LOGO

PEMUTUSAN
HUBUNGAN
KERJA DI SUSUN OLEH :
Kelompok 11 / Mnj C-R2
1. Dedi Kristiyanto (18120110)
2. Alimah Nur Bakhitah (18120120)
3. Mawar Putri Hapsari (18120125)
 Pengakhiran hubungan
kerja antara pekerja dan Ketika ikatan formal
pengusaha yang dapat antara organisasi Fungsi operatif
disebabkan oleh berbagai selaku pemakai terakhir manajemen
alasan, sehingga berakhir tenaga kerja dan sumber daya
pula hak dan kewajiban karyawannya manusia. (Malayu
diantara mereka (Mutiara terputus. (Sondang S.P. Hasibuan)
Sibarani Panggabean, 2004) P. Siagian)

Dapat disimpulkan bahwa Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) adalah sebuah

pengakhiran hubungan kerja dengan alasan tertentu yang mengakibatkan
berakhirnya hak dan kewajiban pekerja dan perusahaan.
Alasan
PHK
1 Undang - Undang 3 Keinginan Karyawan

 Pindah ketempat lain

Contoh : Karyawan anak – anak
 Kesehatan yang kurang baik
(belum umur), Karyawan WNA yang
 Untuk melanjutkan pendidikan
sudah habis izinnya.

2 Keinginan Perusahaan 4 Pensiun

Disebabkan karena : Ketika seseorang telah mencapai

 karyawan tidak mampu batas usia tertentu sesuai dengan
menyelesaikan pekerjaannya peraturan perusahaan yang
 Perilaku dan disiplinnya kurang baik disepakati.
 Melanggar peraturan / tata tertib
perusahaan
 Melakukan tindakan tidak bermoral
dalam perusahaan.
Lanjutan...
Alasan PHK

5 Kontrak Kerja Berakhir 7 Meninggal dunia

Perusahaan memberikan pesangon

Tidak menimbulkan konsekuensi
atau uang pensiun bagi keluarga yang
karena telah diatur terlebih dahulu
ditinggalkan sesuai dengan peraturan
dalam perjanjian saat mereka
yang ada.
diterima.

6 Kesehatan Karyawan 8 Perusahaan Dilikuidasi

Berdasarkan keinginan perusahaan Karyawan dilepas jika perusahaan

atau keinginan karyawan yang telah dilikuidasi atau ditutup karena
diatur berdasarkan perundang- bangkrut.
undangan ketenagakerjaan yang
berlaku.
 Jenis – Jenis PHK

PHK PHK
Sementara Permanaen

Disebabkan karena keinginan sendiri ataupun Terputusnya ikatan kerja antara karyawan
karena perusahaan dengan tujuan yang jelas, dengan perusahaan tempat bekerja yang
misalnya : perusahaan yang bergerak pada disebabkan karena keinginan sendiri, kontrak
produk musiman, karyawan melanjutkan kerja habis, pensiun dan kehendak perusahaan.
pendidikan, dll
 2.Perusa 2.Pengal

NEGATIF

POSITIF
2.Perusa 2.Pengal

DAMPAK NEGATIF

DAMPAK POSITIF
haan
haan aman
aman
harus
harus hidup
hidup
membay bertamba
bertamba
membay
ar h
h yang
yang
ar

DAMPAK
DAMPAK pesango bisa
bisa
pesango
membuat
membuat
n
n kepada
kepada karyawan
karyawan
karyawa
karyawa yang
yang di-
di-
n
n yang
yang PHK
PHK
di-PHK
di-PHK hidup
hidup
yang
yang jauh
jauh
bisa
bisa lebih
lebih
membua
membua baik
baik dari
dari
tt sekarang.
sekarang.
perusaha
perusaha 3.Dapat
3.Dapat
an
an rugi.
rugi. uang
uang
3.Mening
3.Mening pesangon
pesangon
katkan
katkan bagi
bagi yang
yang
jumlah
jumlah di-PHK
di-PHK
pengang
pengang untuk
untuk
guran. bisa
bisa
guran.
4.Tingka membaya
membaya
4.Tingka
rr hutang
hutang
tt
atau
atau
kriminali
kriminali untuk
untuk
tas
tas akan
akan modal
modal
meningk
meningk usaha.
usaha.
at.
at.
BIAYA KERUGIAN PHK

BIAYA
REKRUTMEN

BIAYA BIAYA
BIAYA PHK
KERUGIAN SELEKSI

BIAYA
PELATIHAN
 Tidak ada
kesepakatan
Permasalahan Mediasi di Anjuran dari
PHK Bipartit
DISNAKER setempat DISNAKER

2014 Tidak ada

kesepakatan
Pengadilan
Kesepakatan, Hubungan
Perjanjian Industrial (PHI)
bersama
2015

Kasasi ke MA
SELESAI 2016

Pelaksanaan Kesepakatan,
putusan Perjanjian
2017
PROSEDUR PENYELESAIAN bersama
PERSELISIHAN PHK

SELESAI
SELESAI
• Masa kerja kurang dari 1 tahun, besarnya pesangon adalah 1 bulan upah
• Masa kerja 1 tahun sampai kurang dari 2 tahun, besarnya pesangon 2 bulan upah
• Masa kerja 2 tahun sampai kurang dari 3 tahun, besarnya pesangon 3 bulan upah
• Masa kerja 3 tahun sampai kurang dari 4 tahun, besarnya pesangon 4 bulan upah
• Masa kerja 4 tahun sampai kurang dari 5 tahun, besarnya pesangon 5 bulan upah
• Masa kerja 5 tahun sampai kurang dari 6 tahun, besarnya pesangon 6 bulan upah
• Masa kerja 6 tahun atau lebih, besarnya pesangon 7 bulan upah.

Perhitungan Uang Pesangon (UP) yang paling sedikit sebagai

berikut :
 Cuti tahunan
yang belum
diambil dan
belum gugur

Biaya atau ongkos

Penggantian perumahan pulang untuk
serta pengobatan dan Uang karyawan dan
perawatan ditetapkan 15% Penggan keluarganya
dari uang pesangon dan/ ketempat dimana
tian Hak
atau uang penghargaan karyawan diterima
masa kerja bagi yang (UPH)
bekerja
memenuhi syarat

Hal-hal lain yang

ditetapkan dalam
perjanjian kerja,
peraturan perusahaan
atau perjanjian kerja
bersama
 KESIMPULAN
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) adalah sebuah pengakhiran hubungan kerja dengan alasan tertentu
yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban pekerja dan perusahaan. PHK merupakan suatu
peristiwa yang tidak diharapkan terjadinya, khususnya dari kalangan pekerja karena akan kehilangan mata
pencaharian untuk menghidupi diri dan keluarga.
Semua pihak yang bersangkutan dalam pelaksanaan PHK baik perusahaan/pengusaha maupun pekerja
harus mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan PHK.
THANK YOU