FORMULASI SAMPO GEL EKSTRAK

LIDAH BUAYA (Aloe vera L)

KELOMPOK 1X
1. Fira yuniar
2. Hening novita sari
3. Irma wati
 PENDAHULUAN

Lidah buaya atau Aloevera adalah salah satu

tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan berbagai
penyakit. Tanaman ini sudah digunakan bangsa Samaria
sekitar tahun 1875 SM. Kandungan saponin yang
terdapat dalam gel lidah buaya dapat membersihkan
kotoran dari kulit, melembutkan, melembabkan dan
menambah kehalusan kulit (Girgis 2003).
Seorang peracik obat-obatan tradisional
berkebangsaan Yunanibernama Dioscordes menyebutkan
bahwa lidah buaya dapat mengobati berbagai penyakit.
Misalnya bisul, kulit memar, pecah-pecah, lecet, rambut
rontok, wasir, dan radang tenggorokan (Nurjanah 2005).
 TUJUAN

Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu

 1.Untuk membuat sediaan sampo gel lidah buaya (Aloe vera L) yang
memenuhi uji evaluasi fisik yang baik terhadap sediaan.
LIDAH BUAYA
Lidah buaya terdiri dari batang, daun, bunga,
dan akar. Batang lidah buaya berbentuk bulat
dan bersifat monopodial. Batang ini sangat
pendek dan hampir tidak terihat karena
tertutup daun yang rapat dan sebagian
terbenam dalam tanah. Dari batang tersebut
akan muncul tunas-tunas baru yang
selanjutnya menjadi anakan (Purbaya, 2003).

Kandungan dari lidah buaya tanaman ini kaya

akan kandungan zat-zat seperti enzim, asam
amino, mineral, vitamin, polisakarida, saponin,
tannin, choline, inositol, dan asam folat.
Kandungan mineralnya: kalsium (Ca), magnesium
(Mg), potasium (K), sodium (Na), besi (Fe), zinc
(Zn), dan kromium (Cr) ( Wahyono E dan
Kusnandar 2002). lidah buaya berkhasiat sebagai
anti inflamasi, anti jamur, anti bakteri, anti
ketombe, anti rontok membantu proses regenerasi
sel (Jainn,2011)
 Sediaan Sampo GEL

Sampo adalah sediaan kosmetika yang digunakan untuk keramas rambut,

sehingga setelah itu kulit kepala dan rambut menjadi bersih, dan sedapat mungkin
menjadi lembut, mudah diatur dan berkilau digunkan juga untuk menghilangkan
minyak, debu, serpihan kulit, dan kotoran lain dari rambut.
Salah satu jenis jenis sediaan sampo berdasarkan tipe utama sampo
dipasaran yaitu sampo gel, Sampo gel merupakan sampo yang memiliki agen
pengental dalam sampo cair atau krem yang kandungan agen pengentalnya naik
jumlahnya, maka dihasilkan suatu sediaan seperti jeli transparan (Penuntun
praktikum kosmetologi, 2019)
 METODE KERJA

 Alat dan bahan

1.Alat
 spray dryer , timbangan 2. Bahan
analitik, waterbath , gelas Ekstrak lidah buaya, Na.CMC,
piala, pengaduk gelas,
gelas ukur,lumpang dan propilenglikol,Metil paraben,
alu, sendok tanduk, hot Asam sitrat, menthol, CDEA,
plate, pipet tetes, batang SLS, dan aquadest.
pengaduk. Alat untuk
analisis kimia antara lain
pH meter, penetrometer,
labu ukur, dan alat gelas
 MASTER FORMULA

No Nama bahan Konsentrasi Range Fungsi

1. Fraksi aquadest daun pacar

5% - Anti ketombe
2. SLS
10% 2-10% Surfaktan
3. CDEA
4% 10-25% Penstabil busa
4. Na.CMC
3% - Basis gel
Asam Sitrat 1-1,5% Pengatur ph
5. qs
Menthol - Pengaroma
6. 0,5% 0,5-5%
Metil paraben 0,15% Pengawet
7. 0,02-0,03%
Aquadest ad Ad 30 ml Pelarut
8. -
 MODIFIKASI FORMULA

No Nama bahan Konsentrasi Range Fungsi

1. Ekstrak Lidah buaya 5% - Penyubur rambut

2. Sodium Luril Sulfat 10% - Surfaktan
3. Na.CMC 1,5% 1-1,5% Basis gel
4%
4. CDEA - Penstabil busa
Qs
5. Asam sitrat 0,5% - Penstabil ph
6. Propilenglikol 0,15% 10-25% Pelarut
7. Metil paraben 0,02-0,03% Pengawet
8. Menthol 0,5% 0,5-5% Pengaroma dan
- pemberi sensasi dingin
9. Aquadest ad Ad 30 ml Pelarut
 PERHITUNGAN
5
1. lidah buaya = 100
x 30 = 1,5
10
2. SLS = x30 = 3
100
3
3. Na.CMC = 100 x 30 = 0,9
4
4. CDE = 100 x 30 =1,2
0,5
5. propilenglikol = 100
x 30 = 0,15
0,15
6. Metil paraben = 100
x 30 =0,045
0,5
7. Menthol = x 30 = 0,15
100
8. Aquadest = 30 - (1,5 + 3+ 0,9+ 1,2+ 0,15 + 0,045+ 0,15)
=30-6,945
= 23,05 ml
 PROSEDUR KERJA
2. Prosedur pembuatan sampo gel
1. Pengambilan sampel

a) Sampel lidah buaya terlebih dahulu Sebanyak 2 gram Na.CMC dikembangkan

dipisahkan dari akar dengan menggunakan akuades panas, diaduk
b) selanjutnya dicuci dengan air homogen sampai terbentuk massa semisolid,
mengalir sampai bersih dan ditambahkan propilenglikol sedikit demi sedikit
ditiriskan serta metil dan propil paraben yang telah
c) kemudian dirajang kecil-kecil, lalu dilarutkan dalam propilenglikol, diaduk sampai
ditimbang sampel terbentuk gel yang bening (Campuran A).
d) setelah itu dilakukanproses maserasi Natrium lauril sulfat dilarutkan terlebih dahulu
dalam akuades sedikit demi sedikit lalu diaduk
sampai homogen (Campuran B). Campuran B
sedikit demi sedikit dituangkan kedalam
campuran A dan ditambahkan Ekstrak lidah
buaya kemudian dicukupkan volume dengan
akuades sampai 100 ml.
 EVALUASI SEDIAAN

a). Uji organoleptik

b). Uji Ph
c.) Uji viskositas
d.) Uji tinggi busa
SEKIAN DAN TERIMA KASIH