Dosen Pengampu:
Oleh:
Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Sarana
Pengajaran Ilmu Pengetahuan Sosial” ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari
penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari Bapak Dr. Damri, M.Pd
pada bidang studi Pembelajaran Keterampilan Dan Seni Budaya Bagi Anak
Berkebutuhan Khusus. Selain itu makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan
tentang pelajaran Sarana Pengajaran Ilmu Pengetahuan Sosial bagi pembaca dan
juga penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Damri, M.Pd selaku
dosen pengampu bidang studi Pembelajaran IPS Bagi Anak Berkebutuhan Khusus
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan serta wa-
wasan bagi pembaca dan penulis di bidang studi ini. Kami juga mngucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sem-
purna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Kelompok 4
ii
DAFTAR ISI
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
C. Tujuan ............................................................................................................. 2
BAB II .................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN .................................................................................................... 3
PENUTUP ............................................................................................................ 10
A. Kesimpulan ................................................................................................... 10
B. Saran ............................................................................................................. 10
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-Undang 1945 pasal 31 ayat 1 yang berbunyi “setiap warga negara
berhak mendapatkan pendidikan”. Sudah jelas dari undang-undang tersebut bah-
wasannya semua warga negara Indonesia berhak mendapatkan pendidikan yang
berkualitas tanpa memandang dari segi manapun. Karena itu pemerintah memiliki
kewajiban untuk memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu terhadap semua
warganya tanpa terkecuali terhadap anak yang memiliki kelainan khusus (ABK).
Menurut Undang-Undang sisdiknas (sistem pendidikan nasional) no 20 tahun 2003
pasal 1 ayat 1 bahwasannya pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara ak-
tif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
1
dan dapat menyesuaikan dirinya dengan lingkungan tempat mereka berada. Anak
berkebutuhan khusus memiliki karakteristik dan jenis gangguan yang berbeda
dengan anak normal, sehingga perlu pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan
karakteristik mereka. Pendidikan khusus memiliki kurikulum yang berbeda,
metode, dan media yang disesuaikan dengan kebutuhan anak berkebutuhan khusus.
Pendidikan IPS juga bertindak balas dengan mengembangkan sikap sosial, seperti
melalui metode diskusi dan praktik dalam pembelajaran.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah cara memilih dan menentukan media?
2. Bagaimana membuat alat bantu pengajaran sederhana ips untuk abk?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui cara memilih dan menentukan media
2. Untuk mengetahui alat bantu pengajaran sederhana ips untuk abk
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
6. Pengertian media pembelajaran menurut Winkel (2009:318), media
pembelajaran diartikan sebagai suatu sarana non personal (bukan manusia)
yang digunakan atau disediakan oleh pengajar, yang memegang peranan
dalam proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan instruksional.
7. Menurut Rossie & Breidle dalam Wina Sanjaya (2008:163) mengemukakan
bahwa media pembelajaran adalah seluruh alat dan bahan yang dapat
dipakai untuk mencapai tujuan pendidikan seperti radio, televisi, buku,
koran, majalah, dan sebagainya.
Menurut Ramli (2012), setidaknya ada beberapa kriteria yang bisa menjadi
pedoman dalam memilih media pembelajaran, diantaranya yaitu:
4
dalam proses belajar mengajar. Tugas utama guru ialah memenuhi
kebutuhan unik setiap siswa (Smaldino, Lawther, dan Russel, 2012). Hal ini
dilakukan salah satu alasannya adalah pada materi yang sulit dipahami oleh
siswa, guru dapat memanfaatkan media pembelajaran yang dapat membantu
siswa dalam memahami materi (Irfan et al., 2019). Sehingga harus
dilakukan analisis kebutuhan dan memetakan karakteristik media yang
tepat. Dalam hal ini pun bahwa Sudana dan Ahmad Rivai (2011) telah
mengklasifikasikan beberapa media pembelajaran, antara lain dilhat dari:
sifatnya, kemampuan jangkauannya media, dan cara atau teknik
pmakaiannya.
2. Ketepatan dengan tujuan pembelajaran
Media pembelajaran dipilih atas dasar mencapai tujuan-tujuan
pembelajaran (Arief S. Sadiman, 2020). Dalam proses belajar mengajar,
tujuan instruksional merupakan faktor yang sangat penting. Model
instrusional akan menuntut agar tujuan-tujuan tersebut dirumuskan secara
jelas dan tegas dalam bentuk respon dan capaian pelajaran siswa. Sanjaya
(2013) mengungkapkan bahwa tujuan merupakan komponen terpenting
dalam pembelajaran. Tujuan ini merupakan pernyataan yang menunjukkan
perilaku yang harus dapat dilakukan siswa setelah ia mengikuti proses
instruksional tertentu. Keberhasilan pencapaian tujuan merupakan indikator
keberhasilan pendidik merancang dan memproses media pembelajaran.
3. Dukungan terhadap isi bahan pembelajaran (Naskah Media)
Naskah media adalah bentuk penyajian materi pembelajaran melalui media
rancangan yang merupakan penjabaran dari pokok-pokok materi yang telah
disusun secara baik supaya materi pembelajaran itu dapat disampaikan
melalui media, maka materi tersebut perlu dituangkan dalam tulisan atau
gambar yang disebut naskah program media (Nurrita, 2018).
4. Keterampilan dan kemampuan Guru Menggunakan Media
Keterampilan dan kemampuan menjadi kunci suksesnya komponen
perangkat pembelajaran, yakni media pembelajaran. Akan tetapi syarat
utamanya adalah guru mampu untuk menggunakan media pada proses
belajar mengajar Fakta untuk hal ini, masalah yang terjadi biasanya kurang
5
pengetahuan dan masih terbatas dari segi waktu dan keterampilan untuk
membuat media pembelajaran (Rahim, Suherman, & Murtiani, 2019).
Setelah dilakukan penelitian, misalkan penelitian Angraini (2017) yang
menggambarkan bahwa guru telah mampu menggunakan media
pembelajaran dengan klasifikasi media grafis.
5. Tersedianya waktu untuk menggunakannya
Medianya sesuai dengan perencanaan dan metode pembelajaran yang
digunakan (Oktari, 2017). Hal ini sesuai dengan beberapa hasil penelitian
terdahulu menunjukkan bahwa kendala yang dihadapi guru pada
penggunaan media dalam proses pembelajaran adalah waktu yang
dibutuhkan untuk mengolah media dan ketersediaan media dengan sub
bahasan.
6. Sesuai dengan taraf berfikir siswa
Pemilihan media juga harus melihat karakteristik siswa (Cahyani, 2019),
dalam hal ini ialah gaya belajar dan tingkat perkembangan kemampuan
berfikir siswa.
7. Mengadakan tes dan revisi
Evalusi media pembelajaran ialah suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk
menentukan nilai dari media yang digunakan dalam proses belajar mengajar
(Nurrita, 2018). Hal ini ialah output efektivitas penggunaan media
pembelajaran. Penilaian dimaksudkan untuk mengetahui tingkat
ketercapaian tujuan yang telah ditetapkan.
1. Anggaran
Sebagian sekolah tidak memberi fasilitas kepada siswa. Sehingga guru di
sekolah tidak menggunakan media untuk mempermudah siswa dalam
mempelajari materi karena biaya yang dikeluarkan cukup mahal.
2. Materi pembelajaran
Tidak hanya memperhatikan dana, seorang guru juga harus memperhatikan
tentang materi pebelajaran, karena dalam setiap materi yang disampaikan
itu beda sehingga media yang akan digunakan juga akan berbeda.
6
3. Siswa
Pemahaman yang dimiliki oleh setiap individu sangat beragam. Sehigga
seorang guru juga harus memperhatikan pemahaman yang dimiliki oleh
siswa. Seorang guru juga dapat menangani dengan membuat media
semenarik mungkin agar seluruh perhatian siswa yang memiliki
pemahaman yang berbeda dapat tertuju kepada media yang digunakan untuk
menyampaikn materi.
4. Jenis-jenis Media
Guru juga harus mengatahui jenis-jenis media terlebih dahulu agar dapat
menentukan jenis media mana yang sesuai dengan materi yang diajarkan.
Hal ini bertujuan agar seorang pendidik dapat memberikan stimulus respon
dengan siswa dengan baik (Astriani, 2018).
7
mengadakan kontak langsung dengannnya. Pemilihan media pembelajaran yang
tepat dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik dapat membantu mencapai tujuan
pembelajaran secara efektif. Dengan demikian, proses pembelajaran maupun
hasilnya menjadi lebih berkualitas dan sempurna.(Pratiwi & Lestari, 2020)
Contoh :
8
(Scrapbook pembelajaran IPS tentang adat di Pulau Sumatera)
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian,
minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan
belajar. Setiap media pembelajaran merupakan suatu sarana yang digunakan untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Prinsip-prinsip pemilihan media pembelajaran ada
beberapa prinsip, antara lain: prinsip efektivitas dan efisiensi dalam konsep
pembelajaran, taraf berfikir siswa, prinsip interaktivitas media pembelajaran,
ketersediaan media pembelajaran, kemampuan guru dalam menggunakan media
pembelajaran, alokasi waktu, fleksibelitas, dan keamanan penggunaan media
pembelajaran.
B. Saran
Kami menyadari masih banyak terdapat kekurangan pada makalah ini.Oleh
karena itu, penulis mengharapkan sekali kritik yang membangun bagimakalah ini,
agar kami dapat berbuat lebih baik lagi di kemudian hari. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.
10
DAFTAR PUSTAKA
Sulistyowati, P., Fathanah, D., & Agus Setiawan, D. (2020). Pengembangan Media
Pembelajaran Scrapbook In Box Berbasis Kemampuan Membaca Pemahaman
Pada Pembelajaran IPS. Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(2),
29–36. https://doi.org/10.33084/tunas.v5i2.1438
11