Anda di halaman 1dari 8

Moch. Haikal F.

Iqbal Rizwan F. A.
Sherly Amelia Y.
 Seleksi materi. Guru harus mengontrol isi dari materi dan urutannya dalam PSI.
 Kontrol manajerial. Guru menentukan rencara manajerial, kebijakan kelas, dan
prosedur khusus dalam model PSI.
 Presentasi tugas. Presentasi tugas dapat disampaikan kepada siswa melalui tulisan atau
video.
 Pola keterikatan. Siswa berlatih mandiri selama mungkin dalam PSI.
 Instruksi Interaksi. Karena dalam PSI guru bertangungjawab dalam manajerial kelas,
yang memungkinkan siswa dengan instruksi interaksi level tinggi, khususnya mengenai
isi.
 Loncatan. Siswa membuat pilihannya sendiri mengenai kapan memulai dan
menghentikan latihan, berapa kali percobaan akan dilakukan dan waktu antara
percobaan.
 Tugas Progresiv. Siswa juga mengontrol seberapa cepat kemampuannya untuk
menyelesaikan tugas dan untuk berpindah ke tugas selanjutnya.
PSI merupakan desain yang memungkinkan siswa untuk
mengembangkan potensi dirinya melalui tugas gerak. Tugas
pembelajaran diperoleh dari tugas analisis untuk setiap keterampilan
dan wilayah pengetahuan untuk mendukungnya, menetukan isi dari
bahan ajar yang akan disampaikan.
Dasar dari desain hasil/tujuan pembelajaran PSI adalah
memungkinkan siswa untuk belajar sendiri dan dalam waktu yang
bersamaan guru ikut terlibat untuk mengatasi kesulitan yang dialami
siswa. PSI telah menunjukan hasil yang efektif untuk pembelajaran
psikomotor dan kognitif.
Bagi Pengajar : Bagi siswa :
 Banyak fungsi pengajaran, khususnya  Siswa dapat belajar dengan sedikit
tugas presentasi dan struktur tugas, peran dari guru.
dapat dibuat melakui printer, visual,
dan media audio  Siswa mempelajar materi pada level yg
berbeda.
 Guru mempunyai peran utama untuk
berinteraksi dengan siswa untuk belajar  Siswa memiliki kemampuan yang
dan memberi motivasi. berbeda dalam menguasai materi.
 Manakala Partisipasi siswa dan belajar  Jika diberikan kesempatan untuk
siswa akan lebih efektif jika belajar mencoba dengan waktu yang cukup
sendiri. maka siswa kan berhasil
 Keputusan perencanaan dibuat dari  Motivasi dan tanggung jawab siswa lebih
data hasil belajar siswa. tinggi manakala diberi pembelajaran
secara independen.
Kurang efektif pada siswa sekolah dasar.

Kurang interasksi antara pengajar dan siswa.


Inovasi yang kami kembangkan pada saat
menerapkan model PSI yaitu dengan
menambahkan permainan agar siswa tidak
jenuh saat proses belajar-mengajar.
 Penentuan tema

 Pembagian materi menjadi sub bab yang lebih kecil

 Pemberian modul yang harus dipelajari oleh siswa

 Tes awal. tes ini untuk menentukan siapa siswa yang menjadi tutor umtuk membimbing
siswa lain yang belum tuntas.
 Tutor membimbing dan mempelajari bersama materi pelajaran yang dianggap belum
tuntas. satu siswa boleh membimbing lebih dari satu siswa, sesuai dengan kondisi kelas.
 Siswa dan kelompoknya mempresentasikan materi dengan tekhnik tanya jawab materi.

 Tes awal. Tes ini masih dimungkinkan saling membantu antar siswa tutor dengan siswa
yang lain.
 Tes akhir. Tes ini adalah tes akhir yang merupakan tes mandiri.
duaaarrrr…

Anda mungkin juga menyukai