Effective Segmentation Criteria

5 kriteria utama :

o Measurable→ Ukuran, daya beli, dan karakteristik segmen dapat

diukur.
o Substantial → Segmennya besar dan cukup menguntungkan untuk
dilayani.
o Accessible → Segmen dapat dijangkau dan dilayani secara efektif.
o Differentiable → Segmen-segmen tersebut secara konsep dapat
dibedakan dan merespons secara berbeda terhadap berbagai
elemen dan program pemasaran campuran.
o Actionable → Program yang efektif dapat dirumuskan untuk
menarik dan melayani segmen.
Michael Porter telah mengidentifikasi lima ancaman yang
menentukan daya tarik jangka panjang segmen pasar:

Ancaman persaingan segmen yang intens

Ancaman pendatang baru
Ancaman produk pengganti
Ancaman meningkatnya daya tawar pembeli
Ancaman meningkatnya daya tawar pemasok
 Evaluating and Selecting the Market
Segments
Dalam mengevaluasi segmen pasar, perusahaan harus melihat
dua faktor: daya tarik keseluruhan segmen dan tujuan dan
sumber daya perusahaan.

tingkat kemungkinan segmentasi yang dapat memandu

keputusan pasar target mereka
 Evaluating and Selecting the Market
Segments
• Full market coverage - perusahaan berusaha untuk melayani
semua kelompok pelanggan dengan semua produk yang
mereka butuhkan.

• Multiple segment specialization - perusahaan memilih subset

dari semua segmen yang mungkin, masing-masing menarik
secara objektif dan sesuai.
1.Dengan spesialisasi produk, perusahaan menjual produk
tertentu ke beberapa segmen pasar yang berbeda.
2.Dengan spesialisasi pasar, perusahaan berkonsentrasi untuk
melayani banyak kebutuhan kelompok pelanggan tertentu
 Evaluating and Selecting the Market
Segments
• Single-segment concentration - perusahaan
memasarkan hanya satu segmen tertentu.

• Individual marketing - perusahaan telah semakin

mahir dalam mengumpulkan informasi tentang
pelanggan individu dan mitra bisnis (pemasok,
distributor, pengecer), dan karena pabrik mereka
dirancang lebih fleksibel, mereka telah meningkatkan
kemampuan mereka untuk mengindividualisasikan
penawaran pasar, pesan, dan media.
Legal and Ethical Issues With Market Targets

Pemasar harus menegakkan dan mengedepankan integritas,

kehormatan, dan martabat profesi marketing dengan cara jujur
dalam melayani konsumen, klien, pegawai, pemasok, distributor,
dan masyarakat. Pemasar juga harus menjunjung standar
tertinggi untuk norma-norma dan nilai-nilai yang berkaitan
langsung dengan market target mereka. Segala aturan dan
standar tersebut diharapkan bisa mempertahankan praktik
pemasaran yang beretika. Dalam hal ini para pemasar dituntut
untuk bisa mempertanggungjawabkan segala aktivitas
pemasaran, berpromosi, dan beriklan yang dilakukan terhadap
stakeholder-nya (misalnya karyawan, investor, mitra, regulator,
konsumen, serta komunitas).