Klinefelter Syndrome
a. Pengertian
Klinefelter Syndrome adalah kondisi dimana laki-laki memiliki salinan
kromosom X ekstra. Sebagai akibatnya kromosom pria yang seharusnya XY
menjadi menjadi XXY.Seseorang yang mengalami sindrom ini sering tidak
menyadari bahwa dirinya memiliki kromosom X berlebih. Kelebihan
kromosom ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang memerlukan
perawatan.Perbandingan laki-laki yang memiliki sindrom Klinefelter adalah 1
berbanding 660 pria. Karena itu, penyakit ini termasuk langka.
b. Penyebab
Penyebab sindrom Klinefelter adalah kesalahan acak pada kromosom,
sehingga membuat anak laki-laki memiliki kromosom ekstra. Namun sindrom
ini bukan merupakan penyakit keturunan.Sindrom Klinefelter juga bisa
disebabkan oleh adanya salinan ekstra pada kromosom X. Kromosom ini
membawa Salinan gen tambahan, yang mengganggu perkembangan testis,
akibat penderita hanya memiliki sedikit hormon testosteron.
Selain itu diperlukan dukungan dari keluarga dan orang terdekat untuk
membantu mengatasi kesulitan bersosialisasi dan kesulitan belajar yang
dialami oleh penderita sindrom Klinifelter. Jika penderita mengalami
gangguan pada emosi, konsultasi dengan psikolog juga dapat dilakukan.
Ketika masuk masa puber, anak yang menderita sindrom Klinefelter dapat
segera menjalani terapi penggantian testosterone untuk mengurangi risiko
terjadinya komplikasi akibat kurangnya kadar hormon testosteron.