TATANAN SOSIAL DAN

PENGENDALIAN SOSIAL
NAMA ANGGOTA :
Kurnia Fadilah
211911217

M. Khonata
Efendi
211911135
 POKOK
BAHASAN

MAKROSOSIOLOGI STRUKTUR SOSIAL

1
2
INSTITUSI SOSIAL MASYARAKAT

Give a subtitle 3 Give a subtitle 4

PENGENDALIAN
SOSIAL 5

Mikrososiologi:
mempelajari situasi, sudut
pandang sehari-hari,
mengaitkan struktur dengan
perilaku sosial elementer
dalam hubungan sosial
sehari-hari
Pembagian Sosiologi
Mesososiologi: Makrososiologi:
mempelajari organisasi,
tatanan masyarakat. mempelajari struktur, proses
sosial dalam jangka panjang
dan skala besar, keterkaitan
struktur dengan institusi, pola
hubungan antar kelompok
manusia
Apa yang menjadi pokok bahasan makrososiologi menurut
para ahli?
01. Randall Collins 02. Emile Durkheim (1968) 04. Alex Inkeles (1965)
(1981)
Menganalisis proses Menggunakan sudut Sosiologi makro
sosial berskala besar dan pandang struktural, membahas hubungan
berjangka panjang. mengacu pada institusi sosial, institusi, dan
yang mengendalikan masyarakat. Hal ini
individu dalam sesuai dengan
masyarakat pandangan Durkheim
yang berpendapat
bahwa sosiologi ialah
ilmu masyarakat dan
mempelajari institusi
Struktur social

Menurut ilmu sosiologi,Struktur sosial

adalah tatanan atau susunan social yang
membentuk kelompok kelompok sosial
dalam masyarakat.
 Struktur social menurut para ahli
struktur dengan perilaku sosial 01.Homans
elementer dalam hubungan sosial
sehari-hari.
struktur sosial adalah struktur masyarakat-
02.gerharde masyarakat yang diarahkan oleh kecenderungan
nski jangka panjang yang menandai sejarah.
struktur sosial adalah mengenai keterkaitan
antara institusi-institusi, bukan
03.Talcott Parsons
kesalingterkaitan antarmanusia

struktur sebagai pola hubungan antarmanusia dan

04.Coleman anatarkelompok manusia.

Pola perilaku berulang ulang yang

menciptakan hubungan antarindividu dan 05.kornblum
antarkelompok dalam masyarakat
Konsep Penting dalam Struktur Sosial
menurut Linton

Status Peran
Suatu kumpulan
hak dan kewajiban Menjalankan hak dan
kewajiban
Status
Linton membagi status menjadi dua :

Status yang Diperoleh (Ascribed Status)

Diberikan kepada individu tanpa memandang
kemampuan atau perbedaan antarindividu
yang dibawa sejak lahir

Status yang Diraih (Achieved Status)

Status yang memerlukan kualitas tertentu.
Struktur sosial
Robert K. Merton mempunyai pandangan yang
berbeda dengan Linton

01. suatu status tidak hanya melibatkan

satu peranan terkait melainkan melibatkan
sejumlah peranan terkait. Terdapat
perangkat peranan (role set) yaitu
pelengkap hubungan peranan yang dipunyai
seseorang karena menduduki status sosial
tertentu
02. Berbeda dengan Multiple Roles yang
mengacu pada perangkat peranan yang
terkait dengan berbagai status yang dimiliki
individu.
Intitusi
Intitusi adalah norma atau aturan mengenai suatu aktivitas
masyarakat yang khusus (wikepedia).
 Institusi sosial
Istilah Institusi social menurut para
ahli

Selo Soerdjaman dan Koentjarangningrat, Mely G. Tan,

Soelaeman Soemardi (1964) dan Harsja W. Bachtiar
Lembaga Kemasyarakatan Pranata
Institusi sosial
Pengertian institusi menurut para ahli

01. Kornblum (1988) 02. Harry M.Jhonson

“.....an institution is a more or less stable
structure of statues and roles devoted to
meeting the basic needs of people in society”
03. Peter L.Berger (1978)
distinctive complex of social actions” yang
mengacu pada pendapat Arnold Ghien
yang menamakan institusi suatu regulatory
agency yang menyalurkan tindakan
manusia laksana naluri mengatur tindakan
hewan.
Intitusi adalah seperangkat norma yang
terinstitusionalisasi,yaitu:
1) Telah diterima sejumlah besar anggota
sistem sosial.
2) Ditanggapi secara sungguh-sunggguh.
3) Diwajibkan diwajibkan,terhadap
pelaggaran dikenakan sangsi tertentu.
Masyarakat
Marion Levy mengemukakan empat kriteria yang perlu di penuhi agar
suatu kelompok dapat disebut masyarakat yaitu :

Kemampuan bertahan Rekrutmen seluruh atau

melebihi masa hidup sebagian anggota
seorang individu melalui reproduksi
1 3

Kesetiaan pada suatu Adanya sistem tindakan

“sistem tindakan utama utama yang bersifat
bersama” swasembada
2 4
 Masyarakat
Talcott Parsons (1968) pun merumuskan kriteria bagi adanya masyarakat:

Merekrut
Sistem sosial anggota secara
yang reproduksi
swasembada biologis

4 kriteria 01 03
k 02 04
s Melebihi
Melakukan
masa hidup
sosialisai
individu
terhadap
normal
generasi
berikutnya
 Masyarakat
Edward Shills,pun menekankan pada aspek pemenuhan keperluan sendiri (self-sufficiency)

Pengaturan diri
1 (Self-regulation)
Self-
reproduction
Self- Reproduksi sendiri
regulation 2 (Self-reproduction)
Self-
generation
Penciptaaan diri
3 (Self-generation)
Pengendalian sosial
Pengendalian social adalah suatu konfigurasi untuk mencegah
penyimpangan social serta mengajak dan mengarahkan
masyarakat untuk berperilaku dan bersikap sesuai norma dan
nilai yang berlaku.(wikipedia)
.
Pengendalian Sosial
Menurut ahli

Berger

Pengendlalian diartikan sebagai berbagai cara

yang digunakan masyarakat untuk menertibkan
anggotanya yang menyimpang

Roucek

segala proses, baik direncanakan atau tidak,

yang bersifat mendidik, mengajak, bahkan
memaksa warga masyarakat agar mematuhi
kaidah-kaidah dan nilai-nilai sosial yang
berlaku
 01 Membujuk

02 Mengolok-olok

Kekerasan 06 03 Memperdesas-
Fisik desuskan

Mengucilkan 05 04 Mempermalukan
19
 Pengendalian Sosial
4

1.Desas-desus 2.Mengolok-olok 3.Mengucilkan 4.Menyakiti

20
 Pengendalian Sosial

Cara dan teknik Ideologi Rekreasi

pengendalian
sosial menurut 01 03
Roucek k 02 04
s
Bahasa & Seni Organisasi rahasia
 Pengendalian Sosial

Cara tanpa Pengendalian

kekerasan ekonomi

05 07
06 08
Kekerasan dan Perencanaan
teror ekonomi dan
sosial
THANK
YOU