
berbeda, misal menggabungkan kelas 1 dan 2 maka dalam satu ruangan
ada murid kelas 1 dan kelas 2 dan masingmasing kelas dibagi dua
kelompok untuk menerima pelajaran sesuai tingkatan kelas.
2. PKR 222 : Dua Kelas, dua mata pelajaran dalam dua ruangan

PKR-222 (dua kelas dua mata pelajaran, dua ruang kelas). Dapat
dijabarkan bahwa ada dua kelas dan masingmasing kelas diberi pelajaran
sesuai tingkatan, dan berada di dua ruang, sehingga guru yang merangkap
harus berpindah-pindah dari satu kelas ke kelas lainnya.
3. PKR 333 : Tiga Kelas, tiga mata pelajaran dalam 3 ruangan

PKR-333 (tiga kelas tiga mata pelajaran, tiga ruang kelas). Dapat
dijabarkan bahwa model ini seperti model PKR 222, hanya saja jumlah
kelasnya dan ruangannya ada tiga.

C.Temuan-Temuan

Dalam pelaksanaan PKR yang penulis praktekan di SD S Bandar Kasih terdapat

beberapa kelemahan sebagai berikut :
a. Siswa tidak dapat fokus dengan apa yang sedang dipelajari atau
dikerjakan karena terganggu oleh aktivitas kelas lain
b. Tidak semua guru memiliki kemampuan mengelola siswa heterogen
dalam ruangan yang sama

10
 c. Bertambahnya pekerjaan administratif, pekerjaan akademik, pelayanan
dan tanggung jawab guru terhadap siswa karena guru mengajar kelas
rangkap
Dalam pelaksanaan PKR yang penulis praktekan di SD S Bandar Kasih
terdapat beberapakelebihan sebagai berikut :
a. Kegiatan pendahuluan dan penutup masing-masing kelas dapat
dilakukan secara bersama- sama dalam ruangan yang akan digunakan
untuk pembelajaran
b. Tidak membuang waktu terlalu banyak dalam pembelajaran, sebab dua
kelas melakukanpembelajaran dalam satu ruangan secara bersama-sama
c. Guru mudah dalam melakukan pemantauan terhadap siswa
selama pembelajaranberlangsung
d. Menghemat tenaga guru karena tidak perlu berpindah-pindah ruangan
e. Siswa dapat membina persahabatan antar kelas
f. Guru bisa lebih kreatif dalam merancang pembelajaran agar tetap tercipta
kelas yang menyenangkan
Dalam pelaksanaan pembelajaran kelas rangkap dengan model 221 yaitu 1 mata
pelajaran dalam 2 kelas dan 1 ruangan, terdapat hambatan dalam pelaksaannya
yaitu guru belum bisa mengkondisikan kelas sesuai dengan harapan dalam RPP
dikarenakan jumlah siswa yang berbeda tingkatan.

11
 BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Pembelajaran kelas rangkap (PKR) adalah suatu bentuk pembelajaran
yangmempersyaratkan seorang guru mengajar dalam satu ruang kelas ataulebih,
dalam waktu yang sama, dan menghadapi dua atau lebih tingkat kelasyang
berbeda.
Ada 7 Karakteriƨtik Pembelajaran Kelas Rangkap terdiri antara lain:

1. Seorang Guru

2. Menghadapi Dua Kelas atau Lebih

3. Gabungan dari Beberapa Tingkatan Kelas yang Berdekatan

4. Satu Mata Pelajaran atau Lebih

5. Satu atau Lebih dari Satu Ruangan

6. Saat yang Bersamaan

7. Pemanfaatan Sumber secara Efisien

Ke -7 karakteristik di atas sangat penting untuk memperoleh hasil belajar yang

maksimaldalam Pembelajaran Kelas Rangkap. Strategi pembelajaran di dalam
kelas rangkap tidak jauh berbeda dengan kelas biasa, hanya saja memerlukan
program yang disatukan atau dipadukan untuk ke dua tingkat kelaƨ dan guru
harus memiliki manajemen kelas dan keterampilan mengajar yang baik.
Selain itu guru harus melakukan variasi-variasi dalam pelaksanaan PKR agar
pembelajaran tidak monoton dan membosankan.
B. SARAN

Setelah kita membahas pembelajaran kelas rangkap guru diharapkan memahami

konsep dan dapat melaksanakan pembelajaran kelas rangkap sesuai dengan
kondisi tertentu yang menuntut guru melakƨanakan pembelajaran kelas rangkap.
Dengan diadakannya pembelajaran kelas rangkap proses pembelajaran dapat
berlangsung lebih efektif dengan kekurangan yang ada.

12
 DAFTAR PUSTAKA

Depdikbud (1991). Kurikulum Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Jakarta:

Depdikbud

Takdir, Linsurahman (2020) , Model Pembelajaran Kelas Rangkap. Jakarta :

Erlangga

https://id.scribd.com/document/503863799/Laporan-Pembelajaran-Kelas-
Rangkap

https://www.studocu.com/id/document/universitas-serang-raya/pendidikan-guru-
sekolah-

dasar/laporan-pkr-1/41914436

Raharjo, E dkk. (1994). Ilmu Pengetahuan Alam, untuk SD (kelas 4, 5, 6). Bandung
Sarana Pancar Karya

https://id.scribd.com/document/459351877/Laporan-Praktek-PKR-Model-221

13
LAMPIRAN-LAMPIRAN

14
15
16
17
18
 LKS/LKM TERISI

Soal Dan Kunci Jawaban Kelas 2

Nama : Kadek Rama
Kelas : II (Dua)

Soal Tes

A. Ayo urutkan dan beri nomor 1 – 3 !

1. Pertumbuhan ayam

Urutannya adalah ….
2. Pertumbuhannya tumbuhan berbiji

Urutannya adalah ….

19
B. Ayo pilih gambar yang sesuai
1.

Hewan yang bertelur adalah nomor …

2.

Tanaman yang berasal dari biji adalah nomor ….

c. Kunci Jawaban
A. 1) 2 – 3 – 1
2) 3 – 2 – 1
B. 1) 2
2) 1
d. Penskoran
No. Nomor Soal Skor
1. 1 25
2. 2 25
3. 3 25
4. 4 25
Jumlah 100

20
SOAL DAN KUNCI JAWABAN KELAS 3
Nama : M.Azam Al-Bukhori
Kelas : III (Tiga)

LEMBAR KERJA

Nama Anggota kelas 1. 4.

2. 5.

3. 6.

Diskusikan dengan teman kelompokmu cara memelihara lingkungan buatan

berikut!

a. waduk

b. Lahan Pertanian

c. Tambak

21
 d. Perkebunan

e. Pemukiman

JAWABAN

a. Waduk
Cara memeliharanya adalah merawat dan menjaga kebersihan
waduk
b. Lahan pertanian
Cara memeliharanya adalah merawat dan menanam tanaman
tersebut
c. Tambak
Cara memeliharanya adalah diisi bibit ikan dan memberi makan
ikan
d. Perkebunan
Cara memelihanya membersihkan rumput, memupuk dan
memanen tanaman tersebut
e. Pemukiman
Cara memeliharanya adalah dengan cara bergotong royong

22
 SOAL EVALUASI

A. Jawablah pertanyaan di bawah ini secara singkat!

1. Segala sesuatu yang ada di alam dan diciptakan oleh Tuhan disebut lingkungan …
Jawab:
Lingkungan alam
2. Segala sesuatu yang dibuat oleh manusia dan bertujuan untuk memenuhi
kebutuhanhidup manusia disebut lingkungan …
Jawab:
Lingkungan Buatan
3. Rumah , gedung , dan jembatan termasuk ketampakan …
Jawab:
Ketampakan buatan
4. Gunung , sungai, dan laut termasuk ketampakan ….
Jawab:
Ketampakan buatan
5. Menjaga kelestarain air, udara, dan tanah adalah cara memelihara lingkungan …
Jawab:
Lingkungan alam

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Sebutkan 3 contoh lingkungan alam perairan !

Jawab:
Sungai, laut dan air hujan
2. Sebutkan 2 cara memelihara lingkungan buatan !
Jawab:
Sekolahan, cara merawatnya adalah membersihkan sampah, membuang sampah
pada tempatnya dan menjaganya dengan baik
3. Sebutkan 3 ketampakan alam !
Jawab:
Sungai. Laut dan gunung
4. Sebutkan 3 ketampakan buatan !
Jawab:
Sekolah, masjid dan jembatan
5. Mengapa kita harus menjaga lingkungan ?
Jawab:
Agar terlihat bersih dan indah

23
 LEMBAR REFLEKSI

LEMBAR REFLEKSI
PELAKSANAAN PRAKTIK PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP

Situasi dan kondisi tempat saya mengajar :

SD saya terletak di desa Bandar Kasih, namun berinduk pada Sd 013 Lubuk
Kembang Sari. Seluruh bangunan Sd terbuat dari bata, namun
ruangan/gedungnya hanya 6 ruangan, 1 rungan untuk kantor ndan 5 ruangannya
untuk kelas, jadi kelas rendah ada yang digabung. Mata pencaharian masyarakat
di lingkungan Sd saya adalah kebanyakan petani singkong dan menyadap
pohon karet. Siswa-siswa kami belajar di kelas berukuran 7 x 10 meter. Satu
meja ditempati dua sampai tiga orang siswa.

1. Saya memilih melakukan praktek Pembelajaran Kelas Rangkap

Model 221 dengan alasan:
Agar dalam proses pembelajaran masing-masing kelas bisa terkontrol
dengan guru karena menggunakan satu ruangan.

2. Perasaan saya saat melakukan praktek Pembelajaran Kelas rangkap di kelas

saya sendiri adalah:
Senang, karena saya dapat mengimplementasikan ilmu PKR yang saya
dapatkan dari mengikuti mata kuliah Pembelajaran Kelas Rangkap.

3. Masalah/kendala yang saya alami saat melakukan praktek Pembelajaran

Kelas Rangkap di kelas saya sendiri adalah:
Kurang kondusif saat seluruh siswa belajar dikarenakan siswa yang
berjumlah 2 kelas saya jadikan 1 ruangan.

4. Reaksi siswa yang saya perhatikan saat saya melakukan praktek

Pembelajaran Kelas Rangkap adalah:
Dapat menerima saya selaku guru walaupun saya harus menjadikan 2 kelas
menjadi 1 ruangan.

5. Menurut saya, PKR sesuai/tidak sesuai untuk diterapkan di kelas pada

situasi dan kondisi seperti SD tempat saya mengajar.
Nama Saya : Musnaini
NIM : 859545505
Tempat/Alamat mengajar : SD S Bandar Kasih
Jumlah siswa saya : 70 siswa

24
 LEMBAR KESAN

KELAS II

Perwakilan Anak Laki-Laki

25
Perwakilan Anak Perempuan

26
Kelas III
Perwakilan Anak Laki-Laki

27
Perwakilan Anak Perempuan

28
29
30
31
32
33
34
35
36
 FOTO KEGIATAN DAN LINK VIDIO PKR

Diawal Pembelajaran

Disaat pembelajaran

https://youtu.be/qsw7q3YKLgo?si=uRg67feZ5KA-gMkD

37
38
39
5