ANATOMI
FISIOLOGI
SISTEM PERKEMIHAN
Faisal Sangadji 2
Ginjal
• Ginjal terletak di dinding abdomen
posterior, masing-masing 1 buah
di sisi kiri & kanan kolum vertebra,
di belakang peritoneum & di
bawah diafragma
• Tinggi ginjal : dari vertebra
toraksis ke-12 sampai lumbar ke
3, & dilindungi o/ sangkar iga.
• Ginjal kanan biasanya sedikit
lebih pendek daripada ginjal kiri,
mungkin karena di atas ginjal
kanan terdapat ruang yg di
tempati hati
Faisal Sangadji 3
• Ginjal :: organ
berbentuk kacang, yg
panjangnya sekitar 11
cm, lebar 6 cm, tebal 3
cm, serta beratnya 150
g
Faisal Sangadji 4
Ureter
• Ureter : saluran yg menyalurkan
urine dari ginjal ke kandung kemih.
• Panjangnya sekitar 23-30 cm
dengan diameter sekitar 3 mm.
ureter terhubung dengan pelvis
renal yg berbentuk corong
• Bagian bawah ureter terhubung
dengan rongga abdomen di
belakang peritoneum
• Karena susunan ini, saat urine
terakumulasi & tekanan kandung
kemih meningkat, ureter tertekan &
pintunya tersumbat.
Faisal Sangadji 21
Kandung kemih
• Kandung kemih ::
penampung (reservoir)
urine
• Kandung kemih berada di
rongga pelvis di mana
ukuran serta posisinya
bervariasi, bergantung
pada volume urine di
dalamnya
• Saat mengalami distensi,
kandung kemih naik ke
rongga abdomen
Faisal Sangadji 22
• Kandung kemih
tampak menyerupai
buah pir, tetapi
menjadi semakin oval
saat terisi urine.
• Kandung kemih
terhubung dengan
uretra di bagian
terbawahnya (leher
kandung kemih)
Faisal Sangadji 23
Uretra
• Uretra :: saluran yg
memanjang dari leher
kandung kemih hingga
eksterior, di orifisium
uretra eksternal
• Uretra pada pria lebih
panjang daripada wanita
• Uretra pria berhubungan
dengan dengan sistem
perkemihan & reproduksi
Faisal Sangadji 25
Nitrogen Urea
Urografi Intravena Ultrasound Ginjal
Darah
Voiding
Kreatinin Serum
Cystourethography
Urinalisis Sitoskopi
Nitrogen Urea Darah
• Urea : produk akhir metabolism protein & asam amino yg
mengandung nitrogen
• Salah 1 tugas penting ginjal : mengeliminasi zat yg
berpotensi toksis di tubuh
• Pada penurunan fungsi ginjal, kadar nitrogen urea darah
(blood urea nitrogen, BUN) meningkat
• Dengan demikian, pengukuran BUN memberikan
petunjuk mengenai keadaan kesehatan ginjal
Kreatinin Serum
• Kreatinin : suatu produk penguraian otot
• Kreatinin dieksresikan o/ ginjal melalui kombinasi filtrasi &
sekresi
• Konsentrasi kreatinin dalam plasma relative tetap dari hari
ke hari
• Konsentrasi tersebut bervariasi sedikit dari sekitar 0,7 mg
per 100 ml darah pada seorang wanita bertubuh kecil
sampai 1,5 mg per 100 ml pada seorang pria berotot
• Kadar yg lebih besar daripada nilai tsb mengisyaratkan
ginjal tidak membersihkan kreatinin & menunjukkan
adanya penyakit ginjal
Urinalisis
• Sampel urine dapat diperoleh dengan mudah & dievaluasi
u/ melihat adanya sel darah merah, protein, glukosa, &
leukosit, yg dalam keadaan normal tidak ditemukan /
sedikit jumlahnya di dalam urine
• Silinder urine, yg muncul apabila terdapat protein dalam
jumlah besar di urine, juga dapat diamati pada beberapa
keadaan penyakit / cedera ginjal.
• Dehidrasi menyebabkan peningkatan osmolalitas urine
karena lebih banyak air yg direabsorpsi kembali masuk ke
kapiler peritubulus
• Hidrasi berlebihan menyebabkan penurunan osmolalitas
urine
Sitoskopi
• Sistoskopi adalah suatu proses dimasukkannya teropong
cahaya (sistoskop) ke uretra hingga kandung kemih
• lesi di kandung kemih, batu, & sampel biopsy : indikasi
sistoskopi
Voiding Cystourethography
• Voiding Cystourethography : kateterisasi kandung kemih
& infuse pewarna radioaktif u/ melihat ukuran & bentuk
kandung kemih
• Prosedur ini dapat digunakan u/ mendekteksi &
memeriksa stadium refluks vesikoureteral
• Jika digunakan tidak tepat, sistouretrografi dapat
menyebarkan suatu infeksi kandung kemih yg tidak dapat
disembuhkan ke ureter / ginjal
Urografi Intravena
• Urografi Intravena : suatu teknik disuntiknya suatu
pewarna radiologi secara intravena & dilakukan foto sinar-
x secara berturut-turut saat pewarna tersebut menyebar
di ginjal
• Dapat dilihat sumbatan terhadap aliran di glomerulus /
tubulus, refluks vesikoureter dan batu
• Kerugian pemakaian teknik ini adalah ditemukannya
beberapa individu yang mengalami alergi terhadap
pewarna & dapat menderita suatu reaksi anafilantik.
Ultrasound Ginjal
• Ultrasound Ginjal menggunakan refleksi gelombang suara
u/ mengidentifikasi kelainan pada ginjal, di antaranya
kelainan struktural, batu ginjal, tumor, & massa yg lain
• Teknik ini sering digunakan u/ mengevaluasi fungsi ginjal
pada anak yg menderita infeksi saluran kemih karena
sifatnya yang tidak invasive & tidak membutuhkan
pajanan radiasi
• Namun, ultrasound ginjal memberikan detail yg memadai
u/ mengevaluasi refluks vesikoureter, pembentukan
jaringan parut di ginjal, / peradangan
Faisal Sangadji 37
SYUKUR DOFU-DOFU