DISUSUN OLEH :
Lutviseviana : 63030220061
KELAS 1B
PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
TAHUN 20
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-
Nya, kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Mengenal
Kewarganegaraan Secara Umum” dengan tepat waktu.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I.................................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG............................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH.......................................................................................1
C. TUJUAN................................................................................................................1
BAB II...............................................................................................................................2
A. HAKIKAT PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN.........................................2
B. KARAKTERISTIK KEWARGANEGARAAN....................................................3
C. TUJUAN KEWARGANEGARAAN.....................................................................3
D. RUANG LINGKUP KEWARGANEGARAAN....................................................4
BAB III..............................................................................................................................6
A. KESIMPULAN......................................................................................................6
B. SARAN..................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
B. KARAKTERISTIK KEWARGANEGARAAN
Ilmu kewarganegaraan terdiri dari dimensi pengetahuan
kewarganegaraan (civic knowledge) yang mencakup bidang politik, hukum,
dan moral. Dimensi keterampilan Kewarganegaraan (civic skill) yang
meliputi keterampilan, partisipasi dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara. Dimensi nilai-nilai Kewarganegaraan (civic values) yang
mencakup percaya diri, komitmen penguasaan atas nilai religious, norma,
dan moral luhur, nilai keadilan, demokratis, toleransi, kebebasan individual,
kebebasan berbicara, kebebasan pers, kebebasan berserikat, berkumpul, dan
perlindungan terhadap minoritas. Materi keilmuan kewarganegaraan
dijabarkan dari disiplin ilmu, politik, hukum, sejarah, ekonomi, moral dan
filsafat. Komponen pengetahuan kewarganegaraan diwujudkan dalam
bentuk pemaknaan tehadap struktur dasar sistem kehidupan bermasyarakat,
berpolitik, berpemerintahan, berbangsa dan bernegara.
Warganegara yang memahami dan menguasai pengetahuan
kewarganegaraan serta nilai-nilai kewarganegaraan akan menjadi seorang
warganegara yang memiliki rasa percaya diri, menjadi warga negara yang
memahami dan menguasai pengetahuan kewarganegaraan, keterampilan,
dan nilai-nilai kewarganegaraan akan menjadikan seorang warga negara
yang berpengetahuan dan berkepribadian.
C. TUJUAN KEWARGANEGARAAN
Tujuan pembelajaran kewarganegaraan secara umum adalah untuk
mempersiapkan generasi bangsa yang unggul dan berkepribadian baik
ditingkat lingkungan sosial, regional maupun global. Pada hakekatnya setiap
tujuan dibekali kemampuan individu dalam hal tanggung jawab sebagai
warga Negara, yaitu warga Negara yang beriman dan bertaqwa Terhadap
Tuhan Yang Maha Esa, berfikir kritis, rasional dan kreatif, berpartisipasi
dalam kegiatan kemasyarakatan berbangsa dan bernegara. Serta menjadi
warga negara yang baik yang mampu mendukung bangsa dan negara. Upaya
3
mewargakan individu atau orang-orang yang hidup dalam suatu negara
merupakan tugas pokok negara. Konsep warga negara yang baik tentunya
amat bergantung dari pandangan hidup sistem politik negara yang
bersangkutan.
Bila kita cermati tujuan dari pendidikan kewarganegaraan, maka
akan tersirat bahwa pendidikan kewarganegaraan harus berfungsi sebagai
pendidikan nilai, moral, dan norma, sebagai pendidikan politik dan sebagai
pendidikan keilmuan.
4
4. Kebutuhan warga negara
Aspek yang berikutnya adalah kebutuhan warga negara yang meliputi:
harga diri sebagai masyarakat, gotong royong, kebebasan untuk
berorganisasi, kemerdekaan untuk mengeluarkan pendapat, menghormati
keputusan bersama, prestasi diri, kesamaan kedudukan warga negara.
5. Konstitusi Negara
Aspek yang selanjutnya yaitu konstitusi negara. Aspek ini meliputi:
konstitusi-konstitusi yang pernah berlaku di Indonesia, proklamasi
kemerdekaan dan konstitusi yang pertama, hubungan antara dasar negara
erat kaitannya dengan konstitusi.
6. Kekuasaan dan Politik
Aspek yang keenam adalah kekuasaan dan politik yang meliputi: sistem
pemerintahan, pemerintahan daerah dan otonomi, pemerintahan desa dan
kecamatan, pemerintahan pusat, demokrasi dan sistem politik, budaya
demokrasi menuju masyarakat madani, budaya politik, pers dalam
masyarakat demokrasi.
7. Ideologi Pancasila
Aspek yang berikutnya adalah Pancasila yang merupakan dasar negara.
Aspek ini meliputi: proses perumusan pancasila sebagai dasar negara,
kedudukan pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara,
pengamalan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari, pancasila
sebagai ideologi terbuka.
8. Globalisasi
Aspek yang terakhir adalah globalisasi. Aspek globalisasai meliputi:
politik luar negeri Indonesia di era globalisasi, globalisasi yang terjadi di
lingkungannya, dampak yang ditimbulkan globalisasi, hubungan
internasional dan pengertian organisasi internasional, dan evaluasi
globalisasi.
5
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Mempelajari kewarganegaraan ialah suatu persiapan untuk
membentuk jati diri individu agar tetap memiliki karakter yang
berlandasakan UUD 1945 dan Pancasila agar menjadi seorang warga negara
yang baik dan terdidik dalam menjalankan kehidupan di negara Indonesia
yang memiliki kemajemukan.
Karakteristik dari ilmu kewarganegara yaitu kewarganegaraan
terdiri dari beberapa dimensi seperti dimensi pengetahuan kewarganegaraan
(civic knowledge) yang mencakup bidang politik, hukum, dan moral.
Dimensi keterampilan Kewarganegaraan (civic skill) yang meliputi
keterampilan, partisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dimensi nilai-nilai Kewarganegaraan (civic values) yang mencakup percaya
diri, komitmen penguasaan atas nilai religious, norma, dan moral luhur, nilai
keadilan, demokratis, toleransi, kebebasan individual, kebebasan berbicara,
kebebasan pers, kebebasan berserikat, berkumpul, dan perlindungan
terhadap minoritas.
Tujuan pembelajaran kewarganegaraan secara umum adalah untuk
mempersiapkan generasi bangsa yang unggul dan berkepribadian baik
ditingkat lingkungan sosial, regional maupun global. Pendidikan
kewarganegaraan harus berfungsi sebagai pendidikan nilai, moral, dan
norma, sebagai pendidikan politik dan sebagai pendidikan keilmuan.
Ruang lingkup pendidikan kewarganegaraan pada umumnya
meliputi beberapa aspek, yaitu sebagai berikut : Persatuan dan kesatuan
bangsa, Norma, hukum, dan peraturan, Hak asasi manusia, Kebutuhan
warga negara, Konstitusi Negara, Kekuasaan dan Politik, Ideologi
Pancasila, Globalisasi.
6
B. SARAN
Semoga dengan makalah yang kami buat ini dapat bermanfaat bagi
kita semua, serta dapat memberikan informasi tentang pentingnya
mempelajari materi kewarganegaraan ini.
7
DAFTAR PUSTAKA