Anda di halaman 1dari 7

Manajemen

anggaran / Keuangan
dalam Pelatihan

Anggota :
• Ria Trisnawati (19105241028)
• Rieska Anviani (19105241029)
• Risa Ambar Dwi C. (19105241041)
• Arya Yudha Mintarta (19105241042)
• Nauval Fery F. (19105241050)

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Manajemen Anggaran Training
(keuangan) Diklat

Anggaran merupakan rencana Dalam bahasa Indonesia, training


keuangan periodik yang disusun biasa diterjemahkan sebagai
berdasarkan program yang telah “Pendidikan dan latihan” dan
disahkan dan merupakan rencana lebih popular disingkat dengan
tertulis mengenai kegiatan suatu “Diklat”. Beberapa pakar
organisasi yang dinyatakan dibidang diklat menyatakan
secara kuantitatif dan umumnya bahwa diklat adalah serangkaian
dinyatakan dalam satuan moneter kegiatan Pendidikan yang
untuk jangka waktu tertentu. mengutamakan perubahan
Anggaran pelatihan disusun pengetahuan, keterampilan dan
berdasarkan kebutuhan pelatihan peningkatan sikap seorang
yang telah tersusun dalam pegawai dalam melaksanakan
program pelatihan yang biasanya tugasnya.
telah disusun pada masa
penyusunan anggaran tahunan Pengertian
perusahaan.
Need Assessment Design and development
biaya ini tidak selalu diperhitungkan biaya ini dikeluarkan dalam rangka
karena hanya timbul apabila memang mendesain dan membangun program
program training didahului dengan training yang biasanya diperhitungkan
kegiatan needs assessment yang secara prorata selama satu atau dua
membutuhkan biaya yang signifikan. tahun, kecuali apabila program training
tersebut diperkirakan tidak akan
berubah dalam jangka waktu lama.

Acquisition Delivery
biaya ini dikeluarkan apabila program komponen biaya ini merupakan yang
training dibeli dari pihak ketiga, terbesar dibandingkan biaya‐biaya
meliputi antara lain pembelian materi, lainnya, meliputi salaries of trainers,
lisensi, biaya sertifikasi, serta biaya‐ program materials, travel and meals,
biaya lain yang terkait dengan hak serta facilities yang digunakan.
untuk menyelenggarakan training
tersebut.

Evaluation
Biaya dalam
Overhead
biaya ini dikeluarkan pada saat biaya ini sebenarnya tidak terkait

Penyelenggaran
dilakukan evaluasi training khususnya langsung dengan penyelenggaraan
Level 3 dan Level 4 yang dilakukan program training tertentu dan relatif
setelah eks‐peserta kembali ke tempat sulit untuk diperkirakan secara tepat, di

Diklat kerjanya masing‐masing, meliputi


biaya yang terkait dengan penyusunan
dan pengiriman kuesioner serta survey
samping nilainya yang tidak terlalu
signifikan dalam perhitungan biaya
penyelenggaraan suatu training.
yang dilakukan.
Tujuan Penyusunan Anggaran Pelatihan
Keempat
Menyempurnakan rencana yang telah disusun
karena dengan anggaran, lebih jelas dan nyata
Ketiga terlihat
Merasionalkan sumber dana dan investasi dana
agar dapat mencapai hasil yang maksimal.
Kedua
Merinci jenis sumber dana sehingga dapat
memudahkan pengawasan Kelima
Menampung dan
menganalisis serta
memutuskan setiap
usulan yang berkaitan
dengan biaya

Pertama
Memberikan batasan
atas jumlah dana yang
digunakan
Manfaat anggaran
Secara Umum
1. Segala kegiatan dapat terarah pada pencapaian tujuan
Place Your Picture Here
bersama.
2. Dapat memotivasi pengelola pelatihan karena ada
tujuan/sasaran yang akan dicapai
3. Menimbulkan rasa tanggung jawab pengelola pelatihan
4. Menghindari pemborosan dan pembayaran yang kurang
perlu
5. Sumber daya yang dapat dimanfaatkan seefisien mungkin

Manfaat perencanaan anggaran diklat menururt Eddie Davis

1. Perencanaan (Planning) 5. Koordinasi (Coordinating)


2. Komunikasi (Communicating) 6. Perbandingan (Comparing)
3. Pengawasan (Controlling) 7. Perbaikan (Correcting)
4. Pengambilan Keputusan 8. Motivasi (Motivating)
(Decision-Making)
Perhitungan Biaya
Diklat

Biaya Administratif Biaya Edukatif

Biaya Administrasi : Biaya Edukatif :


• Honor panitia • Honor widyaiswara
• Uang saku peserta dan penceramah
• Perjalanan peserta • Naskah
• Akomodasi dan • Narasumber
konsumsi • Pengamat
• Kesehatan • Penilai
• Transport lokal untuk • Pemeriksa ujian dan
panitia pengawas ujian
• Alat tulis • Praktik kerja lapangan
• Rekreasi peserta • Koorinator program
Menurut Soebagio Atmodiwirio (1993:49),
• Secretariat berikut ini beberapa komponen dan contoh • Buku-buku
yang perlu dimasukkan dalam RPK, yaitu:
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai