TUBERKULOSIS
PARU
Oleh :
Ihwan Ukhrawi Aly
Pembimbing Klinik :
dr. I Nyoman Widajadnja, M.Kes
dr. Anastasia Christine
18 BTA
(+)
98
Suspek
TB
Kasus TB
2016
• Nama : Tn. N
• Jenis Kelamin : Laki - Laki
• Umur : 24 Tahun
• Agama : Islam
• TglPemeriksaan : 5 Februari 2018
• Alamat : Jl. Cendrawasih, Palu
ANAMNESIS
• Keluhan utama : Batuk
• Riwayat penyakit sekarang :
Awalnya pasien mengeluhkan adanya batuk
berdahak yang hilang timbul sekitar 1,5 bulan yang
lalu. Batuk yang dialami mulai disertai sesak sekitar
seminggu terakhir. Pasien mengaku datang ke
puskesmas karena batuk berdahaknya disertai sesak
dan ketika mengeluarkan lendirnya kelihatan ada
bercak darah.
Riwayat penyakit sekarang :
Menurut pasien, batuk yang dialaminya
pertama kali dirasakan muncul sejak keluar dari
perawatan rumah sakit anutapura karena pasien
sempat dirawat dengan diagnosis sindrom steven
Johnson,
selama ini pasien merasakan batuk paling
berat saat malam hari, disertai keringat dingin
hingga menggiggil dimalam hari sehingga
membuat pasien susah tidur, pasien juga
merasakan berat badannya menurun drastic
dengan nafsu makan yang menurun. Tidak ada
keluhan mual ataupun muntah, buang air besar
dan air kecil lancar.
Riwayat penyakit dahulu:
Pasien belum pernah mengalami keluhan serupa
atau menjalai pengobatan OAT, Riw. Post Perawatan
di RSU Anutapura Desember 2017 dgn dx. SSJ
(Perkiraan alergi Vip Albumin)
• Riwayat Pengobatan:
Pasien belum pernah mengobati keluhannya, selama ini
hanya minum air jeruk hangat ataupun jahe, namun tidak
ada penurunan keluhan.
• Riwayat sosial ekonomi:
Pasien memiliki hubungan baik dengan
keluarganya dan tetangga sekitar. Pasien
tergolong ekonomi menengah ke bawah. Ayah
pasien bekerja sbg wiraswasta dan ibu pasien
sbg penjual es campur
Ruang Tamu
Kamar Mandi
Ruang Makan dan Dapur
Tempat Mencuci
PEMERIKSAAN FISIK
• Keadaan umum : Sakit sedang
• Kesadaran : Compos mentis
• Berat badan : 42 kg
• Tinggi badan : 150 cm
• Status Gizi : Gizi Kurang
Tanda Vital :
• Denyut Nadi : 98 kali/menit
• Respirasi : 26 kali/menit
• Suhu : 37,3°C
• Tekanan darah : 110/70 mmHg
PEMERIKSAAN FISIK
Kulit :
• Ruam : -
• Turgor : Kembali kurang dari 2 detik
Kepala :
• Bentuk : Normocephale
• Mata : Anemis -/-, ikterik -/-, mata cekung -/-
• Hidung : Rhinorrhea -/-
• Mulut : Mulut tidak kering, T1/T1, faring
hiperemis –
• Telinga : Otorrhea -/-
PEMERIKSAAN FISIK
Leher :
• Pembesaran kelenjar getah bening (-)
• Pembesaran kelenjar tiroid (-)
Paru-paru :
• Inspeksi = Pengembangan paru simetris bilateral, retraksi
-/-
• Palpasi = Vocal fremitus kanan dan kiri sama
Pengembangan paru ± 2 cm
• Perkusi = Sonor di seluruh lapangan paru
• Auskultasi= Bronkovesikular +/+, Rhonki +/+, Wheezing +/-
PEMERIKSAAN FISIK
Jantung :
• Inspeksi = Ictus cordis tidak tampak
• Palpasi = Ictus cordis teraba di SIC V linea midclavikula
sinistra
• Perkusi = Pekak
• Auskultasi= Bunyi jantung I/II murni regular
PEMERIKSAAN FISIK
Abdomen :
• Inspeksi = Kesan datar
• Auskultasi= Peristaltik kesan normal
• Perkusi = Timpani di seluruh kuadran abdomen
• Palpasi = Nyeri tekan (-)
Anggota gerak :
• Ekstremitas atas = Akral hangat tanpa edema
• Ekstremitas bawah = Akral hangat tanpa edema
RESUME
Pasien Laki – laki umur 24 tahun mengeluh batuk
berdahak 1,5 bulan yang lalu, disertai sesak seminggu
terakhir. Os datang ke PKM karena batuknya sdh
disertai sesak dan lendirnya terdapat bercak darah.
Batuk yang dialami dirasakan sejak post perawatan di
RSU Anutapura dgn dx. SSJ. Selama ini pasien
merasakan batuk paling berat di malam hari, disertai
keringat dingin hingga menggigil membuat pasien
susah tidur, BB pasien menurun drastis dengan nafsu
makan yang menurun. Tidak ada mual dan muntah,
BAB/BAK kesan lancar.
RESUME
Tanda-tanda vital: TD 110/70 mmHg, nadi 98
kali/menit, respirasi 26 kali/menit, suhu 37,3°C.
Pemeriksaan fisik: keadaan umum sakit sedang,
kesadaran compos mentis, status gizi kurang. Anemis (-
/-), sianosis (-), pulmo : BP : Vesikuler (+/+), rh (+/+), wh
(+/-), perkusi sonor, BJ I/II murni reguler, abdomen
kesan datar, peristaltik kesan normal, perkusi abdomen
timpani. Akral ekstremitas atas dan bawah hangat.
DIAGNOSIS
Medikamentosa :
Paracetamol tab. 500 mg 3 x1 (jika demam)
Salbutamol tab. 2mg 2 x 1
Vitamin B. Complex tab. 1 x 1
28
ASPEK ILMU KESEHATAN
MASYARAKAT
H. L. Boom Theory
Kesehatan Lingkungan