Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN KASUS

UJIAN
Oleh:
Niki Ayu Rezeqi
119810070
Pembimbing:
dr. Friska Martha Rahayu, Sp.KK

Fakultas Kedokteran UNSWAGATI


Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin
RSUD Waled
IDENTITAS
 Nama : Tn. D
 Umur : 38 thn
 Jenis : Perempuan
kelamin : Ibu rumah tangga
 Pekerjaan : Islam
 Agama : Bandengan mundu,Cirebon
 Alamat
Status : Menikah
 Tanggal periksa : 21 september 2020
ANAMESIS

Keluhan
Utama • Terdapat bintil-bintil berisi nanah
dengan dasar kemerahan di seluruh
tubuh yang semakin parah sejak 1
hari SMRS
 Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RSUD Waled dengan keluhan terdapat
bintil-bintil berisi nanah dengan dasar kemerahan diseluruh tubuh
yang semakin parah sejak 1 hari SMRS. Awalnya 3 hari SMRS
pasien merasakan demam kemudian mengkonsumsi obat
paracetamol, keesokan harinya pasien merasakan tak kunjung
membaik akhirnya pasien mengkonsumsi jamu cina untuk
meredakan demamnya. Satu hari setelah mengkonsumsi jamu cina
pasien merasakan terdapat bintil bernanah di wajahnya dengan
dasar kemerahan yang kemudian dalam beberapa jam menyebar
keseluruh tubuh. Keluhan tersebut disertai demam, gatal, perih, dan
panas seperti orang terbakar.
Riwayat Penyakit Riwayat penyakit
Dahulu Keluarga
Pasien pernah sakit
seperti ini sebelumnya Tidak ada

Riwayat Pengobatan Riwayat Alergi

Jamu cina Tidak ada


PEMERIKSAAN FISIK

• Keadaan umum: Tampak sakit


Umu sedang
• Kesadaran: compos mentis
m
Tanda •

TD
HR
: 120/70 mmHg
: 82 x/menit
vital • Suhu : 37.3C
• RR : 20 x/menit
PEMERIKSAAN FISIK
Kepala : Normocephal
Mata : konjungtiva anemis -/-, sclera ikterik -/-
Telinga : Bentuk normal, sekret-/-, tidak ada kelainan kulit
Hidung : Deviasi septum -/-, sekret -/-, epistaksis -/-
Mulut : Bibir tampak edema ,sianosis -,mukosa mulut basah
Leher : Pembesaran KGB (-)
PEMERIKSAAN FISIK
Thorax
 Paru
• Inspeksi : dada simetris kanan dan kiri
• Palpasi : vokal premitus kanan dan kiri sama
• Perkusi : sonor kedua lapang paru
• Auskultasi : vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
 Jantung
• Inspeksi : ictus cordis tak terlihat
• Palpasi : ictus cordis teraba di ICS V
• Perkusi : batas kiri dan kanan jantung normal
• Auskultasi : BJ I dan II reguler, murmur -,gallop –
Abdomen
• Inspeksi : abdomen datar
• Auskultasi : bising usus (+)
• Palpasi : nyeri tekan (-)
• Perkusi : timpani
Ekstermitas : akral hangat +/+, CRT <2 detik
STATUS
DERMATOLOGIS
Distribusi Universal

Regio facialis, estremitas atas dan bawah,


thorak anterior dan posterior, abdomen,
gluteal, inguinal
Efloresensi Tampak lesi pustula, papul, skuama,
dan krusta, warna eritema, batas
sirkrumskrip sebagian difus, bentuk
annular, linear, polisiklik, ukuran
miliar, jumlah lesi multipel, dan dengan
susunan diskret sebagian konfluen
RESUME
Seorang perempuan umur 38 tahun datang ke IGD RSUD Waled dengan keluhan
terdapat bintil-bintil berisi nanah dengan dasar kemerahan diseluruh tubuh yang semakin
parah sejak 1 hari SMRS. Keluhan tersebut disertai demam, gatal, perih, dan panas
seperti orang terbakar. Riwayat keluhan serupa sebelumnya disangkal oleh pasien, pasien
tidak mempunyai riwayat alergi obat ataupun makanan, namun 1 hari sebelum masuk
rumah sakit pasien mengkonsumsi jamu cina.
Pada pemeriksaan fisik, status generalis dalam batas normal. Pada status
dermatologi, didapatkan distribusi : universal; ad regio : facialis, estremitas atas dan
bawah, thorak anterior dan posterior, abdomen, gluteal, inguinal; efloresensi : Tampak
lesi pustula, papul, skuama, dan krusta, warna eritema, batas sirkrumskrip sebagian
difus, bentuk annular, linear, polisiklik, ukuran miliar, jumlah lesi multipel, dan dengan
susunan diskret sebagian konfluen.
1)Pustulosis eksantema generalisata akut (PEGA)

2)Psoriasis pustular

3) Sindrom steven johnson


Pemeriksaan Penunjang

a. Laboratorium (19-9-2020)
Hematologi Hasil Nilai rujukan

Hemoglobin 14,7 12,5-15,5

Hematokrit 44 36-48

Trombosit 339 150-400

Leukosit 26,8 4-10

Eritrosit 5,59 3,8-5,4

Eosinofil 40 2-4

Neutrofil batang 1 3-5

Neutrofil segmen 49 50-80

b. Tes patch (usulan pemeriksaan penunjang)


DIAGNOSIS KERJA

Pustulosis eksantema generalisata akut (PEGA)


PENATALAKSANAAN

NON
FARMAKOTERAPI
FARMAKOTERAPI

Topikal
Bed rest a.Mometasone 0,1% 2xsehari (untuk
wajah)
b. Desoximetasone 0,25% 2xsehari
Penghentian obat yang (untuk badan)
diduga penyebab
Sistemik
a. Paracetamol 500 mg 3x1
b. Cetirizine 10 mg 1x1
Prognosis

Quo ad vitam : Bonam


Quo ad functionam : Bonam
Quo ad sanactionam : Dubia ad Bonam
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai