1. Defenisi
e elektron
Fe +2 Fe +3
Reaksi Redoks Dalam Sistem
Biologi
Banyak proses biologi yang melibatkan
reaksi redoks.
Pernapasan sel, contohnya, adalah oksidasi
glukosa (C6H12O6) menjadi CO2 dan
reduksi oksigen menjadi air.
Persamaan ringkas dari pernapasan sel
adalah:
– C6H12O6 + 6 O2 → 6 CO2 + 6 H2O
– Proses pernapasan sel juga sangat
bergantung pada reduksi NAD+ menjadi
NADH dan reaksi baliknya (oksidasi
NADH menjadi NAD+).
– Fotosintesis secara esensial merupakan
kebalikan dari reaksi redoks pada
pernapasan sel:
A H2O2
AH2 MB H2O2
(Biru Metilen)
Aeraobik
Dehidronenase
A MBH2 O2
3. Anaerobik dehidrogenase : Enzim yang mengkatalisis
pelepasan hidrogen dari substrat tetapi tidak dapat
memakai oksigen sebagai akseptor hidrogen. Terdapat
banyak enzim dalam kelas ini yang melakukan 2 fungsi
utama :
4.Hidroperoksidase :
Enzim yang mempergunakan hidrogen
peroksida sebgai substrat. Dua enzim
termasuk dalam golongan ini : peroksidase
terdapat dalam susu dan buah-buahan,
leukosit, trombosit dan eritrosit; dan
katalase, terdapat pada hewan dan tumbuh-
tumbuhan.
5. Oksigenase : Enzim – enzim yang
mengkatalisis pemindahan langsung dan
inkorporasi oksigen ke dalam molekul
substrat.
Energi Bebas dan Metabolisme
Reaksi Eksergonik :
Berlangsung dengan mengeluarkan energi
bebas. ΔG = Negatif.
Terjadi secara spontan
Besar ΔG untuk reaksi eksergonik adalah
jumlah kerja maksimum yang dapat
dilakukan oleh reaksi itu.
Reaksi Endergonik
Reaksi yang menyerap energi dari
sekelilingnya.Menyimpan energi bebas
dalam molekul.
ΔG = Positif
ΔG adalah jumlah energi yang diperlukan
untuk menggerakkan reaksi.
Reaksi Non spontan
PRINSIP ENERGETIKA
ATP
ADP
Pi Pi
ATP (Adenosin Trifosfat)
ATP berperan dalam memindahkan energi
bebas dari proses eksergonik ke endergonik
dalam sel.
ATP juga berperan penting dalam sintesis
asam nukleat. Molekul ATP juga digunakan
untuk menyimpan energi yang dihasilkan
tumbuhan dalam respirasi selular.
Sintesis ATP
ATP dapat dihasilkan melalui berbagai proses
selular, namun seringnya dijumpai di mitokondria
melalui proses fosforilasi oksidatif dengan bantuan
enzim pengkatalisis ATP sintetase.
Pada tumbuhan, proses ini lebih sering dijumpai di
dalam kloroplas melalui proses fotosintesis.
Bahan bakar utama sintesis ATP adalah glukosa
dan asam lemak. Mula-mula, glukosa dipecah
menjadi piruvat di dalam sitosol. Dari satu molekul
glukosa akan dihasilkan dua molekul ATP. Tahap
akhir dari sintesis ATP terjadi dalam mitokondria
dan menghasilkan total 36 ATP.
TRANSFORMASI ATP
ASETIL-KoA
OKSALOASETAT SITRAT
NADH + H+
NAD+
ISOSITRAT
MALAT
NAD+
SIKLUS
KREBS NADH + H+
FUMARAT α-KETOGLUTARAT
FADH2 NAD+
Β-OKSIDASI SIKLUS
ASAM LEMAK KREBS
RANTAI
PERNAPASAN
NAD FAD
KH PIRUVAT SITOKROM O2
Deh. Deh.
PEMBENTUKAN ENERGI:
1. KOENZIM NAD → 3 ATP
2. KOENZIM FAD → 2 ATP
3. KOENZIM GDP → 1 ATP
Terima Kasih