HUBUNGAN MIKROORGANISME DG

LINGKUNGAN ABIOTIK

Oleh :
Wiwik Wijaningsih
Kehidupan mo tgt & dipengaruhi o/ keadaan
lingk. Ada 3 mcm faktor lingk, yi :
1. Faktor fisik : pH, suhu, tek. Osmose, siklus
karbon, siklus nitrogen, siklus sulfur
2. Faktor kimia : senyawa racun, senyawa
kimia lain
3. Faktor biologis : interaksi dg mo lain
SUHU
m.o. → optimum, minimum & maksimum
↓minimum & ↑maksimum : aktivitas enzim atau
denaturasi enzim
 PENGGOLONGAN : satuan (°C)

NO GOLONGAN MINIMUM OPTIMUM MAKSIMUM

(°C) (°C) (°C)
1 Psikrofil 0–5 5 – 15 15 – 20

2 Mesofil 10 – 20 20 – 40 40 – 45

3 Termofil 25 – 45 45 – 60 60 – 80
 Suhu min : nilai terendah u/ keg m.o.
berlangsung
 Suhu opt : nilai yg sesuai & baik u/ kehidupan

m.o.
 Suhu max : nilai tertinggi yg masih dpt

digunakan u/ akt m.o. tetapi tk fisiologik yg

min
Suhu mak disimpan berpengaruh thd jasad
renik yg dpt tumbuh serta kec. pertumb
Kapang & khamir : mesofil (25 – 30 °C) →
tumbuh pd mak yg disimpan suhu kamar
Pd lemari es → bakt psikrofil
Disimpan panas → bakt termofil
Pengaruh suhu thd kec pertumb, sel yi :
1. Pertumb Mo tjd pd suhu dg kisaran (min
dan mak) ± 30°C
2. Kec pertumb mo me↑ lambat dg ↑ suhu →
kec pertumb maks
3. Di atas suhu maks, kec pertumb ↓ dg cepat
dg ↑ suhu
Pengaruh suhu terhadap kecepatan pertumbuhan spesifik mo
NILAI pH
Nilai pH medium → jenis mo yg tumbuh
Mo tumbuh pd pH 3-6, pH opt 6,5 – 7,5
pH <5,0 dan > 8,5 : bakt tdk dpt tumbuh dg baik
Sebaliknya khamir menyukai pH 4-5 dpt tumbuh pd
kisaran pH 2,5-8,5
Kapang : pH opt 5-7 dpt tumbuh pH 3-8,5

Pengol pangan → dibedakan bdsk pH → pH↓ → <<

perlakuan pengawetan
Penggol mak bdsk pH :
1. Mak berasam rendah (pH >5,3) : jagung,
daging, ikan , susu
2. Mak berasam sedang (pH 5,3-4,5) : bayam,
asparagus, bit, waluh kuning
3. Mak asam (pH 4,5-3,7) : tomat, pear, nanas
4. Mak berasam tinggi (pH <3,7) : buah
tergolong asam dan acar
TERSEDIANYA AIR
Sel mo perlu air u/ hidup & berkembang biak
Air mrp bag terbesar dr komponen : sel (70-80%) juga
sbg reaktan berbagai reaksi biokimia
Tdk semua air pd BP dpt digunakan o/ mo. Bbrp kondisi
al :
1. Adanya solut & ion dpt mengikat pH dlm larutan :
gula&garam
2. Koloid hidrofilik (gel) dpt mengikat air
3. Air d/ bentuk kristal es atau hidrasi
Tersedianya air pd bahan dinyatakan aw
(aktifitas air). Air murni aw 1,0
Nilai aw BP mencapai keseimbangan dg RH
ruangan sekitar BP
RH BP < aw → BP : penguapan air
RH BP > aw → penyerapan air o/ BP
TERSEDIANYA OKSIGEN
Kons O2 d/ BP & lingk → jenis mo yg dpt
tumbuh pd BP
Penggolongan : aerobik, anaerobik & anaerobik
fakultatif
Kapang & khamir → aerobik
Bakteri → aerobik & anaerobik
Bakteri aerobik & aerotoleran mpy enzim
superoksida dismutase yg memecah radikal
bebas & enzim katalase H2O2 → seny tdk
beracun
Bakteri anaerobik fakultatif : enzim superoksida
dismutase & enzim peroksidase : mengkatalis
H2O2 dg seny organik → seny tdk beracun
Bakteri anaerobik tdk mpy semuanya → O2
racun
Setiap bakteri mpy enzin flavoprotein yg
dpt bereaksi dg oksigen membentuk
senyawa beracun H2O2 dan radikal
bebas O2-* sbb :
+O2
Flavoprotein ------- H2O2 + O2-*
 superoksida dismutase
2O2-* + 2H+ ------------ H2O2 +O2
katalase
2H2O2 -------------- 2H2O + O2
peroksidase
H2O2 + seny org ------seny org terok +
H2O