Anda di halaman 1dari 10

PARAGRAF

“Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Bahasa Indonesia”

Dosen Pengampu : Rahma Anugraheny M.Pd

Disusun oleh:

1. Sukma Amelia Putri (023221008)

2. Ibnu Jiran Biahimo (023221006)

PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH


FAKULTAS SYARIAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
FATTAHUL MULUK PAPUA
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Paragraf” ini tepat pada
waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
Dosen pada mata kuliah Bahasa Indonesia . Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan tentang “tentang paragraf” bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu Rahma Anugraheny M.Pd. selaku Dosen mata
kuliah Studi Bahasa Indonesia, yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.Saya menyadari, makalah
yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Jayapura, 16 September 2023.

Penulis

i
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
PENGANTAR ................................................................................................................... i
DAFTAR ISI...................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
A. Latar Belakang .............................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................................... 1
C. Tujuan Masalah ............................................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................................... 2
A. Pengertian Paragraf ...................................................................................................... 2
B. Jenis dan Syarat-syarat Paragraf ................................................................................... 2
C. Teknik Pengembangan Paragraf.................................................................................... 4
BAB III PENUTUP ........................................................................................................... 6
A. Kesimpulan ................................................................................................................... 6
B. Saran .............................................................................................................................. 6
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Umumnya kesulitan pertama membuat karya tulis ilmiah adalah
mengungkapkan pikiran menjadi kalimat dalam bahasa ilmiah Sering dilupakan
perbedaan antara paragraf dan kalimat. Suatu kalimat dalam tulisan tidak berdiri
sendiri, melainkan kait-mengait dalam kalimat lain yang membentuk paragraph,
paragraf merupaka sajian kecil sebuah karangan yang membangun satuan pikiran
sebagai pesan yang disampaikan oleh penulis dalam karangan
Paragraf atau alinea adalah suatu bentuk bahasa yang biasanya merupakan
hasil penggabungan beberapa kalimat. Dalam upaya menghimpun beberapa kalimat
menjadi paragraf, yang perlu diperhatikan adalah kesatuan dan kepaduan. Kesatuan
berarti seluruh kalimat dalam paragraf membicarakan satu gagasan(gagasan tunggal)
Kepaduan berarti seluruh kalimat dalam paragraf itu kompak, saling berkaitan
mendukung gagasan tunggal paragraf.
Paragraf diperlukan untuk mengungkapkan ide yang lebih luas dari sudut
pandang komposisi, pembicaraan tentang paragraf sebenarnya sudah memasuki
kawasan wacana atau karangan sebab formal yang sederhana boleh saja: hanya terdiri
dari satu paragraf Jadi, tanpa kemampuan menyusun paragraf. tidak mungkin bagi
seseorang mewujudkan sebuah karangan
B. Rumusan masalah
1. Apa pengertian paragraf ?
2. Bagaimana jenis dan syarat penyusunan paragraf ?
3. Bagaimana teknik pengembangan paragraf?
C. Tujuan penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian paragfraf
2. Untuk mengetahui jenis-jenis dan syarat-syarat penyusunan paragraf
3. Untuk mengetahui teknik pengembangan paragraf

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian paragraf
Paragraf adalah suatu kesatuan pikiran, tersusun dari himpunan kalimat yang
bertalian dalam suatu rangkaian untuk menyatakan gagasan utama. Pengertian
paragraf adalah karangan yang terbentuk dari satu atau beberapa kalimat yang saling
berbubungan dan memiliki satu pikiran utama.
Pengertian paragraf adalah satuan bahasa tulis yang terdiri atas beberapa
kalimat yang tersusun secara logis dan sistematis, dalam kesatuan ide yang tersusun
secara lengkap utuh dan padu.1 paragraf terdiri atas beberapa kalimat yang
mengungkapkan informasi dengan pikiran utama atau ide pokok sebagai
pengendalinya dan pikiran penjelas sebagai pendukungnya. Jadi, ide pokok dalam
paragraf berfungsi sebagai pengendali kalimat pengembang agar tidak keluar dari
topik pembicaraan. Paragraf atau alinea adalah suatu kesatuan pikiran yang
merupakan kesatuan yang lebih tinggi atau lebih luas dari kalimat. 2 Paragraf
merupakan himpunan dari berbagai kalimat yang bertalian dalam suatu rangkaian
untuk membentuk suatu gagasan. Dalam suatu paragraf gagasan tersebut menjadi
lebih jelas oleh uraian-uraian tambahan untuk menampilkan pokok pikiran secara
lebih jelas. Paragraf adalah suatu kesatuan ekspresi yang terdiri atas seperangkat
kalimat yang digunakan oleh pengarang sebagai alat untuk menyatakan dan
menyampaikan jalan pikirannya kepada para pembaca.3
Dari kutipan di atas dapat disimpulkan bahwa paragraf merupakan
seperangkat kalimat berkaitan erat satu sama lainnya. Kalimat-kalimat tersebut
disusun menurut aturan tertentu sehingga makna yang dikandungnya dapat dibatasi,
dikembangkan, dan diperjelas.
B. Jenis –jenis Paragraf dan Syarat-Syarat paragraf
a. Jenis-jenis paragraf
Pengelompokan atau jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utama
dalam paragraf terdapat empat jenis paragraf, yakni paragraf deduktif,
induktif, kombinasi, dan deskriptif.

1
Widjono, hlm 173-174
2
Nurdin, hlm 137
3
Taringan, hlm 13

2
1. Paragraf deduktif
Paragraf deduktif adalah paragraf yang ide pokok atau gagasan
utamanya terletak di awal paragraf dan diikuti oleh kalimat-kalimat penjelas
untuk mendukung gagasan utama. Ide pokok atau gagasan utama berupa
pernyataan umum yang dikemas dalam kalimat topik. Kalimat topik itu
kemudian diikuti oleh kalimat-kalimat pengembang yang berfungsi
memperjelas informasi yang ada dalam kalimat topiknya.
2. Paragraf Induktif
Paragraf induktif adalah paragraf yang kalimat topiknya terdapat pada
bagian akhir. Secara garis besar, paragraf induktif mempunyai ciri-ciri, yaitu
a) diawali dengan penyebutan peristiwa-peristiwa khusus yang berfungsi
sebagai penjelas dan merupakan pendukung gagasan utama, b) kemudian
menarik simpulan berdasarkan peristiwa-peristiwa khusus tersebut.
Untuk menjaga koherensi antarkalimat dalam paragraf, dalam perumusan
kalimat simpulan itu acap digunakan konjungsi penumpu kalimat yang
sekaligus berfungsi sebagai konjungsi antarkalimat. Kata atau frasa yang biasa
digunakan sebagai penumpu kalimat simpulan itu adalah jadi, akhirnya,
akibatnya, oleh karena itu, maka dari itu, berdasarkan uraian di atas, dan
dengan demikian.
3. Paragraf kombinasi
Paragraf kombinasi memiliki dua kalimat topik yang terletak di awal
dan akhir paragraf. Dua kalimat topik itu memiliki dua gagasan yang sama.
Kalimat-kalimat pengembang/penjelas terletak di antara dua kalimat topik itu
4. paragraf deskriptif
Paragraf deskriptif adalah paragraf yang tidak memiliki kalimat topik
dan kalimat pengembangan.
b. Syarat – syarat penyusunan paragraf
Sebelum dibahas syarat-syarat paragraf perlu dipahami dulu bahawa paragraf
ialah kumpulan beberapa kalimat yang secara bersama-sama mendukung satu
kesatuan gagasan. Adapun syarat-syarat paragraf meliputi kesatuan,
pengembangan, kepaduan, kekompakan, dan pengembangan paragraf.

3
1. Kesatuan
Setiap paragraf mengandung satu gagasan dasar dan sejumlah gagasan
pengembang. Gagasan dasar itu dikemukakan ke dalam kalimat topik.
Gagasan pengembang dikemukakan ke dalam kalimat pengembang. Kalimat
satu dengan yang lain saling berhubungan.
2. Pengembangan
Gagasan dasar dinyatakan ke dalam kalimat topik dan gagasan
pengembang dinyatakan ke dalam kalimat-kalimat penjelas/lanjutan.
3. Kepaduan / koherensi
Kepaduan /koherensi adalah keserasian hubungan antargagasan dalam
paragraf yang berarti pula keserasian hubungan antarkalimat dalam paragraf.
Pembentukan paragraf berasal dari kalimat-kalimat yang saling mendukung
satu dengan lainnya. Hubungan kalimat-kalimat itu agar terlihat serasi maka
harus dipadukan. Kepaduan tersebut diwujudkan dalam hubungan
antarkalimat yang membentuk paragraf. Ada beberapa cara/syarat kepaduan
paragraf, yaitu menggunakan repetisi dan kata ganti, kata penghubung, dan
urutan pikiran.
4. Kekompakan
Persyaratan kekompakan mengatur hubungan antarkalimat yang
diwujudkan oleh adanya bentuk-bentuk kalimat atau bagian kalimat yang
cocok dalam paragraf. Kekompakan tersebut dikelompokkan menjadi dua,
yaitu kekompakan struktural dan leksikal. Kekompakan struktural ditandai
oleh adanya hubungan struktur kalimatkalimat yang digunakan dalam paragraf
dan kekompakan leksikal ditandai oleh adanya kata-kata yang digunakan
dalam paragraf untuk menandai hubungan antarkalimat atau bagian paragraf.
Kekompakan struktural diungkapkan dengan struktur kalimat yang kompak
dan serasi, yakni dengan menggunakan pengulangan atau repetisi struktur
kalimat dalam pengungkapan gagasan yang berbeda,
C. Teknik pengembangan paragraf
1. Secara alami
Pengembangan paragraf secara alami berdasarkan urutan ruang dan waktu. Urutan
ruang merupakan urutan yang akan membawa pembaca dari satu titik ke titik
berikutnya dalam suatu ruang. Urutan waktu adalah urutan yang menggambarkan
urutan tedadinya peristiwa, perbuatan, atau tindakan

4
2. Klimaks dan Antiklimaks
Pengembangan paragraf teknik ini berdasarkan posisi tertentu dalam suatu
rangkaian berupa posisi yang tertinggi atau paling menojol. Jika posisi yang tertinggi
itu diletakkan pads bagian akhir disebut klimaks. Sebaliknya, jika penulis mengawali
rangkaian dengan posisi paling menonjol kemudian makin lama makin tidak menonjol
disebut antiklimaks.
3. Umum Khusus dan Khusus Umum
Dalam bentuk Umum ke Khuss utama diletakkan di awal paragraf,disebut
paragraf deduktif. Dalam bentuk khusus-umum, gagasan utama diletakkan di akhir
paragraf, disebut paragraf induktif.

5
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Paragraf adalah suatu kesatuan pikiran, tersusun dari himpunan kalimat yang
bertalian dalam suatu rangkaian untuk menyatakan gagasan utama. Pengertian
paragraf adalah karangan yang terbentuk dari satu atau beberapa kalimat yang saling
berbubungan dan memiliki satu pikiran utama.
Pengelompokan atau jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utama dalam
paragraf terdapat empat jenis paragraf, yakni paragraf deduktif, induktif, kombinasi,
dan deskriptif. Sebelum dibahas syarat-syarat paragraf perlu dipahami dulu bahawa
paragraf ialah kumpulan beberapa kalimat yang secara bersama-sama mendukung
satu kesatuan gagasan. Adapun syarat-syarat paragraf meliputi kesatuan,
pengembangan, kepaduan, kekompakan, dan pengembangan paragraf.

B. Saran
Kami sadar bahwa banyak kekurangan yang kami miliki, baik dari tulisan
maupun bahasa yang kami sajikan, oleh karena itu mohon di berikan sarannya agar
kami bias membuat makalah lebih baik lagi, dan semoga makalh ini bias bermanfaat
bagi kita semua, dan menjadi wawasan kita dalam memahami paragraf.

6
DAFTAR PUSTAKA

Suladi. 2014. Seri Penyuluhan Bahasa Indonesia Paragraf. Jakarta: Pusat Pembinaan dan
Permasyarakatan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.

Lidwina, S. (2013). Penulisan paragraf dalam karya ilmiah mahasiswa. Jurnal STIE
Semarang, 5(1), hal 39-42

Teknik Pengembangan Paragraf. 2022.

Anda mungkin juga menyukai