Anda di halaman 1dari 25

Referat

STROKE
Oleh:
Khalvia Khairin
Assyifa Fadila
Tiarani Usvatiana

PRESEPTOR:
dr. Reno Sari Caniago, Sp.S, M.Biomed
Anatomi Otak
Lobus frontal  fungsi emosi, fungsi motorik,
sisi dominan mengandung area bicara motorik.

Lobus parietal  fungsi sensorik dan orientasi


ruang.

Lobus temporal  fungsi memori tertentu.

Lobus occipitalis  penglihatan.

Batang otak: mesensefalon, pons, dan medula


oblongata (MO). Mesensefalon dan pons bagian
atas berisi sistem aktivasi retikular (untuk
kesadaran dan kewaspadaan).

MO pusat kardiorespiratorik

Serebelum  fungsi koordinasi dan


keseimbangan
Sistem Serebrovaskuler
Fisiologi Serebrovaskuler
1. Otak membutuhkan suplai tak terputus dari glukosa dan oksigendalam 24 jam.
2. Dalam keadan istirahat  kontraksi jantung membawa 70ml darah menuju aorta
asendens (10 – 15ml dialokasikan ke otak)  tiap menit ±350ml darah mengalir
malalui tiap A.karotis interna  tiap menit ±100 – 200ml darah mengalir melalui
system vertebrobasiler
3. Cerebral blood flow (CBF) 50ml/100gr/menit
Stroke
Tanda-tanda klinis yang berkembang cepat
akibat gangguan fungsi otak fokal maupun
global dengan gejala-gejala yang berlangsung
selama 24jam atau lebih ataupun
menyebabkan kematian tanpa adanya
penyebab lain yang jelas selain vaskuler.
Klasifikasi Stroke
Berdasarkan
Berdasarkan
Etiologi
Waktu
- TIA (Trancient Ischemic Attact)
- RIND (Reversible Ischemic
Neurologic Deficit) Non Hemoragik (iskemik) Hemoragik
- Stroke in Evolution (Progressive - Trombosis - Intracerebral hemorrage (ICH)
Stroke) - Emboli - Subarachnoid hemorrage
- Completed Stroke (SAH)
Stroke hemoragik Stroke iskemik
ICH SAH Trombosis Emboli

Usia 40 – 60th 20 – 40th >50th Bervariasi


Tanda awal Sakit kepala menetap Sakit kepala sangat Didahului TIA Tidak sakit kepala
hebat
Serangan Saat melakukan Saat melakukan Saat istirahat/ tidur, Saat aktivitas
aktivitas aktivitas malam
Gangguan kesadaran Turun mendadak Ggn kesadaran yg Kecepatan menurunnya Sering pd awal kejadian
reversibel sesuai memberatnya & sesuai dg beratnya
defisit neurologi defisit neurologi
Defisit neurologi Fokal, sangat akut Dijumpai tanda Fokal, sering memberat Fokal, seringkali maks
disertai tanda ↑ TIK rangsang selaput otak scr gradual saat serangan
(kaku kuduk)
Tekanan darah Hipertensi berat (sering) Hipertensi (jarang) Hipertensi (sering) Normotensi (sering)
Temuan khusus lainnya Penyakit jantung, Perdarahan Penyakit jantung / Aritmia jantung, fibrilasi
hipertensi, retinopati subhyaloid /preretinal, pembuluh darah atrial, kelainan katup
hipertensi. perdarahan pd likuor arterosklerosis jantung, bising karotis.
serebrospinal
CT Scan kepala Area hiperdens Area hiperdens di Area hipodens Area hipodens pada
intraserebral/ Sistema basalis infark hemoragik dan
intraventrikular disertai hiperdens
Gejala Klinis

Kortikal
1. Afasia
2. Wajah dan lengan lebih lumpuh atau tungkai
lebih lumpuh
3. Kejang
4. Gangguan sensoris kortikal
5. Deviasi mata kearah lesi
Subkortikal
1. wajah, lengan, dan tungkai
mengalami kelumpuhan yang
sama beratnya
2. Gangguan sensoris
3. Sikap distonik
Batang Otak
1. Hemiplegi alternans
2. Nistagmus
3. Gangguan pendengaran
4. Tanda serebral
5. Gangguan sensorik wajah ipsilateral
dan pada tubuh kontralateral
Medula Spinalis
1. Gangguan sensorik setinggi lesi
2. Gangguan miksi dan defekasi
3. Wajah tidak ada gangguan
4. Brown Sequard Syndrom
A. Serebri Media
1. Hemiparese dan hemiplegi kontralateral
terutama mengenai tangan
2. Gangguan sensibilitas
3. Afasia
A. Serebri
Anterior
1. Hemiparese dan hemiplegi kontralateral
terutama melibatkan tungkai
2. Gangguan sensibilitas
3. Inkontinensia
A. Serebri
Posterior
1. Kebutaan lapang pandang satu sisi
atau kedua sisi
2. Rasa nyeri spontan / hilang presepsi
nyeri dan getar pada separuh tubuh.
3. Kesulitan memahami barang yang
dilihat
Faktor Resiko
Diagnosis Stroke
Siriraj Skor
Algoritma Gajahmada
Pemeriksaan
Penunjang
Penatalaksanaan
Awal Strok
Medikamentosa
Strok iskemik
Strok hemoragik
1. Trombosis
1. Asam tranexamat
- Antiplatelet  aspilet, CPG, dipiridamol,
2. Anti vasospasme
ticlopidin
3. Neuroprotektan
- Trombolitik  rtPA (Golden periode <3jam)
- Neuroprotektan  citicolin

2. Embolik
- Anti koagulan  heparin, warfarin
- Neuroprotektan  citicolin
Suportif
1. Fisioterapi
2. Terapi wicara dan
bahasa

Anda mungkin juga menyukai