Anda di halaman 1dari 2

1.

Kasus 3
Satu semester akhirnya berhasil dilalui oleh Butet dengan segala tantangan dan
peristiwa yang beragam. Butet merasa senang walaupun masih sering khawatir
dirinya belum mampu menjadi contoh yang baik untuk anak-anak. Beberapa kali di
kelas, Butet sering berteriak saat ingin diperhatikan. Butet merasa bersalah karena
harus berteriak-teriak seperti itu, namun Butet pun bingung harus bagaimana mencari
perhatian siswa-siswanya itu. Akhirnya Butet pun memutuskan untuk memberikan
tugas di beberapa mata pelajaran. Hal ini dilakukan Butet dengan harapan ada siswa
yang bingung dan bertanya kepada Butet terkait tugas tersebut. Setelah tugas
diberikan, Butet menanti siswa-siswinya akan bertanya, namun kenyataannya tidak
ada yang bertanya. Butet kemudian merasa diabaikan dan merasa dirinya semakin
tidak berdaya.
a) Apakah masalah yang dihadapi Butet? Uraikan dengan padat dan jelas.
 Masalah yang dihadapi butet adalah kesulitan dalam mencari perhatian dan
keterlibatan peserta didik di kelas. Butet juga merasa perlu berteriak agar
peserta didik memberikan perhatian, namun merasa bersalah setelahnya.
Butet juga erasa diabaikan karena tidak ada yang bertanya, sehingga ia
merasa semakin tidak berdaya.
 Butet masih sering merasa khawatir dirinya belum mampu menjadi contoh
yang baik untuk siswanya meskipun disisi lain dirinya merasa senang
karena ia telah melewati satu semeter dengan berbagai tantangan.
 Butet belum mampu memahami karakteristik dan. kebutuhan belajar
siswanya sehingga memutuskan untuk memberikan tugas dengan harapan
agar siswa yang kesulitan mengerjakannya dapat bertanya kepadanya.
Namun kenyataannya tidak ada satupun siswa yang bertanya malahan
membuat Butet semakin tidak berdaya karena merasa diabaikan.
 Butet kurang mampu melakukan refkelsi diri sehingga masalah yang sama
terus terjadi bahkan sampai akhir semester.

b) Sesuai dengan yang sudah dipelajari pada bagian sebelumnya, bagaimana


penerapan kompetensi Sosial-Emosional (KSE) pada masalah tersebut?
Penerapan KSE pada masalah ini adalah:
a. Self Awareness, berdasarkan kompetensi kesadaran diri, menurut saya Butet
perlu untuk dapat memahami dirinya sendiri, termasuk bagaimana cara yang
paling efektif untuk dapat membangun komunikasi dan mendapatkan
perhatian peserta didik. Dengan kesadaran diri yang dimiliki Butet, maka
Butet akan dapat mengidentifikasi perasaannya serta dapat mengelola
perasaannya.
b. Social awareness, berdasarkan kompetensi ini, Butet perlu untuk
meningkatkan pemahmannya terhadap kebutuhan dan perasaan peserta didik
yang diampunya. Dengan mengetahui dan memahami perspektif peserta didik,
Butet akan dapat membangun lingkungan belajar yang lebih inklusif dan
mendukung.
c. Relationship Skills, berdasarkan kompetensi ini, Butet harus dapat memilih
cara berkomunikasiyang paling efektif dengan peserta didik sehingga Butet
akan memiliki ikatan yang positif untuk dapat menciptakan keterlibatan
peserta didik di dalam kelas.
d. Responsible Decision Making, berdasarkan kompetensi ini, Butet perlu
membuat dan mengambil Keputusan yang paling bertanggung jawab untuk
mengelola kelas yang diampunya. Ini dapat berupa pemilihan strategi
komunikasi atau pemilihan tugas yang dapat mencipatakan atmosfer diskusi
dan tanya jawab dua arah.

Anda mungkin juga menyukai