Anda di halaman 1dari 6

PERAN GEREJA DAN JEMAAT

DALAM MASYARAKAT
Peran Gereja dalam Masyarakat Menurut Lukas
9:1-6
• Lukas 9:1-6 merupakan bagian dari serangkaian pelayanan
Yesus di Galilea. Menurut Wenham dan Walton, pelayanan
Yesus dimulai pada bagian 4:14-9:50, dan terkhusus bagian
9:1-6 merupakan bagian di mana Yesus mengutus para murid
untuk meneruskan misi-Nya. Tulisan ini mengulas bagaimana
peran gereja dalam hal para murid yang diutus ke dalam
masyarakat, dan kemudian mengangkat prinsip-prinsip rohani
dari analisis yang dilakukan terhadap teks dan kemudian
mengaplikasikannya ke dalam konteks Indonesia; bagaimana
peran gereja yang seharusnya dalam masyarakat dalam
konteks Indonesia berdasarkan Lukas 9:1-6.
Prinsip-prinsip Rohani
1. Gereja diberi tenaga dan kuasa
2. Gereja diutus untuk memberitakan Kerajaan Allah dan
Menyembuhkan orang
3. Gereja dituntut untuk berserah dan mengandalkan Tuhan
sepenuhnya
Aplikasi
Aplikasi dalam rangka gereja dan masyarakat berdasarkan Lukas
9:1-6 ini adalah gereja jangan sampai menjadi gereja yang
tertutup atau eksklusif dari masyarakat dan bahkan tidak
mempedulikan lingkungan masyarakatnya. Melainkan gereja
harus menjadi gereja yang terbuka kepada masyarakat dan
peka terhadap permasalahan yang ada dalam masyarakat.
Alasannya adalah berdasarkan Lukas 9:1-6 Yesus tidak
memberi perintah untuk kedua belas murid pergi menjauhi
masyarakat kemudian masuk ke dalam tengah hutan atau pun
padang gurun, melainkan Yesus mengutus mereka untuk
masuk ke dalam masyarakat.
KESIMPULAN
Lukas 9:1-6 memberikan cerminan bahwa kedua belas murid
diutus ke dalam masyarakat. Begitu juga dengan gereja, gereja
juga diutus ke dalam masyarakat di sekitarnya. Gereja dalam
konteks Indonesia yang majemuk ini, harus menyadari
perannya dalam masyarakat dan kemudian ikut ambil bagian
dalam mewujudkan masyarakat yang lebih baik.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai