Anda di halaman 1dari 13

PALPEBRA

Struktur mata yang berfungsi sebagai


proteksi lini pertama adalah palpebra.
Fungsinya adalah mencegah benda asing
masuk, dan juga membantu proses
lubrikasi permukaan kornea
ANATOMI PALPEBRA

Fisura palpebra adalah


zona di antara palpebra
bagian superior dan
inferior. Orang dewasa
memiliki ukuran panjang
fisura palpebra 27-30
mm dengan lebar 8-11
mm
ANATOMI PALPEBRA

Palpebra merupakan struktur


dengan sembilan lapisan kompleks
baik anatomi dan fungsinya.

Anatomi lapisan palpebra dan


struktur dari permukaan luar ke
dalam yaitu : kulit, margo
palpebra, jaringan ikat subkutan,
muskulus orbikularis okuli,
septum orbita, muskulus levator
palpebra superior, otot muller,
tarsus, dan konjungtiva
ANATOMI
PALPEBRA

Lapisan superfisial dari


palpebra yang terdiri
dari kulit, kelenjar Moll
dan Zeis, muskulus
orbikularis okuli dan
levator palpebra.

Lapisan dalam terdiri


dari lapisan tarsal,
muskulus tarsalis,
konjungtiva palpebralis
dan kelenjar meibom
ANATOMI PALPEBRA-
MARGO PALPEBRA
OTOT PADA
PALPEBRA

M. Levator Palpebra (otot retractor) :


fungsi mengangkat palpebra dipersyarafi
oleh N. III

M. Orbicularis Oculi (otot protractor):


fungsi menutup palpebra dipersyarafi oleh
N. VII

M. Tarsus Superior = M. Muller : fungsi


mengangkat palpebra dipersyarafi oleh
syaraf simpatis
VASKULARISASI PALPEBRA
n. preaurikulaer

n. submandibula
INERVASI
PALPEBRA

Serabut otot muskulus


orbikularis okuli pada
kedua palpebra
dipersarafi cabang
zigomatikum dari nervus
fasialis (N.VII) sedangkan
muskulus levator
palpebra dan beberapa
muskulus ekstraokuli
dipersarafi oleh nervus
okulomotoris (N.III)
HISTOLOGI
PALPEBRA
HISTOLOGI PALPEBRA

Lapisan terluar palpebra adalah kulit tipis. Epidermis


terdiri atas epitel  berlapis gepeng dengan papilla. Di
dalam dermis di bawahnya terdapat folikel-folikel rambut
dengan kelenjar sebasea terkait. Di dalam dermis juga
terdapat kelenjar keringat. Lapisan terdalam palpebra
adalah membrane mukosa, disebut konjungtiva  palpebra.
Epitel pelapis konjungtiva palpebra adalah epitel berlapis
silindris rendah dengan sedikit sel goblet
FISIOLOGI MENGEDIP
Ada berbagai mekanisme untuk melindungi permukaan
okuler dari hal-hal yang berbahaya seperti refleks dan alis
mata serta struktur mata sendiri yaitu bulu mata, kelopak
mata (palpebra), film prekorneal atau film air mata dan
epitel pada permukaan mata

Mekanisme protektif okuler pada palpebra adalah


mengedip. Proses mengedip ini bertujuan untuk
mencegah partikel/benda asing masuk ke sistem okuler
FISIOLOGI MENGEDIP

Refleks kedip mata dapat disebabkan oleh hampir


semua stimulus perifer, namun dua refleks fungsional
yang signifikan adalah :
(1) Stimulasi terhadap nervus trigeminus di kornea,
palpebra dan konjungtiva yang disebut refleks
kedip sensoris atau refleks kornea. Refleks ini
berlangsung cepat yaitu 0,1 detik
(2) Stimulus yang berupa cahaya yang menyilaukan
yang disebut refleks kedip optikus. Refleks ini
lebih lambat dibandingkan refleks kornea
Daftar Pustaka
1. Riordan-Eva, Paul dan John P. Whitcher. 2012. Vaughan &
Asbury Oftalmologi Umum. Jakarta: EGC
2. Eroschenko, Victor P. 2004. Atlas Histologi di Fiore dengan
Korelasi Fungsional. Edisi 9. Jakarta: EGC. Ilyas, Sidarta

Anda mungkin juga menyukai